Anda di halaman 1dari 14

SOAL-SOAL HPLC ( 

High Performance Liquid


Liquid Chromatography)

Nama : Fadhila Ulfa (1507123685)


G! "a#fa$d# (150712361%)
P&!'&am Sdi : *+$i+ ,imia S1-C

. PLHAN /"GANA
1. Salah satu jenis kromatografi dimana fase gerak berupa cairan dan menggunakan pompa tekanan
tinggi/high pressure untuk peningkatan efisiensi pemisahan disebut....
a. HPLC
. HLPC
. Kromatografi gas
d. Kromatografi kertas
. Kromatografi lapis tipis
2. Dibaah
Dibaah ini !ang merupakan
merupakan instrumen"inst
instrumen"instrumerumenn HPLC#
HPLC# kecuali..
kecuali....
..
a. Kolom
 b. $eser%oir 
c. Pompa
d. &njektor  
. $#ala
'. Dibaah
Dibaah ini
ini !ang
!ang merupak
merupakan an jenis"jenis
jenis"jenis HPLC adalah....
adalah....
a. Krom
Kromat atog
ogra
rafi
fi (dso
(dsorb rbsi
si
 b. Kromatografi penukar ion
c. Krom
Kromat atog
ogra
rafi
fi pasan
pasanga gann ion
d. Krom
Kromat atog
ogra
rafi
fi afin
afinita
itass
. Sma  $a&
). Karakt
Karakteri
eristik
stik dete
detekto
ktorr !ang benar
benar adal
adalah.
ah....
...
a. Dapat memasukkan
memasukkan sampel sampel ke dalam
dalam kolom dalam bentukbentuk sesempit
sesempit mungkin
mungkin
 b. *udah digunakan
. 4i'$al
4i'$al #a$' diha4il+
diha4il+a$ a$ &a$di$
&a$di$' ' l&4 d$'a$
d$'a$ +!$4$
+!$4$&a4
&a4ii 4!l ada
ada +i4a&a$
+i4a&a$ #a$' la4
la4
(+i4a&a$ di$ami4 li$i&).
d. Kebe
Keberurula
lang
nganan tin
tingg
ggii
e. Dapat
Dapat beke
bekerja
rja alaup
alaupun un ada
ada teka
tekanan
nan balik 
balik 
+. Prinsip pemisahan
pemisahan KCK, didasarkandidasarkan pada perbedaan
perbedaan....
....
a. -arna at
. P!la&ia4
c. Kelarutan
d. au at
e. Kekentalan
0. Dibaah
Dibaah ini urutan
urutan skala
skala polaritas
polaritas !ang benar adalah....
adalah....
a. '!l!$'a$
'!l!$'a$ fl!&!a
fl!&!a&!$&!$  '!l!$'a$
'!l!$'a$ hid&!+a&
hid&!+a&!$!$  4$#aa
4$#aa &hal!'$a
&hal!'$a4i 4i  '!l!$'a$ &
&
 '!l!$'a$ 4&  '!l!$'a$ +!$  '!l!$'a$ al+!h!l  '!l!$'a$ a4am
 b. golongan fluorocarbon 1 golongan hidrocarbon 1 sen!aa terhalogenasi 1 golongan ester 1
golongan eter 1 golongan keton 1 golongan alkohol 1 golongan asam.
c. golong
golonganan hidrocar
hidrocarbon bon 1 golong
golonganan fluoroca
fluorocarbo
rbon
n 1 sen!aa
sen!aa terhalog
terhalogena
enasi
si 1 golon
golongan
gan ester
ester 1
golongan eter 1 golongan keton 1 golongan alkohol 1 golongan asam.
d. golong
golonganan fluoroca
fluorocarborbon n 1 golong
golongan an hidrocabo
hidrocabon1n1 sen!aa
sen!aa terhal
terhaloge
ogenas
nasii 1 golon
golongan
gan ester 1
golongan keton1 golongan alkohol 1 golongan asam.
e. golong
golonganan fluoroc
fluorocarbarbonon 1 golong
golonganan hidrokar
hidrokarbon
bon 1 sen!aa
sen!aa terhalo
terhalogen
genasi
asi 1 golong
golongan
an eter 1
golongan keton 1 golongan alkohol 1 golongan asam1 golongan ester.
. Keunggulan
Keunggulan KCK,KCK, dibanding
dibandingkan kan dengan
dengan kromatogr
kromatografi
afi lainn!a
lainn!a adalah kecuali.
kecuali....
...
a. Simultan
 b. Sampel sedikit
c. Cepat
d. Saml a$#a+ 
e. ,eliti
3. Dibaah ini !ang merupakan pers!aratan fase gerak HPLC adalah kecuali....
a. 4at cair harus bertindak sebagai pelarut !ang baik untuk cuplikan !ang akan dianalisis.
 b. 4at cair harus murni sekali untuk menghindarkan masukn!a kotoran !ang dapat mengganggu
interpretasi kromatografi.
c. 4at air harus jernih sekali untuk menghindarkan pen!umbatan pada kolom.
d. 4at cair harus mudah diperoleh# murah# tidak mudah terbakar# dan tidak beracun.
. a ai& #a$' di'$a+a$ ha&4 +$al.
