Anda di halaman 1dari 7

COVID-19 DAN HAK MASYARAKAT KAMPUNG TUNGGILLISATAS KESEHATAN

BERDASARKAN SURAT EDARAN NO 8 TAHUN 2020


TENTANG DESA TANGGAP COVID-19

Destri Listiani1
Universitas Suryakancana

Abstract
The right to health is now seen as not just a personal matter related to the fate and gift
of God but also a fundamental right or basic right owned by every human being and of
course changing the human paradigm to become increasingly broad about the meaning of
the right to health, namely to become a Legal Right or guaranteed legal right. by State.
In the situation of the Covid-19 pandemic, the country must be prepared to issue various
strategic policies so that it can carry out its obligations to always ensure the fulfillment
of the right to health for all people. And in the end the government was too slow in
implementing shiled strategies in anticipatory action to tackle the Covid-19 pandemic.
But thanks to the policy of circular letter No. 8 of 2020 concerning the response to Covid-
19, Ciherang Village, especially the Tunggilis Village, is free from Covid-19 because the
village is very fast in mitigating and anticipating it.

Keywords: Covid-19, Health, Community, Tunggilis Village

Abstrak
Hak atas kesehatan kini dipandang bukan hanya sekedar urusan pribadi terkait nasib dan
karunia Tuhan tetapi juga merupakan Fundamental Rightatau hak dasar yang dimiliki oleh
setiap manusia dan tentunya mengubah paradigma manusia menjadi semakin luas tentang
arti hak atas kesehatan yaitu menjadi Legal Right atau hak hukum yang dijamin oleh
Negara. Dalam situasi pandemi Covid-19 negara harus sigap mengeluarkan berbagai
kebijakan strategisnya agar dapat menjalankan kewajibannya untuk senantiasa menjamin
terpenuhinya hak atas kesehatan bagi seluruh masyarakat.Dan pada akhirnya pemerintah
terlalu lamban dalam melakukan stategi shiled dalam tindakan antisipatif terhadap
menanggulangi pandemi covid-19.Tetapi berkat kebijakan surat edaran no 8 tahun 2020
tentang desa tanggap covid-19, desa ciherang khususnya kampung tunggilis terbebas dari
covid-19 karena desa sangat cepat dalam mitigasi dan antisipatifnya.

