Anda di halaman 1dari 38

ht

tp
s:
// ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps.
go
.id COVER
ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
.id
o
STATISTIK DAERAH

.g
ps
KABUPATEN TANGERANG 2020
.b
ab
gk
an
er
ng
//ta
s:
tp
ht
ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
STATISTIK DAERAH
KABUPATEN TANGERANG
2020

ISSN : 2407 - 2028


Nomor Publikasi : 36030.1833
Katalog : 1101002.3603

Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm


Jumlah Halaman : 28 Halaman + vi

.id
Naskah :

o
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

.g
ps
Penyunting :

.b
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
ab
gk

Gambar Kulit :
an

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik


er
ng

Diterbitkan oleh :
ta

© Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang


//
s:
tp

Dicetak Oleh :
ht

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau


menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersil
tanpa seizin tertulis dari Badan Pusat Statistik
STATISTIK DAERAH
KABUPATEN TANGERANG
2020

Tim Penyusun :

Penasihat :

.id
Faizin, S.Si, M.E

o
.g
ps
Penanggung Jawab :
.b
ab
Rohmad Chamdani, S.ST
gk
an

Pengolah Data :
er
ng

Yeni Susniyawati S.Kom


ta
//
s:

Ilustrasi :
tp
ht

https://www.asrinesia.com
Tebing Koja, Solear
freepik.com
Kata Pengantar
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2020 diterbitkan
oleh BPS Kabupaten Tangerang berisi berbagai data dan informasi

.id
terpilih seputar Kabupaten Tangerang yang dianalisis secara

o
sederhana untuk membantu pengguna data dalam memahami

.g
perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kabupaten

ps
Tangerang.

.b
ab
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2020 diterbitkan
gk

untuk melengkapi beberapa publikasi statistik yang sudah terbit


secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih
an

menekankan pada analisis.


er
ng

Materi yang disajikan pada Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Tangerang 2020 memuat
ta

berbagai informasi/indikator yang terkait dengan hasil pembangunan dari berbagai sektor di
//

wilayah Kabupaten Tangerang dan diharapkan dapat digunakan untuk bahan kajian,
s:

perencanaan, dan evaluasi berbagai macam program yang telah dijalankan.


tp
ht

Akhirnya kami sampaikan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu dalam pembuatan publikasi ini, sehingga penerbitan publikasi
ini dapat terlaksana. Kritik dan saran sangat kami hargai guna penyempurnaan publikasi di
masa mendatang.

BPS Kabupaten Tangerang


Kepala,

Faizin, S.Si, M.E

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 v


1. Geografi dan Iklim 1
2. Pemerintahan 2
3. Penduduk 4
4. Ketenagakerjaan 6
5. Pendidikan 7

.id
6. Kesehatan 8

o
.g
7. Perumahan 9

ps
.b
8. Pembangunan Manusia 10 ab
9. Pertanian 11
gk

10. Industri Pengolahan 13


an
er

11. Pariwisata 14
ng

12. Pengeluaran Penduduk 15


// ta

13. Pendapatan Regional 16


s:
tp

14. Perbandingan Regional 17


ht

Lampiran Tabel

vi Statistik Daerah Kab.Tangerang 2020


1
GEOGRAFI DAN IKLIM
Hari hujan terbanyak pada bulan Januari dan Desember sebanyak 23
hari
Wilayah Tangerang secara geografis memiliki topografi yang relatif datar dengan
rata-rata curah hujan dalam setahun 139,94 mm dan hari hujan tertinggi
pada bulan Januari dan Desember sebanyak 23 hari.

