TUGAS MATA KULIAH BIOSTATISTIKA

CROSSTAB MANTEL-HAENSZEL & REGRESI LOGISTIK

Dosen Pengampu
Budi Joko Santosa, S.KM., M.Kes

Oleh:

Farihatul Mufaidah
P27824420104
No. Absen 16

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI DV ALIH JENJANG KEBIDANAN
KAMPUS MAGETAN
MAGETAN
2020
1. Crosstab Mantel-Haenszel
a. Judul
Hubungan Usia dan Status Kesehatan Ibu hamil
b. Hipotesis
Ada hubunga antara usia ibu hamil dengan status tekanan darah
Variabel bebas  Usia ibu hamil
Variabel terikat  Status anemia ibu hamil
c. Coding
Usia ibu hamil :
1 : Usia reproduksi (20-35 th)
2 : Tidak reproduksi (selain 20-35 th)
Status anemia :
1 : Anemia
2 : Tidak Anemia
d. Pengumpulan Data

No Usia Ibu Hamil Status Anemia

1 1 2
2 1 1
3 2 1
4 1 2
5 2 1
6 2 2
7 1 2
8 1 2
9 2 1
10 1 2
11 1 1
12 2 2
13 1 2
14 1 2
15 2 1
16 2 2
17 2 1
18 1 1
19 1 2
20 2 2
21 1 2
 22 1 2
23 1 1
24 2 1
25 1 2
26 1 1
27 2 1
28 1 2
29 1 2
30 1 2

e. Hasil dan Kesimpulan

Case Processing Summary

Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Usia Ibu Hamil * Status 30 100.0% 0 0.0% 30 100.0%
Anemia

Usia Ibu Hamil * Status Anemia Crosstabulation

Status Anemia
Anemia Tidak Anemia Total
Usia Ibu Hamil Reproduksi Count 5 14 19
Expected Count 7.6 11.4 19.0
% within Usia Ibu Hamil 26.3% 73.7% 100.0%
Tidak Reproduksi Count 7 4 11
Expected Count 4.4 6.6 11.0
% within Usia Ibu Hamil 63.6% 36.4% 100.0%
Total Count 12 18 30
Expected Count 12.0 18.0 30.0
% within Usia Ibu Hamil 40.0% 60.0% 100.0%

Pada tabel crosstabulation di atas ibu hamil yang berstatus anemia

sebanyak 40% sedangkan yang tidak anemia 60%. Responden yang
anemia terdiri dari usia reproduksi (26.3%) dan yang berusia tidak
reproduksi (63.6%). Sedangkan responden yang tidak anemia terdiri
 dari usia reproduksi (73.7%) dan yang berusia tidak reproduksi
(36.4%)
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2- Exact Sig. (2- Exact Sig. (1-
Value df sided) sided) sided)
Pearson Chi-Square 4.043a 1 .044
b
Continuity Correction 2.638 1 .104
Likelihood Ratio 4.059 1 .044
Fisher's Exact Test .063 .052
Linear-by-Linear Association 3.908 1 .048
N of Valid Cases 30
a. 1 cells (25.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4.40.
b. Computed only for a 2x2 table

Pada tabel chi-square test di atas menunjukkan nilai signifikansi p-

value 0.044 (< 0.05). Hal ini berarti ada hubungan antara usia ibu
hamil dengan status anemianya.

Symmetric Measures
Asymptotic Approximate
a b
Value Standard Error Approximate T Significance
Nominal by Nominal Phi -.367 .044
Cramer's V .367 .044
Contingency Coefficient .345 .044
Interval by Interval Pearson's R -.367 .174 -2.088 .046c
Ordinal by Ordinal Spearman Correlation -.367 .174 -2.088 .046c
N of Valid Cases 30
a. Not assuming the null hypothesis.
b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.
c. Based on normal approximation.

Tests of Homogeneity of the Odds Ratio

Asymptotic
Significance (2-
Chi-Squared df sided)
Breslow-Day .000 0 .
Tarone's .000 0 .

Tests of Conditional Independence

Asymptotic
Significance (2-
Chi-Squared df sided)
Cochran's 4.043 1 .044
Mantel-Haenszel 2.550 1 .110
Under the conditional independence assumption, Cochran's statistic
is asymptotically distributed as a 1 df chi-squared distribution, only if
the number of strata is fixed, while the Mantel-Haenszel statistic is
always asymptotically distributed as a 1 df chi-squared distribution.
Note that the continuity correction is removed from the Mantel-
Haenszel statistic when the sum of the differences between the
observed and the expected is 0.

Mantel-Haenszel Common Odds Ratio Estimate

Estimate .204
ln(Estimate) -1.589
Standard Error of ln(Estimate) .815
Asymptotic Significance (2-sided) .051
Asymptotic 95% Confidence Common Odds Ratio Lower Bound .041
Interval Upper Bound 1.008
ln(Common Odds Ratio) Lower Bound -3.187
Upper Bound .008
The Mantel-Haenszel common odds ratio estimate is asymptotically normally distributed
under the common odds ratio of 1.000 assumption. So is the natural log of the estimate.
Dari tabel di atas didapatkan hasil OR= 0.204
Didapatkan kesimpulan bahwa kecenderungan bumil yang berusia tidak
reproduksi sehat dan tidak mengalami anemia 0.2 kali lebih besar daripada usia
bumil yang reproduksi sehat dan anemia.