Kata Kunci: Covid-19, Kesehatan, Masyarakat, kampung tunggilis

PENDAHULUAN Thailand, Jepang, Korea Selatan, Hong


Kong, Taiwandan kemudian ke dunia
Covid-19
internasional hingga diketahui tiba ke
Wabah penyakit pertama kali indonesia berdasarkan mengumumkan
terdeteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Presiden Joko Widodo pada Senin, 2
Tiongkok pada pertengahan Desember Maret 2020 saat dua warga Indonesia
2019. Virus ini kemudian menyebar ke pertama kali terjangkit, tepatnya di kota
1
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Suryakancana Semester 5 D
Depok, Jawa Barat.Dan pada tanggal 11 penanganan pandemi global ini berada di
Maret 2020 ditetapkan sebagai pandemi bawah satu kordinasi dan pemerintah
oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pusatlah yang berwenangan menentukan
[ CITATION Fad20 \l 1057 ]. kebijakan [ CITATION Int20 \l 1057 ].
Akibatnya, banyak krisis dimana- Berdasarkan hasil simulasi profil
mana bahkan karena efek pandemi yang epidemi Covid-19 di Indonesia
berbulan bulan ini banyak negara yang menggunakan Kurva Richard yang
mengalami resesi seperti jerman, dilakukan oleh Pusat Pemodelan
singapura, italia hingga amerika Matematika dan Simulasi Institut
serikat.Selama resesi, ekonomi berjuang, Teknologi Bandung, jumlah kasus dapat
orang kehilangan pekerjaan, perusahaan terus meningkat hingga 8000 dan berakhir
membuat lebih sedikit penjualan dan pada pertengahan April 2020. Pemodelan
output ekonomi negara secara matematika tersebut tentu bukanlah hal
keseluruhan menurun bahkan adanya yang baku, melainkan prediksi tersebut
gelombang PHK besar-besaran, lantaran sangat mungkin mengalami perubahan
banyak bisnis yang harus gulung tikar dengan kedinamisan yang ada [ CITATION
karena merugi. Nur \l 1057 ]. Dari data tersebut dan
Tak berbeda jauh dengan masih banyak data yang dihasilkan
Indonesia, Indonesia tercatat mengalami melalui pemodelan matematika lainnya
resesi usai 2 kuartal berturut-turut perlu menjadi gambaran bagi pemerintah
mengalami pertumbuhan ekonomi untuk menentukan langkah strategis yang
negative dimana pada kuartal II-2020 efektif dan komprehensif.
sudah tercatat minus 5,32 persen. Hingga kini sepekan lagi akan
Tentunya ini sangat disayangkan memasuki 2021. Itu artinya sudah mau
mengingat tempo lalu sebelum terjadinya hampir setahun pandemi ini merajalela.
corona Indonesia sedang mengalami Pun dengan pemeritah akhirnya
pertumbuhan ekonomi yang bagus meresmikan undang undang nomor 8
[ CITATION Uly20 \l 1057 ]. tahun 2020 tentang desa tanggap covid-
Kembali lagi pada virus deases 19. Hal ini dilakukan pemerintah agar
corona 2019 atau yang lebih dikenal pencegahan covid-19 terstruktur dan
dengan covid-19 tentunya membuat berjalan dengan baik.
semua sektor lumpuh baik dalam Pembangunan bidang kesehatan
kesehatan, ekonomi maupun pada dasarnya ditujukan untuk
politik.Kepanikan masyarakat yang meningkatkan kesadaran, kemauan dan
berlebihan terhadap pandemiini tidak kemampuan hidup sehat bagi setiap
luput dari sikap pemerintah yang orang untuk mewujudkan derajat
cenderung lamban.Ketidaksigapan kesehatan yang optimal sebagai salah
pemerintah salah satunya terlihat dari satu unsur kesejahteraan sebagaimana
tidak cekatannya pemerintah dalam diamanatkan oleh pembukaan Undang-
membentuk Gugus Tugas Nasional Undang Dasar Republik Indonesia 1945.
Penanggulangan Virus Corona. Kesehatan sebagai hak asasi manusia
Pemerintah pusat baru selesai (HAM) harus diwujudkan dalam bentuk
membentuk tim tersebut pada 14 Maret pemberian berbagai upaya kesehatan
2020 [ CITATION Pem20 \l 1033 ], yang kepada seluruh masyarakat melalui
artinya Pemerintah membutuhkan waktu penyelenggaraan pembangunan
hampir dua minggu hanya untuk kesehatan yang berkualitas dan
membentuk tim penanggulangan virus terjangkau oleh masyarakat. Maka di
tersebut, kemudian hal itu telah tengah pandemi corona yang melanda
mendorong pemerintah daerah terpaksa seluruh provinsi di Indonesia, penulis
terlebih dahulu mengambil langkah ingin menelaan langkah serta kebijakan
mitigasi tanpa melibatkan pemerintah pemerintah dalam melaksanakan
pusat. Polemik baru pun muncul, karena kerjanya yang sebagaimana diatur dalam
berdasarkan hukum yang berlaku peraturan dan pedoman terkait
penanganan corona virus desease 2019 masyarakat yang berpola dalam
(covid-19) serta surat edaran pemerintah kehidupan masyarakat yang selalu
nomor 8 tahun 2020 tersebut khusunya di berinteraksi dan berhubungan dalam
kampung tunggilis desa ciherang. aspek kemasyarakatan [ CITATION Bam03 \l
1033 ].