Kabupaten Tangerang termasuk salah satu Peta Kabupaten Tangerang


daerah tingkat dua yang menjadi bagian dari wilayah
Propinsi Banten. Terletak pada posisi geografis yang Laut Jawa
cukup strategis dengan ibukotanya adalah Tigaraksa.
Letak astronomis antara 6°00'- 6°20' Lintang Selatan J
dan 106°20'-106°43' Bujur Timur. Luas wilayah a
Kabupaten Tangerang 959,51 km2 atau 9,93 % dari Kota k
seluruh luas wilayah Propinsi Banten dengan batas

.id
Tangerang a
wilayah sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa, Kabupaten r

o
Serang
sebelah timur berbatasan dengan Kota Tangerang t

.g
Selatan dan Kota Tangerang, sebelah selatan a

ps
berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Kota
Depok, sedangkan sebelah barat berbatasan dengan
.b
Kota
Kabupaten Serang dan Lebak.
ab
Tangerang
Kabupaten Selatan
gk

Kabupaten Tangerang secara geografis Lebak


memiliki topografi yang relatif datar dengan
an

kemiringan tanah rata-rata 0-3% menurun ke Utara.


er

Ketinggian wilayah berkisar antara 0-85 m di atas


Data Geografis dan Iklim Tangerang 2019
permukaan laut. Daerah Utara Kabupaten Tangerang
ng

merupakan daerah pantai dan sebagian besar


ta

daerah urban, daerah timur adalah daerah rural dan


//

pemukiman sedangkan daerah barat merupakan Uraian Satuan Nilai


s:

daerah industri dan pengembangan perkotaan.


tp

DATA GEOGRAFIS
ht

Keadaan iklim didasarkan pada penelitian di


BMKG, Stasiun Geofisika Klas I Tangerang, yaitu a. Luas wilayah km2 959.51
berupa data temperatur (suhu) udara, kelembaban
udara dan intensitas matahari , curah hujan dan rata- b. Ketinggian m dpl 85
rata kecepatan angin. Temperatur udara rata-rata c. Sungai terpanjang
Ha 414.3
berkisar antara 26,3 0C - 27,8 0C dengan temperatur (S. Cisadane)
maksimum tertinggi pada Bulan Oktober 38,4 0C dan d. Wilayah Terluas (Rajeg) Ha 53.7
temperatur minimum terendah pada bulan Agustus
yaitu 18,60C. Rata - rata kelembaban udara dan in- e. Wilayah Terkecil (Sepatan) Ha 17.32
tensitas matahari sekitar 80,67 dan 54,92%. Keadaan
curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Januari yaitu IKLIM
289,6 mm, sedangkan rata-rata curah hujan dalam o
a. Rata-rata temperature udara C 26,3 - 27,8
setahun adalah 139,94 mm. Hari hujan tertinggi pada
bulan Januari dan Desember dengan hari hujan b. Rata-rata kelembaban udara % 80,67
sebanyak 23 hari dan terendah pada Bulan Septem-
ber sebanyak 0 hari. Rata-rata kecepatan angin da- c. Rata-rata intensitas matahari % 54,92
lam setahun adalah 5,83 m/sec dengan kecepatan
maksimum 50 m/sec di bulan Januari. d. Rata-rata curah hujan mm 139,94

e. Rata-rata kecepatan angin m/sec 5,83

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 1


2
PEMERINTAHAN
Jumlah anggota DPRD Kabupaten Tangerang 2019 sebanyak 50 orang

Kabupaten Tangerang terdiri dari 29 kecamatan yang terbagi lagi menjadi 246 desa dan 28
kelurahan

Statistik Pemerintahan di Tangerang Terhitung sejak Kota Tangerang Selatan


2017 - 2019
memisahkan diri dari Kabupaten Tangerang, jumlah
Wilayah
2017 2018 2019 kecamatan, kelurahan maupun desa masih tetap
Administrasi
sama yaitu 29 kecamatan yang sebagian besar
1. Kecamatan 29 29 29
merupakan kecamatan yang dimekarkan dari
2. Desa 246 246 246 kecamatan induk. Dari 29 kecamatan tersebut,

.id
3. Kelurahan 28 28 28 terbagi lagi menjadi 246 desa dan 28 kelurahan.