5. HPLC dengan kombinasi antara fase diam polar dan fase gerak non"polar disebut dengan HPLC
fase....
a. Diam
 b. Lurus
. N!&mal
d. ergerak  
e. ,erbalik
67. Pompa !ang digunakan sebagai instrumen HPLC adalah....
a. Pompa reciprocating
 b. Pompa displacemen
c. Pompa pneumatic
d. a dan b benar 
. 4ma $a&
66. (pa keunggulan utama dari HPLC....
a. $esolusi rendah
 b. Lambat
. S$4ii9ia4 d+!& i$''i
d. Kolom !ang tidak dapat digunakan lagi
e. ,idak Lues
62. Komponen dasar HPLC# kecuali....
a. 8luen
 b. Pompa
c. &njektor  
d. !$!+&!ma!&
e. detektor  
6'. (da ) jenis detektor pada HPLC# kecuali....
a. d+!& i$f&a&d
 b. detektor fluoresensi
c. detektor ultra%iolet
d. detektor indeks refraksi
e. detektor diode arra!
6). *etode detektor HPLC !ang umum dipakai 9 mudah untuk menjelaskan !aitu....
a. Penggunaan detektor fluoresensi
. $''$aa$ d+!& 4&aa$ l&a-9i!l (U;)
c. penggunaan detektor indeks refraksi
d. penggunaan detektordiode arra!
e. ( dan C benar 
6+. Sampel !ang dapat dianalisis dengan HPLC adalah kecuali....
a. (sam amino
. A4am $+la
c. Hidrokarbon aromatik 
d. Protein
e. (sam organik 
60. :ang termasuk Ciri"ciri detektor !ang baik dibaah ini adalah....
a. memiliki sensitifitas !ang rendah
 b. gangguan ;noise< !ang rendah#
c. a+ &4!$ $d+ 4hi$''a &'a$$' +aa$ ali&
d. stabilitas dan keterulangan tinggi
e. aktu respon !ang panjang
6. Sampel !ang dapat dianalisa dengan HPLC kecuali....
a. (nion anorganik 
 b. Hidrokarbon aromatik
c. L!'am
d. Sirup jagung
e. (nion organik 
63. 2 fasa !ang terdapat pada penggunaan HPLC adalah=
a. >asa berdiri dan >asa duduk 
 b. Fa4a '&a+ da$ Fa4a diam
c. >asa mobile dan >asa gerak 
d. >asa diam dan >asa duduk 
e. >asa mobile dan fasa diam
65. erikut ini urutan alat dalam proses kerja HPLC adalah=
a. S!l9$ &4&9!i& < Pm < Saml $=i!$ < HPLC  < !& <P&!44i$'
U$i a$d i4la#
. Sol%ent reser%oir ? Sample &njection ? Pump ? HPLC tube ? Detector ?Processing
@nit and Displa!
. Sol%ent reser%oir ? Sample &njection ? HPLC tube ? Pump ? Detector ?Processing
@nit and Displa!
d. Sol%ent reser%oir ? Detector ? Pump ? HPLC tube ? Sample &njection ?Processing
@nit and Displa!
. Sol%ent reser%oir ? Detector ? Pump ? Sample &njection? HPLC tube ?Processing @nit
and Displa!
27. :ang dimaksud dengan eluen pada HPLC adalah=
a. >ase Stasioner 
 b. Fa4 !il
c. (bsorban
d. Panjang gelombang
e. ku%et
26. Sifat umum fase gerak pada HPLC adalah# kecuali =
a. *urni
 b. /&a&$a
c. Sesuai dengan detector 
d. Aiskositas rendah
e. >aktor penentu keberhasilan pemisahan
22. Pern!ataan berikut !ang benar mengenai HPLC adalah....
a. HPLC daa dia+ai $+ 4a'ia$ 4a& 4$#aa &!! m!l+l i$''i. Slai$
i HPLC
 b. HPLC biasan!a tidak dapat dilakukan pada suhu kamar 
c. Dalam HPLC# untuk beberapa sen!aa# aktu retensi akan sangat ber%ariasi dan tidak 
 bergantung pada komposisi !ang tepat dari pelarut dan temperatur pada kolom
d. HPLC merupakan jenis kromatografi gas
e. 4at"at dengan kepolaran berbeda# !aitu antara sedikit polar sampai polar tidak dapat
dipisahkan dengan HPLC.
2'. erikut ini urutan dari bagian"bagian HPLC....
a. $eser%oir B pump B column B injector B detector B recorder 
 b. "4&9!i& > m > i$=!& > !lm$ >d!& > &!&d&
c. $eser%oir B pump B column B detector " injector B recorder 
d. $eser%oir B column B pump B injector B detector B recorder 
e. $eser%oir"column"injector"pump"recorder"detector 
2). Penggunaan tekanan tinggi untuk mengirim fasa mobil ke dalam kolom merupakan ciri"ciri....
a. C
 b. HPLC
c. ((S
d. spektrostroskopi @A"A&S
e. inframerah
2+. erikut ini pern!ataan untuk injector pada HPLC# kecuali....
a. &njector digunakan untuk memasukkan sampel.
 b. Pada alat HPLC biasan!a dilengkapi dengan pen!ampel otomatis (automatic sampler).
c. &njektor dapat bekerja tekanan balik 
d. Pen!ampel otomatis dapat diprogram untuk mereaksikan atau menginjeksikan sampel.
