Anda di halaman 1dari 9

Tugas : Keperawatan Jiwa

Dosen : Ns. Masniati Arafah, S.Kep.,M.Kep

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


(SP 1 – 4) HALUSINASI PENDENGARAN

DISUSUN OLEH
Abdullah
218001
2A

YAYASAN WAHANA BHAKTI KARYA HUSADA


AKADEMI KEPERAWATAN PELAMONIA
KESDAM XIV/HASANUDDIN
MAKASSAR TAHUN 2020

1
STRATEGI PELAKSANAAN
TINDAKAN KEPERAWATAN HALUSINASI

Pertemuan : I (Pertama)
Hari/ Tanggal : Kamis, 10 Juni 2020
Nama Klien (Inisial) : Ny, “M”
Ruangan : “A” RS. Z

I. Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan


SPIP Halusinasi

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien : Klien bicara sendiri, gelisah dan pernah melakukan
tindakan Kekerasan terhadap temannya, yakni memukul temannya.

2. Diagnosa Keperawatan : Gangguan sensori persepsi: halusinasi


pendengaran

3. Tujuan : Klien mampu mengetahui dan mengenal halusinasi,


menjelaskan cara mengontrol dan cara menghardik halusinasi.
4. Tindakan Keperawatan :
a. Mengidentifikasi jenis halusinasi
b. Mengidentifikasi isi halusinasi
c. Mengidentifikasi waktu halusinasi
d. Mengidentifikasi frekuensi halusinasi
e. Mengidentifikasi situasi yang menimbulkan halusinasi
f. Mengidentifikasi respon pasien terhadap halusinasi
g. Mengajarkan klien menghardik halusinasi
h. Menganjurkan klien memasukkan cara menghardik halusinasi dalam
kgiatan harian

B. Strategi Komunikasi
1. Orientasi
a. Salam terapeutik : Assalamu alaikum, selamat pagi ibu, perkenalkan
nama saya Abdullah bisa dipanggil Ab, saya bertugas pagi ini yang
akan bekerja sama dengan ibu untuk membantu menyelesaikan
masalah ibu. Kalau nama ibu siapa? Senangnya dipanggil siapa?

b. Evaluasi/validasi : Bagaimana perasaan ibu hari ini? Apa keluhanta


sekarang.

c. Kontrak (topik, waktu dan tempat) :


1) Topik : baiklah ibu, sekarang kita akan berbincang-bincang
mengenai suara-suara yang ibu dengar tetapi tidak ada wujudnya.
2) Tempat: Kira-kira dimana bagus kita berbincang ibu? Atau di sini
saja?
3) Waktu : Berapa lama kita bisa berbincang-bincang ibu? Bagaimana
kalu 15-20 menit saja, bagaimana ibu, setuju?

d. Tujuan : Membantu pasien mengenal dan mengontrol halusinasi

2
2. Kerja (menjabarkan langkah-langkah tindakan keperawatan secara
operasional)
“Apakah ibu mendengar suara tanpa wujud? Apa yang dikatakan suara itu
ibu, kapan suara itu datang? Apakah terus-terus atau sewaktu-waktu?
Berapa kali dalam sehari suara itu datang?, pada keadaan bagaimana ibu
suara itu datang? Apakah saat ibu sendiri? Bagaimana perasaan ibu
menjelang suara itu datang? Apa yang ibu lakukan ketika suara itu datang?
Bagaimana cara ibu untuk menghilangkan suara itu?
Bagaimana kalau kita belajar utnuk mencegah suara-suara itu datang ibu?
Ada empat cara untuk mencegah suara-suara itu datang ibu. Yaitu
Pertama, menghardik suara itu ibu
Kedua, dengan berbincang-bincang atau bercerita dengan orang lain
Ketiga, mengerjakan kegiatan yang sudah dijadwalkan ibu
Keempat, minum obat dengan teratur.
“Nah, bagaimana kalau kita belajar satu cara saja dulu ibu yaitu cara
menghardik suara-suara tersebut.
Caranya begini ibu, pada waktu suara itu datang, ibu langsung mengusir
dengan mengatakan “pergiiiii, saya tidak mau dengar kamu”. Kamu hanya
suara palsu, begitu diulang-ulang terus ibu sampai suara itu hilang atau
tidak terdengan lagi. Apakah ibu mengerti?
“kalua begitu ibu coba peragakan”, nah begitu…bagus ibu, coba lagi,
ya..bagu, dicoba sekali lagi ibu,,,ya,,bagus..ibu sudah bisa.