o
Sebelumnya pada tahun 2008, tujuh kecamatan

.g
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

ps
dipisahkan dari Kabupaten Tangerang membentuk

.b
ab sebuah kota otonom yaitu Kota Tangerang Selatan.
Persentase Jumlah PNS Kab. Tangerang
menurut Jenis Kelamin Tahun 2018
gk

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di


an

Kabupaten Tangerang yang tercatat sebanyak 11


er

242 orang atau sekitar 47,33 persen laki-laki dan


ng

52,67 persen perempuan.


ta

47%
//

53%
s:

Dilihat dari jumlah anggota DPRD


tp

Kabupaten Tangerang yang sebanyak 50 orang,


ht

tercatat laki-laki sebanyak 43 orang dan perempuan


7 orang. Di dominasi dari partai Golkar dan PDI
PNS LAKI-LAKI PNS PEREMPUAN Perjuangan yang sama jumlahnya sebanyak 7
orang, disusul oleh Partai Demokrat dan PPP
Sumber : Banten Dalam Angka 2018 masing-masing 6 orang, Partai Gerindra 5 orang,
PKB, PAN dan Partai Nasdem masing-masing 4
orang, Partai Hanura 3 orang, PKS 2 orang dan
Jumlah Anggota DPRD Kab. Tangerang
terakhir ada Partai Bulan Bintang dan PKPI masing-
Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin 2020
masing 1 orang.
Umur (Th) Jumlah
Jenis Kelamin Jumlah
Sekitar 44 persen anggota DPRD Kab. Tangerang
21 - 35 3 berumur 50 - 59 tahun sebanyak 22 orang, disusul
Laki - Laki 43
36 - 49 20
Perempuan 7
yang berumur 36 - 49 tahun sebanyak 40 persen
50 – 59 22 ada 20 orang, lalu 60+ tahun sebanyak 10 persen
60 + 5 ada 5 orang dan terakhir yang berumur 21 - 36
tahun sebanyak 6 persen ada 3 orang.
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

2 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


PEMERINTAHAN
Total realisasi pendapatan daerah Kabupaten Tangerang di tahun 2018
mencapai 5,13 triliun

Selama tahun 2018, belanja pemerintah Kabupaten Tangerang bernilai 5,90 triliun rupiah.
2
Jumlah anggaran yang dibelanjakan oleh
Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk membiayai Realisasi Belanja Daerah

pembangunan di wilayahnya pada tahun 2018


mencapai 5,90 triliun rupiah, terdiri dari belanja pegawai
14,32
1,57 triliun rupiah, belanja barang dan jasa 1,72 triliun 26,62
rupiah, belanja modal 1,76 triliun rupiah dan sisanya

.id
845 miliar rupiah digunakan untuk belanja lain-lain. 29,87

o
Total realisasi pendapatan daerah Kabupaten

.g
Tangerang pada tahun 2018 mencapai 5,13 triliun 29,19

ps
rupiah. Pendapatan Asli Daerah (PAD) menyumbang
.b
ab
49,75 persen atau tepatnya 2,55 triliun rupiah. Belanja Pegawai
Belanja Barang dan Jasa
gk

Sedangkan, dana perimbangan mencapai 1,99 triliun


Belanja Modal
an

rupiah atau sekitar 38,76 persen yang terdiri dari Dana Belanja Lain-lain
er

Alokasi Umum (DAU) sebesar 1,17 triliun rupiah, Dana


Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020
ng

Alokasi Khusus (DAK) sebesar 371,68 miliar rupiah,


ta

dana bagi hasil pajak/bukan pajak yang mencapai


Realisasi APBD Tangerang (miliar rupiah)
//

200,95 miliar rupiah, dan transfer pemerintah pusat


s:
tp

lainnya sebesar 240,89 miliar rupiah. Dan yang ketiga Realisasi 2017 2018
ht

adalah lain-lain pendapatan daerah yang sah yang Belanja Daerah 4 982 5 902
menyumbang sebesar 589 miliar rupiah atau sekitar
Belanja Pegawai 1 457 1 571
11,47 persen terhadap pendapatan daerah wilayah ini.
Belanja Barang dan Jasa 1 440 1 723
Belanja pemerintah ada dua jenis yaitu belanja
Belanja Modal 1 531 1 763
tidak langsung dan langsung. Selama tahun 2018,
belanja pemerintah Kabupaten Tangerang bernilai 5,90 Belanja Lain-lain 554 845

