Anda di halaman 1dari 21

KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

SILABUS
MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK

Satuan Pendidikan : SMK SMK AL-FURQON Mranggen Demak


Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Mata Pelajaran : Gambar Teknik
Kelas / Semester : X / Ganjil
Standar Kompetensi :
Kode : 15
Waktu : 18 x 4 x @ 45 Menit
Kompetensi Inti:
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian/kerja Gambar Teknik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kajian/kerja Gambar Teknik.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 1


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Materi (JP)
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran
TM PS PI
3.1 Memilih peralatan Pengenalan dan Mengamati Observasi 2 JP 8  Sato G., Takeshi,
dan kelengkapan penggunanaan Mengamati dan/atau membaca Proses JP N. Sugiharto H
gambar teknik peralatan serta informasi tentang peralatan dan bereksperimen (2004),
berdasarkan kelengkapan kelengkapan gambar teknik. menggunakan “Menggambar
fungsi dan cara gambar teknik: peralatan dan Mesin menurut
penggunaan  Penggaris Menanya kelengkapan Standar ISO”, PT.
 Jangka Mengkondisikan situasi belajar gambar teknik. Pradnya Paramita,
4.1 Menggunakan untuk membiasakan mengajukan Jakarta
peralatan dan
 Pensil pertanyaan secara aktif dan Tes
 Mal  Hantoro, Sirod
kelengkapan mandiri tentang jenis peralatan Tes lisan/ tertulis dan Parjono.
gambar teknik  Penghapus dan kelengkapan gambar serta terkait dengan (2005),
sesuai fungsi dan  Kertas fungsinya. peralatan dan “Menggambar
prosedur kelengkapan Mesin” Adicita,
penggunaan Mengeksplorasi gambar teknik. Jakarta
Mengumpulkan data/informasi
yang dipertanyakan dan
 Tables for the
electric trade (GTZ)
menentukan sumber (melalui
GmbH,Eschborn
benda konkrit, dokumen, buku,
Federal Republic
eksperimen) untuk menjawab
of Germany
pertanyaan yang diajukan tentang
jenis peralatan dan kelengkapan  Suparno (2008),
gambar serta fungsi dan cara “Teknik Gambar
penggunanannya. Bangunan untuk
SMK Jilid 1”,
Mengasosiasi Direktorat PSMK

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 2


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Mengkatagorikan data/informasi  Buku referensi


dan menentukan hubungan jenis dan artikel yang
dan fungsi peralatan gambar, sesuai
selanjutnya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks
terkait dengan penggunaan
peralatan dan kelengkapan gambar
teknik.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa
penggunaan peralatan dan
kelengkapan gambar teknik dalam
bentuk lisan, tulisan, gambar, atau
media lainnya.
3.2 Membedakan Pengenalan Mengamati Tugas 2 JP 6  Sato G., Takeshi,
garis-garis bentuk dan Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan JP N. Sugiharto H
gambar teknik fungsi garis informasi tentang bentuk-bentuk membuat garis (2004),
berdasarkan gambar: garis gambar. gambar. “Menggambar
bentuk dan fungsi  Garis gambar Mesin menurut
garis (garis Menanya Observasi Standar ISO”, PT.
kontinyu Mengkondisikan situasi belajar Proses pelaksanaan Pradnya Paramita,
4.2 Menyajikan garis- tebal) untuk membiasakan mengajukan tugas membuat Jakarta
garis gambar  Garis sumbu pertanyaan secara aktif dan garis gambar.  Hantoro, Sirod
teknik sesuai (garis bertitik mandiri tentang bentuk dan fungsi dan Parjono.
bentuk dan fungsi tipis) garis serta cara membuat garis. Portofolio (2005),
garis Terkait kemampuan “Menggambar
 Garis ukuran Mengeksplorasi dalam membuat garis
(garis Mesin” Adicita,
Mengumpulkan data/informasi gambar (jika ada). Jakarta
kontinyu
yang dipertanyakan dan
tipis)
menentukan sumber (melalui Tes
 Tables for the
 Garis benda konkrit, dokumen, buku, Tes lisan/ tertulis
electric trade (GTZ)
potongan GmbH,Eschborn
eksperimen) untuk menjawab yang terkait dengan
(garis bertitik Federal Republic

