NOTULEN

RAPAT : Kaji Banding Ke Puskesmas Bukit Kapur, Dumai

Hari/Tanggal : Rabu, 18 Juli 2018
Waktu : 10.00 Wib
Tempat : Ruangan Pertemuan Puskesmas Bukit Kapur
Acara :
1. Pembukaan oleh pembawa acara
2. Pembacaan d’oa
3. Sambutan Oleh Kepala Puskesmas Bukit Kapur
4. Sambutan oleh Kepala UPT Puskesmas Muara Basung
5. Presentasi oleh Pemegang Program Puskesmas Bukit
Kapur
6. Diskusi
7. Penutup
PEMIMPIN RAPAT
Ketua : dr. Rima Melati
Sekretaris : dr. Erny Happy N.P MM
Pencatat : Uli Amalia
Peserta Sidang : Terlampir dalam absensi

Uraian jalan rapat:

1. Pembukaan acara oleh Imelda, Amd.Keb dengan bacaan Basmalah
bersama
2. Pembacaan Do’a oleh Bapak Junaidi, S.Kep
3. Sambutan oleh Kepala Puskesmas Bukit Kapur Ibu dr.Eka Wahyuni
Ningsih
 Ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Kepala UPT
Puskesmas Muara Basung dan staff
 Dalam kaji banding , kami akan memaparkan inovasi dan
keberhasilan program-program unggulan yang membuat kemajuan
dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

1
  Program yang paling maju adalah program Gizi dan Imunisasi,
keberhasilan ini berkat kreatifitas bidan desa dan kader yang tiada
henti-hentinya memberikan penyuluhan tentang Asi Eksklusif dan
imunisasi. Kemudian Program unggulan kami yaitu “Nenek Asiek”.
Dimana program ini terbentuk karena hamper 100% yang
mempengaruhi pertumbuhan anak adalah neneknya.
4. Sambutan oleh Kepala UPT Puskesmas Muara Basung Ibu dr.Rima
Melati
 Ucapan terima kasih kepada Kepala Puskesmas Bukit Kapur dan
Staff yang telah memberikan dukungan dan kesempatan kepada UPT
Puskesmas Muara Basung dalam Meningkatkan Program Kesehatan
Masyarakat.
 Kaji banding ini dilakukan untuk meningkatkan mutu puskesmas
dan memenuhi criteria dalam penyususnan dokumen akreditasi UPT
Puskesmas Muara Basung, Kegiatan kaji banding ini menjadi tolak
ukur dalam kegiatan peningkatan program kesehatan masyarakat di
wilayah kerja UPT Puskesmas Muara Basung.
 Semoga dengan melakukan kaji banding ke Puskesmas ini,
Puskesmas kami dapat meningkatkan kinerja.
5. Presentasi Oleh Pemegang Program Kesehatan Puskesmas Bukit
Kapur
 Program UKM
a. Ucapan terima kasih yang disampaikan oleh Ketua UKM drg. Yulia
b. Wilayah kerja Puskesmas Bukit Kapur ada dua kelurahan yaitu
Kelurahan Bukit Nenas dan Kelurahan Bukit Bagan Besar. Dalam
pelaksanaan program UKM ada orang dalam satu kelurahan.
c. UKM esensial ada Promkes, Kesling, Kia, KB, Gizi, Pencegahan Penyakit
Menular, Imunisasi, TB.
d. Program Kesling dipegang oleh ibu Dosma Amd.Kesling, dalam kesling
hal yang menjadi sorotan adalah STBM (Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat), kelurahan telah melakukan deklarasi STOP BABS.
Kegiatan ini berhasil dengan bantuan Lintas Sektor dan Perkemas.
Untuk verifikasi data STBM mudah dilakukan karena menggunakan
Jaringan internet langsung ke Dinas Kesehatan Kota Dumai. Selain itu
kami juga membuat lomba TOGA (Tanaman Obat Keluarga) di setiap
posyandu