triliun rupiah. Pendapatan Daerah 5 313 5 133

PAD 2 787 2 554

Dana Perimbangan 1 929 1 990


*** TAHUKAH ANDA
Lain-lain Pendapatan
597 589
Daerah yg sah
Peningkatan PAD Pemerintah Kabupaten Tangerang Belanja Pemerintah Relaisasi Relaisasi
mencapai 49,75 persen dimana sumbangan terbesar Belanja Tidak Langsung 1 784 2 225
dari hasil pajak daerah sebesar 73,05 persen, periode Belanja Langsung 3 197 3 677
2017-2018
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 3


3
PENDUDUK
Kabupaten Tangerang dengan populasi tertinggi se - Banten

Penduduk Kabupaten Tangerang menurut Hasil Proyeksi Penduduk 2018 berjumlah


lebih dari 3,6 juta orang. Dibandingkan kabupaten lainnya, Tangerang merupakan
kabupaten dengan tingkat populasi tertinggi se-Banten.

Hasil Proyeksi Penduduk 2018


Komposisi Penduduk Banten Tahun 2018
menunjukkan bahwa jumlah penduduk
Kota Tangerang Selatan;
13,37 Pandeglang; Kabupaten Tangerang mencapai lebih dari
Kota Serang; 9,53
5,34 3,69 juta orang, terdiri dari 1,88 juta laki-laki
Lebak; 10,21
Kota Cilegon; dan 1,80 juta perempuan. Persentase
3,40
penduduk Tangerang pada tahun 2018

.id
mencapai 29,09 persen dari total penduduk

o
Kota Banten yang berjumlah lebih dari 12,68 juta

.g
Tangerang;
orang. Bila dibandingkan dengan kabupaten

ps
17,22
Tangerang;
Serang; lainnya, Tangerang adalah kabupaten dengan
.b
29,10
11,83
ab
populasi tertinggi pertama di Banten, diikuti
gk

Kota Tangerang (17,22 persen), Kota Tangsel


Sumber : Banten Dalam Angka 2020
an

(13,36 persen), Kabupaten Serang (11,83


er

persen), Kabupaten Lebak (10,21 persen),


ng

Indikator Penting Kabupaten Pandeglang (9,52 persen), Kota


Hasil Proyeksi Penduduk 2018
ta

Serang (5,34 persen) dan terendah Kota


//

Cilegon (3,39 persen).


s:

Uraian Satuan 2017 2018


tp

TANGERANG Bila dilihat dari kepadatan penduduk


ht

Penduduk orang 3 584 770 3 692 693 Kabupaten Tangerang, untuk tahun 2018
- Laki-laki orang 1 833 470 1 887 915 tingkat kepadatannya mencapai 3.84 orang per
- Perempuan orang 1 751 300 1 804 778 kilo meter persegi, lebih tinggi bila dibanding-
Kepadatan Pend. orang/km2 3 736 3 848 kan tahun sebelumnya. Berbeda dengan
Propinsi Banten dengan luas wilayah sekitar
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020 9.662,92 kilo meter persegi yang didiami lebih
dari 12,6 juta jiwa rata-rata tingkat kepadatan
penduduknya masih berada jauh di bawah
Uraian Satuan 2017 2018
Kabupaten Tangerang yaitu sebesar 1.313
BANTEN orang per kilometer persegi.
Penduduk orang 12 448 160 12 689 736

- Laki-laki orang 6 344 428 6 465 282 *** TAHUKAH ANDA


- Perempuan orang 6 103 732 6 224 454 Ada penjabaran program unggulan di
2
Kepadatan Pend. orang/km 1 288 1 313 Kabupaten Tangerang yang namanya Gebrak
Pakumis yaitu gerakan bersama rakyat atasi
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020
kawasan padat kumuh dan miskin.

4 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


3
PENDUDUK
Sex Ratio penduduk Kabupaten Tangerang adalah sebesar 104,61
Kecamatan Pasarkemis adalah kecamatan dengan penduduk terpadat yang
mencapai 9,80 % dari penduduk Tangerang sedangkan kecamatan dengan
sex ratio tertinggi adalah Kecamatan Kemiri yang mencapai 108,54.

Indikator Kependudukan Kecamatan Hasil


Hasil proyeksi penduduk 2018 di Kabupaten Proyeksi Penduduk 2018*

Tangerang memperlihatkan bahwa Kecamatan Jumlah


Kecamatan Sex Ratio
Pasarkemis mempunyai jumlah penduduk terpadat, Penduduk

yaitu mencapai 362 258 jiwa (9,80%), diikuti Cikupa Cisoka 98 888 107,08
Solear 96 539 103,97
sebesar 298 420 jiwa (8,07%), Kelapa Dua sebesar

.id
Tigaraksa 167 487 104,36
245 109 jiwa (6,63%), dan Curug sebesar 222 225

o
Jambe 46 153 105,33
jiwa (6,01%). Sedangkan kecamatan dengan

.g
Cikupa 298 421 106,62

ps
penduduk terendah adalah Kecamatan Mekar Baru Panongan 152 506 103,47

.b
dengan jumlah penduduk hanya sekitar 38 648 jiwa. ab Curug 222 226 106,29
Kelapa Dua 245 110 98,47
gk

Sex Ratio penduduk Kabupaten Tangerang Legok 129 364 107,46


an

104,61 yang artinya jumlah penduduk laki-laki 4 Pagedangan 124 624 104,55
er

Cisauk 89 521 103,75


persen lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk
ng

Pasarkemis 362 258 103,32


perempuan, atau setiap 100 perempuan terdapat 104 Sindang Jaya 99 460 103,96
ta

laki-laki. Sex Ratio tertinggi terdapat di Kecamatan Balaraja 137 778 106,28
//
s:

Kemiri yakni sebesar 108,54 dan yang terkecil Jayanti 75 324 103,19
tp

terdapat di Kecamatan Kelapa Dua yakni sebesar Sukamulya 67 671 103,54


ht

98,47 dan merupakan satu - satunya kecamatan yang Kresek 66 685 102,89
mempunyai angka sex ratio dibawah 100, yang Gunung Kaler 53 524 101,14

artinya setiap 100 perempuan hanya terdapat 98 laki- Kronjo 63 088 104,47

laki / jumlah penduduk perempuan lebih banyak Mekar Baru 38 647 105,50
Mauk 83 730 103,53
dibandingkan dengan jumlah penduduk laki-laki.
Kemiri 44 626 108,54
Sukadiri 56 641 107,30
*** TAHUKAH ANDA Rajeg 185 014 104,18
Sepatan 127 625 106,96
Penduduk Kabupaten Tangerang memiliki laju per- Sepatan Timur 98 866 105,30
tumbuhan tertinggi di Kecamatan Panongan yang Pakuhaji 117 353 105,14

mencapai 5,50 persen. Teluknaga 170 890 104,80


Kosambi 172 674 107,31

Kab. Tangerang 3 694 711 104,61

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

2017* : Angka Sementara

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 5


4
KETENAGAKERJAAN
TPAK Kabupaten Tangerang mencapai 63,5 %
Jumlah angkatan kerja di Tangerang pada tahun 2018 meningkat pada level 1,69 juta
orang. Hal ini sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk yang bekerja, pada tahun
2018 berjumlah 1,53 juta jiwa.