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 3


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

tipis, ujung pertanyaan yang diajukan tentang membuat garis of Germany


tebal atau bentuk dan fungsi garis serta cara gambar.  Suparno (2008),
garis tipis membuat garis. “Teknik Gambar
bebas) Bangunan untuk
 Garis bantu Mengasosiasi SMK Jilid 1”,
(garis Mengkatagorikan data/informasi Direktorat PSMK
kontinyu dan menentukan hubungannya,  Dokumen gambar
tipis) selanjutnya disimpulkan dengan kerja
 Garis arsiran urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks
 Buku referensi
(garis dan artikel yang
kontinyu terkait dengan bentuk dan fungsi
sesuai
tipis) garis serta membuat garis.
 Garis benda Mengkomunikasikan
yang tertutup
Menyampaikan hasil
(garis putus-
konseptualisasi tentang bentuk dan
putus sedang)
fungsi garis-garis gambar serta
pembuatannya dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar atau media
lainnya.
3.3 Mengklarifikasi Pengenalan Mengamati Tugas 2 JP 4 JP  Sato G., Takeshi,
huruf, angka dan aturan Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan N. Sugiharto H
etiket gambar kelengkapan informasi tentang huruf, angka, membuat huruf, (2004),
teknik sesuai informasi skala, dan etiket gambar. angka, dan etiket “Menggambar
prosedur dan gambar teknik: gambar. Mesin menurut
aturan penerapan  Huruf gambar Menanya Standar ISO”, PT.
 Angka Mengkondisikan situasi belajar Observasi Pradnya Paramita,
4.3 Merancang gambar untuk membiasakan mengajukan Proses pelaksanaan Jakarta
huruf, angka dan pertanyaan secara aktif dan tugas membuat  Hantoro, Sirod
etiket gambar
 Skala gambar mandiri tentang aturan dan huruf, angka, dan
 Etiket gambar dan Parjono.
teknik sesuai penerapan huruf, angka, skala, dan etiket gambar. (2005),
prosedur dan etiket gambar. “Menggambar
aturan penerapan Portofolio Mesin” Adicita,
Mengeksplorasi Terkait kemampuan Jakarta
Mengumpulkan data/informasi dalam membuat
 Tables for the
SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 4
KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

yang dipertanyakan dan huruf, angka, dan electric trade (GTZ)


menentukan sumber (melalui etiket gambar (jika GmbH,Eschborn
benda konkrit, dokumen, buku, ada). Federal Republic
eksperimen) untuk menjawab of Germany
pertanyaan yang diajukan tentang Tes  Suparno (2008),
aturan dan penerapan huruf, Tes lisan/ tertulis “Teknik Gambar
angka, skala, dan etiket gambar. yang terkait dengan Bangunan untuk
membuat huruf, SMK Jilid 1”,
Mengasosiasi angka, dan etiket Direktorat PSMK
Mengkatagorikan data/informasi gambar  Dokumen gambar
dan menentukan hubungannya, kerja
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
 Buku referensi
dan artikel yang
sederhana sampai pada yang lebih
sesuai
kompleks terkait dengan aturan
dan penerapan huruf, angka, skala,
dan etiket gambar.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa penerapan
prosedur dan aturan tentang
huruf, angka, dan etiket gambar
dalam bentuk lisan, tulisan, dan
gambar atau media lainnya.
3.4 Mengelompok Gambar Mengamati Tugas 2 JP 14  Sato G., Takeshi,
kan gambar konstruksi Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan JP N. Sugiharto H
konstruksi geometris: informasi tentang bentuk-bentuk menggambar (2004),
geometris  Konstruksi gambar konstruksi geometris. konstruksi “Menggambar
berdasarkan garis geometris Mesin menurut
bentuk  Konstruksi Menanya Standar ISO”, PT.
konstruksi sesuai sudut Mengkondisikan situasi belajar Observasi Pradnya Paramita,
prosedur untuk membiasakan mengajukan Proses pelaksanaan Jakarta
 Konstruksi pertanyaan secara aktif dan tugas menggambar
lingkaran  Hantoro, Sirod
4.4 Menyajikan mandiri tentang bentuk dan fungsi konstruksi dan Parjono.
 Konstruksi
SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 5
KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

