PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan Pembuatan Makalah
1. Untuk memperkenalkan Arus Kas kepada masyarakat luas
2. Untuk memberikan informasi tentang tujuan disusunnya laporan Arus Kas
dalam Perusahaan
3. Untuk mengetahui metode – metode dalam laporan arus kas
4. Untuk memberikan informasi tentang format dasar dalam laporan arus kas
terutama untuk mahasiswa yang awam
5. Untuk memberikan pengetahuan tentang sajian laporan arus kas
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Tujuan lainnya penyajian data yang berkaitan dengan arus kas ialah
menyediakan informasi yang diasumsikan akan:
1. Membantu para penanam modal atau kreditor meramalkan jumlah kas yang
mungkin didistribusikan pada waktu yang akan datang dalam bentuk
dividen atau bunga dan dalam bentuk distribusi likuidasi atau pembayaran
kembali modal pokok
2. Membantu dalam mengevaluasi risiko. Risiko dalam konteks ini meliputi
baik variabilitas yang diharapkan dari keuntungan masa depan maupun
kemungkinan insolvabilitas atau pailit. Oleh karena itu, data arus kas
diharapkan menyediakan informasi dasar dalam mengevaluasi harga pasar
surat-surat berharga.
2.3 Metode Laporan Arus Kas
1) Metode Cashflow Langsung (Direct)
Metode langsung ini menggunakan arus kas (cashflow) yang berasal
dari kegiatan operasional yang diperinci menjadi arus kas masuk dan arus kas
keluar yang nantinya akan diperinci kembali menjadi beberapa jenius
penerimaan ataupun pengeluaran dari arus kas perusahaan. Berikut adalah
contoh laporan arus kas dengan metode langsung (Direct). Contoh laporan
arus kas perusahaan dengan metode langsung (direct).
4
Berbeda dengan metode langsung, metode tidak langsung pada arus kas
ditentukan dengan mengoreksi laba bersih yang dilaporkan di laporan laba
rugi perusahaan. Beberapa hal yang termasuk diantaranya biaya penyusutan,
laba atau rugi karena pelepasan investasi dan hal lainnya. Metode tidak
langsung merupakan rekonsiliasi (pencocokan) dari laba bersih yang diperoleh
perusahaan. Berikut adalah contoh laporan arus kas dengan metode indirect.
5
2.4 Format Dasar Laporan Arus Kas
Isi Laporan Arus Kas Baik IFRS dan GAAP menentukan bahwa
penerimaan kas dan pembayaran kas selama suatu periode harus diklasifikasikan
sebagai berikut:
1. Aktivitas operasi meliputi pengaruh kas dari transaksi yang digunakan untuk
menentukan laba bersih. Transaksi aktivitas operasi terdiri dari :
Kas masuk (penerimaan) : penjualan (barang/jasa), pendapatan bunga,
pendapatan dividen
Kas keluar (pembayaran) : pembayaran kepada pemasok, pembayaran
kepada pemasok, pembayaran kepada pemasok, pembayaran kepada
kreditur, dll
2. Aktivitas investasi berkaitan dengan pemberian dan penagihan pinjaman, serta
perolehan dan pelepasan investasi (baik hutang maupun ekuitas) seperti
properti, pabrik dan peralatan. Transaksi aktivitas investasi terdiri dari :
Kas masuk (penerimaan) : penjualan aktiva tetap, penjualan investasi,
penjualan aktiva tak berwujud, penerimaan hasil penagihan pinjaman.
Kas keluar (pembayaran) : pembelian aktiva tetap, pembelian investasi
dari entitas lain, pembelian aktiva tak berwujud, pemberian pinjaman
kepada entitas lain.
3. Aktivitas pendanaan merupakan aktivitas yang mengakibatkan perubahan
dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman jangka panjang
perusahaan. Dengan kata lain, aktivitas pembiayaan melibatkan pos-pos
kewajiban dan ekuitas pemilik. Transaksi aktivitas pembiayaan meliputi :
Kas masuk (penerimaan) : pinjaman uang, penerimaan investasi dari
pemilik, penerbitan saham perusahaan, penerbitan obligasi atau surat
hutang lainnya.
Kas keluar (pembayaran) : pembayaran kembali pinjaman, pembagian
pemilik, pembayaran dividen, pembayaran utang pokok kepada
perusahaan lain, pembelian saham treasuri.