2. Regresi Logistik
a. Judul
Hubungan Usia dan Status Kesehatan Ibu hamil
b. Hipotesis
Ada hubunga antara usia ibu hamil dengan status tekanan darah
Variabel bebas  Usia ibu hamil
Variabel terikat  Status anemia ibu hamil
c. Coding
Usia ibu hamil :
1 : Usia reproduksi (20-35 th)
2 : Tidak reproduksi (selain 20-35 th)
Status Anemia :
0 : Anemia
1 : Tidak Anemia
d. Pengumpulan Data

No Usia Ibu Hamil Status Anemia

1 1 1
2 1 0
3 2 0
4 1 1
5 2 0
6 2 1
7 1 1
8 1 1
9 2 0
10 1 1
11 1 0
12 2 1
 13 1 1
14 1 1
15 2 0
16 2 1
17 2 0
18 1 0
19 1 1
20 2 1
21 1 1
22 1 1
23 1 0
24 2 0
25 1 1
26 1 0
27 2 0
28 1 1
29 1 1
30 1 1

e. Hasil Uji Regresi Logistic dan Kesimpulan

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent
Selected Cases Included in Analysis 30 100.0
Missing Cases 0 .0
Total 30 100.0
Unselected Cases 0 .0
Total 30 100.0
a. If weight is in effect, see classification table for the total number of
cases.

Output Case Processing Summary menjelaskan bahwa seluruh kasus

atau case ternyata teramati semua sebanyak 30 sampel, artinya tidak
ada sampel yang hilang/missing

Dependent Variable
Encoding
Original Value Internal Value
Anemia 0
Tidak Anemia 1
 Output di atas menggambarkan hasil proses input data yang
digunakan pada variabel dependen yaitu Anemia kode : 0 dan Tidak
anemia kode : 1
Block 0: Beginning Block

Iteration Historya,b,c
Coefficients
Iteration -2 Log likelihood Constant
Step 0 1 40.381 .400
2 40.381 .405
3 40.381 .405
a. Constant is included in the model.
b. Initial -2 Log Likelihood: 40.381
c. Estimation terminated at iteration number 3 because
parameter estimates changed by less than .001.

Classification Tablea,b
Predicted
Status Anemia Percentage
Observed Anemia Tidak Anemia Correct
Step 0 Status Anemia Anemia 0 12 .0
Tidak Anemia 0 18 100.0
Overall Percentage 60.0
a. Constant is included in the model.
b. The cut value is .500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 0 Constant .405 .373 1.184 1 .277 1.500

Variables not in the Equation

Score df Sig.
Step 0 Variables Usia Ibu Hamil 4.043 1 .044
 Overall Statistics 4.043 1 .044

Dari nilai signifikansi, diketahui konstanta yang dihasilkan adalah 0.277 (> 0.05),
hal ini berarti bahwa dengan menggunakan model persamaan sederhana (hanya
konstanta saja) belum mampu memberikan penjelasan proporsi status anemia.

Block 1: Method = Enter

Iteration Historya,b,c,d
Coefficients
Iteration -2 Log likelihood Constant Usia Ibu Hamil
Step 1 1 36.347 2.440 -1.493
2 36.321 2.616 -1.588
3 36.321 2.619 -1.589
4 36.321 2.619 -1.589
a. Method: Enter
b. Constant is included in the model.
c. Initial -2 Log Likelihood: 40.381
d. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter
estimates changed by less than .001.

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa model dengan memasukkan variabel
independen ternyata telah terjadi perubahan dalam penaksiran parameter (-2
Log likelihood) sebesar 36.321. 

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.
Step 1 Step 4.059 1 .044
Block 4.059 1 .044
Model 4.059 1 .044

Model Summary
Cox & Snell R Nagelkerke R
Step -2 Log likelihood Square Square
1 36.321a .127 .171
 a. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter
estimates changed by less than .001.

Classification Tablea
Predicted
Status Anemia Percentage
Observed Anemia Tidak Anemia Correct
Step 1 Status Anemia Anemia 7 5 58.3
Tidak Anemia 4 14 77.8
Overall Percentage 70.0
a. The cut value is .500

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
a
Step 1 Usia Ibu Hamil -1.589 .815 3.802 1 .051 .204 .041 1.008
Constant 2.619 1.216 4.639 1 .031 13.720
a. Variable(s) entered on step 1: Usia Ibu Hamil.

Dari tabel di atas merupakan tabel utama dari analisis data dengan menggunakan
regresi logistik. Nilai p-value signifikansi variabel usia ibu hamil sebesar 0.051
(>0.05) maka H0 diterima. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh
yang signifikan usia ibu hamil dengan nilai koefisien pengaruh  sebesar -1.589.
Artinya usia ibu hamil tidak berpengaruh signifikan terhadap status anemia.

Correlation Matrix
Constant Usia Ibu Hamil
Step 1 Constant 1.000 -.944
Usia Ibu Hamil -.944 1.000

Jadi model regresi logistiknya :

Exp (2.619 – 1.589*usia ibu hamil)/1 + exp (2.619 – 1.589*usia ibu hamil)
Dengan catatan bahwa konstantanya signifikan tetapi variable usia ibu hamil tidak
signifikan.
OR = usia ibu hamil yang tidak reproduksi sehat 0.2 kali lebih berpengaruh
terhadap status anemia daripada usia ibu hamil reproduksi sehat.