e. $=+!& ida+ daa +&=a ada +a$a$ ali+ 
20. eberapa sifat fase gerak !ang digunakan pada HPLC adalah# kecuali....
a. *urni# tidak terdapat kontaminan
 b. ,idak bereaksi dengan adah ;packing<
c. mili+i 9i4i+!4ia4 #a$' i$''i
d. Lues
e. Sesuai dengan detector 
2. Dasar pemisahan LLC dari HPLC adalah....
a. (bsorbsi
 b. (dsorbsi
. Pa&i4i
d. pertukaran ion filtrasi gel
e. (bsorban
23. Dasar pemisahan LSC dari HPLC adalah....
a. (bsorbsi
 b. (bsorbansi
c. Partisi
d. &+a&a$ i!$ fil&a4i 'l
e. kepolaran
25. erdasarkan kekuatan / kepolaran fasa gerakn!a HPLC dibagi menjadi 
a. >ase gerak dan fase diam
 b. >ase mobil dan fase stasioner 
. Fa4 $!&mal da$ fa4 &ali+ 
d. >ase terbalik dan fase stasioner 
e. >ase diam dan fasa stasioner 
'7. (da tiga tipe dasar injektor !ang dapat digunakan#kecuali....
a. S#&i$'
 b. Loop %al%e
c. Septum
d. Stop B flo
e. Semua benar 
@ntul men!elesaikan soal nomor '6 dan '2 lihat gambar di baah iniE
'6. (pa nama bagian dari HPLC no 6 dan ) !ang di
tunjukkan oleh gambar
a. Detektor dan injektor 
 b. &njektor dan recorder 
. "4&9!i& da$ d+!&
d. &njektor dan pump
e. Pump dan column
'2. (pa nama bagian dari HPLC no 2 dan + !ang di tunjukkan oleh gambar
a. Detektor dan injektor 
 b. $eser%oir dan detektor 
c. $eser%oir dan pum
d. $=+!& da$ m
e. Pump dan column
''. @ntuk beberapa sen!aa# aktu retensi akan sangat ber%ariasi dan bergantung pada# kecuali....
a. ,ekanan !ang digunakan
 b. ,emperatur pada kolom
. ,la&a$
d. Komposisi !ang tepat pada pelarut
e. a dan b salah
'). agian HPLC !ang berfungsi untuk merekam data adalah....
a. &njektor  
 b. Column
c. Detektor  
d. $eser%oir
. "+!&d&
'+. Pada analisis HPLC# Fpuncak"puncak kromatogramG menunjukkan....
a. ugus fungsi
 b. S$#aa
c. Konsentrasi
d. $umus sen!aa
e. Kelarutan
'0. ika pemisahan meliputi suatu partisi sederhana antara fase diam cair dan fase gerak cair juga#
maka proses ini disebut =
a. +&!ma!'&afi a&i4i
b. kromatografi cair 
c. kromatografi flotasi
d. Kromatografi ionic
e. Kromatografi adsorbsi
'. Hasil percobaan pada analisis HPLC akan dicetak dalam bentuk kromatogram !ang terlihat oleh
komputer pada instrument....
a. Pompa
 b. &njeksi
c. Kolom
d. Detector
e. "!&d&
'3. @ntuk melaksanakan pemisahan secara kromatografi kolom ada ' cara# !aitu =
a. Destilasi# ekstraksi dan presipitasi
 b. (nalisi frontal# penukar ion# dan presipitasi
. A$ali4i f&!$al? a$ali4i4 l4i da$ &'4&a$
d. ,eknik ring o%en# one melting dan penukar ion
e. Dialisis# flotasi dan presipitasi
'5. Dalam HPLC# fasa gerak selain berfungsi membaa komponen"komponen campuran menuju
detector# juga....
a. fasa gerak dapat berinteraksi dengan gas pembaa
 b. fasa gerak dapat berinteraksi dengan fasa diam
c. fasa gerak dapat berinteraksi dengan fasa terbalik 
d. fa4a '&a+ daa &i$&a+4i d$'a$ 4!l-4!l
e. fasa gerak dapat berinteraksi dengan eluen
)7. $esolusi !ang tinggi# aktu analisis pendek dan kepekaan di daerah ppm merupakan cirri"cii dari...
a. Kromatografi cair"padat
 b. Kromatografi gas"cair 
c. Kromatografi cair 
d. ,&!ma!'&afi 'a4
e. Kromatografi padat
)6. @ntuk memperoleh analisis kromatografi !ang sempurna diperlukan pemilihan kondisi. Hal ini
dilakukan agar =
a. Luas peak semakin besar 
 b. umlah peak semakin ban!ak 
c. @a+ &$4i$#a id+ &lal 4a&
d. -aktu tetesnsin!a besar 
e. Luas peak semakin kecil
)2. erdasarkan kekuatan / kepolaran fasa gerakn!a HPLC dibagi menjadi....
