Anda di halaman 1dari 1

Analisis Data

Data jumlah penderita hipertensi yang telah terkumpul di dianalisis dengan melihat korelasional
selanjutnya dibandingkan dengan standar atau indikator yang telah ditentukan sebelumnya. Setelah di
analisis lalu di intepretasikan untuk mempermudah pembaca mengerti hasil penelitian.

Laporan data penyakit hipertensi dapat diperoleh dan ditampilkan dalam bentuk sebagai berikut.

1. Report Data

Kasus morbiditas hipertensi yang dilaporkan ataupun yang diperoleh dari survei aktif yang berasal dari
wilayah terkecil yaitu kecamatan dalam hal ini puskesmas dan berdasarkan hasil skrining hipertensi
terhadap populasi masyarakat. Berdasarkan laporan yang ada, kemudian diketahui jumlah kasus
hipertensi pada wilayah tersebut, langkah selanjutnya kemudian melakukan upaya pencegahan bagi
kelompok populasi yang rentan terkena hipertensi dengan pendekatan faktor risikonya dan pengobatan
bagi mereka yang sudah menjadi penderita hipertensi.

2. Graphs

Data kesakitan (morbiditas) hipertensi dapat ditampilkan berdasarkan wilayah atau daerah tertentu,
sehingga jelas cakupan wilayah mana yang memiliki penderita hipertensi terbanyak atau dapat diketahui
sebaran penderita hipertensi berdasarkan wilayah dan dapat dilakukan upaya pencegahan terhadap
hipertensi. Selain itu, juga dapat ditampilkan berdasarkan kelompok umur, sehingga upaya
pencegahannya dapat tepat sasaran dengan menjadikan sebaran kasus berdasarkan kelompok umur
untuk dasar langkah pencegahan. Misalnya, pada golongan yang muda dapat dilakukan penyuluhan atau
dengan berbagai media promosi kesehatan, sedangkan yang tua upaya pencegahannya dapat dilakukan
dengan teknik yang tidak hanya mengandalkan ingatan mereka karena umur yang dapat mempengaruhi
ingatan mereka.

3. Line List

Data yang dilaporkan dan dipublikasikan secara berkelanjutan sehingga dapat dilakukan upaya
penanganan yang tepat secara komprehensif.

Anda mungkin juga menyukai