UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

MATA KULIAH METODE & MANAJEMEN PELATIHAN

TOR (TERM OF REFERENCE)

Dosen Pengampu: Dr. Tri Suratmi, M.Pd

Nama Mahasiswa:

Anak Agung Sagung Ratu Putri Saraswati

Peminatan Promosi Kesehatan

NPM. 196070052

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS PASCA SARJANA

UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA

2020
 TOR (TERM OF REFERENCE)

SEMINAR KESEHATAN

“Pro Kontra Kontrasepsi Stop Konsepsi Dini : Siapa yang Pantas

Berkontrasepsi?”
I. Latar Belakang

Salah satu dalam isu pembangunan yang penting pada saat ini adalah masalah
reproduksi, khususnya pada kesehatan reproduksi remaja yang menjadi perhatian
utama. Masa remaja sebagai masa transisi dari masa kanak-kanak menuju masa
dewasa yang ditandai dengan berbagai perubahan baik fisik, psikis, maupun social
yang membuat kondisi kejiwaan pada remaja masih labil, rendahnya pemahaman
remaja tentang pengetahuan kesehatan reproduksi yang benar, serta seksualitas yang
masih dianggap tabu memunculkan penyimpangan reproduksi, seperti contohnya seks
pranikah yang dapat menyebabkan terjadinya konsepsi dini, yang ujungnya berakhir
dengan aborsi (Imron, 2018).
Menurut beberapa penelitian yang dihimpun Badan Koordinasi Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN), dari waktu ke waktu ternyata permasalahan kesehatan
reproduksi yang di hadapi remaja semakin meningkat baik secara kuantitatif maupun
kualitatif. BKKBN (2018) mencatat bahwa fenomena yang juga ada dikalangan
masyarakat Indonesia, yaitu sebagian remaja merasa tidak cukup nyaman bercerita
dengan orang tuanya, terutama bertanya seputar masalah seks. Mereka lebih suka
mencari tahu sendiri, melalui berbagai cara.
Fenomena yang juga terjadi di Indonesia saat ini yaitu beberapa kasus remaja
usia 10-24 tahun yang berstatus belum menikah telah berhubungan seksual, yakni 3%
pada laki-laki dan 1,1% pada perempuan. Lebih lanjut dapat diketahui pula bahwa
umur pertama berhubungan seksual sudah terjadi pada usia yang sangat muda, yaitu 8
tahun. Serta maraknya kasus kehamilan usia dini yang kita temui. Hal ini dapat
diminimalisir dengan diadakannya seminar kesehatan mengenai kontrasepsi guna
mencegah terjadinya konsepsi dini. Keadaan tersebut menunjukkan bahwa betapa
remaja membutuhkan bantuan guna menyelesaikan permasalahan-permasalahan
kesehatan reproduksi yang dihadapinya melalui pengambilan keputusan yang tepat
sehingga tidak merugikan dirinya maupun masa depannya.
Melihat fenomena tersebut yang memiliki keterkaitan sebab-akibat, kami dari
Politeknik Kesehatan Kartini Bali menggelar seminar yang berjudul “Pro Kontra
Kontrasepsi Stop Konsepsi Dini : Siapa yang Pantas Berkontrasepsi?”.
Penyelenggaraan seminar ini guna meningkatkan kesadaran remaja untuk
memberbaiki pola pikir dan tingkah laku dalam upaya pencegahan terhadap dampak
dari penyimpangan reproduksi. Sehingga, untuk tahun berikutnya angka dari dampak
 penyimpangan reproduksi tersebut dapat ditekan. Adapun tema Seminar Kesehatan
ini adalah Regulasi Kontrasepsi di Indonesiasi, dengan judul “Pro Kontra Kontrasepsi
Stop Konsepsi Dini : Siapa yang Pantas Berkontrasepsi?”.
II. Tujuan
2.1 Tujuan Umum
Menurunkan angka penyimpangan reproduksi pada remaja
2.2 Tujuan Khusus
a. Membekali pemahaman dan kemampuan menganalisis masalah mengenai
kesehatan dan penyimpangan reproduksi yang telah menjangkit di
masyarakat.
b. Meningkatkan kesadaran remaja untuk memperbaiki pola pikir dan
tingkah laku dalam upaya mengurangi terjadinya konsepsi dini yang
berdampak terhadap kesehatan reproduksi.
c. Mensosialisakan dan mengajak untuk melakukan upaya pencegahan dini
untuk mendukung peningkatan dan pengembangan kesehatan serta
mengurangi penyimpangan remaja yang berdampak pada kesehatan
reproduksi.
III. Manfaat
a. Bagi Peserta
 Mendapat pengetahuan tentang kesehatan reproduksi untuk melakukan
upaya pencegahan dari dampak yang diberikan.
 Dapat meningkatkan kesadaran remaja bahwa pentingnya menjaga
kesehatan reproduksi.
b. Bagi Panitia
 Meningkatkan rasa solidaritas dan kerjasama antar dosen dan pegawai
Politeknik Kesehatan Kartini Bali melalui penyelenggaraan seminar.
 Meningkatkan kemampuan dan pengalaman dalam berorganisasi.
IV. Materi Pelatihan
Mengacu pada tujuan dan target yang telah ditetapkan, maka materi dan bahan kajian
dalam seminar kesehatan ini adalah:
1. Gambaran kejadian dan masalah kesehatan reproduksi remaja di Provinsi Bali
2. Pendidikan kesehatan reproduksi remaja
3. Isu-isu kesehatan wanita dan remaja
 4. Penjabaran program kesehatan reproduksi remaja Dinas Kesehatan Provinsi Bali
5. Upaya-upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dalam mengurangi
masalah kesehatan reproduksi remaja di Provinsi Bali
V. Narasumber
1. Tresna Yasa, S.Pt., M.Pd
2. I Gst Ngurah Pramesemara, S.Ked., M.Biomed
3. Rina Listyowati, S.Si.T., M.Kes
VI. Peserta Kegiatan
Peserta dari Seminar Kesehatan ini adalah mahasiswa/mahasiswi dilingkungan
Politeknik Kesehatan Kartini Bali maupun diluar Politeknik Kesehatan Kartini Bali
serta siswa SMA yang berada di Bali.
VII. Media dan Waktu Pelaksanaan
Media pada kegiatan seminar kesehatan ini menggunakan Power Point (PPT) yang
akan disampaikan oleh narasumber. Seminar ini dilakukan dengan dua sesi yang akan
diselingi dengan sesi diskusi didalamnya dimana 1 sesi berdurasi 60 menit. Seminar
kesehatan ini akan dilakukan pada hari Minggu 18 Juli 2020 dari pukul 08.00-selesai.
VIII. Tolak Ukur Kegiatan
Kegiatan seminar kesehatan ini dinyatakan berhasil apabila jumlah peserta yang hadir
100 orang peserta kemudian kegiatan ini dengan baik dan lancar serta peserta mampu
memahami materi yang diberikan melalui pertanyaan-pertanyaan yang dijabarkan
oleh narasumber.
IX. Anggaran
Terlampir
X. Panitia Pelaksana
Panitia pelaksana kegiatan Seminar Kesehatan ini adalah dosen dan pegawai
Politeknik Kesehatan Kartini Bali
XI. Susunan Acara
Terlampir
Anggaran Pelaksanaan

