Anda di halaman 1dari 17

PANDUAN I

PENENTUAN SUMBER DAYA MANUSIA


Tim harus menentukan sumber daya manusia (SDM) yang bertanggungjawab terhadap
pembuatan video dokumentasi kegiatan pada KKN-PPM USU yaitu: Pembuat Cerita,
HUMAS, Sound Designer/Penentu Musik, Kameramen, Editor Film, dll.
Pembuat Cerita bertugas untuk merancang dan mengaplikasikan naskah video dokumentasi.
Pembuat cerita harus bekerjasama dengan koordinator kegiatan dan HUMAS di dalam tim atau
kelompoknya sehingga tampilan video dokumentasi kegiatan mampu menampilkan kegiatan
yang terjadi pada saat kegiatan KKN.
Divisi Hubungan Masyarakat (HUMAS) di dalam pembuatan video kegiatan KKN-PPM
sebagai tim kreatif yang menjalin hubungan dengan pihak stakeholder (masyarakat, pengelola
desa dll). Divisi HUMAS harus memberikan saran dan masukan di dalam pembuatan video
kegiatan KKN-PPM agar video mampu menampilkan kontribusi yang diberikan tim kepada
lokasi dari KKN-PPM.
Apabila dalam kegiatan KKN-PPM USU dimasa pandemi ini, ternyata kegiatan harus
dilakukan di lokasi, tim diwajibkan untuk mengambil kegiatan: interaksi terhadap masyarakat
setempat, statement atau tanggapan dari masyarakat setempat terhadap kegiatan yang tim
lakukan di lokasi KK- nya, dan lain sebagainya.
Sound Designer/Penentu Musik dalam pemuatan video bertugas untuk mencari musik yang
sesuai dan layak untuk diletakkan di dalam video kegiatan KKN-PPM USU, dan Penentu
Musik bertanggungjawab untuk menghindari musik yang memiliki kandungan hak cipta, kata-
kata kotor, kata-kata provokasi dan kata-kata absurd yang dapat menimbulkan mis-persepsi
dalam bahasa apapun, di pemutaran video kegiatan KKN-PPM USU nantinya.
Editor film bekerjasama dengan ketua kelompok dan HUMAS untuk menyaring/memfilter
konten-konten absurd yang mungkin akan menghasilkan kegaduhan dalam masyarakat luas
ketika menonton video kegiatan KKN-PPM USU. Editor film bekerjasama dengan ketua
kelompok dan HUMAS untuk menentukan durasi video kegiatan, peletakan logo, credit title,
meminimalisir opening video yang terlalu bertele-tele atau panjang, meminimalisir
penggunaan effect film dan warna film yang berlebihan, memaksimalkan tampilan kegiatan
KKN-PPM USU di dalam video, mengupload ke Youtube, dan seterusnya.
Editor film harus mengetahui bahwa Unsur Utama yang ada harus di dalam video KKN yaitu:
Video Kegiatan KKN (70-80%) tertampil dalam video), Video statement stakeholder (jika
diterjunkan ke lokasi KKN), Video statement pelaku kegiatan (mahasiswa KKN), statement
ketua kelompok, Video mengenai Produk atau hasil-hasil yang tercipta dari kegiatan KKN
Contohnya: Produk Keripik yang sudah jadi dan telah dikemas, poster, brosur, produk video
sosialisasi mengenai COVID, Produk Kopi yang telah dikemas, Perpustakaan Mini yang telah
dibangun, dan lain sebagainya yang menjadi Hasil Kerja Mahasiswa KKN. Hendaknya setiap
ketua Divisi mampu menceritakan sedikit banyak mengenai visi dan kegiatan yang telah
mereka lakukan dalam kegiatan KKN ini.
Kameramen bekerjasama dengan ketua kelompok dan HUMAS untuk dapat mengungkap
potensi daerah, atau momen-momen penting dalam suatu event atau pristiwa dalam kegiatan
KKN-PPM USU. Bagian dokumentasi diharapkan untuk mampu menangkap momen-momen
berharga dari awal hingga akhir kegiatan KKN-PPM USU.
1. Video Dokumentasi yang Baik
Video Dokumentasi adalah sebuah gambar berjalan yang ditujukan sebagai bukti otentik suatu
kegiatan. Secara umum video dokumentasi diperuntukkan untuk kegiatan formal seperti
pemeriksaan, penilaian, pengumpulan alat bukti, dokumen visual dan lain sebagainya
Himawan (2008).
Walaupun sampai saat ini belum ada video kegiatan KKN-PPM yang sempurna namun ketiga
video di bawah dapat dijadikan sebagai rujukan sederhana. Mahasiswa lah yang meng-
improvisasi / memperbaiki / menyempurnakan kelemahan dari ketiga video di bawah ini.
Beberapa Video yang dapat dijadikan Inspirasi:
1. https://www.youtube.com/watch?v=dk-3KvVDvD0
2. https://www.youtube.com/watch?v=NBxuCYo1Zo4
3. https://www.youtube.com/watch?v=qxhX3pFV_CE
Dari ketiga video ini, mahasiswa dapat melihat beberapa unsur ataupun komponen penting dari
kegiatan KKN-PPM, seperti yang disampaikan oleh Brata (2007) yaitu: susunan cerita, angle,
komposisi, alur shooting, moment yang diambil, warna film dan lain sebagainya yang
membantu penonton memahami makna dan nilai yang tersirat dan tersurat dalam kegiatan
KKN yang dilakukan mahasiswa untuk lokasi pengabdian yang telah menjadi tanggungjawab
mereka.
Mari kita analisis Video Pertama dengan Judul: KKN PPM UGM 2018 ST-005 - "Harapan di
Tanah Morowali" - Sulawesi Tengah [10 VIDEO TERBAIK KKN]
Susunan cerita: terbuai tarian laut, terpikat rayu ombak, dengan ditemani peluk hangat mentari,
dimulailah cerita kami, di tanah morowali dan seterusnya.
Angle: Bird eye angle di awal klip video sebagai Opening Scene (penjelasan dapat dilihat di
PANDUAN TEKNIS PENGEMASAN VIDEO KEGIATAN KKN Nomor 15)
Komposisi:

Alur Shooting: Ketika Peserta KKN menjelaskan tentang mata pencaharian penduduk
setempat, maka shoot yang dilakukan adalah menentukan scene masyarakat ketika bekerja
sesuai dengan mata pencaharian mereka.
Moment dan Warna Film: menurut Brata (2007) dan Himawan (2008), tidak ada ketentuan
teori apapun yang mampu menilai moment secara pasti, karena moment merupakan nilai seni
yang hanya dapat diukur dari perasaan, dan hasilnya bisa berbeda-beda pada setiap individu.
Moment adalah ketika kameramen mampu menampilkan baik itu secara alami maupun
settingan, suasana yang tergambar pada suatu objek yang di-shot, sehingga mampu
menyampaikan makna dan nilai yang tersirat dan tersurat dari suatu kejadian. Sama hal nya
pada warna film. Warna film yang di set secara tertentu, dapat saja mengubah makna moment
yang tertampil.

2. Video Dokumentasi yang kurang baik


Menurut Himawan (2008) video dokumentasi harus mampu menampilkan, mengisahkan,
menyampaikan pesan kegiatan secara spesifik. Terdapat 4 jenis video yaitu Film Dokumenter,
Video Slideshow, Video Animasi, Video Klip. Terdapat beberapa kelemahan yang kerap
dilakukan oleh pembuat video dalam pembuatan video dokumentasi, seperti:
1. Terlalu banyak Effect yang tak berarti seperti Transisi yang berlebihan dan Pemakaian
Effect Fast Forward (kedua hal ini yang paling sering dilakukan oleh pembuat video).
2. Terlalu banyak gerakan yang memusingkan penonton, seperti goncangan, arahan mata
kamera yang tak terkontrol, rolling dan lain lain
3. Terlalu minim kegiatan atau aktivitas di dalam video dokumentasi, sehingga alat bukti
yang diharapkan seperti proses awal, proses akhir hingga terciptanya suatu produk tidak
tertampil seperti yang diharapkan.
4. Penggunaan musik yang tidak sesuai konteks dan atau penggunaan musik yang
melanggar hak cipta.
5. Bentuk video dokumentasi mirip sekali dengan pembuatan musik Video Klip, dari awal
hingga akhir video hanya gambar dan lagu/musik tidak ada narasi
6. Terlalu banyak Shooting yang bukan merupakan konten utama kegiatan
7. Video Dokumentasi hanya berakhir seperti Video Slideshow yaitu Beberapa Photo,
dijadikan video dan ditaruh musik, seperti:
https://www.youtube.com/watch?v=_eZR1lVR7r8 dan
https://www.youtube.com/watch?v=PDqQBDDdKKc
8. Pemutaran Pembuka Video yang terlalu lama. Sebagai contoh pada link youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=HAnS4ErAQ84 dimana dari detik 00.00 hingga
menit 01.10 video tersebut menyajikan Pembuka Video yang terlalu lama begitupun
pada video https://www.youtube.com/watch?v=PDqQBDDdKKc dari detik 00.00
hingga 02.44. Usahakan penyampaian pesan se-efektif mungkin.
2. PANDUAN TEKNIS PENGEMASAN VIDEO KEGIATAN KKN
Video Kegiatan KKN hendaknya mampu membuat siapapun nyaman menontonya, dan mampu
memudahkan panitia penyelenggara dalam merangkumkan seluruh kegiatan yang telah
