Q : Pak berdasarkan paparan rekon tektonik d indo timur apakah
Ada data pusgen yg sedikit menyimpang dr teori2 yg bpk sampaikan td
A : Secara umum tidak ada, sinkron saja dengan publikasi Pusgen.
Umar Botjing
Q : Bagaimana pembentukan gunung api yang adadi teluk tomini?
A : Gunungapi Colo yang membentuk pulau Una-Una merupakan
hasil dari magmatisme akibat penipisan kerak, hasil dari peregangan Teluk Tomini akibat tarikan subduksi Laut Sulawesi. Ada juga yang berpendapat vulkanisme Colo terkait subduksi Banggai-Sula (Walpersdorf et al., 1988). Namun bukti kegempaan menunjukkan vulkanisme Colo tidak ada hubungan dengan subduksi apa pun.
Lilian/Unpad
Q : Selamat sore pak, terima kasih atas kesempatannya.
Berdasarkan penjelasan Bapak terkait daerah Indonesia Timur yang dikontrol oleh tektonik yang bisa dikatakan kompleks sehingga menghasilkan banyak geologist yang ingin ke Indonesia bagian timur. Khususnya pada Pulau Halmahera dengan Pulau Sulawesi, seperti yang diketahui kedua Pulau tersebut memiliki bentuk Pulau yang relatif sama, berbentuk huruf “K” yang sangat berbeda dengan bentuk pulau lainnya di Indonesia, dan daerah tersebut sangat dikontrol oleh tektonik. Saya ingin bertanya, apa yang membuat sehingga kedua Pulau tersebut memiliki bentuk yang relatif sama, apakah akibat pergerakan tektonik atau lainnya? Mohon penjelasannya. Terima kasih pak. A : Sebenarnya meski bentuk Sulawesi dan Halmahera sama-sama mirip huruf “K”, namun sejarah geologi keduanya berbeda sekali.
A : Sulawesi masih punya komponen kerak benua Sundaland
(Lengan Selatan) dan komponen kerak benua Semenanjung Banda (Lengan Timur dan Lengan Tenggara), selain juga komponen busur gunungapi kepulauan yang berkembang di kerak samudera (Lengan Utara). Assembling Sulawesi dan bentuknya yang “huruf K” itu dipengaruhi oleh pemekaran Laut Banda sepanjang Miosen Tengah- Akhir.
A : Halmahera hanya memiliki komponen busur gunungapi
kepulauan yang berkembang di kerak samudera (Lengan Barat), dan komponen batuan ofiolit kerak samudera yang terobduksi (Lengan Timur). Assembling Halmahera dan bentuknya yang “huruf K” terjadi di Plio-Pleistosen, terkait dengan proses kolisi dengan Lengan Utara Sulawesi.
A : Bila dianggap memiliki origin sama pada kedua pulau tersebut
adalah kehadiran komponen busur gunungapi (Lengan Utara Sulawesi dan Lengan Barat Halmahera), yang sama-sama dibangun diatas kerak samudera Laut Karolina, pecahan dari Samudera Proto-Pasifik.