6
Format Laporan Arus Kas
7
TELEMARKETING INC
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2017 – 1 Januari 2017
Arus Kas 31 Des 2017 1 Jan 2017 Naik / Turun
Kas $ 31.000 $0 $ 31.0000 Naik
Piutang Usaha $ 41.000 $0 $ 41.0000 Naik
Tanah $ 15.000 $0 $ 15.0000 Naik
Total $ 87.000 $0 $ 87.000
Kewajiban dan
Ekuitas Pemegang
Saham
Hutang Usaha $ 12.000 $0 $ 12.000 Naik
Saham Biasa $ 50.000 $0 $ 50.000 Naik
Laba ditahan $ 25.000 $0 $ 25.000 Naik
Total $ 87.000 $0 $ 87.000
TELEMARKETING INC
Laporan Laba Rugi
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2017
Pendapatan $ 172.000
Beban Operasi $ 120.000
Laba Sebelum Pajak Penghasilan $ 52.000
Pajak Penghasilan $ 13.000
Laba Bersih $ 39.000
Informasi Tambahan :
Dividen sebesar $14.000 telah dibayarkan selama tahun berjalan
Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi adalah kelebihan
penerimaan kas atas pengeluaran kas dari aktivitas operasi, yang ditentukan
dengan mengkonversi laba bersih atas dasar akrual menjadi dasar kas. Hal ini
dilakukan dengan menambahkan atau mengurangkan laba bersih pos-pos dalam
laporan laba rugi yang tidak mempengaruhi kas. Prosedur ini tidak hanya
memerlukan analisis atas laporan laba rugi tahun berjalan tetapi juga atas laporan
posisi keuangan komparatif serta data transaksi terpilih. Perhitungan kas bersih
yang diperoleh dari aktivitas operasi:
8
Kas bersih disediakan oleh aktivitas operasi $ 10.000
Aktivitas investasi Telemarketing hanya berupa pembelian lahan.
Aktivitas pendanaan: (1) saham biasa meningkat $ 50.000 dari penerbitan 50.000
saham tunai, dan (2) perusahaan membayar dividen tunai sebesar $ 14.000.
TELEMARKETING INC
Laporan Arus Kas
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2017
Arus kas dari aktivitas operasi $ 39.000
Laba bersih
Penyesuaian untuk mendamaikan laba
bersih dengan kas
bersih yang diperoleh dari aktivitas
operasi:
Kenaikan piutang usaha ($ 41.000)
Kenaikan hutang usaha 12.000 (29.000)
Kas bersih yang disediakan oleh aktivitas 10.000
operasi
Arus kas dari aktivitas investasi
Pembelian tanah (15.000)
Kas bersih yang digunakan oleh aktivitas (15.000)
investasi
Arus kas dari aktivitas pembiayaan
Penerbitan saham biasa 50.000
Pembayaran dividen tunai (14.000)
Kas bersih yang disediakan oleh aktivitas 36.000
pembiayaan
Kenaikan bersih kas 31.000
Kas pada awal tahun 0
Kas pada akhir tahun $ 31.000
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Laporan arus kas (statement of cash flow), yaitu laporan keuangan yang
merangkum informasi mengenai arus kas masuk (penerimaan) dan arus kas keluar
(pembayaran) untuk suatu periode waktu tertentu. Tujuan utama laporan arus kas
adalah menyediakan informasi yang relevan mengenai penerimaan dan
pembayaran kas sebuah perusahaan selama suatu periode. IFRS dan GAAP
menentukan bahwa penerimaan kas dan pembayaran kas selama suatu periode
harus diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Aktivitas operasi meliputi pengaruh kas dari transaksi yang digunakan untuk
menentukan laba bersih.
2. Aktivitas investasi berkaitan dengan pemberian dan penagihan pinjaman, serta
perolehan dan pelepasan investasi (baik hutang maupun ekuitas) seperti
properti, pabrik dan peralatan.
3. Aktivitas pendanaan merupakan aktivitas yang mengakibatkan perubahan
dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman jangka panjang
perusahaan. Laporan arus kas dapat memberikan informasi yang
memungkinkan para pengguna untuk mengevaluasi perubahan dalam aset
bersih entitas, struktur keuangan (termasuk likuiditas, solvabilitas, dan
fleksibilitas keuangan).
10
Daftar Pustaka
11