3. Terminasi
a. Evaluasi (respon klien terhadap tindakan keperawatan)
1) Evaluasi Subyektif :
Bagaimana perasaan ibu setelah mencoba peragaan tadi?

2) Evaluasi Obyektif :
Apa yang ibu lakukan jika suara-suara itu datang?

b. Rencana tindak lanjut (yang perlu dilatih klien sesuai hasil tindakan
yang dilakukan)
“Jika suara-suara itu datang, silahkan ibu lakukan seperti tadi! Sekarang
bagaimana kalau kita buat jadwal latihannya ibu”?

c. Kontrak yang akan datang ((topik, waktu dan tempat)


1) Topik : Bagaimana kalau kita bertemu lagi untuk mempelajari cara
mengusir atau mengenadlikan suara-suara dengan cara yang
kedua ibu? Yaitu cara minum obat secara teratur.
2) Waktu : Kapan bisa ibu? Bagaimana kalau sebentar lagi jam 13.30
WITA, kita lanjutkan, bagaimana ibu?
3) Tempat : Dimana kita bisa berbincang-bincan lagi ibu? Bagaimana
kalau ditempat ini lagi!

3
II. Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
SPIIP Halusinasi
Pertemuan : II (Dua)
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien : Klien bicara sendiri, marah-marah dan tertawa sendiri
2. Diagnosa Keperawatan : Gangguan sensori persepsi: halusinasi
pendengaran
3. Tujuan : Klien mampu untuk mengenal halusinasi, cara mengontrol
halusinasi dengan cara kedua, penggunaan obat secara teratur.
4. Tindakan Keperawatan :
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
b. Melatih klien mengendalikan halusinasi dengan cara minum obat secara
teratur
c. Menganjurkan klien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian

B. Strategi Komunikasi
1. Orientasi
a. Salam terapeutik : Assalamu alaikum ibu, bagaimana perasaannta hari
ini?

b. Evaluasi/validasi : Bagaimana perasaan ibu hari ini? Apakah suara-


suara yang biasa ibu dengar masih datang? Apakah ibu sudah dipakai
cara yang ibu latih tadi? Bagaimana suaran itu, apakah sudah
berkurang?

c. Kontrak (topik, waktu dan tempat) :


1) Topik : baiklah ibu, sekarang kita akan belajar cara penggunaan
obat secara teratur sehingga obat tersebut dapat berfungsi secara
maksimal dan tidak menimbulkan efek sampingyang
membahayakan kesehatan kita.
2) Waktu : Berapa lama kita bisa latihan ibu? Bagaimana kalu 15
menit saja, bagaimana ibu, setuju?
3) Tempat: Dimana kita bisa berbincang-bincang ibu?
Bagaimana kalau disini saja!
2. Kerja
“jadi cara kedua untuk mengontrol halusinasi yang lain ibu adalah dengan
mengkonsumsi obat secara teratur sesui dengan anjuran dokter. Jadi
jangan lupa ibu kalau sudah waktunya minum obat, ibu segera minum obat,
tidak boleh lupa karena kalau sampai ibu tidak meminum obatnya akan lebih
berbahaya bagi kesehatan ibu karena disamping obat tidak bermanfaat juga
dapat menimbulkan efek samping yang lebih parah. Saya tanya ibu, apakah
ada obat yang sedang ibu konsumsi sekarang? Kalau begitu coba ibu ambil
untuk kita lihat..nah..ini sudah ada petunjuk tentang cara penggunaannya
ibu,,ibu sesuaikan dengan petunjuknya ini,..coba ulangi apa yang saya
sampaikan tadi terkait waktu minum obat? ya,,bagus begitu ibu…coba
ulangi lagi. Bagus sekali ibu,..bagus sekali, terimah kasih ibu…jadi ibu harus
ingat waktunya ya!!.