2
 e. Program Promkes dipegang oleh Ibu Imelda Safitri, dalam kegiatan
promkes kami banyak melakukan penyuluhan ke sekolah -sekolah atau
kegiatan ibu-ibu PKK, kegiatan yang paling menonjol adalah desa siaga,
dan PHBS Rumah tangga dan PHBS Sekolah. Kegiatan yang baru di
Promkes yaitu Germas kami membuat inovasi Sumbangan Sukarela
antar petugas di Puskesmas Bukit Kapur “DANA SEHAT”. Uang yang
dikumpulkan dibelikan Makanan sehat seperti buah, telur, dan bubur.
f. Program TB dipegang oleh Ibu Reni Kaswati. Dalam program TB yang
menjadi inovasi adalah TB Box, TB Booth yang sesuai standar
kesehatan. Hal ini dilakukan karena penjaringan suspek TB pada
masyarakat.
g. Program Imunisasi dipegang Ibu Tujilawati. Program Gizi dipegang oleh
Novi Sandra. Program ini bekerja sama dalam meningkatkan program
imunisasi dan asi ekslusif melalui inovasi “Nenek Asiek (Ekstender
family)”. Inovasi ini muncul karena adanya nenek menjadi penentu
keluarga. Dan Pencapaian asi ekslusif tidak tercapai. Dalam hal ini
Bidan desa dan kader bekerja sama untuk memberikan penyuluhan di
Posyandu dan pemberian leaflet kepada nenek mengenai pentingnya
imunisasi dan asi ekslusif.

6. DISKUSI
a. dr.Erny happy N P. MM
Terkait adanya Dana Sehat yang menjdi salah satu inovasi yang dijalankan
oleh Puskesmas Bukit Kapur untuk Kegiatan GERMAS, seperti Makan
Buah, Telur atau Bubur Kacang Hijau yang diberikan kepada
Pasien/Pengunjung di Puskesmas Muara Basung. Untuk kegiatan tersebut
Dana Sehat Diperoleh dari mana? Apakah Hanya Di Puskesmas Bukit
Kapur saja dilakukan hal tersebut, bagaimana kalau diposyandu yang
banyak bayi, balitanya?
b. Fitri yusnani
Melihat kegiatan program di Puskesmas Bukit Kapur sangat bangus,
apalagi di Perkesmas (Perawatan Kesehatan Masyarakat) , saya ingin
bertanya Apakah bentuk kegiatan perkesmas di Puskesmas Bukit Kapur?
c. Suryati
Seperti penjelasan kegiatan UKM di Puskesmas Bukit Kapur memiliki
DARBIN (Daerah Binaan). Bagaimana Membagi wilayah kerjanya?
d. drg. Yulia sebagai Ketua UKM
Terima kasih atas antusias dari UPT Puskesmas Muara Basung, Untuk
Kegiatan yang ada di Puskesmas Bukit Kapur kami susun bersama-sama
dengan setiap pemegang Program dan Membuat inovasi dan solusi terhadap
Masalah yang dihadapi dilapangan.

3
 Contoh GERMAS adalah suatu Program Pemerintah untuk menghadapi
masalah Kesehatan di masyarakat. Untuk mempromosikan GERMAS ini
kami Membuat Dana Sehat , Dana sehat ini ada dua, di Puskesmas
dananya berasal dari Staff Puskesmas dan di Posyandu berasal dari Bidan
desa dan Kader Kesehatan. Dana Kesehatan ini tidak dipatokan hanya
sukarela, kemudian dana ini dbelikan buah, telur, dibuat bubur yang
nantinya diberikan kepada pasien yang datang, begitu juga diposyandu.
Kegiatan ini dilakukan satu minggu sekali saat memberika penyuluhan
dalam gedung Puskesmas Bukit Kapur, jika di posyandu dilakukan pada
saat posyandu.
e. Imelda Safitri
Dalam Pelaksnaan Program UKM ini terbagi dua kelurahan yang nantinya
menjadi Daerah Binaan (DARBIN) dengan dua puluh orang pelaksana.
Sepuluh orang untuk satu kelurahan. Dalam Pelaksanaan DARBIN ini kita
bekerja sama dengan Pihak-pihak terkait. Dalam melaksanakan kegiatan
UKM dibantu alat aplikasi DARBIN (Daerah Binaan) yang diperoleh dari
Dinas Kesehatan Dumai. Aplikasi DARBIN dapat diunduh di Handphe
Android, Pada saat Turun ke lapangan kami akan mensurvey dan
mewawancarai masyarakat sesuai dengan pertanyaan dalam Aplikasi
DARBIN. Dari Aplikasi tersebut kelihatan masalah yang paling dominan.
Dari kegiatan DARBIN ini dapatlah terjaring orang dengan suspek TB dan
daerah yang masih Buang Air Besar Semabarangan. Untuk TB kami
membuat TB booth, TB box (Obat,pot dahak) yang dibawa oleh kader TB.

7. Penutup
Acara ditutup dengan mengucapkan hamdalah , kemudian dilakukan
peninjauan atau kunjungan ke posyandu berprestasi, melihat bagaimana
bentuk posyandu terbaik, inovasi Posyandu Nenek Asiek

Pemimpin Rapat
Kepala UPT Puskesmas Muara Basung
Kecamatan Pinggir

dr.Rima Melati
NIP. 198001152009022002