KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmatnya, Saya
sebagai peyusunun Makalah ini dapat menyelasaikannya secara sederhana dan tepat waktu.
Adapun makalah ini penulis rangkum dari beberapa sumber yang dapat dipercaya yang sajiannya
penulis sajikan dalam lembar Daftar Pustaka dengan harapan makalah ini dapat menambah
pengetahuan kita tentang Bulu Tangkis.
Penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari
segi isi maupun tulisan. Oleh sebab itu penulis sangat mengahrapkan kritik dan saran guna lebih
menyempurnakan penulisan makalah pada masa yang akan datang.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat menambah ilmu pengetahuan dan kemampuan kita.
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................ 1
1.3 Tujuan Penulisan ......................................................................................................... 1
Daftar Pustaka................................................................................................................. 16
BAB I
PENDAHULUAN
11.1 LATAR BELAKANG
2.1 PENGERTIAN
Bulu tangkis adalah cabang olahraga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan.
Bulu tangkis dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan, di atas lapangan yang dibatasi
dengan garis-garis dalam ukuran panjang dan lebar tertentu. Olahraga bulutangkis dimainkan di
atas lapangan yang di batasi dengan garis-garis dalam ukuran panjang dan lebar tertentu.
Lapangan di bagi dua sama besar dan di pisahkan oleh net yang direnggangkan di kedua tiang
net yang ditanam di pinggir lapangan.
Bulutangkis adalah suatu permainan yang menggunakan sebuah raket dan shuttlecock yang
di pukul melewati sebuah net. Permainan dimulai dengan cara menyajikan bola atau service,
yaitu memukul bola dari petak service kanan ke petak servis kanan lawan, sehingga jalan bola
menyilang
Pada tahun 1992 bulu tangkis menjadi olahraga olimpiade musim panas di kejuaraan
barcelona. Ketika itu tim Indonesia dan Korea Selatan masing-masing memperoleh dua medali
emas. Perkembangan bulu tangkis di negara Indonesia tidak bisa dipisahkan dengan
pertumbuhan bangsa indonesia, saat zaman sebelum revolusi fisik, gerakan kemerdekaan, hingga
saat periode zaman orde baru. Sebagian orang-orang belanda membawa jenis cabang olahraga
bulu tangkis, kemudian pelajar-pelajar yang pulang dari luar negeri setelah menunutut ilmu. Hal
ini yang membuat olahraga bulu tangkis bisa populer dan digemari masyarakat.
Sekitar tahun 1940 cabang olahraga bulu tangkis banyak disukai oleh seluruh lapisan
masyarakat hingga pelosok negeri. Namun untuk cabang olahraga ini baru menemukan
organisasi setelah tiga tahun diadakannya PON pertama di Solo tahun 1984, tepatnya tanggal 5
mei 1951.
2.3 PERATURAN
Untuk area bidang permainan bulutangkis, garis samping dalam dan garis belakang luar digunakan
untuk area permainan tunggal sedangkan garis samping luar dan garis belakang luar digunakan untuk
area permainan untuk partai ganda.
Bidang area service permainan bulutangkis untuk partai tunggal adalah garis samping dalam dan
garis belakang luar, sedangkan untuk area service untuk partai ganda adalah garis samping luar dan
garis belakang bagian dalam.
Poin tertinggi dalam setiap set adalah 21 poin kecuali jika terjadi perpanjangan (Deuce) yang
dikarenakan terjadi persaingan yang sangat ketat antara kedua pemain sehingga harus diperpanjang
hingga selisih jarak 2 poin sesuai dengan ketetapan.
Pemain bisa dikatakan menang dalam sebuah pertandingan jika pemain tunggal maupun ganda
bisa memenangkan dua set pertandingan secara langsung. Jika terjadi hasil yang sama kuat dalam
dua set, maka dilanjutkan dengan set permainan yang ketiga.
6. Teknik Dasar Service
Teknik ini dilakukan dengan mengarahkan kok ke area kanan, kiri depan maupun belakang
pemain lawan. hindari melakukan service dengan posisi kok yang tanggung dan tepat berada di
depan pemain lawam, hal itu akan memudahkan lawan dalam mematikan pergerakan kita. Ada 3
macam teknik servic
Service Forehand Pendek
o Pegang bola dengan tangan kiri setinggi dada, kepala raket mengarah ke bawah.
o Ayun raket ke depan, pukul dengan pelan.
o Jangan menggeser kedua kaki.
Service Forehand Panjang
Service Backhand
Memukul kok menggunakan raket bagian luar, jika kamu memegang raket menggunkan tangan
kanan teknik ini dilakukan dengan posisi kaki kanan berada di depan sedangkan kaki kanan
berada di belakang. Teknik ini menggunakan ayunan yang relatif pendek dan tidak harus dengan
tenaga yang penuh. Lakukan hal sebaliknya jika kamu memegang raket menggunakan tangan
kiri.
7. Teknik Dasar Overhead
Satu-satunya cara jika ingin melakukan teknik ini adalah dengan memegang dengan teknik
forehand. Hal ini dilakukan karena kok berada jauh dibelakang posisi kita, pukulan ini dilakukan
seperti gerakan melempar.