a. fa4 $!&mal da$ fa4 &ali+ 
b. fase diam dan fase terbalik 
c. fase normal dan fase gerak 
d. fase polar dan fase non"polar 
e. fase diam dan fase polar 
)'. erikut merupakan at !ang dapat dianalisis menggunakan HPLC# kecuali=
a. Protein
 b. Lma+ 
c. Karbohidrat
d. Aitamin
)). Pada kromatografi# Diffusi 8dd! timbul karena adan!a =
a. P&daa$ ali&a$ fa4a '&a+ dalam +!l!m
. Perbedaan aliran fasa gerak dalam detector 
. Perbedaan aliran fasa diam dalam kolom
d. Perbedaan aliran fasa diam dalam detector 
. Perbedaan aliran fasa gerak dalam injektor 
)+. Keunggulan dari analisis High Pressure LiIuid Chrom ;HPLC< adalah# kecualiJ
a. $esolusi tinggi
 b. Cepat
c. idal $+ a &&a m!l+l &$dah da$ &i!$i+ 
d. teliti
e. sensiti%itas detector tinggi
)0. erapa tekanan !g didukung pada alat HPLC J
a. 6777 atm
 b. ) atm
c. 67 atm
d. %00 am
e. 7#) atm
). *anakah pelarut !g lebih polar untuk fase mobile pada alat HPLC....
a. a4am a4a
. aseton
. heksana
d.  benene
. min!ak 
)3. Komponen dasar peralatan HPLC terdiri dari# kecuali....
a. eluen/ fase mobil
 b. detector 
c. rekorder  
d. injektor
e. flam
)5. (lat HPLC sangat berguna untuk industri....
a. &ndustri min!ak bumi
 b. i$d4&i fa&ma4i da$ 4i4ida
c. industr! makanan
d. industr! tekstile
e. industri karet
+7. Dibaah ini adalah keunggulan utama analisis HPLC# kecuali....
a. $esolusi tinggi
 b. Cepat
c. ,eliti
d. Lama
e. Lues
+6. fase stationer ;diam< pada HPLC berupa...
a. cair  
 b. padat
c. gas
d. gas dan cair 
. ai& da$ ada
+2. Komponen peralatan HPLC berupa....
a. pompa# injector# dan kolom
 b. eluen# kolom# dan detector 
c. recorder dan kolom
d. l$? !ma? i$=!&? +!l!m? d!&? da$ &!&d&
.  !ala# ku%et# monokromator# detector# recorder 
+'. Dibaah ini adalah jenis"jenis detector pada HPLC# kecuali....
a. detector ultra%iolet
. d!& a4!&4i
c. detector fluoresensi
d. detector indeks refraksi
e. detector diode arra!
+). -aktu !ang dibutuhkan oleh sen!aa untuk bergerak melalui kolom menuju detector# disebut....
a. a+ &$4i
 b. aktu absorpsi
c. aktu injeksi
d. aktu adsorpsi
e. aktu resensi
++. :ang termasuk bagian kromatografi adalah...
a. GC da$ HPLC
 b. &$ dan HPLC
c. HPLS
d. @A A&S
e. &nframerah
+0. Pemakaian HPLC pada kromatografi eksklusi dilakukan dengan kolom panjang# tujuan utama
kerjan!a# !aitu....
a. Pemisahan gas bertitik didih rendah seperti oksigen# karbon monoksida dan karbon dioksida.
 b. Sen!aa organik !ang mudah menguap seperti hidrokarbon dan ester.
c. *enentukan konsentrasi at !ang dianalisa
d. P$$a$ &a m!l+l !lim& da$ ma4alah-ma4alah i!+imia.
e. (nalisis min!ak mentah dan min!ak atsiri dalam buah.
+. Komponen dasar peralatan HPLC terdiri dari# kecuali....
a. "4&9!i&
 b. *onokromator 
c. Detector  
d. $ekorder  
e. &njektor
+3. >ungsi dari Gradien Controller/Solvent Reservoir pada HPLC adalah....
a. @ntuk elusi gradien
 b. @ntuk mendeteksi komponen !ang keluar dari kolom
c. U$+ m$am$' fa4a '&a+ #a$' a+a$ diali&+a$ +dalam +!l!m d$'a$ a$a$
!ma
d. @ntuk merekam data dan juga dilengkapi dengan pengolah data (data station) !ang
dihubungkan dengan computer 
e. @ntuk menampilkan hasil analisa
+5. Pern!ataan berikut !ang benar mengenai HPLC adalahJ
a. aa dia+ai $+ 4a'ia$ 4a& 4$#aa &!! m!l+l i$''i. Slai$ i HPLC
daa dia+ai $+ 4$#aa a$!&'a$i+ 
 b. HPLC biasan!a tidak dapat dilakukan pada suhu kamar 
c. Dalam HPLC# untuk beberapa sen!aa# aktu retensi akan sangat ber%ariasi dan tidak 
 bergantung pada komposisi !ang tepat dari pelarut dan temperatur pada kolom
d. 4at"at dengan kepolaran berbeda# !aitu antara sedikit polar sampai polar tidak dapat
dipisahkan dengan HPLC
e. *emiliki fasa mobile dan stationer 
07. Penggunaan tekanan tinggi untuk mengirim fasa mobil kedalam kolom merupakan ciri"ciri....
a. C
. HPLC
c. ((S
d. Spektroskopi &$ 
e. Spektroskopi @A
06. Data dibaah ini
• $esolusi tinggi
• Cepat
• Sensiti%itas detektor tinggi
• Kolom !ang dapat digunakan kembali
• &deal untuk at berberat molekul tinggi dan berionik 
Data diatas merupakan keuntungan dari....