gambar garis serta cara membuat gambar geometris (2005),


konstruksi singgung konstruksi geometris. “Menggambar
geometris  Konstruksi Portofolio Mesin” Adicita,
berdasarkan gambar Mengeksplorasi Terkait kemampuan Jakarta
bentuk bidang Mengumpulkan data/informasi dalam menggambar  Tables for the
konstruksi sesuai yang dipertanyakan dan konstruksi geometris electric trade (GTZ)
prosedur menentukan sumber (melalui (jika ada). GmbH,Eschborn
benda konkrit, dokumen, buku, Federal Republic
eksperimen) untuk menjawab Tes of Germany
pertanyaan yang diajukan tentang Tes lisan/ tertulis  Suparno (2008),
bentuk dan fungsi serta cara yang terkait dengan “Teknik Gambar
membuat gambar konstruksi menggambar Bangunan untuk
geometris. konstruksi SMK Jilid 1”,
geometris Direktorat PSMK
Mengasosiasi
Mengkatagorikan data/informasi
 Buku referensi
dan artikel yang
dan menentukan hubungannya,
sesuai
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan bentuk
dan fungsi serta cara membuat
gambar konstruksi geometris.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi berupa pembuatan
bentuk-bentuk gambar konstruksi
geometris sesuai fungsi dalam
bentuk lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.
3.5 Mengintegrasi Pengenalan jenis Mengamati Tugas 2 JP 14  Sato G., Takeshi,
kan persyaratan gambar proyeksi: Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan JP N. Sugiharto H
gambar proyeksi  Gambar informasi tentang gambar proyeksi menggambar (2004),
piktorial (3D) piktorial piktorial. proyeksi piktorial “Menggambar

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 6


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

berdasarkan Mesin menurut


aturan gambar Cara dan Menanya Observasi Standar ISO”, PT.
proyeksi penyajian Mengkondisikan situasi belajar Proses pelaksanaan Pradnya Paramita,
4.5 Menyajikan gambar proyeksi untuk membiasakan mengajukan tugas menggambar Jakarta
gambar benda 3D piktorial: pertanyaan secara aktif dan proyeksi piktorial  Hantoro, Sirod
secara gambar  Isometric mandiri tentang aturan gambar dan Parjono.
sketsa dan  Dimetri proyeksi piktorial dan cara Portofolio (2005),
gambar rapi, menggambarnya dalam bentuk Terkait kemampuan “Menggambar
sesuai aturan
 Oblique/ gambar sketsa dan gambar teknik dalam gambar teknik
miring Mesin” Adicita,
proyeksi piktorial (gambar rapi dengan proyeksi piktorial Jakarta
 Perspektif menggunakan alat). (jika ada).  Tables for the
Pembuatan electric trade (GTZ)
Mengeksplorasi GmbH,Eschborn
gambar proyeksi: Mengumpulkan data/informasi Tes Federal Republic
 Sketsa yang dipertanyakan dan Tes lisan/ tertulis of Germany
 Menggunaka menentukan sumber (melalui yang terkait dengan
 Suparno (2008),
n alat benda konkrit, dokumen, buku, gambar proyeksi
“Teknik Gambar
eksperimen) untuk menjawab piktorial
Bangunan untuk
pertanyaan yang diajukan tentang
SMK Jilid 1”,
gambar proyeksi piktorial dan cara
Direktorat PSMK
menggambarnya dalam bentuk
gambar sketsa dan gambar teknik.  Buku referensi
dan artikel yang
Mengasosiasi sesuai
Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait aturan dan cara
menggambar proyeksi piktorial
dalam bentuk gambar sketsa dan
gambar teknik.