diselenggarakan peserta KKN PPM. Ada beberapa hal teknis pembuatan video yang wajib
diketahui oleh peserta KKN PPM.
1. Video diwajibkan landscape, seandainya ada foto yang dimasukkan maka harus
landscape.

2. Durasi Video kegiatan lebih dari 2 menit


3. Hindari Substitle dalam bentuk apapun (untuk memudahkan koordinator
menggabungkan video kegiatan mahasiswa nantinya)

4. Hindari Blackbar
5. Hindari Penggunaan Warna yang berlebihan

6. Mayoritas Konten Video adalah Informasi tentang kegiatan KKN yang dilakukan
oleh mahasiswa.
7. Dalam pemotongan atau editing Shoot aktivitas kegiatan KKN yang dilakukan oleh
mahasiswa dalam video yang nantinya disetorkan baik kepada koordinator maupun
kepada DPL sebisa mungkin lebih dari 5-10 detik (untuk memudahkan koordinator
menggabungkan dan melaporkan video kegiatan seluruh mahasiswa KKN
nantinya), hal ini diberitahu mengingat di pengalaman sebelumnya, mahasiswa ada
yang menyajikan video kegiatan yang menarik hanya tertampil 1-3 detik saja
sehingga menyulitkan koordinator dalam pelaporan, karena terlalu cepat alur di
dalam video tersebut berganti.
8. Dalam pengambilan video kegiatan, mahasiswa diwajibkan mengambil video
secara tenang, fokus, tidak usah banyak berjalan, tidak perlu banyak rolling atau
gerakan berputar, tidak perlu banyak gerakan menganggukkan kamera.
9. Unsur Utama yang ada harus di dalam video KKN yaitu: Video Kegiatan KKN (70-
80%) tertampil dalam video), Video statement warga/objek/stakeholder/dll, Video
statement pelaku kegiatan/ketua kelompok/mahasiswa yang melakukan kegiatan,
Video mengenai Produk atau hasil-hasil yang tercipta dari kegiatan KKN
Contohnya: Produk Keripik yang sudah jadi dan telah dikemas, Produk Kopi yang
telah dikemas, Perpustakaan Mini yang telah dibangun dll yang menjadi Hasil Kerja
Mahasiswa KKN
10. Hasil Video di Upload di Youtube, Google Drive dan CD/DVD.
11. Hindari Penggunaan Musik yang mengandung Hak Cipta atau copyright, karena
dalam kasus tertentu, yang mengunggah video/pengirim/pemilik akun youtube
tersebut dapat melihat video yang mereka unggah, namun orang lain ataupun
penonton tidak dapat melihat, tidak dapat mencari, dan atau tidak keluar dalam
pencarian di youtube. Sangat disarankan untuk menggunakan Song/Audio/Musik
dari alamat link ini:
https://www.youtube.com/channel/UCht8qITGkBvXKsR1Byln-wA atau
searching di youtube dengan kata pencarian “Audio Library — Music for content
creators”; atau
https://www.youtube.com/channel/UCHae4C99XJORB7Iog62wqvw atau
searching di youtube dengan kata pencarian Audio Library - Free Music
12. Hindari shoot video kekerasan seperti animal abuse, anak anak bercanda secara
tidak wajar seperti acting berkelahi atau memukul sesama dan sejenisnya.
13. Dalam Shooting video kegiatan harap perhatikan 4 unsur utama-nya yaitu: Moment,
Angle, Komposisi dan Movement.
14. Perhatikan Komposisi Film ketika melakukan shooting