a. &$  
 b. ((S
c. C
d. HPLC
e. Spektrofotometer 
02. Dibaah ini enis"jenis detektor pada HPLC# kecuali....
a. Detektor @ltra%iolet ;@AD<
 b. Detektor >luoresensi ;>D<
c. Detektor indeks refraksi ;$&D<
d. Detektor Diode (rra! ;D(D<
. +!& df&a+4i
0'. Dibaah ini !ang merupakan Komponen dasar peralatan HPLC#kecuali....
a. pompa
 b. injector
c. Kolom
d. Detector  
. &
0). erikut merupakan hal"hal !ang mempengaruhi aktu retensi# kecuali...
a. ,emperatur pada kolom
 b. ,ekanan !ang digunakan
c. Komposisi !ang tepat dari pelarut
d. Kondisi dari fase diam
. Pa$=a$' 'l!ma$'
0+. erikut merupakan sifat umum fase gerak pada HPLC
i. *urni# tidak terdapat kontaminan
ii. Sesuai dengan injector 
iii. ereaksi dengan adah ;packing<
i%. *elarutkan sampel
%. Aiskositas tinggi
%i. *emudahkan sample reco%er!
:ang termasuk kedalam sifat umum dari fase gerak pada HPLC adalah...
a. i# ii# dan iii
 b. i# ii# dan i%
. i? i9? da$ 9i
d. ii# i%# dan %i
e. ii# iii# dan %
00. (lat !ang digunakan untuk memisahkan sampel dari komponen"komponenn!a pada HPLC
disebut...
a. C!l!m$
 b. Detector 
c. $ecorder  
d. &njector  
e. $eser%oir  
0. Pada proses kromatografi berdasarkan perbedaan distribusi sen!aa pen!usun campuran dengan
fasa# !aitu fasa=.
a. Diam
 b. 4ai!$& da$ '&a+ 
c. gas
d. gas dan padat
e. terbalik  
03. Pemisahan sampel terjadi di dalam=.
a. Detektor  
 b. tempat injeksi
c. +!l!m
d. resolusi
e. recorder
05. HPLC termasuk kromatografi=.
a. as
 b. Padat
c. as"cair  
d. Cai&
e. Larutan
7. Luas peak men!atakan...
a. ,!$4$&a4i
. Aolume
. *assa
d. Panjang
. Luas
. SSA
1. Bla4+a$ aa #a$' dima+4d d$'a$ HPLC
HPLC atau KCK, merupakan teknik pemisahan !ang diterima secara luas untuk analisis dan
 pemurnian sen!aa tertentu dalam suatu sampel pada sejumlah bidang# antara lain J farmasi
lingkungan bioteknologi polimer dan industri" industri makanan. Penggunaan HPLC ; High
Performance LiIuid Chromatograph!<# dalam bidang kefarmasian !aitu HPLC *ethod for the
(nal!sis of Paracetamol# Cafeine and Dip!rone ;*etode HPLC @ntuk (nalisis Parasetamol#
Kafein dan (ntalgin<. HPLC merupakan satu teknik kromatografi cair B cair !ang dapat
digunakan baik untuk keperluan pemisahan maupun analisis kuantitatif. (nalisis kuantitatif
dengan teknik HPLC didasarkan kepada pengukuran luas atau area puncak analit dalam
kromatogram# dibandingkan dengan luas atau area larutan standar.
2. Bla4+a$ &i$4i +&=a HPLCD
Prinsip kerja dari HPLC adalah suatu tekhnik !ang mana solut atau at terlarut terpisah
 perbedaan kecepatan elusi# dikarenakan solut"solut ini meleati suatu kolom kromatografi.
Pemisahan solut"solut ini diatur oleh distribusi solut dalam fase gerak dan fase diam.
3. S+a$ +'$aa$ mm da&i HPLCD
Kegunaan umum HPLC adalah untuk J pemisahan sejumlah sen!aa organik# anorganik#
maupun sen!aa biologis  analisis ketidakmurnian ;impurities<  analisis sen!aa"sen!aa
tidak menguap ;non"%olatil<  penentuan molekul"molekul netral# ionik# maupun itt er ion 
isolasi dan pemurnian sen!aa pemisahan sen!aa"sen!aa !ang strukturn!a hampir sama
 pemisahan sen!aa"sen!aa dalam jumlah sekelumit ;trace element<# dalam jumlah ban!ak
dan dalam skala proses industri. HPLC merupakan metode !ang tidak dekstruktif dan dapat
digunakan baik untuk analisis kualitatif maupun kuantitatif.
%. S+a$ i$4&m$ da&i HPLCD
(1) -adah fase gerak ;$eser%oir<
(2) Pompa
(3) ,empat &njeksi
(%) Kolom
(5) Detector 
5. /alah a'a$ 44$a$ ala HPLCD

6. S+a$ ali+a4i da&i HPLC dalam +hida$ 4ha&i-ha&iD


(1) HPLC dengan prinsip kromatografi ban!ak digunakan pada industri farmasi dan pestisida.
(2)  4at" at dengan kepolaran berbeda !aitu antara sedikit polar sampai polar dapat
dipisahkan dengan HPLC berdasarkan partisi cair"cair.
(3)  (sam"asam nukleat dapat dipisahkan dengan kolom penukar ion !ang dikombinasikan
dengan kolom butiran berlapis at berpori.
(%)  *orfin# heroin dan semacamn!a telah dapat dipisahkan dengan rein 4ipaM"S(N.
(5)  Dapat memisahkan %itamin"%itamin !ang larut dalam air.
(6)  Digunakan untuk menentukan berat molekul polimer dan masalah"masalah biokimia.
7. S+a$ &aa +$$'a$ da&i HPLCD
(1) Dapat dilakukan pada suhu kamar.
(2) Kolom dan pelarut pengembang dapat digunakan berkali"kali.
(3) Detector HPLC dapat di%ariasi dan ban!ak jenisn!a.
(%) -aktu analisis pada umumn!a singkat.
(5) Ketepatan dan ketelitiann!a !ang relatif tinggi.
(6) *udah dioperasikan secara otomatis.
8. Ada da =$i4 +!l!m ada HPLC #ai +!l!m +!m9&4i!$al da$ +!l!m
mi+&!!. S+a$ +$$'a$ +!l!m mi+&!!& dia$di$'+a$ +!l!m
+!$9$4i!$alD
(1) Konsumsi fase gerak kolom mikrobor han!a 37O atau lebih kecil dibanding dengan
kolom kon%ensional karena pada kolom mokrobor kecepatan alir fase gerak lebih lambat
;67"677 L/menit <
(2) (dan!a aliran fase gerak !ang lebih lambat membuat kolom mikrobor lebih ideal jika
digabung dengan spectrometer massa.
(3) Sensiti%itas kolom mikrobor ditingkatkan Karena solute lebih pekat# Karena jenis kolom
ini sangat bermanfaat jika jumlah sampel terbatas misaln!a sampai klinis
E. Aa #a$' dima+4d d$'a$ a+ &$4i ada HPLC 
-aktu retensi adalah aktu !ang dibutuhkan oleh sen!aa untuk bergerak melalui kolom
menuju detector. Sen!aa"sen!aa !ang berbeda memiliki aktu retensi !ang berbeda.
10. $'aa dalam fa4 ali+ HPLC 4$#aa-4$#aa $!$ !la& dalam am&a$
$d&$' mm$+ a&a+4i d$'a$ ''4 hid&!+a&!$ 
Karena adan!a disperse %anderalls# sehingga dala m pemutusan ikatan hidrogen akan
menghabiskan aktu dalam larutan dan akan bergerak lambat dalam kolom.
11. S+a$ $'l!m!+a$ HPLC &da4a&+a$ ada 4ifa fa4 diam da$ aa
&da4a&+a$ ada m+a$i4m 4!&4i 4!lD
(1) Kromatografi (dsorbsi
(2) Kromatografi fase terikat ;Kromatografi Partisi<
(3) Kromatografi penukar ion
(%) Kromatografi Pasangan ion
(5) Kromatografi 8ksklusi @kuran
(6) Kromatografi (finitas
12. Bla4+a$ P&i$4i +&=a +&!ma!'&afi ad4!&4iD
Prinsip kromatografi adsorpsi telah diketahui sebagaimana dalam kromatografi kolom dan
kromatografi lapis tipis. Pemisahan kromatografi adsorbsi biasan!a menggunakan fase
normal dengan menggunakan fase diam silika gel dan alumina# meskipun demikian sekitar 
57O kromatografi ini memakai silika sebagai fase diamn!a. Pada silika dan alumina terdapat
gugus hidroksi !ang akan berinteraksi dengan solut. ugus silanol pada silika mempun!ai
reaktifitas !ang berbeda# karenan!a solut dapat terikat secara kuat sehingga dapat
men!ebabkan puncak !ang berekor.
13. Bla4+a$ P&i$4i +&=a +&!ma!'&afi fa4 &i+aD
Keban!akan fase diam kromatografi ini adalah silika !ang dimodifikasi secara kimiai atau
fase terikat. Sejauh ini !ang digunakan untuk memodifikasi silika adalah hidrokarbon"
hidrokarbon non"polar seperti dengan oktadesilsilana# oktasilana# atau dengan fenil. >ase diam
!ang paling populer digunakan adalah oktadesilsilan ;QDS atau C63< dan keban!akan
 pemisahann!a adalah fase terbalik. Sebagai fase gerak adalah campuran metanol atau
asetonitril dengan air atau dengan larutan bufer. @ntuk solut !ang bersifat asam lemah atau
 basa lemah# peranan pH sangat krusial karena kalau pH fase gerak tidak diatur maka solut
akan mengalami ionisasi atau protonasi. ,erbentukn!a spesies !ang terionisasi ini
men!ebabkan ikatann!a dengan fase diam menjadi lebih lemah dibanding jika solut dalam
 bentuk spesies !ang tidak terionisasi karenan!a spesies !ang mengalami ionisasi akan terelusi
lebih cepat.
1%. Bla4+a$ aa #a$' mm$'a&hi ++aa$ &+a&a$ i!$ dalam
+&!ma!'&afi $+a& i!$ 
Kekuatan pertukaran kation dipengaruhi oleh berbagai faktor# semakin besar muatan semakin
kuat kapasitas pertukaran. jumlah kation total !ang dipertukarkan akan sebanding dengan
total ion hidrogen !ang dilepaskan resin .
15. S+a$ +liha$ da&i $''$aa$ +&!ma!'&afi $+a& i!$D
R Kecepatan ;speed<
R Sensiti%itas ;sensiti%it!<
R Selekti%itas ;selecti%it!<
R Pendeteksian !ang serempak ;simultaneous detection<
R Kestabilan pada kolom pemisah ;stabilit! of the separator column<
16. S+a$ ma$faa da&i +&!ma!'&afi +4+l4i +&a$D
Kromatografi ini disebut juga dengan kromatografi permiasi gel dan dapat digunakan untuk 
memisahkan atau menganalisis sen!aa dengan berat molekul  2777 dalton.
17. Bla4+a$ &i$4i +&=a +&!ma!'&afi afi$ia4D
Pada kromatografi ini# pemisahan terjadi karena interaksi"interaksi biokimiai !ang sangat
spesifik. >ase diam mengandung gugus"gugus molekul !ang han!a dapat men!erap sampel
 jika ada kondisi"kondisi !ang terkait dengan muatan dan sterik tertentu pada sampel !ang
sesuai ;sebagaimana dalam interaksi antara antigen dan antibodi<. Kromatografi jenis ini
dapat digunakan untuk mengisolasi protein ;enim< dari campuran !ang sangat kompleks.
18. Aa i fa4 '&a+ dalam HPLC
>ase gerak dalam HPLC adalah berupa at cair dan disebut juga eluen atau pelarut. Selain
 berfungsi sebagai pembaa komponen"komponen campuran ca mpuran menuju detector# fase
gerak dapat berinteraksi dengan solut"solut. Qleh karena itu# fase gerak dalam HPLC
merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan proses pemisahan.
1E. S+a$ aa-aa 4a=a &4#a&aa$ fa4 '&a+ dalam HPLCD
6. 4at cair harus bertindak sebagai pelarut !ang baik untuk cuplikan !ang akan dianalisis.
2. 4at cair harus murni sekali untuk menghindarkan masukn!a kotoran !ang dapat
mengganggu interpretasi kromatografi.
'. 4at air harus jernih sekali untuk menghindarkan pen!umbatan pada kolom.
). 4at cair harus mudah diperoleh# murah# tidak mudah terbakar# dan tidak beracun.
+. 4at air tidak kental. @mumn!a kekentalan tidak melebihi 7#+ cP ;centi Poise<.
0. Sesuai dengan detector.

20. S+a$ da$ =la4+a$ =$i4 HPLC &da4a&+a$ +!la&a$ fa4 diam da$ fa4
'&a+D
a< HPLC fase normalJ HPLC dengan kombinasi antara fase diam polar dan fase gerak non"
 polar. >ase diam !ang digunakan seperti silica# alumina# atau trietilenaglikol !ang dilapiskan
 pada partikel silica. Sedangkan fase gerak !ang digunakan adalah heksana atau i"propileter.
 b< HPLC fase terbalikJ HPLC dengan kombinasi antara fase diam non"polar dan fase gerak 
 polar. >ase gerak !ang digunakan seperti air# methanol# atau asetinitril.
21. Aa-aa 4a=a 4#a&a !ma #a$' i4a di'$a+a$ 4a'ai i$4&m$ HPLC
Pompa !ang digunakan harus inert terhadap fase gerak. ahan !ang umum dipakai untuk 
 pompa adalah gelas# baja tahan karat# ,eflon# dan batu nilam. Pompa !ang digunakan
sebaikn!a mampu memberikan tekanan sampai +777 psi dan mampu mengalirkan fase gerak 
dengan kecepatan alir ' mL/menit. @ntuk tujuan preparatif# pompa !ang digunakan harus
mampu mengalirkan fase gerak dengan kecepatan 27 mL/ menit.
22. Aa f$'4i !ma dalam i$4&m$ HPLC
,ujuan penggunaan pompa atau sistem penghantaran fase gerak adalah untuk menjamin
 proses penghantaran fase gerak berlangsung secara tepat# reprodusibel# konstan# dan bebas
dari gangguan.
23. Bla4+a$ 3 ah =$i4 !ma #a$' di'$a+a$ 4a'ai i$4&m$ HPLCD
a< Pompa reciprocating
Pompa ini terdiri dari ruangan kecil tempat pelarut !ang dipompa dengan cara gerakan piston
mundur"maju !ang dijalankan oleh motor. Piston berupa gelas dan berkontak langsung
dengan pelarut. Ketika piston mundur maka bola gelas baah terangkat dan pelarut masuk#
sebalikn!a ketika piston maju maka bola baah menutup saluran pelarut dan pelarut !ang
telah berada di ruang pompa didorong masuk ke dalam kolom.
 b< Pompa displacemen
Pompa ini men!erupai s!ringe ;alat suntik< terdiri dari tabung !ang dilengkapi pendorong
!ang digerakkan oleh motor. Pompa ini juga menghasilkan aliran !ang cenderung tidak 
 bergantung pada tekanan balik kolom dan %iskositas pelarut.
c< Pompa pneumatic
Dalam pompa ini pelarut didorong oleh gas bertekanan tinggi. Pompa jenis ini murah dan
 bebas pulsa. (kan tetapi mempun!a keterbatasan kapasitas dan tekanan !ang dihasilkan
;12777 psi< serta kecepatan alir bergantung pada %iskositas pelarut dan takanan balik kolom.
