Anda di halaman 1dari 18

PENCEGAHAN & PENGENDALIAN

DEKUBITUS

Ns Filcha Novirman, S.Kep


Definisi

Kerusakan pada kulit yang disebabkan


oleh tekanan yang terus menerus
sehingga terjadi kekurangan suplai darah
pada area tersebut.
Etiologi
• Tekanan yang terus menerus
• Faktor mekanik (teregangnya kulit atau
terlipatnya kulit akibat gesekan badan yang
sangat kurus dengan alas tempat tidur)
• Faktor instrinsik; status gizi, anemia,
hipoalbumin, penyakit2 neurologik, dll
• Faktor ekstrinsik; kebersihan tempat tidur, alat
tenun yang kusut dan kotor, posisi yang tidak
tepat dan perubahan posisi yang kurang.
Lokasi/area yang resiko
tinggi terjadi dekubitus

• Tuberositas Ischii, mencapai 30% dari


lokasi tersering, terjadi akibat tekanan
langsung berat badan tertumpu
pada daerah ischii.
• Trochanter Mayor, mencapai 20%,ini
terjadi karena lama berbaring pada satu
sisi.
Lokasi/area yang resiko tinggi
terjadi dekubitus
• Sacrum, mencapai15%
berbaring posisi supine yang lama , tidak
berubah posisi berbaring secara teratur, pasien
merosot ditempat tidur, terlalu lama kontak
dengan urin,keringat ataupun feces.
• Tumit, mencapai 10%
keadaan spastik pada anggota gerak bawah
tekanan dan gesekan tumit pada tempat
tidur.
Lokasi/area yang resiko tinggi
terjadi dekubitus
• Maleolus, maleoulus lateralis
berbaring terlalu lama pada satu
sisi, gesekan kedua maleolus
kanan dan kiri akibat keadaan
spastik otot aduktor.
• Genu
berbaring lama pada posisi
prone/ berbaring pada satu sisi
(sisi lateral genu)
Lokasi yang sering terjadi dekubitus
Stadium/derajat Dekubitus
Stadium 1
Adanya eritema atau
kemerahan pada
kulit setempat yang
menetap, atau bila
ditekan dengan jari
eritema tidak
berubah (tidak
tampak putih)
Stadium 2

Adanya kerusakan
pada epitel kulit;
lapisan epidermis
dan/atau dermis.
ditandai dengan
adanya luka lecet,
atau melepuh
Stadium 3

Kerusakan pada
semua lapisan kulit
atau sampai jaringan
subkutan, dan
mengalami nekrosis
dengan/tanpa
kapsasitas yang
dalam
Stadium 4

Adanya kerusakan
pada ketebalan kulit
dan nekrosis hingga
sampai ke jaringan
otot bahkan tulang
atau tendon dengan
kapasitas yang dalam.
Pencegahan dan intervensi awal
pasien dekubitus
1. Kaji resiko individu terhadap kejadian luka
tekan.
2. Skala yang sering digunakan adalah skala
Braden dan Norton. Saat ini skala Braden
sudah di gunakan di EKAH
3. Kaji dan monitor luka tekan dressing.
4. Deskripsi luka tekan; lokasi, tipe jaringan
(granulasi, nekrotik, eschar), ukuran luka,
eksudat (jumlah, tipe, karakter, bau), serta
ada tidaknya infeksi.
● Stadium dari luka tekan
● Kondisi kulit sekeliling luka
● Nyeri pada luka
Pencegahan dan intervensi
awal
pasien dekubitus
5. Kaji status mobilitas
6. Minimalkan terjadinya tekanan
7. Kaji dan minimalkan terhadap
pergesekan
8. Kaji inkontinensia
9. Bersihkan dan keringkan kulit
secepat mungkin
Pencegahan dan intervensi
awal
pasien dekubitus
10. Kaji faktor yang menunda status
penyembuhan;
– Gagal sembuh; malignansi, diabetes,
gagal jantung, gagal ginjal, pneumonia.
– Medikasi seperti steroid, agen
imunosupresif, atau obat anti kanker juga
akan mengganggu penyembuhan luka.
11. Kaji komplikasi ; abses, osteomielitis,
bakteremia, fistula
12. Kaji status nutrisi
13. Edukasi berupa penyebab dan faktor
resiko untuk luka tekan dan cara cara
untuk meminimalkan luka tekan
Penatalaksanaan pasien
dekubitus
1. Merubah posisi menimal 2 jam sekali
2. Lakukan massase
3. Asupan gizi yang baik
4. Menjaga kebersihan luka
5. Personal hygiene
6. Gunakan alat untuk menghindari
tekanan pada tumit
7. Hindari menggunakan air panas dan
menggosok berlebihan
BRADEN SCALE
Parameter / Skor 1 2 3 4 Skor
Sangat Sedikit
Pesepsi Sensori Lengkap Normal
terbatas terbatas
Terus Kadang Jarang
Kelembapan Lembab
lembab lembab lembab
Tempat
Aktivitas Kursi roda Tongkat Jalan
tidur
Sangat Sedikit
Mobilisasi Tergantung Tidak terbatas
terbatas terbatas
Sangat Tidak
Nutrisi Adekuat Sangat baik
buruk adekuat
Potensial Tidak
Pergeseran Masalah
masalah masalah
Total

Bila skor < dari 16 maka beresiko luka tekan


Skor Norton

Resiko dekubitus jika skor total ≤ 14


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai