Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MIKROTIK

1. Jenis lisensi mikrotik


 
1. Lisensi level 0 (Free)
Lisensi pada Mikrotik dimulai dari level 0 yang merupakan lisensi tidak berbayar
alias free, fitur-fiturnya dibuka semua tanpa dibatasi. Hanya saja lisensi ini
dibatasi waktu yaitu 24 jam. Maksud dari 24jam adalah durasi penggunaan, waktu
24jam tersebut akan berkurang jika kita menggunakan/membuka RouterOS
dengan lisensi tersebut.
2. Lisensi level 1 (Demo)
Lisensi level 1 ini juga Free alias gratis. Perbedaan pertama dengan level 0 adalah
anda harus mendaftar akun di www.mikrotik.com. Perbedaan kedua adalah masa
Vberlaku lisensinya. Dimana level 0 dibatasi 24jam waktu penggunaan. Sedangkan
Level 1 Unlimited
3. Lisensi level 3 (CPE)
Benar, yang anda tidak salah baca. Memang tidak ada lisensi level 2. Yang ada adalah lisensi level 3. Nah
lisensi level 3 ini tidak dapat anda beli. Lisensi ini biasanya sudah melekat pada perangkat CPE (Customer
Premise Equipment) atau perangkat station. Dimana perangkat dengan level 3 ini tidak dapat menjadi
Access Point (tidak dapat memancarkan sinyal) hanya bisa menerima sinyal (station).

4. Lisensi level 4 (WISP)


Level 4 ini adalah lisensi yang umum digunakan untuk router entry-level.
Diperuntukan untuk pengguna rumahan yang tidak banyak penggunanya. Harga
resmi dari MikroTik untuk lisensi adalah $45
5. Lisensi level 5 (WISP)
Lisensi level 5 ini biasanya sudah melekat pada router mid-range. Dengan user
500 sampai unlimited, lisensi ini cocok untuk router yang akan digunakan pada
jaringan skala menengah hingga atas. Harga resmi untuk lisensi level 5 adalah $95
6. Lisensi level 6 (Controller)
Merupakan Lisensi tertinggi dari MikroTik. Lisensi ini biasanya ditanamkan pada
router high-end mikrotik seperti seri CCR (Cloud Core Router). Dengan maksimal
user unlimited, level 6 dapat anda gunakan untuk router yang menghandle
jaringan skala besar seperti ISP misalnya. Harga resmi level 5 adalah $250
2. JENIS PERANGKAT DENGAN LISENSI LEVEL 3,4,6

5 6
Level number 1 (DEMO) 3 (ISP) 4 (WISP)
(WISPAP) (Controller)
Wireless Client
- - yes yes yes
and Bridge
Wireless AP - - - yes yes
Synchronous
- - yes yes yes
interfaces
unlimite
EoIP tunnels 1 unlimited unlimited unlimited
d
PPPoE tunnels 1 200 200 500 unlimited
PPTP tunnels 1 200 200 unlimited unlimited
L2TP tunnels 1 200 200 unlimited unlimited
unlimite
VLAN interfaces 1 unlimited unlimited unlimited
d
unlimite
P2P firewall rules 1 unlimited unlimited unlimited
d
unlimite
NAT rules 1 unlimited unlimited unlimited
d
HotSpot active
1 1 200 500 unlimited
users
RADIUS client - yes yes yes yes
unlimite
Queues 1 unlimited unlimited unlimited
d
Web proxy - yes yes yes yes
RIP, OSPF, BGP
- yes yes yes yes
protocols
configuration erased
Upgrade yes yes yes yes
on upgrade
3. JELASKAN CARA MENGUPDATE ROUTER OS

Langkah pertama Untuk kali ini kita akan mencoba meng-upgrade versi


routerOS dari 5.26 ke versi 6.25.

Yang perlu diperhatikan saat download adalah modul RouterOS harus sesuai
dengan arsitektur processor dari hardware. Ada beberapa pilihan arsitektur,
ada Mipsbe, Mipsle, powerpc, x86 dan Tile. Arsitektur pada hardware dapat
dilihat pada bagian atas saat kita melakukan remote via Winbox.

Pilih combined package, yaitu paket RouterOS dengan file extension (dot)npk.
Contoh : routeros-mipsbe-6.25.npk.
Setelah proses download selesai, upload modul routerOS tersebut ke router
melalui FTP. Dalam hal ini bisa menggunakan ftp dari windows. Buka Windows
Explorer, kemudian pada address bar ketikkan ftp://[IP Router]. Contoh
ftp://192.168.2.1
Akan muncul dialog box seperti pada gambar berikut. Masukkan username dan
password untuk LogIn Mikrotik.

Muncul folder dan file yang terdapat pada Router mikrotik. Kemudian �Copy &
Paste� modul yang telah didownload sebelumnya.

Setelah itu lakukan soft reboot, yaitu pada menu System -> Reboot atau melalui


terminal dengan perintah �/system reboot�. Tunggu sampai proses reboot
selesai.
Ketika proses reboot telah selesai, coba remote router kembali dengan winbox
dan lihat hasilnya. Sekarang router sudah menggunakan RouterOS versi 6.25.
 

Upgrade RouterOS secara Otomatis


Berbeda dengan upgrade RouterOS secara manual, pada cara upgrade otomatis
kita tidak dapat menentukan sendiri versi upgrade dari routerOS. Secara
otomotis router akan mencari versi RouterOS terbaru.
Adapun cara upgrade versi routerOS secara otomatis cukup mudah. Pilih
menu System -> Packages -> Check For Updates.
Router akan menampilkan changelog pada versi tersebut. Pilih �Download &
Upgrade� untuk melakukan upgrade. Pastikan Router sudah terkoneksi ke
internet.

Proses download akan berjalan dan tunggu sampai system reboot secara
otomatis.

Anda mungkin juga menyukai