2%. alam i$4&m$ HPLC &daa ma i$=+4i? =la4+a$ 3 i da4a& i$=+!&
#a$' daa di'$a+a$D
a< Stop">loJ (liran dihentikan# injeksi dilakukan pada kinerja atmosfir# sistem tertutup# dan
aliran dilanjutkan lagi. ,eknik ini bisa digunakan karena difusi di dalam cairan kecil clan
resolusi tidak dipengaruhi
 b< SeptumJ Septum !ang digunakan pada HPLC sama dengan !ang digunakan pada
Kromtografi as. &njektor ini dapat digunakan pada kinerja sampai 07"7 atmosfir. ,etapi
septum ini tidak tahan dengan semua pelarut"pelarut Kromatografi Cair. Partikel kecil dari
septum !ang terko!ak ;akibat jarum injektor< dapat men!ebabkan pen!umbatan.
c< Loop Aal%eJ ,ipe injektor ini umumn!a digunakan untuk menginjeksi %olume lebih besar 
dari 67 T dan dilakukan dengan cara automatis ;dengan menggunakan adaptor !ang sesuai#
%olume !ang lebih kecil dapat diinjeksifan secara manual<. Pada posisi LQ(D# sampel diisi
kedalam loop pada kinerja atmosfir# bila A(LA8 difungsikan# maka sampel akan masuk ke
dalam kolom.
25. S+a$ 4#a&a-4#a&a i$=+!& #a$' ai+ $+ di'$a+a$ 4a'ai i$4&m$
HPLCD
S!arat" s!arat injektor !ang baik J
a< Dapat memasukkan sampel ke dalam kolom dalam bentuk sesempit mungkin
 b< *udah digunakan
c< Keberulangan tinggi
d< Dapat bekerja alaupun ada tekanan balik 
26. S+a$ $'l!m!+a$ d+!& 4a'ai i$4&m$ HPLCD
Detektor pada HPLC dikelompokkan menjadi 2 golongan !aituJ detektor uni%ersal ;!ang
mampu mendeteksi at secara umum# tidak bersifat spesifik# dan tidak bersifat selektif<
seperti detektor indeks bias dan detektor spektrometri massa dan golongan detektor !ang
spesifik !ang han!a akan mendeteksi analit secara spesifik dan selektif# seperti detektor @A"
Ais# detektor fluoresensi# dan elektrokimia.
27. S+a$ +a&a+&i4i+ idal da&i d+!&D
a. mempun!ai respon terhadap solut !ang cepat dan reprodusibel
 b. mempun!ai sensitifitas !ang tinggi# !akni mampu mendeteksi solut pada kadar !ang
sangat kecil
c. stabil dalam pengopersiann!a
d. mempun!ai sel %olume !ang kecil sehingga mampu meminimalkan pelebaran pita
e. signal !ang dihasilkan berbanding lurus dengan konsentrasi solut pada kisaran !ang luas
;kisaran dinamis linier<
f. tidak peka terhadap perubahan suhu dan kecepatan alir fase gerak.
28. Bla4+a$ &i$4i +&=a HPLC dalam m$'a$ali4a 4a&a +aliiaifD
Pada proses kualitatif cara !ang paling umum untuk mengidentifikasi adalah dengan melihat
$etention time ;$,<. Peak !ang mempun!ai $, !ang sama dengan standard umumn!a adalah
sebagai peak milik analat. Selain melihat $, hal lain !ang perlu dilihat adalah spektrum 'D
dari signal kromatogram. 4at !ang sama akan mempun!ai spektrum 'D !ang juga sama.
Sehingga jika spektrum 'D antara dua at berbeda# maka kedua at tersebut juga dipastikan
adalah at !ang berlainan# meskipun me miliki $, !ang sama.
2E. Bla4+a$ &i$4i +&=a HPLC dalam m$'a$ali4a 4a&a +a$iaifD
*elalui analisa kuantitatif dapat diketahui kadar komponen !ang dianalisis di dalam sampel.
:ang berperan dalam proses separasi pada s!stem HPLC adalah kolom. (da kolom !ang
digunakan untuk beberapa jenis analisa# misaln!a kolom C63 !ang dapat digunakan untuk 
analisa carotenoid# protein# lo%astatin# dan sebagain!a. amun ada juga kolom !ang khusus
dibuat untuk tujuan analisa tertentu# seperti kolom 4orbaM carboh!drat ;(gilent< !ang khusus
digunakan untuk analisa karbohidrat ;mono"# di"# pol!sakarida<. Keberhasilan proses separasi
sangat dipengaruhi oleh pemilihan jenis kolom dan juga fasa mobil.
30. S+a$ 'a$''a$-'a$''a$ #a$' &=adi ada a$ali4a HPLCD
angguan !ang terjadi dibedakan menjadi dua !aitu J gangguan sistem garis dasar dan
gangguan bentuk puncak. angguan sistem garis dasar ;baseline< !ang mungkin timbul antara
lain J noise ;derau<# drift ;mela!ang<# spiking ;berpaku<# ander ;men!impang< dan shift
;bergeser<. Sedangkan gangguan bentuk puncak ;peak shape< !ang mungkin timbul !aitu
JPuncak lebih kecil dari !ang diharapkan# ,ailing ;puncak<# >ronting ;puncak mengandung<#
Puncak berubah bentuk ;cigar top# round top# flat top<# Puncak membelah ;split<# Puncak 
negatif.

Anda mungkin juga menyukai