TUJUAN PENELITIAN Penelitian ini disebut sebagai


penelitian empiris karena penulis
Sudah selayaknya Negara melakukan penelitian untuk melihat
melakukan upaya dalam menghentikan proses bagaimana keadaan covd 19 di
penyebaran virus corona ini dan tentu wilayaha kampung tunggilis dan hak hak
saja masyarakat berhak mengetahui masyarakatnya atas kesehatan dari
informasi terkait sejauh mana tindakan pemerintah
yang diambil pemerintah dalam menjaga
stabilisasi kesejahteraan masyarakat
karena dalam hal ini kesehatan tidak lagi PEMBAHASAN
menjadi urusan pribadi masing-masing
individu, tetapi juga dengan 1. Hak Masyarakat (Kampung tunggilis)
diamandemennya konstitusi Indonesia atas Kesehatan Covid-19
untuk keempat kalinya yaitu pada tahun Manusia akan kehilangan segala
2002, kesehatan telah menjadi hak kemungkinan untuk mendapatkan hak-
hukum yang harus dilindungi oleh hak lainnya tanpa didasari kesehatan.
Negara.Tujuan penelitian ini yaitu telaah Oleh karenanya kesehatan menjadi salah
langkah dan kebijakan pemerintah satu kebutuhan dasar manusia [CITATION
sebagai pemegang nahkoda dalam Bag09 \l 1033 ]. Pengakuan dan
menyelamatkan kesehatan rakyatnya perlindungan hak atas kesehatan tersebut
mengingat tujuan dibentuknya diatur secara konstitusional sejak masa
Pemerintah Negara Republik Indonesia berlakunya Konstitusi Republik Serikat
sebagaimana jelas dituliskan dalam 1949 yaitu dalam pasal 40 “Penguasa
Preambule UUD 1945 Alinea ke-4yaitu senantiasa berusaha dengan sungguh-
melindungi segenap bangsa Indonesia dan sungguh memajukan kebersihan umum
seluruh tumpah darah Indonesia dan dan kesehatan rakyat”[ CITATION Kon \l
untuk memajukan kesejahteraan umum, 1033 ]. Pengaturan hak atas kesehatan
mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut pada pasal 40 Konstitusi Republik
melaksanakan ketertiban dunia[CITATION Indonesia Serikat tersebut kemudian
Jar03 \l 1033 ]. Sehingga penelitian ini diadopsi oleh Pasal 42 Undang-Undang
bertujuan untuk mengetahui dan telaanh Dasar
kebijakan pemerintah dalam menangani
pandemi global berupa virus corona Kemudian hak hak masyarakat
dalam perspektif tujuan bernegara sesuai atas kesehatan covid-19 ini telah diatur
amanat konstitusi UUD 1945 dan sesuai pula dalam Undang-Undang Nomor 36
surat edaran pemerintah nomor 8 tahun Tahun 2009 (UU Kesehatan) yaitu
2020 dengan studi kasus lokasi di desa pemerintah wajib mengumumkan wilayah
ciherang kampung tunggilis yang menjadi sumber penularan penyakit
kepada masyarakat. Artinya, pemerintah
wajib mengungkapkan secara terbuka
METODE PENELITAN jenis dan persebaran penyakit yang
berpotensi menular atau menyebar dalam
Penelitian ini menggunakan waktu yang singkat serta menyebutkan
penelitian empiris yaitu suatu penelitian daerah yang menjadi sumber penularan.
yang menggunakan data-data lapangan Langkah pertama berupa membuka
sebagai sumber data utama, seperti hasil informasi tersebut dengan sangat
wawancara dan observasi. Penelitian esensial, karena dengan informasi yang
empiris digunakan untuk menganalisis akurat masyarakat dapat melakukan
hukum yang dilihat sebagai perilaku antisipasi dan pencegahan diri serta lebih
waspada terhadap penularan virus Melalui beragam kebijakannya
tersebut. Hal ini menjadi sangat esensial seperti penyediaan sistem jaminan
