Anda di halaman 1dari 7

Pengenalan Alat-Alat

1. Jangka sorong

Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus
milimeter. Terdiri dari dua bagian, bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil
pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat.
Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan display digital. Pada versi analog,
umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah 30cm dan
0.01 untuk yang diatas 30cm.

Kegunaan jangka sorong adalah:


• untuk mengukur suatu benda dari sisi luar dengan cara diapit.
• untuk mengukur sisi dalam suatu benda yang biasanya berupa lubang (pada
pipa, maupun lainnya) dengan cara diulur.
• untuk mengukur kedalamanan celah/lubang pada suatu benda dengan cara
"menancapkan/menusukkan" bagian pengukur. Bagian pengukur tidak terlihat
pada gambar karena berada di sisi pemegang.

Jenis
• Jangka sorong digital
• Jangka sorong analog
2. Mikrometer

adalah alat ukur yang dapat melihat dan mengukur benda dengan satuan ukur yang
memiliki ketelitian 0.01 mm. Satu mikrometer adalah secara luas digunakan alat di dalam
teknik mesin electro untuk mengukur ketebalan secara tepat dari blok-blok, luar dan garis
tengah dari kerendahan dan batang-batang slot. Mikrometer ini banyak dipakai dalam
metrology, studi dari pengukuran, Pada bab ini akan membahas tentang : 1 Jenis 2
Membaca satu mikrometer sistem inci 3 Membaca satu mikrometer metrik 4 Membaca
satu mikrometer vernier 5.

Acuan Mikrometer memiliki 3 jenis umum pengelompokan yang didasarkan pada


aplikasi berikut :
 Mikrometer Luar
Mikrometer luar digunakan untuk ukuran memasang kawat, lapisan-lapisan, blok-
blok dan batang-batang.

 Mikrometer dalam
Mikrometer dalam digunakan untuk mengukur garis tengah dari lubang suatu
benda.

 Mikrometer kedalaman
Mikrometer kedalaman digunakan untuk mengukur kerendahan dari langkah-
langkah dan slot-slot.

Satu mikrometer ditetapkan dengan menggunakan satu mekanisme sekrup titik nada. Satu
fitur yang menarik tambahan dari mikrometer-mikrometer adalah pemasukan satu tangkai
menjadi bengkok yang terisi. Secara normal, orang bisa menggunakan keuntungan
mekanis sekrup untuk menekan material, memberi satu pengukuran yang tidak akurat.
Dengan cara memasang satu tangkai yang roda bergigi searah keinginan pada satu tenaga
putaran tertentu.

3. Alat Penghalus

Digunakan untuk menghaluskan suatu bahan.

4. Alat Penggiling / Pemipih

Digunakan untuk menggiling atau memipihkan suatu bahan makanan. Misalnya


digunakan untuk pembuatan mie dan molen.

5. Deep Mikrometer

Digunakan untuk mengetahui kualitas telur. Misalnya tinggi kuning telur dan tinggi putih
telur.

6. Tabung Ukur
Digunakan untuk menngukur jumlah suatu zat.

7. Kotak Lampu

Digunakan untuk mengetahui kualitas dalam telur.

8. Pemasang Tutup Botol

Digunakan untuk memasang tutup botol.


9. Mixer

Digunakan untuk mengaduk dan mencampur bahan makanan.

10. Timbangan

Digunakan untuk menghitung berat suatu bahan.

11. Ice Maker

Digunakan untuk membuat es krim.


12. Laktodensimeter

Berkaitan dengan produk susu. Mengetahui berat jenis susu dalam bentuk cair.
Caranya : masukan ke dalam cairan susu kemudian alat ini akan bergerak naik turun.

13. Mes

Digunakan untuk mengetahui tingkat kehalusan tepung. Semakin besar ukurannya,


semakin halus.

Caranya : tepung di masukan kemudian dikocok-kocok.

14. Oven

Digunakan untuk memanggang dan membakar suatu bahan makanan.


15. Frying

Digunakan untuk menggoreng makanan.

16. pH Meter

Digunakan untuk mengukur tingkat keasaman suatu zat.

Anda mungkin juga menyukai