Anda di halaman 1dari 1

PR Ujian Praktik Blok Saraf Perifer

Oleh Deriyan Sukma Widjaja, 1706098644

1. Apa nama saraf yang menginervasi daerah aksilla (lengan atas bagian proksimal-medial)?
Saraf yang menginervasi kulit di daerah aksila adalah nervus intercostobrachial. N. intercostobrachial
berasal dari T2 (kadang-kadang juga dari T1) sehingga bukan merupakan komponen pleksus
brachialis (ramus ventral C5-T1). Bila diperlukan, blok interkostobrachial dapat dilakukan sebagai
tambahan blok supraclavicula.

Gambar 1. Inervasi kulit ekstremitas atas Gambar 2. Area sensorik yang dicover blok
supraklavikula

2. Apa penyebab risiko LAST lebih tinggi pada pasien-pasien high-risk seperti CKD?
Prinsip toksisitas secara umum terkait dengan kadar puncak obat bebas di plasma. α1-acid
glycoprotein merupakan glikoprotein yang mengikat anestetik local amida di plasma sehingga
rendahnya kadar α1-acid glycoprotein berkorelasi juga dengan tingginya kadar obat bebas
(anestetik lokal) di plasma.
Faktor pasien yang berkontribusi terhadap terjadinya LAST:
- Disfungsi organ (CKD, gangguan jantung): menyebabkan sirkulasi hiperdinamik sehingga uptake
anestetik lokal lebih tinggi. Pasien dengan gangguan jantung lebih rentan mengalami efek
aritmogenik anestetik lokal. Pasien dengan gangguan liver mengalami penurunan klirens
anestetik lokal.
- Kadar protein plasma yang rendah: menyebabkan kadar obat bebas yang bersirkulasi lebih tinggi
- Usia ekstrem (massa otot lebih rendah, sudah ada disfungsi organ)

3. Bila sudah menggunakan USG, apakah boleh melakukan blok saraf perifer tanpa menggunakan nerve
stimulator?
Boleh, karena lebih penting melihat visualisasi pleksus/nerve, jarum, dan penyebaran lokal anestetik
secara real time. Bila hasil tersebut dapat dicapai dengan baik, meski tidak ada respons motorik dari
nerve stimulator.

Anda mungkin juga menyukai