Anda di halaman 1dari 19

MENTERI PERINDUSTRIAN

REPUBLIK INDONESIA

BAHAN MENTERI PERINDUSTRIAN


COVID-19 IMPACT ANALYSIS:
THE RISE OF INDUSTRY IN “THE NEW NORMAL” ERA

Jakarta, 1 JULI 2020


PERTUMBUHAN EKONOMI DAN INDUSTRI NON MIGAS
1st QUARTER 2020 (y-on-y)

PEREKONOMIAN

INDUSTRI NON MIGAS

Source : BPS

Q1 Q1
2019 2020

2
Pemetaan Dampak Covid-19 di Sektor Industri Manufaktur

Pembayaran Tertunda untuk beberapa kontrak serta Pembatalan pesanan kerja

Pengurangan dalam kapasitas produksi karena penurunan penjualan dan permintaan pasar

Pengurangan karyawan karena pengurangan kapasitas produksi

Hambatan dalam impor membuat kenaikan biaya produksi

Terkendala dalam logistik dan transportasi

Peningkatan biaya penanganan port handling disebabkan oleh pengetatan dalam


pemeriksaan barang dan kru

Depresiasi mata uang

Beberapa pemerintah daerah mengeluarkan peraturan yang membatasi jam operasional /


kerja untuk beberapa industri

3
Utilisasi Industri Nasional
UTILISASI SEBELUM UTILISASI SAAT
COVID-19 (%) COVID-19 (%)

50%

40%
50%

40%

20%

30%
40%

33%
42%
49%

4
Industri Manufaktur
Pertanian
Perdagangan
Konstruksi
Pertambangan
Transportasi dan Pergudangan
Jasa Keuangan dan Asuransi
Teknologi, Informasi dan Komunikasi
Pemerintah
Jasa Pendidikan
Real Estate
Jasa Akomodasi dan Restoran
Jasa Lainnya
Jasa Usaha
Jasa Kesehatan
Gas dan Kelistrikan
Water Treatment

5
Kebijakan Kementerian Perindustrian untuk Mengontrol Aktivitas Industri Selama Pandemi

• Mengenai Implementasi Operasional Pabrik / Pabrik pada Masa Kesehatan


Surat Edaran Menperin No. Penyakit Virus Korona Darurat 2019 (Covid-19)
4 Tahun 2020 • Pedoman pelaksanaan protokol kesehatan di pabrik.

• Mengenai pedoman dalam pengajuan Izin Operasional dan Mobilitas


Surat Edaran Menperin No. Kegiatan Industri selama pandemi Covid-19 (IOMKI)
• Mengontrol kegiatan industri selama pandemi dengan memaksakan
7 Tahun 2020 beberapa kriteria industri yang sangat penting bagi perekonomian dan
masyarakat.

• Mengenai kewajiban pelaporan untuk perusahaan dan kawasan


industri yang memiliki izin operasional (IOMKI) mengenai mobilitas dan
Surat Edaran No. 8 Tahun kegiatan industri selama pandemi Covid-19
2020 • Perusahaan yang memiliki izin operasional harus menyusun laporan
tentang SOP mereka dalam mengimplementasikan protokol kesehatan
dan mobilitas melalui Portal SIINas setiap minggu.

6
Insentif Pajak dan Stimulus Untuk Industri

Kebijakan yang Ada Kebijakan Inisiatif Baru


INSENTIF INSENTIF
PPh Pasal 21 Ditanggung pemerintah Menghapus biaya minimum untuk penggunaan
Relaksasi PPh Impor Pasal 21 listrik dan gas. Industri hanya membayar
penggunaannya
Diskon 30% untuk Angsuran
Mengurangi PPN untuk bahan baku yang
Percepat Restitusi PPN / PPN diperoleh domestik untuk industri yang tidak di
Kawasan Berikat atau KITE
Perubahan Pajak Penghasilan Penundaan pembayaran PPN hingga 90 hari
Perusahaan dari 25% menjadi 22%
Mengurangi angsuran PPh 25 menjadi nol
Paket restrukturisasi dan pinjaman modal kerja
untuk industri yang terkena dampak Covid