3. Terminasi
a. Evaluasi (respon klien terhadap tindakan keperawatan)
1) Subyektif :
4
Bagaimana pendapat ibu setelah saya jelaskan penggunaan obat
tadi?
2) Obyektif :
Jadi sudah berapa cara yang ibu pelajari untuk mencegah suara-
suara itu? Bagus ibu,,

b. Rencana tindak lanjut


“jadi ibu perlu diketahui bahwa alangkah pentingnya penggunaan obat
secara teratur sesuai dengan anjuran dokter. Bagaimana kalau kita
masukkan dalam kegitan sehari-hari ibu? Nah,,nanti ibu bisa lakukan
secara teratur sesuai dengan anjuran dokter”.
c. Kontrak yang akan datang ((topik, waktu dan tempat)
1) Topik : Bagaimana kalau kita bertemu lagi untuk mempelajari cara
yang ketiga ibu, yaitu mencegah halusinasi dengan bercakap-cakap
dengan orang lain?
2) Waktu : jam berapa ibu mau? Bagaimana kalau besok kita bertemu
lagi hari Jumat tanggal 11 Juni 2020 jam 09.00 WITA, iya ibu ?
3) Tempat : mau dimana ibu kita berbincang-bincannya besok?
Bagaimana kalau ditempat ini saja? Ok kalau begitu, sampai jumpa
besok yah ibu! Wassalamu alaikum…

5
III. Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
SPIIIP Halusinasi
Pertemuan : III (Tiga)
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien : Klien bicara sendiri, marah-marah dan gelisah
2. Diagnosa Keperawatan : Gangguan sensori persepsi: halusinasi
pendengaran
3. Tujuan : Klien mampu untuk mengontrol halusinasi dengan cara ketiga,
yaitu bercakap-cakap dengan orang lain.
4. Tindakan Keperawatan :
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
b. Melatih klien mengendalikan halusinasi dengan cara bercakap-cakap
dengan orang lain..
c. Menganjurkan klien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian

B. Strategi pelaksanaan Tindakan Keperawatan


1. Orientasi
a. Salam terapeutik : Assalamu alaikum ibu, masih ingat dengan saya
kan? bagaimana perasaannta hari ini?

b. Evaluasi/validasi : Bagaimana perasaan ibu hari ini? Apakah ibu sudah


mandi dan sarapan pagi? Ok..apakah suara-suara yang sering ibu
dengan masih muncul ? Apakah ibu sudah memakai cara yang ibu latih
kemarin dan mengerti tentang penggunaan obat secara teratur sesuai
anjuran dokter? Bagaimana hasilnya? Bagus kalu begitu..!!

c. Kontrak :
1) Topik : Sesuai janji kita kemarin, sekarang kita akan belajar cara
yang ketiga untuk mencegah halusinasi dengan melakukan kegiatan
sesuai jadwal.
2) Waktu : Berapa lama kita bisa latihan ibu? Sekarang kan hari
Jumat 11 Juni 2020 jam 09.00 WITA. Bagaimana kalu 15-20 menit
saja, bagaimana ibu, setuju?
3) Tempat: Dimana kita bisa berbincang-bincang ibu? Bagaimana
kalau disini saja?
2. Kerja
jadi cara ketiga untuk mengontrol halusinasi yang lain ibu adalah dengan
berbincang-bincang dengan orang lain. Jadi kalau ibu mendengar suara-
suara itu, langsung ibu cari teman untuk diajak bercerita atau ngobrol. Minta
teman untuk berbicara dengan ibu. Contohnya begini : “Tolong saya mulai
dengan suara-suara, bisa ngobrol dengan saya? Sekarang coba ibu
lakukanseperti itu ! ya,,bagus begitu ibu…coba ulangi lagi. Bagus sekali ibu,
bisa coba sekali lagi ibu..bagus sekali, terimah kasih ibu…jadi ibu harus
lakukan sering-sering ya!!

3. Terminasi
a. Evaluasi/validasi
1) Subyektif :

6
Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang-bincang tentang
cara yang ketiga untuk mencegah datangnya suara-suara? Bagus
ibu kalau begitu..
2) Obyektif :
“Coba ibu sebutkan tiga cara yang telah kita pelajari untuk
mencegah datangnya suara-suara!!? Bagus sekali ibu..