karena tertutupnya informasi akan kesehatan, penyediaan infrastruktur
menyebabkan masyarakat yang tadinya kesehatan, optimalisasi sumber daya
berada dalam zona nyaman, menjadi manusia sebagai tenaga medis,
dilanda kepanikan hebat yang berimbas merupakan salah satu bentuk upaya
pada perilaku panic buying. Panic Buying negara untuk memenuhi derajat
sendiri menimbulkan masalah baru yakni kesehatan masyarakat secara luas.Begitu
tidak terkendalinya kegiatan pasar yang pula halnya di tengah pandemi penyakit,
akan menimbulkan inflasi. tanggung jawab negara memelihara
kesehatan masyarakat menjadi semakin
Selain harus terbuka dalam hal
ekstra. Negara harus mengoptimalkan
pembagian informasi, Pemerintah juga
alokasi keuangan negara,
harus menyusun strategi lebih lanjut
mengoptimalkan regulasi yang tersedia,
dalam penanganan pandemi terutama
dan tidak lupa menjaga para tenaga
untuk mengantisipasi lonjakan jumlah
media sebagai garda terdepan. Berhasil
infeksi yang sudah diprediksi. Dalam hal
atau tidaknya negara menangani pandemi
ini hukum bertindak sebagai alat
corona ini menunjukkan berhasil tidaknya
rekayasa sosial, sehingga harus
negara menjaga kesehatan masyarakat
ditegakkan baik untuk menangani
yang menjadi tanggung jawabnya
pandemi yang saat ini sedang terjadi,
maupun untuk digunakan pada waktu
3. Hak atas Privasi Terhadap Covid-19
mendatang sebagai langkah pencegahan
Hak atas privasi telah diatur
jika wabah serupa terjadi di kemudian
secara implisit di dalam Pasal 28G ayat
waktu.Skenario hukum ini sangat penting,
(1) UUD 1945 yang berbunyi: Setiap
mengingat wabah maupun pandemi
orang berhak atas perlindungan diri
merupakan bencana non alam yang sulit
pribadi, keluarga, kehormatan, martabat
untuk diprediksi, sehingga negara harus
dan harta benda yang di bawah
senantiasa memiliki langkah antisipasi
kekuasaannya, serta berhak atas rasa
sehingga negara siap menghadapi
aman dan perlindungan dari ancaman
bencana yang tidak pernah diduga-duga
ketakutan untuk berbuat atau tidak
tersebut.
berbuat sesuatu yang merupakan hak
asasi.
Tidak hanya itu, pengungkapan
2. Covid-19 di Kampung Tunggilis dan
identitas pasien virus corona merupakan
Kebijakan Desa
pelanggaran hak-hak pribadi sebagaimana
Kampung tunggilis merupakan
diatur dalam Undang-Undang No. 14
bagian dari desa ciherang dan desa ini
tahun 2008 tentang Keterbukaan
memiliki peraturan pelaksanaan untuk
Informasi Publik.Sesuai pasal 17 huruf h
menanggulangi penyakit menular.
dan i, informasi pribadi yang dapat
Peraturan pelaksana tersebut salah
dikecualikan untuk dibuka adalah apabila
satunya diambil dari Peraturan Menteri
terkait dengan riwayat, kondisi anggota
Kesehatan No. 82 Tahun 2014 tentang
keluarga, perawatan kesehatan fisik dan
Penanggulangan Penyakit Menular yaitu
psikis seseorang.Sehingga, pengungkapan
isolasi dan lockdown dan ini cukup efektif
identitas penderita corona secara terbuka
dalam meredam covid-19.
adalah pelanggaran hak-hak pribadi
Berdasarkan analisis yang peneliti
[ CITATION Ram20 \l 1057 ].
dapat yang berdasarpada data dari desa
dan tim gugus covid-19 kampung tunggilis Sementara dalam hukum
terbilang nihil karena penduduk kampung internasional, Pasal 12 Deklarasi
tunggilis sangat mematuhi dan Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM)