Mengkomunikasikan

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 7


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
persyaratan gambar proyeksi
piktorial yang diterapkan pada
gambar sketsa dan gambar teknik
benda 3D secara proyeksi
piktrorial dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar atau media
lainnya.
3.6 Mengintegrasi Pengenalan jenis Mengamati Tugas 4 JP 16  Sato G., Takeshi,
kan persyaratan gambar proyeksi: Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan JP N. Sugiharto H
gambar proyeksi  Gambar informasi tentang gambar proyeksi menggambar (2004),
orthogonal (2D) orthogonal orthogonal. proyeksi orthogonal “Menggambar
berdasarkan Mesin menurut
aturan gambar Cara dan Menanya Observasi Standar ISO”, PT.
proyeksi penyajian Mengkondisikan situasi belajar Proses pelaksanaan Pradnya Paramita,
4.6 Menyajikan gambar proyeksi untuk membiasakan mengajukan tugas menggambar Jakarta
gambar benda 2D orthogonal: pertanyaan secara aktif dan proyeksi orthogonal  Hantoro, Sirod
secara gambar  Sudut mandiri tentang aturan gambar dan Parjono.
sketsa dan pertama/ proyeksi orthogonal dan cara Portofolio (2005),
gambar rapi, Proyeksi menggambarnya dalam bentuk Terkait kemampuan “Menggambar
sesuai aturan Eropa gambar sketsa dan gambar teknik dalam gambar teknik Mesin” Adicita,
proyeksi (gambar rapi dengan proyeksi orthogonal Jakarta
orthogonal
 Sudut ketiga/ menggunakan alat). (jika ada).
Proyeksi  Tables for the
Amerika electric trade (GTZ)
Mengeksplorasi Tes
GmbH,Eschborn
Mengumpulkan data/informasi Tes lisan/ tertulis
Pembuatan Federal Republic
yang dipertanyakan dan yang terkait dengan
gambar proyeksi: of Germany
menentukan sumber (melalui gambar proyeksi
 Sketsa benda konkrit, dokumen, buku, orthogonal  Buku referensi
 Mengguna eksperimen) untuk menjawab dan artikel yang
kan alat pertanyaan yang diajukan tentang sesuai
gambar proyeksi orthogonal dan
cara menggambarnya dalam
bentuk gambar sketsa dan gambar

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 8


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

teknik.

Mengasosiasi
Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait aturan dan cara
menggambar proyeksi orthogonal
dalam bentuk gambar sketsa dan
gambar teknik.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang
persyaratan gambar proyeksi
orthogonal yang diterapkan pada
gambar sketsa dan gambar teknik
benda 2D secara proyeksi
orthogonal dalam bentuk lisan,
tulisan, bagan, dan gambar atau
media lainnya.

SILABUS
MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 9


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Satuan Pendidikan : SMK SMK AL-FURQON Mranggen Demak


Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Mata Pelajaran : Gambar Teknik
Kelas / Semester : X / Genap
Standar Kompetensi :
Kode : 15
Waktu : 18 x 4 x @ 45 Menit
Kompetensi Inti:
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan.
Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial
yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru
dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian/kerja Gambar Teknik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kajian/kerja Gambar Teknik.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 10


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Alokasi Waktu
Materi Pokok Sumber Belajar
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian (JP)
Pembelajaran
TM PS PI
3.1 Menggunakan Pengenalan tanda Mengamati Tugas 4JP 6 JP  Sato G., Takeshi,
aturan tanda dan letak hasil Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan N. Sugiharto H
pemotongan dan gambar potongan informasi tentang tanda dan letak penempatan tanda (2004),
letak hasil hasil gambar potongan secara dan letak hasil “Menggambar
gambar  Garis potong simetris. gambar potongan Mesin menurut
potongan sesuai  Panah arah simetris. Standar ISO”, PT.
konsep dan pemotongan Menanya Pradnya Paramita,
prosedur  Huruf atau Mengkondisikan situasi belajar Observasi Jakarta
gambar simbol untuk membiasakan mengajukan Proses pelaksanaan  Hantoro, Sirod
potongan pemotongan pertanyaan secara aktif dan tugas penempatan dan Parjono.
 Gambar hasil mandiri tentang aturan gambar tanda dan letak (2005),
4.1 Menyajikan potongan potongan (tanda-tanda dan letak hasil gambar “Menggambar
gambar  Peletakan hasil gambar potongan) serta cara potongan simetris. Mesin” Adicita,
potongan sesuai gambar hasil membuat gambar potongan Jakarta
tanda potongan simetris. Portofolio
pemotongan dan Terkait kemampuan
 Tables for the
proyeksi electric trade (GTZ)
aturan tata letak Mengeksplorasi dalam membuat
GmbH,Eschborn
hasil gambar Mengumpulkan data/informasi gambar potongan
Federal Republic
potongan. yang dipertanyakan dan (jika ada).
of Germany
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku, Tes  Dokumen gambar
eksperimen) untuk menjawab Tes lisan/ tertulis kerja yang sesuai
pertanyaan yang diajukan terkait dengan  Buku referensi
tentang aturan gambar potongan penempatan tanda dan artikel yang
(tanda-tanda dan letak hasil dan letak hasil sesuai
gambar potongan) serta cara gambar potongan
membuat gambar potongan simetris.
simetris.

Mengasosiasi

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 11


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang aturan
gambar potongan (tanda-tanda
dan letak hasil gambar potongan)
serta cara membuat gambar
potongan simetris.

Mengkomunikasikan
Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang aturan
gambar potongan (tanda-tanda
dan letak hasil gambar potongan)
yang diterapkan pada pembuatan
gambar potongan simetris dalam
bentuk lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.

3.2 Memprediksi Pengenalan dan Mengamati Tugas 4 JP 16  Sato G., Takeshi,


penerapan jenis penerapan jenis JP N. Sugiharto H
gambar gambar potongan: Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan (2004),
potongan informasi tentang jenis-jenis menggambar “Menggambar
berdasarkan  Potongan dalam gambar potongan. potongan. Mesin menurut
jenis potongan Standar ISO”, PT.
satu bidang
sesuai aturan Pradnya Paramita,
potongan dalam  Potongan lebih
dari satu bidang Jakarta
satu bidang, Menanya Observasi  Hantoro, Sirod
lebih dari satu  Potongan
dan Parjono.
bidang, setengah Mengkondisikan situasi belajar Proses pelaksanaan (2005),
setengah,  Potongan untuk membiasakan mengajukan tugas menggambar “Menggambar
setempat, setempat pertanyaan secara aktif dan potongan. Mesin” Adicita,
diputar,  Potongan mandiri tentang jenis-jenis Jakarta

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 12


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

berurutan, dan diputar gambar potongan dan pemilihan  Tables for the
potongan  Potongan cara pemotongan. electric trade (GTZ)
melintang berurutan Portofolio GmbH, Eschborn
 Potongan Federal Republic
4.2 Menalar Terkait kemampuan of Germany
melintang
penerapan jenis Mengeksplorasi dalam membuat  Dokumen gambar
gambar gambar potongan kerja yang sesuai
potongan Mengumpulkan data yang (jika ada).
berdasarkan
 Buku referensi
dipertanyakan dan menentukan
dan artikel yang
jenis potongan sumber (melalui benda konkrit, sesuai
sesuai aturan dokumen, buku, eksperimen)
potongan dalam Tes
untuk menjawab pertanyaan
satu bidang,
lebih dari satu yang diajukan tentang jenis
Tes lisan/ tertulis
bidang, gambar potongan dan pemilihan
terkait dengan
setengah, cara pemotongan.
gambar potongan.
setempat,
diputar,
berurutan, dan
potongan Mengasosiasi
melintang
Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang jenis-jenis
gambar potongan dan cara
pemotongan.

Mengkomunikasikan

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 13


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang jenis-jenis
pemotongan yang diterapkan
pada pembuatan gambar
potongan sesuai aturan jenis
pemotongan dalam bentuk lisan,
tulisan, dan gambar atau media
lainnya.

3.3 Mengkonsep Pengenalan dan Mengamati Tugas 2 JP 8 JP  Sato G., Takeshi,


penyajian penyajian bidang N. Sugiharto H
bidang benda benda yang tidak Mengamati dan/atau membaca Hasil pekerjaan (2004),
yang tidak boleh informasi tentang benda yang menggambar “Menggambar
boleh dipotong
dipotong sesuai mempunyai bidang gambar tidak bidang benda yang Mesin menurut
prinsip gambar boleh dipotong dan atau gambar tidak boleh Standar ISO”, PT.
teknik Pradnya Paramita,
benda yang bidangnya tidak dipotong.
Jakarta
4.3 Menyajikan boleh dipotong.
 Hantoro, Sirod
bidang benda dan Parjono.
yang tidak boleh Observasi (2005),
dipotong sesuai “Menggambar
Menanya
prinsip gambar Proses pelaksanaan Mesin” Adicita,
teknik Jakarta
Mengkondisikan situasi belajar tugas menggambar
untuk membiasakan mengajukan bidang benda yang  Tables for the
pertanyaan secara aktif dan tidak boleh electric trade (GTZ)
mandiri tentang aturan bidang dipotong. GmbH,Eschborn
Federal Republic
benda yang tidak boleh dipotong
of Germany
dan cara menggambarnya.
 Dokumen gambar
Portofolio kerja yang sesuai
 Buku referensi
Mengeksplorasi Terkait kemampuan dan artikel yang
dalam membuat sesuai
Mengumpulkan data/informasi gambar potongan
SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 14
KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

yang dipertanyakan dan (jika ada).


menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
Tes
pertanyaan yang diajukan
tentang aturan bidang benda Tes lisan/ tertulis
yang tidak boleh dipotong dan terkait dengan
cara menggambarnya. gambar bidang
benda yang tidak
boleh dipotong.
Mengasosiasi

Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang aturan
bidang benda yang tidak boleh
dipotong dan cara
menggambarnya.

Mengkomunikasikan

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang aturan
bidang benda yang tidak boleh
dipotong yang diterapkan pada
penggambaran benda yang
mempunyai bidang yang tidak

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 15


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

boleh dipotong dalam bentuk


lisan, tulisan, dan gambar atau
media lainnya.

3.4 Menggunakan Tanda ukuran dan Mengamati Tugas 2JP 8 JP  Sato G., Takeshi,
aturan tanda aturan peletakan N. Sugiharto H
ukuran dan ukuran gambar: Mengamati dan/atau membaca Hasil peletakan (2004),
peletakan informasi tentang gambar yang ukuran pada “Menggambar
ukuran gambar  Garis ukuran memuat simbol-simbol ukuran gambar teknik. Mesin menurut
berdasarkan dan peletakan ukuran gambar Standar ISO”, PT.
komponen garis  Garis bantu
yang bervariasi. Pradnya Paramita,
ukuran, garis ukuran
Observasi Jakarta
bantu ukuran,  Batas ukuran
 Hantoro, Sirod
batas ukuran,  Angka dan Proses pelaksanaan dan Parjono.
angka dan simbol ukuran peletakan ukuran (2005),
Menanya
simbol ukuran dalam “Menggambar
Mengkondisikan situasi belajar menggambar Mesin” Adicita,
4.4 Menyajikan Jakarta
untuk membiasakan mengajukan teknik.
komponen garis
ukuran, garis pertanyaan secara aktif dan  Tables for the
mandiri tentang simbol-simbol electric trade (GTZ)
bantu ukuran,
ukuran dan aturan peletakan GmbH,Eschborn
batas ukuran,
Tes Federal Republic
angka dan ukuran pada gambar.
of Germany
simbol ukuran
Tes lisan/ tertulis  Dokumen gambar
sesuai aturan
tanda ukuran terkait dengan kerja yang sesuai
dan peletakan Mengeksplorasi peletakan ukuran  Buku referensi
ukuran gambar pada gambar dan artikel yang
teknik Mengumpulkan data/informasi teknik. sesuai
yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 16


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

pertanyaan yang diajukan


tentang simbol-simbol ukuran
dan aturan peletakan ukuran
pada gambar.

Mengasosiasi

Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan
dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks tentang simbol-
simbol ukuran dan aturan
peletakan ukuran pada gambar.

Mengkomunikasikan

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang simbol-
simbol ukuran dan aturan
peletakan ukuran yang
diterapkan pada gambar dalam
bentuk lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.

3.5 Memprediksi Dasar pembuatan Mengamati Tugas 4JP 8 JP  Sato G., Takeshi,
dasar

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 17


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

pembuatan ukuran: Mengamati dan/atau membaca Hasil dasar N. Sugiharto H


ukuran sesuai informasi tentang gambar- pembuatan ukuran (2004),
bagian yang  Bagian yang gambar pandangan hasil pada “Menggambar
berfungsi dan berfungsi Mesin menurut
proyeksi orthogonal sebagai bagian/pandangan
pandangan  Pandangan Standar ISO”, PT.
dasar pembuatan ukuran. gambar teknik.
utama gambar utama gambar Pradnya Paramita,
Jakarta
4.5 Menalar
Observasi  Hantoro, Sirod
penerapan dasar dan Parjono.
Menanya
pembuatan (2005),
Proses pelaksanaan
ukuran sesuai Mengkondisikan situasi belajar “Menggambar
bagian yang dasar pembuatan
untuk membiasakan mengajukan Mesin” Adicita,
berfungsi dan ukuran pada
Jakarta
pandangan pertanyaan secara aktif dan bagian/pandangan
mandiri tentang aturan dasar
 Tables for the
utama gambar gambar teknik. electric trade (GTZ)
teknik pemilihan gambar pandangan GmbH,Eschborn
untuk penempatan ukuran dan Federal Republic
menempatkan ukuran yang Tes of Germany
diperlukan.
Tes lisan/ tertulis  Dokumen gambar
kerja yang sesuai
terkait dengan
dasar pembuatan
 Buku referensi
dan artikel yang
Mengeksplorasi ukuran pada sesuai
bagian/pandangan
Mengumpulkan data/informasi
gambar teknik.
yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui
benda konkrit, dokumen, buku,
eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan
tentang aturan dasar pemilihan
gambar pandangan untuk
penempatan ukuran dan
menempatkan ukuran sesuai

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 18


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

bagian yang berfungsi dan


pandangan utama gambar teknik.

Mengasosiasi

Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnya disimpulkan tentang
aturan dasar pemilihan gambar
pandangan untuk penempatan
ukuran dan menempatkan
ukuran sesuai bagian yang
berfungsi dan pandangan utama
gambar teknik dengan urutan
dari yang sederhana sampai pada
yang lebih kompleks.

Mengkomunikasikan

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang aturan
dasar pemilihan gambar
pandangan untuk penempatan
ukuran dan diterapkan pada
gambar pandangan dalam bentuk
lisan, tulisan, dan gambar atau
media lainnya.

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 19


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

3.6 Mengkonsep Sistem pemberian Mengamati Tugas 4JP 10  Sato G., Takeshi,
sistem ukuran: JP N. Sugiharto H
pemberian Mengamati dan/atau membaca Hasil sistem (2004),
ukuran berantai,  Ukuran berantai informasi tentang macam-macam pemberian ukuran “Menggambar
sejajar, sistem pemberian ukuran pada pada gambar Mesin menurut
 Ukuran sejajar
kombinasi, gambar. teknik. Standar ISO”, PT.
berimpit,  Ukuran
Pradnya Paramita,
koordinat, dan kombinasi
Jakarta
ukuran khusus  Ukuran berimpit
Observasi  Hantoro, Sirod
berdasarkan  Ukuran Menanya dan Parjono.
posisi, referensi koordinat Proses pelaksanaan (2005),
dan kebutuhan  Ukuran khusus Mengkondisikan situasi belajar sistem pemberian “Menggambar
ukuran langkah untuk membiasakan mengajukan Mesin” Adicita,
ukuran dalam
pengerjaan Jakarta
pertanyaan secara aktif dan menggambar
benda.
mandiri tentang macam-macam teknik.  Tables for the
sistem pemberian ukuran dan electric trade (GTZ)
4.6 Mengolah
fungsinya. GmbH, Eschborn
penerapan
Tes Federal Republic
sistem
of Germany
pemberian
ukuran berantai, Tes lisan/ tertulis  Dokumen gambar
sejajar, Mengeksplorasi terkait dengan kerja yang sesuai
kombinasi, sistem pemberian  Buku referensi
berimpit, Mengumpulkan data/informasi dan artikel yang
ukuran pada
koordinat, dan yang dipertanyakan dan sesuai
gambar teknik.
ukuran khusus menentukan sumber (melalui
berdasarkan benda konkrit, dokumen, buku,
posisi, referensi eksperimen) untuk menjawab
dan kebutuhan
pertanyaan yang diajukan
ukuran langkah
pengerjaan tentang macam-macam sistem
benda pemberian ukuran dan
fungsinya.

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 20


KURIKULUM SMK AL FURQON DEMAK

Mengasosiasi

Mengkatagorikan data/informasi
dan menentukan hubungannya,
selanjutnya disimpulkan tentang
macam-macam sistem pemberian
ukuran sesuai fungsinya
berdasarkan posisi, referensi dan
kebutuhan langkah pengerjaan
benda dengan urutan dari yang
sederhana sampai pada yang
lebih kompleks.

Mengkomunikasikan

Menyampaikan hasil
konseptualisasi tentang macam-
macam sistem pemberian ukuran
dan menerapkan berdasarkan
posisi, referensi dan kebutuhan
langkah pengerjaan benda dalam
bentuk lisan, tulisan, dan gambar
atau media lainnya.

SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK 21

Anda mungkin juga menyukai