8. Teknik Dasar Smash
Pada teknik ini pukulan dilakukan dengan tenaga penuh dan kok harus mengarah ke bagian
bawah area lawan. Pukulan ini biasanya digunakan saat posisi menyerang dan bertujuan untuk
mematikan pergerakan lawan dan teknik ini lebih baik jika dilakukan dengan lompatan yang
tinggi sehingga kita mendapatkan posisi pukulan yang sempurna.
9. Teknik Dasar Dropshot
Dropshot merupakan pukulan yang hampir sama dengan teknik smash, namun
perbedaanya adalah pada posisi raket saat akan melakukan pukulan seperti melakukan gerakan
tipuan seolah-olah seperti ingin melakukan teknik smash. Jika pada teknik smash mengguanakan
kekuatan penuh, makak berbeda dengan teknik dropshot yaitu hanya dipukul dengan dorongan
atau sentuhan yang halus. Seorang pemain bulutangkis yang profesional biasanya saat
melakukan teknik dropshot posisi shuttlecockterjatuh tidak jauh dari net atau diantara garis
ganda pemain lawan dengan net. Dalam melakukan teknik ini ada banyak faktor yang
menentukan berhasil atau tidak, seperti faktor posisi tubuh, pegangan raket, pergerakan kaki dan
perpindahan berat badan yang harmonis.
Cara Melakukan Teknik Dasar Dropshot
Pegang raket dengan teknik forehand.
Posisi pada saat memegang raket yaitu menyamping badan ke arah bahu.
Usahan bergerak dengan lincah agar mendapatkan posisi badan berada di belakang shuttlecock.
Pukul raket
dengan posisi keadaan tangan lurus, kemudian dorong dan
sentuh shuttlecock dengan pelan seperti ingin melakukan teknik smash.
Arahkan shuttlecock ke daerah yang kosong yaitu ke arah kanan atau kiri depan area permainan
lawan.
10. Teknik Dasar Netting
Teknik netting merupakan pukulan yang tidak terlalu keras yang berada tipis di dekat net. Jarang
pemain yang bisa melakukan teknik ini, karena ini harus memiliki sense yang tinggi dan teknik
penempatan bola yang baik.
2.5 SARANA/PRASARANA
5. Kok (Shuttlecock)
Kok atau disebut shuttlecock terdiri atas kepala dan bulu kepala. Bahan untuk membuat kok
(shuttlecock), yaitu gabus yang berbentuk setengah bulatan yang dilapisi dengan kulit.
Pada gabus ditancapkan bulu unggas yang jumlahnya 14 sampai 16 helai. Garis tengah gabus,
yaitu 25–28 mm garis tengah diujung atas adalah 54–56 mm. Bulu-bulu itu diikat
dengan benang. Ketinggian bulu dari permukaan gabus hingga permukaan atas, yaitu 64–74 mm.
Kok yang standart beratnya antara 4,73–5,50 gram.
6. Raket (Pemukul)
Alat untuk memukul kok (suttlecock) dalam permainan bulu tangkis disebut raket. Raket
beratnya kurang dari 150 gram. Bahan yang digunakan untuk membuat raket yaitu:
a. Kayu
b. Aluminium
c. kayu dan aluminium
d. fiberglas, dan
e. Arang (carbonex)
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bulu tangkis atau badminton merupakan suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua
orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan. Bulu tangkis
bertujuan memukul bola permainan (“kok”/” shuttlecock”) melewati jaring agar jatuh di bidang
permainan lawan yang sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang
sama. Olah raga yang dimainkan dengan kok dan raket, kemungkinan berkembang di Mesir kuno
sekitar 2000 tahun lalu tetapi juga disebut-sebut di India dan Republik Rakyat Tiongkok. Nenek
moyang terdininya diperkirakan ialah sebuah permainan Tionghoa, Jianzi yang melibatkan
penggunaan kok tetapi tanpa raket. Alih-alih, objeknya dimanipulasi dengan kaki.
1) Tehnik Dasar Memegang Raket, di antaranya ada tiga macam, yaitu Pegangan forehand,
Pegangan backhand, Dan Pegangan pukul kasur/amerika.
2) Tehnik Dasar Pukulan, di bagi kedalam dua macam, yaitu pukulan servis yang terbagi
kepada Pukulan servis pendek, Pukulan servis panjang, Pukulan servis mendatar dan Pukulan
servis cambuk. Dan juga pukulan lob yang terbagi kepada Overhead lob dan underhand lob.
3.2 Saran
Permainan bulutangkis harus dibina sejak usia dini untuk menghasilkan bibit atlet yang
berpotensi untuk mengangkat nama baik Bangsa Indonesia.Minat Bulutangkis juga harus
dikembangkan diseluruh pelosok daerah di Indonesia
DAFTAR PUSTAKA
http://dikatama.com/materi-teknik-dasar-permainan-bulu-tangkis/
http://www.bukusekolah.org/2016/07/teknik-dasar-bulu-tangkis-atau.html
http://edhay76.blogspot.co.id/2015/03/sarana-dan-prasarana-dalam-permainan.html
http://one-sport-station.blogspot.co.id/2014/09/cara-bermain-dan-peraturan-bulutangkis.html
http://www.kabarsport.com/2015/12/peraturan-bulutangkis.html
http://aldianwidjaya.blogspot.co.id/2015/09/Makalah-Lengkap-Bulu-Tangkis.html
http://dikatama.com/sejarah-bulu-tangkis/
http://pustakamateri.web.id/permainan-bulu-tangkis/