menjalankan protokol kesehatan yang mengatakan “Tidak seorang pun boleh
telah ditetapkan atau diwajibkan oleh diganggu urusan pribadinya,
pemerintah dan desa. keluarganya, rumah tangganya, atau
hubungan surat-menyuratnya, dengan
sewenang-wenang, juga tidak keadaan darurat, yaitu sebuah situasi
diperkenankan melakukan pelanggaran yang mendapat pengecualian karena
atas kehormatannya dan nama baiknya. keadaannya tidak dapat dikendalikan
Setiap orang berhak mendapat oleh norma-norma hukum, maka pada
perlindungan hukum terhadap gangguan- keadaan ini penguasa diberikan
gangguan atau pelanggaran seperti ini”. wewenang untuk melakukan apapun guna
Lebih lanjut, Pasal 17 Kovenan memastikan keselamatan publik dalam
Internasional tentang Hak-Hak Sipil dan keadaan darurat [CITATION Car88 \l 1033 ].
Politik juga telah menyebutkan bahwa (1) Faktanya keadaan ini malah tidak akan
tidak ada seorang pun yang boleh efektif untuk menyelesaikan keadaan
dicampuri secara sewenang-wenang atau tersebut dan justru kebebasan tersebut
secara tidak sah masalah pribadi, membabi buta dan keluar
keluarga, rumah atau korespondensinya, batas emergency power itu sendiri.
atau secara tidak sah diserang Konstitusi dan regulasi-regulasi
kehormatan dan nama baiknya; dan (2) terkait emergency power perlu
setiap orang berhak atas perlindungan diperbaharui dan ditingkatkan terutama
hukum terhadap campur tangan atau syarat-syarat penetapan keadaan darurat
serangan tersebut.  dan menentukan faktor-faktor apa saja
yang dilarang untuk dilakukan sekalipun
dalam keadaan darurat, guna menjamin
4. Kebijakan pemerintah dalam hak asasi manusia dan prinsip-prinsip
menangani Covid-19 Terhadap demokrasi berjalan dengan baik. Peran
Masyarakat Kampung Tunggilis DPR dalam fungsi pengawasan juga perlu
Secara Hukum dimaksimalkan, karena DPR menjadi
Covid-19 sangat begitu lihai dalam lembaga yang memungkinkan untuk
memainkan perannya sebagai penyakit menyuarakan aspirasi rakyat dan
yang mematikan.Tim satgas covid-19 pun membela hak-hak rakyat apabila
dibetuk agar permaianan covid-19 tak terancam oleh kebijakan pemerintah.
begitu liar dan hasilnya cukup
memuaskan dan seiring berjalanya waktu
SIMPULAN
covid-19 pun mulai meredup. Hingga saat
di analisis berdasarkan data yang ada dan Dari hasil penelitian sebagaimana
wawancara,tim satgas covid-19 yang dijabarkan sebelumnya, dapat
memberikan green zone terhadap disimpulkan bahwa hak atas kesehatan
kampung tunggilis. Dan itu artinya desa merupakan hak dasar yang telah diakui
sangat cepat tanggap dalam mitigasi dan dan dilindungi oleh konstitusi.Negara
antisipatifnya terhadap corona itu tetapi dalam hal ini pemerintah wajib
tidak untuk pusat pemerintahan mereka bertanggung jawab penuh atas
sangat lamban baik dalam mengeluarkan penjaminan dan perlindungan
kebijakannya maupun antisipatifd dan keselamatan seluruh masyarakat dari
mitigasinya. adanya pandemi corona. Adapun langkah
Keberhasilan tersebut tak luput yang harus dilakukan oleh negara dalam
dari peran masyarakat yang sangat hal ini pemerintah sejak awal munculnya
mematuhi kesehatan terbukti di informasi mengenai wabah virus atau
beberapa tempat yang penulis kunjungi wabah penyakit menular seperti halnya
masyarakat selalu memakai masker dan Covid-19 ialah dengan melakukan
selalu tersedia handsanitizer dalam penyelidikan epidemiologis, pemeriksaan,
setiap akan dan sudah melakukan pengobatan, perawatan, dan isolasi
kegiatan sebagai upaya dalam penderita. Pemerintah juga harus
pencegahan penyebaran virus corona mengumumkan secara terbuka kepada
masyarakat mengenai segala hal yang
Salah satu kebijakan pemerintah berhubungan dengan pencegahan,
dalam menangani covid-19 ada yang penanganan, dan kondisi terkini dari
dinamakan State of Emergency atau keberadaan virus itu sendiri.Pemerintah
harus dengan sigap menyatakan status pedoman yang jelas untuk bahu
Darurat Kesehatan Masyarakat dan membahu menangani pandemi corona.
memilih alternatif karantina kesehatan Peraturan pelaksana atas UU Tenaga
yang dianggap sesuai dengan kondisi Kesehatan juga sangat diperlukan untuk
sosial ekonomi negara. Berbagai memberikan jaminan kepastian hukum
peraturan pelaksana seperti halnya bagi para tenaga medis khususnya saat
peraturan pelaksana atas UU Karantina menangani pasien terinfeksi virus
Kesehatan harus segara disusun agar menular.
Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah
dan Gugus Penanganan Covid-19 memiliki
REFERENSI
Fadli, R. (2020, Maret 02). Begini Kronologi Lengkap Virus Corona Masuk Indonesia.
Retrieved Januari 03, 2021, from Halodoc:
https://www.halodoc.com/artikel/kronologi-lengkap-virus-corona-masuk-indonesia
Intan, G. (2020, Januari 24). Jokowi: Tidak Ada Masyarakat Indonesia Yang Kena Virus.
Retrieved Januari 2021, 03, from Voa Indonesia:
https://www.voaindonesia.com/a/jokowi-tidak-ada-masyarakat-indonesia-yang-
kena-virus-corona/5259140.html
(n.d.). Konstitusi Republik Indonesia Serikat.
Manan, B. (2009). In Dimensi-Dimensi Hukum Hak Asasi Manusia (p. 138). Bandung: PSKN
FH UNPAD.
Nuraini, N. d. (2020). Data dan Simulasi COVID-19 dipandang dari Pendekatan Model
Matematika. Pusat Pemodelan Matematika dan Simulasi - ITB.
Perhubungan, J. D. (2015). UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN
1945. Retrieved jANUARI 2021, 03, from JDIH Badan Siber dan Sandi Negara:
https://jdih.bssn.go.id/uud-1945
Ramadhan, A. (2020, Maret 03). Pengungkapan Identitas Pasien Corona Langgar Hak
Kerahasiaan Informasi Pribadi. Retrieved Januari 03, 2021, from Kompas:
https://nasional.kompas.com/read/2020/03/03/13174851/pengungkapan-
identitas-pasien-corona-langgar-hak-kerahasiaan-informasi?page=all
RI, P. P. (2020). Keputusan Presiden (KEPPRES) tentang Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Maret: 13.
Schmitt, C. (1988). In Theologie Politique (pp. 22-23). Paris.
Sunggono, B. (2003). In Metodologi Penelitian Hukum (p. 43). Jakarta : PT Raja Grafindo
Persada.
Ulya, N. F. (2020, Agustus 05). Pertumbuhan Ekonomi RI Minus 5,32 Persen pada Kuartal
II-2020. Retrieved Januari 2020, 03, from Kompas:
https://money.kompas.com/read/2020/08/05/120854826/pertumbuhan-ekonomi-
ri-minus-532-persen-pada-kuartal-ii-2020
(n.d.). Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia
Undang-Undang tentang Kesehatan
sebagai hak asasi manusia (HAM)
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009
Peraturan Perundang-undangan tentang Kesehatan
Undang-Undang No. 14 tahun 2008
tentang Keterbukaan Informasi Publik

Anda mungkin juga menyukai