1.

Tahap awal (beginning a grup), adalah

Persamaan Perbedaan langkah awal koseling parallel dengan
Terfokus pada materi atau langkah pembentukan kelompok dari
1. Sisi kelompok yang
isi layanan yang disajikan Tuckman.
konseling kelompok sebagai suatu sama dalam kegiatan 2. Tahap transisi (transition stage), adalah
sistem itu digunakan untuk 2. Sisi pemimpin layanannnya. periode kedua oasca pembentukan kelompok
memanfaatkan analisis-analisis kelompok yang sama 1. Layanan bimbingan dan merupakan tahap awal sebelum
permasalahan yang terjadi pada 3. Tahap pelaksanaan kelompook, memasuki tahap kerja.
membahas topik –
setiap individu dalam kelompok 4. Tahap pembentukan 3. Tahap kerja (performasing stage), adalah
topik yang
yang mana proses konseling 5. Tahap peralihan mengandung perhatian utuma dalam tahap kerja adalah
bertujuan untuk mengembangkan 6. Tahap kegitan permasalahan actual. produktifitas kinerja. Masing – masing
dan melaksanakan konseling untuk 7. Tahap penyimpulan 2. Layanan konseling anggota kelompok terfokus pada
pengingkatan kualitas kerja untuk mencapai
memberikan bantuan pada 8. Tahap penutupan kelompok, terfokus
pada perbahasan tujuan inividu dan kelompok
individu yang fokus pada
pengembangan individu, Kesamaan dan perbedaan antara Bimbingan
Kelompok & Konseling Kelompok Tahap tahap bk kelompok
pencegahan, dan mengatasi

Bimbingan dan Konseling Kelompok sebagai Kelebihan dan kelemahan bimbingan kelompok
sebuah system Kedudukan Bimbingan Kelompok

KONSEP DASAR BIMBINGAN KELOMPOK

Bimbingan Kelompok

Pengertian Tujuan Fungi Prinsip

Bimbingan kelompok 1. Belajar memahami diri 1. Fungsi pemahaman, yaitu fungsi 1. Bimbingan kelompok perlu
adalah Teknik bimbingan sendirri dan orang lain memehami dengan
yang menghasilkan pemahaman
2. Dapat mengetahui persoalan, sungguh – sungguh
yang menggunakan perkembangan dan upaya peserta didik terhadap diri sendiri
pendekatan dalam upaya dan pemahaman terhadap masalah yang ada dan
menangani konflik
lingkungan social peserta didik berupaya mengenal dengan
memberikan bantuan 3. Meningkatkan kemampuan
mengontrol diri 2. Fungsi pengembangan, yaitu baik masalah itu serta
kepada individu. Yang
sendiri,kemandirian, fungsi yang akan menghasilkan berusaha mencari
dimaksud dengan tangggung jawan terhadap pemecahannya dengan
pendekatan kelompok terpelihara dan berkembanganya
diri sendiri dan orang lain.
berbagai potensi dan kondisi sebaik – baikna.
adalah penggunaan situasi 4. Dapat mengubah tinggah 2. Mengaktifkan dinamika
laku tertentu atau kesadaran
postiif peserta didik dalam rangka
interasi social -psikologis kelompok dalam upaya
diri sendiri pengembangan dirinya secara
yang terjadi dalam mantap berkelanjutan. membantu tercpaainya
5. Belajaar ketermpilan social
kelompok untuk keperluan kehidupan kelompok yang