No Uraian Kegiatan Satuan Harga (Rp) Jumlah

I Kesektariatan:

1. Pembuatan leflet 150 lembar Rp. 2.000 Rp. 300.000

2. Buku Tamu 2 buku Rp. 25.000 Rp.  50.000

II Publikasi/ dokumentasi

1. Photografer, editing 1 paket Rp. 750.000 Rp. 750.000

& cetak

1. Spanduk kegiatan 1 buah Rp. 200.000 Rp. 200.000

III Material Kegiatan

1. Seminar Kit 150 Kit Rp. 3.000 Rp. 450.000

2. Doorprize  3 buah Rp. 50.000 Rp. 150.000

3. Plakat pembicara 3 buah Rp. 100.000 Rp. 300.000

IV Honor Pembicara

1. Honor Narasumber 3 orang Rp. 300.000 Rp. 900.000

V Transportasi

1. Biaya transportasi 10 orang Rp. 50.000 Rp. 500.000

VI Konsumsi

1. Snack Peserta 150 orang Rp. 5.000 Rp. 750.000

2. Nasi pembicara 3 orang Rp. 25.000 Rp. 75.000

3. Snack pembicara 3 orang Rp. 10.000 Rp. 30.000

VII Biaya tak terduga 10% dari jumlah biaya RAB Rp.445.000

Jumlah RAB Rp.4.455.000

Panitia Pelaksana
 SUSUNAN KEPANITIAAN SEMINAR KESEHATAN
“Pro Kontra Kontrasepsi Stop Konsepsi Dini : Siapa yang Pantas Berkontrasepsi?”

Ketua Yayasan : Dr. Dra. Wayan Karthi Suthardjana,MM

Pembina Yayasan : Dr. Ida Ayu Werdiningsih, S,ST,MM
Pengawas Yayasan : Ni Ketut Adi Arini,S.ST,MM
Sekretaris Yayasan : Ni Wayan Suri,S.ST,SKM
Penanggung jawab : Dr. Ketut Novia Arini,S.ST,M.Kes
Ketua : Ni Made Rai Widiastuti,S.ST, M.Kes
Wakil : Ns. Luh Yulia Adiningsih, S.Kep, M.Kes
Sekretaris : Pande Nita Suryani, A.Md.Keb
Bendahara : A.A Ayu Pratiwi, S.ST
Sie Acara : Putu Chrisdayanti Suanda Putri, S.ST
Sie Pendaftaran
Dan E-sertifikat : Komang Ananta Wijaya, ST, M.T
I B Putra Mahardika
I A Feby Paramita
Ni Ketut Juliari
Ni Wayan Eka Opriana
Gusti Ayu Yuli Kanaya

Susunan Acara
No Waktu Durasi Kegiatan
2 08.00 – 09.00 60’ Registrasi peserta dan pembagian kontribusi

3 09.00 – 09.05 5’ Pembukaan acara oleh MC

4 09.05 – 09.15 10’ Tari Pembukaan

5 09.15 – 09.30 15’ Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

6 09.30 – 09.35 5’ Laporan ketua panitia

9 09.45 – 09.50 5’ Sambutan Direktur Politeknik Kesehatan

Kartini Bali

10 09.50 – 10.00 10’ Sambutan pihak Yayasan Politeknik Kesehatan

Kartini Bali dan membuka acara secara resmi

11 10.00 – 10.10 10’ Memperkenalkan moderator oleh MC

12 10.10 – 10.40 30’ Pemaparan materi I

13 10.40 – 11.10 30’’ Pemaparan materi II

14 11.10 – 11.40 30’ Pemaparan materi III

15 11.40 – 12.25 45’ Diskusi panel

16 12.25 – 12.35 10’ Pemberian plakat kepada pembicara

17 12.35 – 12.45 10’ Penutup