Anda di halaman 1dari 47

KESELAMATAN NAKES DAN PASIEN DI

UNIT HEMODIALISIS
Oleh: Ns. Endro Haksara, M.Kep
Section Break
PENDAHULUAN
DASAR HUKUM
UU RI NO 36 Tahun 2009 TENTANG KESEHATAN BAB XII KESEHATAN KERJA
Pasal 164 (1) Upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup
sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan
oleh pekerjaan.
UU RI NO 44 Tahun 2009 TENTANG RS Bagian Kelima Keselamatan Pasien Pasal
43 (1) Rumah Sakit wajib menerapkan standar keselamatan pasien.
PMK 11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien
KMK No 01.07/MENKES/503/2020 tentang Komite Nas Kes Pasien Pedoman
Keselamatan Pasien RS dan Pelaporan
PMK No 812/Menkes/Per/VII/2010 ttg Penyelenggaraan Pelayanan Dialisis Pada
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
PMK NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH
SAKIT
• Rumah sakit merupakan tempat kerja yang memiliki risiko
tinggi terhadap keselamatan dan kesehatan sumber
daya manusia rumah sakit, pasien, pendamping pasien,
pengunjung, maupun lingkungan rumah sakit

• Dalam rangka pengelolaan dan pengendalian risiko yang


berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja di rumah
sakit perlu diselenggarakan keselamatan dan kesehatan kerja
di rumah sakit (K3RS) agar terciptanya kondisi rumah sakit
yang sehat, aman, selamat, dan nyaman
PELAYANAN KESEHATAN KERJA
Kesehatan Kerja adalah upaya peningkatan dan
pemeliharaan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya
bagi pekerja di semua jabatan, pencegahan penyimpangan
kesehatan yang disebabkan oleh kondisi pekerjaan,
perlindungan pekerja dari risiko akibat faktor yang merugikan
kesehatan, penempatan dan pemeliharaan pekerja dalam
suatu lingkungan kerja yang mengadaptasi antara pekerjaan
dengan manusia dan manusia dengan jabatannya.
Pelayanan Kesehatan Kerja dilakukan secara komprehensif

promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif.

PROMOTIF:
• Pemenuhan KURATIF:
gizi kerja • Pelayanan tata
• Kebugaran laksana penyakit baik
• Pembinaan penyakit menular,
mental dan tidak menular, REHABILITATIF:
PREVENTIF:
rohani penyakit akibat kerja • Rehabilitasi
• Imunisasi
dan kecelakaan akibat medik
• Pemeriksaan
kerja, • Program
kesehatan
• Penanganan pasca kembali
• Surveilans
pemajanan (post bekerja (return
lingkungan
exposure profilaksis). to work).
kerja
• Surveilans
medik
Biologis:
Virus,
Bakteri,
Jamur, dll

Fisik: Suhu, BAHAYA


cahaya, POTENSIAL Kimia: Anti
listrik (POTENTIAL septik, Gas
getaran, HAZARDS) Anestesi, dll
radiasi, dll DI RS

Psikososial:
tekanan, hub
sosial, dll

Standar keselamatan dan kesehatan kerja di RS (K3RS), Depkes RI Th 2009


Suspek

Probable

Kontak erat
KESIMPULAN

• Rumah Sakit Merupakan Tempat Kerja Yang Memiliki Risiko Tinggi


Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Oleh Karena Itu Diperlukan
Pengelolaan Dan Pengendalian Risiko Yang Berkaitan Dengan
Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Rumah Sakit (K3RS)
• Protokol Kesehatan Harus Dilaksanakan Secara Ketat Dalam
Pemberian Layanan Kesehatan Terutama Di Unit Hemodialisis
• Upaya Pelayanan Kesehatan Kerja Di Masa Pandemic Covid 19 Harus
Dilaksanakan Secara Komprehensif (Promotif, Preventif, Kuratif Dan
Rehabilitatif)
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai