“ NEFROLITIASIS “
DI SUSUN OLEH:
ILHAMUDIN ADAM
NIM. 841417206
B. Penyebab / Etiologi
Hiperkalsemia dan hiperkalsiuria yang disebabkan oleh hiperparatiroidisme,
asidosis tubulus renal, mieloma multiple.
Dehidrasi kronik.
Imobilitas yang lama.
Metabolisme purin ab normal (hiperuri semia dan pirai).
Obstruksi kronik oleh benda asing di dalam traktus urinarius dan kelebihan
absorbsi oksalat pada penyakit inflamasi usus atau ileastomi.
(Mansjoer Arief, “Kapita Selekta Kedokteran” Edisi Kedua, Medikal
Aesculapius, FKUI, Jakarta, 2000)
C. Patofisiologi
Kelainan dengan adanya batu ginjal mungkin adanya gejala-gejala seperti
perasaan nyeri pada epigastrium dan kelihatan ada benjolan yang menonjol
dalam perut, pada benjolan yang ada dalam tersebut karena adanya batu ginjal
atau benda asing di area di mana kalkulus dapat menyumbat sistem urinarius,
manifestasi klinis yang muncul bergantung pada area obstruksinya, batu yang
terpecah dapat menyumbat aliran urin menyebabkan nyeri hebat dan melukai
ginjal.
Batu ginjal mungkin menyebabkan :
Nyeri dengan adanya inflamasi, obstruksi dan abrasi traktus urinarius.
Adanya terjadi kekambuhan pada batu renal.
WOC NEFROLITIASIS :
D. Manifestasi Klinik
Kolik renal
Nyeri tekan kostovertebral
Nyeri pinggang
Kulit yang dingin dan basah
Gejala frekuensi pada urinasi
Gejala urgensi pada urinasi
Diaforesis
Hipertensi
Takikardia
Menggigil dan demam
Pucat
Nausea dan vomitus
Sinkop
Disuria
Hematuria
Manifestasi klinis yang sering ditemukan
Kolik renal
Nyeri tekan kostovertebra
Nyeri pinggang
E. Komplikasi
Infeksi dan obstruksi.
Urotiliasis.
Kerusakan fungsi ginjal.
Gagal ginjal akut.
Gagal ginjal kronis.
F. Penatalaksanaan
Karena batu ginjal meningkatkan resiko infeksi, sebsis dan obstruksi
urinarius pasien di instruksikan melaporkan penurunan volume urin dan
adanya urin yang keruh atau mengandung darah.
Keluar urin total dan pola berkemih diperiksa.
Meningkatkan pemasukan cairan di lakukan untuk mencegah dehidrasi dan
meningkatkan tekanan hidrostaltik dalam traktus urinasius untuk mendorong
pasase batu.
Ambulasi didorong sebagai suatu cara untuk menggeser batu dari taktus
urinarius.
Tanda-tanda vital pasien mencakup suhu dipantau untuk mendeteksi tanda-
tanda dini adanya infeksi.
Segera melaporkan bila ada rasa nyeri.
Analgesik diberikan sesuai resep untuk mengurangi nyeri.
Melakukan pembedahan untuk pengambilan batu ginjal.
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
a. Anamnesa
Identitas pasien
Nama : Ny. Y.A
Umur : 70 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Kelurahan Tapa
Agama : Islam
Suku : Indonesia
Pendidikan : S1 Keperawatan
Tanggal MRS : 03/12/2018
Tanggal pengkajian : 04/12/2018
No. REG : Tidak dikaji
Diagnosa Medis : Nefrolitiasis
2. Data Fokus
N MASAALAH
DATA ETIOLOGI
O KEPERAWATAN
a. Hematuria.
b. Retensi urine.
a. Klien
bertanya-tanya
tentang
penyakitnya.
4. Diagnosa Keperawatan
a. Nyeri Akut
b. Inkontinensia Urin
c. Kurang Pengetahuan
5. Intervensi