Rencana Bisnis Lanjuran……

ANALISIS KEUANGAN
17 Desember 2020
7. Analisis Rencana Keuangan
• Proyeksi pendapatan
• Proyeksi aliran kas
• Neraca
• Sumber modal & penggunaan
• Asumsi yang digunakan
• Analisis Break-Even, Payback Period, IRR, NPV
BEP (Break Even Point)

Merupakan keadaan yang

menggambarkan suatu perusahaan tidak
memperoleh laba dan tidak menderita
kerugian (impas)
Contoh: Perhitungan BEP
Laporan Laba Rugi Sederhana
Pendapatan
Penjualan 1,878,863
Total Rp 16,909,762,500

Biaya Variabel
2% Komisi 338,195,250
80% COGS 13,527,810,000
Biaya Tetap
Gaji 1,430,000,000
Persewaan 155,100,000
Utilitas 99,000,000
Pengiriman 118,093,950
Operasional 396,000,000
Total Cost Rp 16,064,199,200

Profit Rp 845,563,300
1. Bukalah file data analisis keuangan
2. Buatlah Salinan Worksheet
3. Pada Data Tab pilih what if analysis, lalu pilih Goal Seek. Hal ini akan
membuka Interface Goal Seek.
4. Ada variable yang diperhatikan pada interface ini, Set Cell dimana ,
anda ingin mencapai hasil to Value. Jika anda menginkan Profit (Set
Cell) menjadi 0 (To Value) Sesuai dengan data yang anda masukkan.
Cell yang ingin anda ubah adalah Sales Value. Sehingga anda tahu
berapakah minimum penjualan yang harus anda capai untuk
mencapai BEP
5. Set By Changing Cell ke Penjualan Cell (C18) Lalu klik ok. Maka
Sistem akan menghitung dan memberi Jawaban
Jika Anda menginvestasikan Rp. 5.000.000.000,00 pada
perushaan ini, maka berapa lama waktu balik modal pokok
anda. Jika selisih keuntungan meningkat menjadi 10% berapa
lama waktu untuk mngembalikan modalnya ? Jika ingin
mencapai pengembalian selama 4 tahun , berapa selisih
keuntungan bersih yang dicapai.

Untuk Rugi Laba (Profit & Loss) Perlu menambahkan Judul

dan formula:
1.Ketik Margin, Capital, dan ROI dibawah Profit
2.Formula Margin = (Profit/sales)%. Masukkan formula
D18/D5
Tugas

Kalau untuk mencapai selisih 1o% peresentase HPP (harga

pokok produksi harus mencapai 75%. Lalu dari sini Anda
memerlukan waktu 2,96 tahun untuk balik modal. Buatlah
perhitungannya.