Statistik Ketenagakerjaan Tangerang Indikator keberhasilan Pembangunan


ketenagakerjaan yang paling umum digunakan
adalah Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
Uraian Satuan 2017 2018 (TPAK) dan Tingkat Pengangguran Terbuka
(TPT). TPAK menggambarkan persentase
Penduduk usia kerja 15 th+ Juta orang 2,59 2,67 penduduk berumur 15 tahun keatas yang
termasuk ke dalam angkatan kerja. Pada tahun
2018 angkatan kerja di Kabupaten Tangerang

.id
Angkatan Kerja Juta orang 1,65 1,69 sebanyak 63,5 persen artinya dari 100

o
penduduk usia 15 tahun keatas hampir 64 orang

.g
Bekerja Juta orang 1,48 1,53 diantaranya termasuk kedalam angkatan kerja.

ps
Seiring dengan jumlah angkatan kerja
Pengangguran Juta orang 0,18
.b0,16 yang bertambah, jumlah penduduk usia kerja
ab
yang bekerja juga meningkat, namun
gk

Tingkat Kesempatan Kerja /


% 89,43 90,3 ketersediaan lapangan pekerjaan tidak
TKK sebanding dengan meningkatnya jumlah
an

Tingkat Partisipasi
penduduk angkatan kerja ini terbukti dengan
er

% 63,79 63,5 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)


Angkatan Kerja /TPAK
ng

Kabupaten Tangerang meningkat hingga 9,7


Tingkat Pengangguran
% 10,57 9,7 persen, angka pengangguran ini di atas angka
ta

Terbuka / TPT angka propinsi yang hanya sebesar 9,28 persen


//
s:

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang Pada tahun 2018, berdasarkan status


tp

pekerjaan utama, yang bekerja sebagai buruh/


ht

karyawan tetap menduduki peringkat pertama di


Komposisi Tenaga Kerja
Kabupaten Tangerang dengan persentase
Menurut Status pekerjaan Utama, 2018
mencapai 59,69 persen. Hal ini disebabkan
adanya sektor industri yang merupakan sektor
ekonomi utama untuk menunjang perekonomian
Kabupaten Tangerang. Disusul kemudian oleh
Berusaha sendiri berusaha sendiri dengan persentase 19,94
persen, disusul berusaha dibantu buruh tidak
1,57 Berusaha dibantu buruh
4,97 5,05 tetap sebesar 6,15 persen dan paling kecil
tidak tetap pekerja bebas di pertanian sebesar 1,57 per-
19,94
Berusaha dibantu buruh sen.
tetap
6,15 Buruh / Karyawan
2,63 *** TAHUKAH ANDA
Pekerja bebas di pertanian

Pekerja bebas di non UMK Kabupaten Tangerang tahun 2020


59,69 pertanian
mengalami kenaikan dari tahun 2018 sebesar
Pekerja tak dibayar
Rp. 285.530 sehingga menjadi Rp. 3.841.368

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang

6 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


5
PENDIDIKAN
Penduduk rata-rata mengharapkan lama sekolah sampai lulus SMU
Rata-rata lama sekolah di Tangerang dalam empat tahun terakhir menunjukkan
peningkatan meski tidak signifikan yaitu lebih dari 8 tahun. Sedangkan
harapan lama sekolah di tahun 2018 lebih dari 12 tahun.

Pendidikan merupakan salah satu


Indikator Pendidikan Tangerang
penentu kualitas penduduk. Indikator atau
ukuran yang bisa digunakan untuk melihat
tingkat kemajuan pendidikan disuatu daerah
antara lain adalah dengan melihat persentase Uraian 2015 2016 2017 2018
harapan lama sekolah, rata-rata lama sekolah
dan pendidikan tertinggi yang ditamatkan.
Kualitas sumber daya manusia sangatlah Harapan Lama Sekolah
11.89 12.11 12.51 12.8
bergantung dari pembangunan di bidang HLS(tahun)/Metode Baru

.id
pendidikan. Tercatat tahun 2018 dengan

o
penghitungan metode baru IPM tercatat Rata-rata Lama Sekolah
8.22 8.23 8.24 8.27

.g
Harapan Lama Sekolah (HLS) selama 12,8 ta- (tahun)/Metode Baru

ps
hun, rata - rata bersekolah selama 8,27 tahun
atau kebanyakan memutuskan berhenti saat Angka Partisipasi Sekolah

.b
menduduki kelas 3 SLTP, tidak banyak pening- (%)
ab
katan dengan keadaan tahun sebelumnya.
gk

- Usia SD ( 7 - 12 ) th 98.84 99.26 99.56 99.54


Untuk melihat seberapa banyak
an

penduduk usia sekolah yang sudah memanfaat-


er

kan fasilitas pendidikan yang ada dapat dilihat - Usia SLTP (13 - 15) th 94.56 93.41 95,36 95.81
ng

dari persentase penduduk yang masih


bersekolah pada umur tertentu atau yang lebih
ta

- Usia SLTA (16 - 18) th 61.74 66.90 72,32 68.73


dikenal dengan Angka Partisipasi Sekolah
//

(APS). Angka partisipasi sekolah penduduk


s:

Kabupaten Tangerang untuk berbagai Sumber : BPS Kabupaten Tangerang


tp

kelompok usia tercatat untuk tahun 2018, angka


ht

partisipasi sekolah untuk kelompok usia SD,


usia SLTP, dan usia SLTA masing-masing Rasio Murid dan Guru di
sebesar 99,54 persen, 95,81 persen dan 68,73 Kabupaten Tangerang 2018
persen.

Kualitas pendidikan erat dengan SD / Sederajat SMP / Sederajat


ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan. SMA / Sederajat
Salah satu indikatornya adalah rasio murid dan
guru, yaitu rasio yang menggambarkan beban
seorang guru dalam mengajar sekelompok
murid. Di Kabupaten Tangerang rasio murid 24,34 24,97
dan guru di jenjang pendidikan SD /Sederajat
dan SMA / Sederajat masih di bawah 25, ini
bisa di artikan proses belajar mengajar masih
berlangsung optimal akan tetapi untuk jenjang
SMP / Sederajat rasio murid dan guru sedikit di
atas 25 ini berarti kurang optimal, karena rasio 26,32
maksimal 25.

Sumber : Banten Dalam Angka 2020

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 7


KESEHATAN

6 Pemahaman bertambah, capaian bidang kesehatan membaik

Capaian bidang kesehatan membaik, terlihat dari AHH yang terus meningkat. Perbaikkan
ini disebabkan oleh bertambahnya pemahaman kesehatan penduduk

Jumlah Tenaga Kesehatan di Fasilitas


Kesehatan Kabupaten Tangerang 2018 Tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten
Tangerang merupakan bagian yang penting dalam
Jenis Tenaga Jumlah membantu kesehatan masyarakat. Selain itu
pembangunan kesehatan yang dilaksanakan
Dokter Spesialis 361
selama ini merupakan bagian yang tidak dapat
Dokter Umum 290 dipisahkan dari pembangunan nasional, karena
Dokter Gigi 118 kesehatan menyentuh hampir semua aspek

.id
Bidan 1 173 kehidupan manusia. Dan untuk tahun 2018 ada
Perawat 1 641 sebanyak 4 033 tenaga kesehatan yang bisa mem-

o
bantu kesehatan masyarakat di Kabupaten Tange-

.g
Perawat Gigi 38
rang.

ps
Tenaga Kefarmasian 291

.b
Tenaga Sanitasi 38
Potensi sumber daya kesehatan
ab
Tenaga Gizi 83 Kabupaten Tangerang dari tahun ke tahun tidak
gk

jauh berbeda. Fasilitas dan tenaga kesehatan telah


Sumber : Profil Dinkes 2018
tersebar di seluruh kecamatan demikian pula
an

Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKMB).


