Anda di halaman 1dari 3

BAHAN AJAR

LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT

A. Judul MateriPelajaran : LarutanElektrolitdan Non Elektrolit

B. KD : 3.8
Menganalisissifatlarutanelektrolitdanlarutannonelektrolitberdasarkandayahantarlistriknya.

C. Indikator: 3.8.4 Menjelaskan penyebab larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik


3.8.5 Mendeskripsikanbahwalarutanelektrolitdapatberupasenyawa ion
dansenyawakovalen polar
D. MateriPembelajaran
1. Pendahuluan
Mengapasuatularutandapatmenghantarkanaruslistrik?
Penjelasantentangpermasalahaninipertama kali dikemukakanolehSvante August
Arrhenius(1859 – 1927) dariSwediasaatpresentasidisertasiPhD-nya di Universitas Uppsala
tahun 1884. Menurut Arrhenius, zatelektrolitdalamlarutannyaakanteruraimenjadipartikel-
partikel yang berupa atom ataugugus atom yang bermuatanlistrik yang dinamakanion. Ion
berasaldaribahasayunani yang artinya“ pengembara”. Ionyang
bermuatanpositifdisebutkation, dan ion yang
bermuatannegatifdinamakananion.Peristiwaterurainyasuatuelektrolitmenjadi ion-
ionnyadisebutProses Ionisasi.Ion-ion darizatdalamlarutandapatbergerakbebasdan ion-ion
inilah yangsebenarnyamenghantarkanaruslistrikmelaluilarutannya.Sedangkanzat yang
tidakdapatteruraimenjadi ion-ionketikadilarutkandalam air
tidakdapatmenghantarkanaruslistrik, sebabzattersebuttetapdalambentukmolekul.Hal inilah
yangmenyebabkanlarutantersebuttidakdapatmenghantarkanlistrik.
2. JenislarutanElektrolitdanNonelektrolit
Banyaksedikitnyaelektrolit yang mengiondalam air
dinyatakandenganderajationisasiatauderajatdisosiasi (α)
yaituperbandinganantarajumlahzat yang mengiondenganjumlahzat yang
dilarutkan.Jikasemuazat yang dilarutkanmengionmakaderajationisasinya 100% atau
1,jikatidakada yang mengionmakaderajationisasinya 0 % atau 0.Zatelektrolit yang
mempunyaiderajationisasi 1, makadisebutdenganelektrolitkuat
Larutanelektrolitkuat, yaitularutanelektrolit yang mengalamiionisasisempurna.
Indikatorpengamatan: lampumenyalaterangdantimbulgelembung gas padaelektrode.
Contoh:
(a) Asam-asamkuat, seperti :HCl, HClO3, H2SO4, HNO3, dan lain-lain.
(b) Basa-basakuat, yaitubasa-basagolongan alkali dan alkali tanah, seperti:
NaOH, KOH, Ca(OH)2 , Ba(OH)2, dan lain-lain.
(c) Garam-garam yang mudahlarut, seperti: NaCl, KI, Al2(SO4)3 dan lain-lain
Larutanelektrolitlemah, yaitularutanelektrolit yang mengalamisedikitionisasi
(teriontidaksempurna).Indikatorpengamatan:
lamputidakmenyalaataumenyalaredupdantimbulgelembung gas padaelektrode.
Contoh: larutan CH3COOH danlarutan NH4OH.
(a) Asam-asamlemah, seperti: CH3COOH, HCN, H2CO3, H2S, dan lain-
lain
(b) Basa-basalemahseperti: NH4OH, HNO3, Ni(OH)2, dan lain-lain
(c) Garam-garam yang sukarlarut, seperti : AgCl, CaCrO 4, PbI2, dan lain-
lain
Kuatataulemahnyasuatuelektrolit,
secarakuantitatifdapatdinyatakandenganderajationisasi/derajatdisosiasi:

Nilai α dapatberubah-ubah,
antara 0 dan 1, denganketentuansebagaiberikut.
α = 1, larutanterdissosiasisempurna = elektrolitkuat
0 <α < 1, larutanterdissosiasisebagian = elektrolitlemah
α = 0, larutantidakterdissosiasi = non elektrolit
Secaraumum, perbedaanantaralarutanelektrolitkuatelektrolitlemah, dan non
elektrolitdapatdisimpulkansebagaiberikut:
Tabel. 1. Perbedaanlarutanelektrolitkuat, elektrolitlemah, dan non elektrolit
Penulisanreaksiionisasisuatularutanelektrolithanyadenganmengikutipedomanpenulisanr
eaksiionisasilarutanelektrolit.

Anda mungkin juga menyukai