Contoh 1 :
Ilham mempunyai 4 macam baju dan 3 macam celana. Berapa banyaknya pilihan
pasangan baju dan celana yang dipakai oleh Ilham?
Contoh 2 :
Berapa banyak nomor kendaraan di Jakarta yang dapat dibuat, yang terdiri empat angka
dan duan huruf dibelakangnya?
Contoh 3 :
Dari kota A menuju kota B terdapat 5 jalan dari kota B ke kota C terdapat 3 jalan
sedangkandarikota A menuju ke kota D terdapat 2 jalan dan dari kota D menuju kota C
terdapat 4 jalan .Berapa banyakanya pilihan jalan berbeda yang dapat dilalui dari kota A
menuju kota C melalui kota B dan kota D.
Untuk menjawab masalah – masalah seperta contoh diatas, kita dapa menggunakan salah satu
atau gabunga dari konsep berikut :
1. Aturan pengisian tempat tersedia
1. 2. Permutasi
2. 3. Kombinasi
3. 1.a Aturan Pengisian Tempat Tersedia
4.
5. Untuk memahami kosep ini, mari simak kembali 3 contoh diatas. Pada contoh 1
terdapa 4 macam baju ( misl B1, B2, B3 dan B4 ) dan tiga macam celana ( missal C1, C2, C3
), maka banyaknya pasangan yang dapat dipakai dapat di tetukan dengan beberapa cara :
6. a). Membuat kotak – kotak
7. b) Dengan Diagram Pohon
C1 B 1 C1
C2 B 1 C2
B1 C3 B 1 C3
8.
Baju Celana
C1 Pasangan
B 2 C1
C2 B 2 C2
B2
C3 B 2 C3
C1 B 3 C1
B3 C2 B 3 C2
C3 B 3 C3
C1 B 4 C1
B4 C2 B 4 C2
Buat table
Baju
Celana B1 B2 B3 B4
C1 B 1 C1 B 2 C1 B 3 C1 B 4 C1
C2 B 1 C2 B 2 C2 B 3 C2 B 4 C2
C3 B 1 C3 B 2 C3 B 3 C3 B 4 C3
Pada contoh 2 diatas : kita dapat menghitung dengan cara membuat kotak – kotak sebanyak
6 buah
I II III IV V VI
B 9 10 10 10 26 26
Dalam hal ini angka dan huruf dapat dituliskan saecara berulang. Akan tetapi angka nol tidak
boleh dituliskan pada kotak paling depan ( kotak I ), karena angka nol paling depan tidak
berarti,dan nomor yang terbentuk terdiri dari 3 angka. Oleh karena itu pilihan angka pada
kotak I adalah 1 sampai 9 untuk kotak II, kotak III dan kotak IV pilihan angkanya ada 10
yaitu 0, 1, 2, 3, … , 9.
Untuk kotak V dan kotak VI pilhan hurufnya ada 26 yaitu A, B, C, … , Z.
Jadi Banyaknya nomor kendaraan yang terbentuk adalah :
9 10 10 10 26 26 6.084.000
Pada contoh 3 : dapat diselesaikan dengan diagram jaringan jalan yang menghubungkan kota
A, kota B, kota D, dan kota C.
A C
D
Banyaknya pilihan jalan dari kota A menuju kota C melalui kota B ada 5 3 =
15 pilihan jalan berbeda.
Banyaknya pilihan jalan dari kota A menuju kota C melalui kota D ada 5 3 =
8 pilihan jalan berbeda.
Banyaknya pilihan jalan dari kota A menuju kota C melalui kota B dan kota D
ada 15 + 8 = 23 pilihan jalan berbeda.
9. Permutasi
Dasar perhitunga pada permutasi adalh bilangan factorial ( yang diberi lambang tanda
seru )
Definisi : Hasil perkalian bilangan asli mulai dari 1 sampai dengan n disebut n factorial (
n!)
n! = n n 1 n 2 ... 3 2 1
0! = 1
1! = 1
2! = 2 1 2
3! = 3 2 1 6
4! = 4 3 2 1 24
5! = 5 4 3 2 1 120
.
.
.
Dst.
n!
nPr =
( n 1)!
contoh :
Dari 5 orang anggota OSIS akan dipilih ketua ,sekretaris dan
bendahara,maka banyak cara pemilihan pengurus osis tersebut adalah ….
Jawab :
P(5,3)= 5.4.3
= 60 cara
n!
n P. k,l,m… =
k!.l!.m!...
contoh :
Banyak kata yang dapat disusun dari kata “MATEMATIKA”adalah …
Jawab :
10P2,2,3= 10!/2!.2!.3!
= 1512000 cara
nPsiklis = ( n - 1 )!
Contoh :
Banyak cara duduk 6 orang yang akan rapat di meja bundar adalah….
Jawab :
6Psiklis=(6-1)!
= 5!
= 5.4.3.2.1
= 120 cara
VII. Kombinasi
Suatu kombinasi r unsure yang diambil dari n unsure yang tersedia ( tiap unsure ini
berbeda ) adalah suatu pilihan dari r unsure tadi tanpa memperhatikan urutannya ( r n
), dapat dirumuskan dengan :
n!
nCr =
n r !r!
contoh :
Didalam sebuah pesta terdapat 40 orang tamu undangan, banyak cara ke 40 orang
tersebut bersalaman adalah ..
Jawab:
40C2= 40!/(40-2)!.2!
= 20.39
= 780 cara