Anda di halaman 1dari 1

HANYA TERSIRAT

By: Fitriyanti

Khawatir dan prihatin..


Saat ini mungkin kata itu yang terlintas dalam benakku..
Kondisi negaraku yang semakin hari semakin kritis..
Tanpa ada kata membaik..
Pemerintah yang dianggap sebagai ujung tombak kesejahteraan..
Hanya sibuk memperkaya dan mengisi perut mereka sendiri..
Jeritan dan tangisan rakyat yang sama sekali tidak terdengar..
Mereka dipilih dan disumpah untuk melayani rakyat..
Tetapi mereka malah menjadikan rakyat sebagai budak bukan tuan yang
harus dilayani..
Makin banyak tikus berdasi yang tak kasat mata di negaraku..
Seolah kehadiran mereka merupakan hal yang biasa..
Pemerintah yang seolah menutup mata..
Apa yang terjadi dengan bangsaku ?
Kapan keadaan ini membaik ?
Terkadang aku berfikir..
Apakah aku harus meracuni semua tikus berdasi di negara ini?
Apakah aku harus membuat perangkap untuk mereka?
Tetapi diriku sendiri tidak mampu melakukannya..
Jika aku nekat melakukannya mungkin aku juga hilang tanpa jejak seperti
pendahuluku..
Tapi aku hanya bisa berpangku tangan..
Karena itu hanya tersirat dalam benakku..

Anda mungkin juga menyukai