Anda di halaman 1dari 6

PEDOMAN

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)


DI WORKSHOP OTOMOTIF
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Bengkel dengan dosen
pengampu
Drs. Tatang Permana, M.Pd.

Oleh:
Amar Wahid (1600547)
Mas Rushan I L (1603440)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2019
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun tugas Pedoman K3 di
Workshop Otomotif ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam tugas ini kami membahas
mengenai Pedoman K3 di Workshop Otomotif. Atas dukungan yang diberikan dalam
penyusunan tugas ini, maka kami mengucapkan terima kasih.
Bekerja adalah mengembangkan perilaku kehidupan di lingkungan kerja sesuai dengan
keahlian dan ketrampilan yang dimiliki dan bertujuan untuk keselamatan masyarakat dan
lingkungan. Banyak hal yang perlu diketahui oleh seseorang dalam proses pekerjaan, seperti
bagaimana menangani bahan baku, mesin dan peralatan, bagaimana membaca sebuah gambar
atau skema, dan membaca batas waktu penyelesaian. Namun kriteria terpenting suatu kinerja
adalah pada bagaimana menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan aman.
Tugas ini berisi pedoman umum keselamatan dan kesehatan kerja, keselamatan dan
kesehatan di lokasi kerja dan penggunaan peralatan kerja, tata-tertib di kawasan, serta
penggunaan pakaian dan alat pelindung kerja.
Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan tugas ini masih jauh dari kesempurnaan
baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis berharap semoga tugas ini
dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.
Akhir kata, tiada manusia yang tak luput dari kesalahan, demikin dengan tugas  ini. Oleh
karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan tugas
kami selanjutnya.

Bandung, 23 Mei 2019

                                                                                                                                                             
                                                                                              
  Penyusun
I. Pedoman Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3)
A. Aturan Berpakaian
No Aturan
1 Pengguna perlu mematuhi peraturan berpakaian ketika berada di workshop
2 Merapihkan pakaian sebelum melakukan pekerjaan
3 Gunakan pelindung mata ketika berada di tempat atau pekerjaan yang dapat
membahayakan mata.
4 Gunakan sepatu yang tertutp dan tidak mudah tergelincir ketika menginjak sesuatu
yang licin.
5 Gunakan pakaian seperti baju bengkel, apron dan sarung tangan apabila bekerja
bahan kimia
6 Gunakan pelidung kepala jika pekerjaan tersebut berbahaya akan benturan kepala

B. Aturan Penempatan Pemadam Api Ringan


No Aturan
1 Setiap alat pemadam api ringan harus ditempatkan pada posisi yang mudah dilihat
dengan jelas, mudah dicapai dan mudah diambil serta dilengkapi dengan pemberian
tanda pemasangan
2 Tinggi pemberin tanda pemasangan adalah 125 cm dari dasar lantai
3 penempatan alat pemdam api yang satu dengan yang lainnya tidak boleh melebihi
15 meter
4 Semua tabung alat pemadam api ringan sebaiknya berwarna merah

C. Aturan Penempatan P3K


No Aturan
1 Pada tempat yang mudah dilihat dan dijangkau, diberi tanda arah yang jelas
2 Disesuaikan dengan jumlah pegawai, jenis dan jumlah P3K
3 Masing-masing unit pekerjaan mempunyai kotak P3K

D. Aturan Penempatan dan Pembuangan


No Aturan
1 Tempat kerja harus dijaga kebersihanya
2 Menyediakan tempat sampah dan menjaga kebersihanya
3 Peralatan dan benda kerja yang lainnya disimpan sesuai dengan tempatnya
4 Barang-barang yuang tidak terpakai lagi dibuang atau disimpan di tempat
seharusnya
E. Aturan bahan Berbahaya Beracun
No Aturan
1 Jaukan api dengan bahan yang mudah terbakar
2 Tempatkan gas atau tabung oksigen pada ruangan tertentu
3 Pemberian label terhadap kemasan beracun atau berbahaya
4 Bahan-beracun disimpan diruangan tertentu yang hanya orang tertentu yang dapat
memasuki ruangan tersebut

F. Aturan Instalasi Kelistrikan


No Aturan
1 Penggunaan kabel sesuai dengan tegangan listrik yang dipakai
2 Rangkaian kabel terpasang dengan baik dan terlindungi
3 Rangkaian kabel terpasang dengan rapih tidak terbelit dengan kabel lainya
4 Kabel atau peralatan listrik yang rusak segera diganti

2. ALAT KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)


A. ALAT PELINDUNG DIRI MEKANIK
NO JENIS Benda
1 Pakaian kerja

2 Pelidung kepala
3 Pelindung mata

4 Pelidung telinga

5 Pelindung
kepala khusus
las

6 Sarung tangan

7 Sepatu

8 Masker
B. KOTAK P3K
1. Isi kotak P3K yang minimum harus ada adalah :

Salep luka bakar 10 g 1 tube


Mercurochroom 25 ml 1 botol
Pembalut 25 g (bungkus plastik) 2 bungkus
Plester 0,5 inci 1 rol
Band aid 10 buah
Refagan/Aspirin 10 tablet
Obat anti diare (Entrostop, Diare 10 tablet
dsb.)
Gunting 1 buah
Alkohol 70% 1 botol
Kapas 10gram
Obat tetes mata 1 botol
Obat merah 1 botol
2. Kotak P3K ditempatkan di setiap tempat yang telah ditentukan.

Anda mungkin juga menyukai