b. Rencana tindak lanjut


“Coba kedua cara ini ibu lakukan jika menagalami halusinasi lagi.
Bagaimana kalau kita masukkan ke dalam jadwal kegiatan harian
ibu.Nah, nanti lakukan secara teratur dan gunakan sewaktu-waktu bila
suara itu datang”..
.
c. Kontrak yang akan datang ((topik, waktu dan tempat)
1) Topik : Kita akan membahas cara minum obat yang baik serta
kegunaan obat..!
2) Waktu : jam berapa ibu mau berbincang-bincang? Bagaimana
kalau sebentar siang setelah solat Jumat jam 13.30 WITA sebelum
saya pulang, bagaimana ibu setuju ?
3) Tempat : Dimana lagi kita akan ngobro? Atau disini saja kita
ngobrolnya? Ok kalau begitu, sampai jumpa ntar yah ibu!
Wassalamu alaikum

7
IV. Strategi Pelaksanaan Tindakan Keperawatan
SPIVP Halusinasi
Pertemuan : IV (Empat)
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien : Klien bicara sendiri, marah-marah dan gelisah
2. Diagnosa Keperawatan : Gangguan sensori persepsi: halusinasi
pendengaran
3. Tujuan : Klien mampu untuk mengontrol halusinasi dengan cara keempat,
yaitu dengan cara melakukan kegiatan (kegiatan yang biasa dilakukan di
rumah).
4. Tindakan Keperawatan :
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
b. Melatih klien mengendalikan halusinasi dengan cara melakukan
kegiatan atau pekerjaan yang biasa dilakukan sehari-hari di rumah.
c. Menganjurkan klien memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian

B. Strategi pelaksanaan Tindakan Keperawatan


1. Orientasi
a. Salam terapeutik : Assalamu alaikum ibu, masih ingat dengan saya
kan? bagaimana perasaannta hari ini?
b. Evaluasi/validasi : Bagaimana perasaan ibu hari ini? Apakah ibu sudah
mandi dan sarapan pagi? Ok..apakah suara-suara yang sering ibu
dengan masih muncul ? Apakah ibu sudah memakai cara yang ibu latih
kemarin? Bagaimana hasilnya? Bagus kalu begitu..!!
c. Kontrak :
1) Topik : Sesuai janji kita kemarin, sekarang kita akan belajar cara
yang keempat untuk mencegah halusinasi dengan melakukan
kegiatan sesuai jadwal.
2) Waktu : Berapa lama kita bisa latihan ibu? Sekarang kan hari
Jumat 11 Juni 2020 jam 09.00 WITA. Bagaimana kalu 15-20 menit
saja, bagaimana ibu, setuju?
4) Tempat: Dimana kita bisa berbincang-bincang ibu? Bagaimana
kalau disini saja?
2. Kerja
“Kegiatan apa saja yang biasa ibu lakukan kalu pagi-pagi di rumah? Terus
jam berapa lagi? Wah ternyata banyak sekali kegiatan ibu.. bagaimana
dengan kedua cara yang kita latih kemarin, apakah ibu sudah melakukan
pada waktu suara-suara itu datang? Bagus kalau begitu ibu.. sekarang ita
akan berlatih cara yang ketiga yakni melakukan kegiatan atau pekerjaan
seperti di rumah saat suara-suara itu datang untuk mencegah ibu
berhalusinasi. Sekarang anggap suara-suara itu muncul ibu lakukan
kegiatan ini? Coba ibu ulangi..bagus sekali ibu. Ibu bisa melakukan kegiatan
ini untuk mencegah datangnya suara-suara tersebut. Kegiatan lain akan kita
latihkan kepada ibu sehingga dari pagi sampai malam ibu ada kegiatan

3. Terminasi
a. Evaluasi/validasi
8
1) Subyektif :
“Bagaimana perasaan ibu setelah kita berbincang-bincang tentang
cara yang ketiga untuk mencegah datangnya suara-suara? Bagus
ibu kalau begitu”..

2) Obyektif :
“Coba ibu sebutkan empat cara yang telah kita pelajari untuk
mencegah datangnya suara-suara? Bagus sekali ibu”..

b. Rencana tindak lanjut


“Sekarang ibu bisa istirahat. Kalau nanti ada yang mau disampaikan
atau ditanyakan, ibu bisa menemui saya di ruang perawat (Nurse
Station) ya, kita bisa ngobrol lagi dan menceritakan keluhan yang ibu
alami. Saya pamit dulu ya ibu,,terima kasih atas waktunya”..

c. Kontrak
“Nanti kalau sudah pulang jangan lupa kontrol kesehatan. Minum obat
secara teratur, dan mencegah agar halusinasi tentang suara-suara yang
biasa ibu dengan tidak muncul”.

Anda mungkin juga menyukai