15. Perhatikan Angle dan movement di dalam Video Kegiatan KKN PPM

16. Gunakan Font yang mudah di baca


17. Gunakan size video 1920 x 1080 (1080). Harus diketahui bahwa untuk
menghasilkan video Full HD seperti 1080. Memory card yang digunakan haruslah
tertentu, karena jika perangkat kerasnya salah, maka video yang direkam bisa saja
stop dengan sendirinya, recording dan tampilan preview saat recording patah-patah
atau tidak mau merekam sama sekali. Berikut adalah informasi yang dapat
diperhatikan dalam merekam video dengan size 1080

Dari gambar di atas memory kelas 6 hingga 10 dapat merekan video dengan kapasitas
Full HD atau 1080. Dalam menemukan kelas memory dapat dilihat simbol hurup C
yang didalam nya terdapat angka, disitulah letak kelas dari memory card yang anda
miliki. Semakin besar angka nya, maka semakin cepat daya rekam nya.

18. Kami Panitia mempersilahkan peserta menggunakan aplikasi editing dalam bentuk
apapun, yang terpenting tidak ada watermark di dalam video yang diberikan
19. Peserta harus mengetahui bahwa terdapat 4 jenis musik yang umumnya kita pakai
di dalam video, yaitu Copyright music, Credit Music, Non-Copyright Music. Yang
sering membingungkan peserta adalah Credit Music. Secara umum Credit Musik
adalah jenis musik yang bebas anda gunakan di dalam video anda namun harus
mencantumkan misalnya nama pencipta, atau publisher dan sejenisnya.

Tekan Creative Commons attribution atau perhatikan caption dari video musik yang
hendak anda pakai audio-nya, lalu copy paste ke dalam caption anda. Atau
20. Masukkan video credits yang bertanda kotak merah pada saat anda ingin meng-
upload video anda ke youtube, kalau tidak ditemukan tombol ini, anda bisa ketikkan
di caption. Credit Title, Diakhir video hendaknya diberikan ucapan terimakasih
kepada berbagai pihak yang mendukung kegiatan KKN-PPM yang anda lakukan,
seperti Rektor, Wakil Rektor III, Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat USU,
Dosen Pembimbing Lapangan anda (DPL), Pemerintah
Kabupaten/Kecamatan/Desa, Warga Desa dan lain sebagainya. Gambar dibawah
ini adalah contoh kecil, anda diperkenankan untuk memberikan kreatifitas dan
inisiatif anda.
21. Perhatikan Logo seperti Peletakan, Size dll terutama logo USU dan Logo KKN-
PPM. Jika hendak meletakkan logo atau simbol daerah, maka letakkanlah
dibelakang atau di di ending video KKN

Ini adalah Logo Baru USU dan KKN-PPM USU 2020


Panduan Mengunggah Video Kegiatan KKN-PPM USU ke Youtube
Youtube merupakan sebuah media sosial berbasis pada konten informasi bersifat audio visual,
sampai saat ini youtube masih menjadi sebuah tautan utama terkait pengunggahan video secara
global. Sangat mudah ditonton dan responsif, hal dasar tersebutlah yang menjadi pokok utama
mengapa pengungahan dilakukan pada Youtube. Adapaun langkah-langkah pengunggahan
video dokumentasi ke akun youtube, sebagai berikut:
1. Langkah 1, Tim terlebih dahulu membuat satu akun gmail yang dipakai sebagai
identitas virtual kelompok.
2. Langkah 2, buka https://www.youtube.com kemudian login seperti biasa,
Pada sudut kanan atas terdapat beberapa simbol. Lalu tekan upload file.

