Anda di halaman 1dari 2

RISK CONTROL

Pengendalian risiko mencakup pengambilan keputusan untuk mengurangi atau menerima risiko.
Tujuan pengendalian risiko adalah untuk mengurangi risiko sampai batas yang dapat diterima.
Tingkat usaha yang digunakan untuk mengendalikan risiko hendaklah sebanding dengan
signifikan risiko.Untuk kelompok risiko yang dianggap memerlukan tindak lanjut, maka tahapan
selanjutnya adalah Risk Control (Kontrol terhadap risiko), yang berisi kegiatan melakukan
rencana tindak lanjut sehingga bisa dilakukan Risk Reduction (Pengurangan Risiko), sebuah
upaya yang diambil, bisa berupa tindakan protektif untuk mengurangi keparahan (severity), atau
yang bersifat preventive dengan upaya mengurangi probability atau meningkatkan kemampuan
deteksi terhadap bahaya (jauh semakin awal deteksi sebelum bahaya terjadi). Sehingga bila
rencana tindak lanjut itu diterapkan, kita bisa estimasi kembali, untuk kemudian menghasilkan
angka risiko pada kriteria yang bisa diterima, Risk Acceptance (Penerimaan Risiko).

Risk Reduction (Pengurangan Risiko)

Fokus pada proses / tindakan untuk

 Menurunkan atau menghindar risk, severty dan probability kesalahan penyimpangan.


 Menilai konsekuensi munculnya resiko baru atau resiko yang telah ada levelnya meningkat.

Risk Acceptance (Penerimaan Risiko).

 Keputusan resmi untuk menerima resiko.


Keputusan tersebut untuk menerima resiko tersisa ataupun passive decision bila sisa resiko
tidak spesifik.

Bila resiko Tetap tidak dapat dieliminasi, perhatikan :

 QRM optimal telah disiapkan dan disetujui


 Strategy telah ditetapkan
 Resiko telah diturunkan sampai batas penerimaan.

Risk Control (Kontrol terhadap risiko)


 Menerapkan keputusan untuk mengurangi resiko hingga tingkat yang dapat diterima dan atau
menerima sisa resiko
 Memahami secara optimal resiko yang timbul termaksd benefit-cost analysis

Alat bantu focus pada :

 Tingkat resiko : Apakah resiko berada diatas tingkat yang dapat diterima ?
 Tindakan untuk menguangi : Tindakan apa yang dapat dilakuka untuk mengurangi,
,mengontrol, dan menghilagkan resiko ?
 Apa kesetaraan antara : Benefit, risk, dan resources?
 Apa resiko baru yang mungkin timbul dari proses identifikasi resiko dapat dikendalikan ?

Anda mungkin juga menyukai