7
Insentif Untuk Industri Padat Karya, Kegiatan Vokasi dan R&D
(PP Nomor 45 Tahun 2019)

INSENTIF UNTUK INSENTIF UNTUK INSENTIF UNTUK


INDUSTRI PADAT KARYA KEGIATAN VOKASI KEGIATAN R&D

WP Badan dalam WP Badan dalam WP Badan dalam


negeri yang melakukan negeri yang melakukan negeri yang
SUBJEK penanaman modal SUBJEK penyediaan fasilitas SUBJEK melakukan kegiatan
baru atau perluasan praktik kerja & Penelitian dan
usaha pada industri pemagangan SDM Pengembangan di
padat karya berbasis kompetensi Indonesia
tertentu
Pengurang Pengurangan
Pengurang penghasilan penghasilan bruto
penghasilan neto bruto paling tinggi
sebesar 60% dari paling tinggi 300%
200% dari jumlah biaya dari jumlah biaya
FASILITAS jumlah penanaman FASILITAS yang dikeluarkan untuk FASILITAS
modal berupa aktiva yang dikeluarkan
kegiatan praktik kerja,
tetap berwujud untuk kegiatan
pemagangan, dan/ atau
termasuk tanah penelitian dan
pembelajaran
pengembangan
8
Kawasan Industri Prioritas untuk Pembangunan Jangka Menengah
(2020-2024)

9
Making Indonesia 4.0

Aspirasi

10
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL TAHUN 2020-2024
(PP No. 18 Tahun 2020)

MAJOR PROJECT DALAM RPJMN 2020-2024

Major Project Perluasan Penerapan Industri 4.0

Sumber APBN, Swasta, PHLN, BUMN,


Pendanaan Perbankan, APBD

Manfaat Perluasan adaptasi dan


Proyek pemanfaatan industri 4.0 untuk
meningkatkan produktivitas, efisiensi,
kontribusi nilai tambah, daya saing
dan keberlanjutan industri nasional.

Kemenperin Kemenristekdikti
Pelaksana BPOM
BKPM
Kemenkominfo Bekraf
LIPI BPPT
BSN 11
Kemenkes

11
Indonesia’s Digital Opportunity USD 155 Billion by 2025
through the implementation of industry 4.0, Indonesia is in boosting growth for both labor and productivity factors
with estimated impact of USD 155 billion in 2025

Additional GDP
(USD Billion)

Labour Input

Productivity

Cumulative
Source:

Addition of Digital Workforces:


Workforce of Manufacturing Workforce of Manufacturing Supporting Industry
4,5 million people 12,5 million people

Source: 12
Manfaat implementasi industri 4.0 terhadap bisnis

13
Sumber: ‘Lighthouse” manufactures lead the way – can the rest of the world keep up, McKinsey&Company, January 2019
Manfaat implementasi industri 4.0 terhadap bisnis
Hasil survei global menunjukkan perusahaan Indonesia meraih lebih banyak dampak positif dalam implementasi industri 4.0

Sumber: McKinsey Industry 4.0 Global Survey 2019


INDONESIA INDUSTRY 4.0 READINESS INDEX (INDI 4.0)

Pelaksanaan Self-Assessment
INDI 4.0

15
INDI 4.0 Award Winners - 2019

Industri Makanan &


Minuman

Industri Elektronika

PT Hartono Istana Teknologi

Industri Tekstil

Industri Otomotif

Industri Kimia

16
Skema Pendampingan Industri 4.0

17
Ekosistem Industri 4.0 (SINDI 4.0)
• Membangun sinergi dan kolaborasi antar pihak untuk akselerasi transformasi industri 4.0
Tujuan • Menjalin koordinasi antar pihak dalam akselerasi transformasi industri 4.0
• Membangun jejaring dan kerjasama antar pihak dalam akselerasi transformasi industri 4.0

TECHNICAL PROVIDER PEMERINTAH


Menyediakan teknologi industri 4.0 Menyiapkan regulasi dan kebijakan
01 untuk percepatan implementasi
industri 4.0
06 02
FINANCIAL ACTOR CONSULTANT GROUP
Menyokong dalam investasi dan Ekosistem Industri 4.0 Memberikan asistensi dalam
pemodalan implementasi industri transformasi industri 4.0
4.0 05 03
INDUSTRI 04 AKADEMISI/R&D
Melakukan journey transformasi Menghasilkan SDM dan inovasi
Industri 4.0 di perusahaannya industri 4.0

18
Transformasi 4.0 di Era New Normal

Industri maju dan berdaya saing

CHAMPION

Project Pelaksanaan project


Transformasi transformasi industri 4.0 oleh
TRANSFORMASI 4.0
perusahaan
DI ERA NEW NORMAL
Pendampingan dalam
Pendampingan transformasi industri 4.0 secara
Industri 4.0 remote maupun kunjungan ke
industri

Mengetahui positioning kesiapan


Assesmen INDI perusahaan dalam transformasi
4.0 industri 4.0 secara online maupun
offline

Awareness Tetap produktif dengan


implementasi industri 4.0 dan
memenuhi protokol kesehatan 19

Anda mungkin juga menyukai