Anda di halaman 1dari 3

Konsep Baru Produk Paket wisata Mangrove

Nama : Andi Djamintang AKhmad

Nim : 17215039

Tugas : konsep pengelolaan kegiatan wisata berbasis wisata mangrove

KONSEP WISATA HUTAN MANGROVE


"Ekowisata Mangrove berbasis Masyarakat" merupakan konsep yang saya ambil
untuk kegiatan wisata di Hutan Mangrove. Dimana tetap menonjolkan konservasi
mangrove. Sehingga dalam menawarkan paket wisata mangrove, para wisatawan
dapat melakukan berbagai kegiatan di Wisata Mangrove dengan bantuan Masyarakat
sekitar. Untuk lebih jelas, penjabarannya sebagai berikut :
Komponen Penerapan Konsep Keterangan
Antraksi  Hutan Mangrove Hutan Mangrove merupakan poin utama dari
Wisata Hutan Mangrove,dimana banyak sekali
kegiatan yang dapat dilakukan oleh wisatawan
Transportasi  Perahu/Kano  Dapat mengeilingi hutan mangrove melalui
jalur air menggunakan perahu /kano yang
disediakan oleh pihak pengelola. Ataupun
dengan menyewa perahu masyarakat sekitar.
Aktivitas  Penanaman  Pembelajaran mengenai mangrove,
Pohon Mangrove contohnya yaitu penanaman mangrove yang
 Memancing dapat dilakukan langsung oleh wisatawan
 Tracking  Kegiatan memancing dapatdilakukan bagi
 Wisata Kuliner setiap wisatawan, dimana dapat menyewa

 Bersantai alat pemancingan dan perahu masyarakat

 Bermain Kano setempat.


 Kegiatan menangkap kepiting di sekitar
hutan mangrove.
 Tracking mengelilingi hutan mangrove
melalui jalur darat dengan disediakannya
jalanan yang terbuat dari kayu di tengah-
tengah hutan magrove.
 Wisatawan dapat bersantai menikmati
keindahan hutan mangrove.
 Wisatawan dapat menikmati kuliner seafood
yang disediakan oleh pengelola, ataupun
menikmati hasil mancing sendiri
Fasilitas  Rest Area  Rest area berfungsi sebagai area istirahat
 Kios Souvenir bagi wisatawan, dengan disediakannya
 Resto bangku di sekitar area hutan mangrove

 Track Kayu  Kios souvenir, dimana masyarakat sekitar

 Spot Foto dapat menjual souvenir khas

 Musholla Hutanmangrove sehingga dapat menambah


nilai plus Daya Tarik Wisata tersebut.
 Toilet
 Resto, sebagai salah satu hal yang selalu
 Tempat Parkir
dicari wisatawan ketika mengunjungi
 Area
sebuah daya tarik wisata dimana
Pemancingan
menawarkan kuliner khas/tradisional daerah
tersebut ataupun mengusung konsep kuliner
seafood
 Track Kayu, yaitu rute yang dibuat dengan
kayu yang dibangun di tengah hutan
mangrove sebagai akses bagi wisatwan
untuk mengelilingi hutan mangrove
 Membangun spot foto yang unik dan
estetika sehingga dapat menarik minat
wisatawan
 dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan oleh
wisatawan
Informasi  Papan Informasi  Papan Informasi yang berisi informasi
 Track Map mengenai penjelasan tentang mangrove
 Papan Larangan ataupun yang berkaitan dengan mangrove
dan fauna yang ada di sekitar hutan
mangrove
 Track Map berfungsi menampikan tampilan
rute tracking beserta fasilitas yang tersedia
 Papan larangan berisi tentang penjelasan
hal-hal apa yang tidak boleh dilakukan oleh
wisatawan seperti dilarang membuang
sampah sembarangan
Promosi  Media Sosial  Mempromosikan Daya Tarik Wisata Hutan
 Media Cetak Mangrove melalui media sosial salah satu
cara yang dapat menarik minat wisatawan
untuk datang
 Disamping promosi melalui media sosial,
promosi melalui media cetak juga tidak
kalah bagus dalam memperkenalkan Wisata
Hutan Mangrove kepada khalayak umum.

Banyak Kegiatan yang dapat kita lakukan di Daya Tarik Wisata Hutan Mangrove.
Selain itu, kita juga dapat mengembangkan DTW tersebut dengan cara bekerjasama
dengan Masyarakat sekitar, sehingga kita dapat membantu perekonomian masyarakat
sekitar.

Anda mungkin juga menyukai