3. Langkah 3, pastikan anda menggunakan browser yang terbaru, maka akan keluar
tampilan berikut ini, lalu klik tombol biru (Select Files), kemudian pilihlah file yang
anda ingin upload.
4. Format Judul di Youtube yaitu Tema (kalau ada), nama lokasi, nama kelompok, dan
KKN PPM USU 2020 (lihat gambar di halaman sebelumnya), contoh:
a. Menanam Harap di Tengah Pandemi | Desa Seberaya | Kelompok 3 | KKN PPM
USU 2020
b. Pembuatan Masker dan Hand Sanitiser | Desa Seberaya | Kelompok 3 | KKN
PPM USU 2020
5. Harus memiliki kandungan kata kunci di dalamnya baik terhadap judul, caption, dan
hastag. Kata kunci tersebut yaitu KKN PPM USU 2020 (boleh diletakkan dimanapun
di dalam unsur di atas, yang terpenting ada di dalam muatan tersebut)
6. Di dalam caption Youtube dituliskan secara garis besar kegiatan apa saja yang telah
dilakukan, statement terimakasih kepada berbagai pihak yang mendukung aktivitas tim,
harus terdapat unsur kata didalam caption yaitu: Universitas Sumatera Utara, Lembaga
Pengabdian pada Masyarakat USU dan KKN PPM USU 2020
7. Perhatikan musik, audio, sound atau lagu yang peserta KKN PPM USU 2020 gunakan.
Jangan lupa menaruh Credit Music di dalam caption apabila musik yang anda gunakan
tercatat sebagai Credit Music (lihat Panduan V).
8. Contoh visual hasil jadi video kegiatan KKN PPM USU. Perhatikan posisi penggunaan
Logo
PANDUAN PEMBERIAN VIDEO KEGIATAN KKN-PPM USU MELALUI CD/DVD
1. Cover CD/DVD memiliki stiker yang memuat, unsur utama: Logo USU, KKN PPM
USU 2020, Nama Lokasi, Nama Ketua Kelompok dan Produk yang telah dihasilkan
(ini opsional). Diluar dari pada itu tim bebas men-design tampilan stiker, penempatan
logo USU, nama dan lain sebagainya. Tim bebas men-design, namun terpenting adalah
font mudah dibaca, bersih, sarung CD/DVD sebisa mungkin di hekter/jepret untuk
menghindari CD/DVD keluar dari sarung, gunakan sarung CD/DVD yang transparan
agar stiker mudah terlihat. (gambar dibawah ini adalah contoh, kreatifitas dan inisiatif
diperkenankan dalam pembuatan cover CD-DVD, yang terpenting, warna tidak
tumpang tindih sehingga sulit dibaca, penggunaan font yang formal dan mudah dibaca,
dan lain sebagainya.

2. Di dalam CD/DVD terdapat beberapa file seperti: Laporan Kegiatan, Laporan


Anggaran, Video Kegiatan.
PANDUAN MENGUNGGAH FILE KE GOOGLE DRIVE
Google drive adalah media penyimpanan data online (daring) berbasis cloud. Dengan
menggunakan Google Drive kita dapat berbagi file secara langsung dengan mengundang
pengguna lain melalui Link yang kita berikan melalui alamat gmail. Cara membagi file yang
kita telah upload ke google drive adalah sebagai berikut:
1. Hal terpenting setelah mengunggah atau mengupload file ke dalam google drive adalah
pastikan panitia dapat melihat dan mendownload file yang anda telah unggah.

Anda mungkin juga menyukai