Pada kesempatan ini penulis akan menganalisis makalah yang berjudul mesin diesel
yang ditulis oleh Muhammad Fahri mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Medan Area.
Analisis makalah ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan Muhammad Fahri dalam
menerapkan sistematika penulisan makalah. Dasar yang digunakan dalam menganalisis
makalah tersebut adalah standar penulisan ilmiah American Psichologycal Association
(APA). Selain itu, penulis juga mengaitkan analisis ini pada aturan Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia (PUEBI).
Sebagaimana diketahui bahwa sistematika penulisan makalah memiliki tiga bagian
utama yakni, bagian awal; bagian inti; dan bagian akhir. Pada bagian awal sebuah makalah
terdiri dari kover, kata pengantar, dan daftar isi. Sedangkan pada bagian inti terdiri dari
Bab I Pendahuluan yang dibagi menjadi latar belakang masalah, rumusan masalah, dan
tujuan penulisan. Pada Bab II bagian makalah menyesuaikan dengan tujuan penulisan, dan
pada Bab III Penutup berisi kesimpulan dan saran jika diperlukan. Setelah itu, bagian Akhir
berisi daftar pustaka dan daftar lampiran jika ada.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan,
penulis menemukan bahwa kover makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri masih
memiliki kesalahan. Pertama, penulis menemukan bahwa penulisan frasa yang terlalu
berlebihan pada cover makalah, (tugas akhir bahasa indonesia, dosen pengampu Khairul
Anam s.pd, M.pd). Yang seharusnya didalam menganalisis makalah tidak perlu menulis
frasa yang berlebihan. Kedua, penulis menemukan bahwa ukuran logo institusi yang
diletakkan pada kover sebesar 4.7x4.7 cm. Hal tersebut tentu menyalahi aturan standar
dari American Phisycological Association (APA) yang mana besar logo institusi seharusnya
adalah 5x5cm. Ketiga, penulis menemukan bahwa penulisan nama instansi/institusi tidak
berbentuk segitiga terbalik. Hal ini tentu menyalahi aturan standar dari American
Phisycological Association (APA) yang mana penulisan nama instansi/institusi harus
berbentuk segitiga terbalik keempat, penulisan menemukan bahwa pemakaian tanda baca
(:) yang digunakan untuk merincikan nama penulis kurang tepat karena Muhammad Fahri
memberikan spasi setelah kata “nama” dan “NPM” (nama : & NPM :) seharusnya pemakaian
tanda baca titik dua (:) tidak menggunakan spasi atau dengan kata lain bergabung dengan
kata sebelumnya (nama: & NPM:) (PUEBI, 2015: 64).
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan,
penulis menemukan 4 kesalahan dalam penulisan kover makalah yang dibuat oleh
Muhammad Fahri. Kesalahan-kesalahan tersebut adalah: penulisan frasa yang berlebihan,
ukuran logo institusi American Phisycological Association (APA), penulisan nama
institusi/instansi dan penggunaan tanda baca (:) (PUEBI, 2015: 64). Disini penulis juga
mengamati bahwa, pembuatan judul makalah pada kover sudah benar, dimana huruf pada
judul berukuran 14pt dan juga bold. Dan juga pembuatan tahun ajaran pada kover makalah
sudah benar.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan
pada bagian kata pengantar makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri, penulis
mengambil kesimpulan bahwa pada bagian kata pengantar makalah yang dibuat oleh
Muhammad Fahri sudah benar. Dimana penulisan judul kata pengantar berukuran 12pt
dan juga bold. Kemudian penulisan paragraf pada kata pengantar juga sudah benar.
Dimana paragraf pada kata pengantar makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri
berjumlah 3 paragraf. Dimana pada paragraf pertama mengandung ucapan syukur,
paragraf kedua mengandung ucapan terima kasih dan paragraf ketiga berisi permohonan
kritik dan saran. Setelah itu penulisan data penulisan kata pengantar seperti, kota, bulan
serta tahun sudah benar dan sudah disertakan dengan kata penulis. Serta kata pengantar
pada makalah tersebut telah diberi nomor halaman pada bagian bawah halaman kata
pengantar.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan
pada bagian daftar isi makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri, penulis mengambil
kesimpulan bahwa pada bagian daftar isi makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri
sudah benar. Dimana bagian isi pada daftar isi telah diberi penanda halaman serta nomor
halaman. (……………………………………………………………………………………………………………1).
Setelah itu penulis juga telah mengamati bahwa, isi dari daftar isi telah sesuai dengan isi
pada bagian pembahasan makalah/BAB II, (A. Mesin Diesel). Kemudian penulis mengamati
bahwa, penomoran pada tiap-tiap subbab pada daftar isi telah diberi penomoran. Seperti:
A. Mesin Diesel
B. Kekurangan dan Kelebihan mesin diesel
C. Prinsip kerja mesin diesel.
Lalu penulis juga telah mengamati bahwa pada bagian daftar isi makalah sudah
diberi nomor halaman pada bagian bawah halaman daftar isi.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan
pada BAB I bagian latar belakang makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri, penulis
masih menemukan kesalahan pada bagian latar belakang makalah yang dibuat oleh
Muhammad Fahri. Dimana penulisan kaliamat pada beberapa paragraf tidak berjumlah 3
kalimat. Dimana yang seharusnya syarat dari satu paragraf itu harus berisi minimal 3
kalimat. Sehingga jumlah paragraf pada latar belakang yang seharusnya 5 paragraf menjadi
4 paragraf. Hal ini tentu menyalahi aturan penulisan paragraf pada latar belakang yang
seharusnya latar belakang itu berisi 5 paragraf. Penulis juga sudah mengamati bahwa latar
belakang makalah telah berisi alur pemikiran penulis yang dikuatkan oleh teori data, fakta
serta pendapat pakar. Dan juga pada akhir paragraf latar belakang Muhammad Fahri sudah
memberikan alasan jelas untuk mengangkat makalah sesuai judul.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan
pada bagian rumusan masalah pada makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri, penulis
mengambil kesimpulan bahwa rumusan masalah pada makalah yang dibuat oleh
Muhammad Fahri sudah benar. Dimana rumusan masalah sudah mengandung kalimat
pengantar. Dan juga rumusan masalah pada makalah sudah diturunkan masalah-masalah
yang ada pada latar belakang makalah. Pada rumusan masalah juga sudah mengandung
kalimat tanya. Seperti:
1. Apa yang dimaksud dengan mesin diesel?
2. Apa kekurangan dan kelebihan mesin diesel?
3. Bagaimana prinsip kerja dari mesin diesel?
Dan juga penulisan pertanyaan rumusan masalah pada makalah sudah berurutan.
Dimana penulisan pertanyaan pertama dimulai dengan kata tanya “apakah?” dan akhiri
dengan kata tanya “bagaimana?”.
Sehubungan dengan paragraf sebelumnya, setelah penulis melakukan pengamatan
pada bagian tujuan penulisan pada makalah yang dibuat oleh Muhammad Fahri, penulis
mengambil kesimpulan bahwa tujuan penulisan pada makalah yang dibuat oleh
Muhammad Fahri sudah benar. Dimana tujuan penulisan pada makalah sudah mengandung
kalimat pengantar. Dan juga jawaban-jawaban pada tujuan penulisan adalah jawaban dari
rumusan masalah. Serta jawaban pada tujuan penulisan sudah berurutan dengan
pertanyaan yang terdapat pada rumusan masalah. Seperti:
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan mesin diesel
2. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan mesin diesel
3. Untuk mengetahui prinsip kerja dari mesin diesel.