er

Angka Harapan Hidup (tahun) Unit pelayanan kesehatan terdiri dari Puskesmas,
ng

Kabupaten Tangerang Tahun 2018 Puskesmas Pembantu, Rumah Sakit Umum, dan
unit pelayanan teknis kesehatan lainnya. Setiap
ta

pembangunan unit-unit pelayanan yang ada, harus


//
s:

dapat memenuhi kriteria antara lain memiliki akses


keterjangkauan oleh masyarakat.
tp
ht

2018 Salah satu indikator kesehatan masyarakat


dapat diukur dari angka harapah hidup (AHH),
Angka harapan hidup adalah perkiraan lama hidup
2017 rata-rata penduduk dengan asumsi tidak ada
69,61 perubahan mortalitas menururt umur. Semakin
2016 meningkatnya angka harapan hidup Kabupaten
69,47 Tangerang menggambarkan bahwa kualitas
kesehatan semakin baik. Pada tahun 2017 angka
2015 69,37 harapan hidup sebesar 69,47 tahun sementara di
tahun 2018 angka harapan hidup sudah mencapai
69,28 69,61 tahun.
69 69,2 69,4 69,6 69,8
*** TAHUKAH ANDA

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang Angka Harapan Hidup di Kabupaten Tangerang


menempati posisi ketiga dari seluruh kabupaten/
kota di Banten , akan tetapi masih di bawah angka
Provinsi Banten sebesar 69,64 tahun

8 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


7
PERUMAHAN
Lebih dari 4% rumahtangga di Tangerang masih berlantaikan tanah
Meskipun kondisi tempat tinggal cenderung membaik, pada tahun 2018
masih ada lebih 4 persen rumahtangga di Tangerang yang
menempati rumah berlantaikan tanah

Perumahan merupakan kebutuhan primer Statistik Perumahan Tangerang, 2018


yang merupakan prioritas utama bagi sebuah
keluarga. Rumah yang sehat merupakan salah
Uraian (%)
satu sarana untuk mencapai derajat kesehatan
yang optimum. Rumah juga merupakan salah
Rumahtangga dengan rumah milik sendiri 81,88
satu bangunan tempat tinggal yang harus
memenuhi kriteria kenyamanan, keamanan dan Rumahtangga menurut kualitas perumahan
kesehatan guna mendukung penghuninya agar

.id
dapat bekerja dengan produktif. Luas lantai per kapita > 7,2 m2 95,59

o
.g
Lantai bukan tanah 95,23
Perumahan di Kabupaten Tangerang

ps
terlihat sudah cukup baik apabila dilihat status Atap genteng/beton 80.17

.b
kepemilikan rumah yang milik sendiri lebih dari 81
Dinding tembok 94,43
ab
persen dari total rumahtangga dengan luas lantai
per kapita lebih atau sama dengan 7,2 m 2 lebih Tempat pembuangan akhir tangki/SPAL 90,37
gk

dari 95 persen, lantai bukan tanah lebih dari 95


an

persen dan lebih dari 80 persen beratap genteng/ Bahan bakar utama memasak gas/elpiji 95,34
beton dan berdinding tembok. Bahan bakar utama
er

Sumber penerangan listrik PLN 99.86


untuk memasak memakai gas/elpiji mencapai
ng

lebih dari 95 persen dan sumber penerangan dari


ta

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang


listrik hampir mendekati 100 persen.
//
s:

Persentase Rumahtangga Menurut Sumber


tp

Air Untuk Minum, 2018


*** TAHUKAH ANDA
ht

Pada tahun 2018 di Kabupaten Tangerang sekitar Air Kemasan/Isi Ulang


Sumur bor/pompa
4,28 persen rumahtangga masih berdindingkan
Leding
anyaman bambu dan sekitar 4,77 persen jenis Sumur/mata air terlindung
lantai tanah. Sumur/mata air tak terlindung
0,01
4,04 0,94
Bila dilihat dari sumber air untuk minum, 59,44
lebih dari 59 persen rumahtangga di Tangerang 3,58
menggunakan air kemasan/isi ulang, lebih dari 32
persen menggunakan sumur bor / pompa, kurang
dari 5 persen menggunakan air sumur / mata air
terlindung, kurang dari 4 persen menggunakan air
ledeng dan kurang dari 1 persen menggunakan
32
sumur / mata air tidak terlindung / lainnya.

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 9


8
PEMBANGUNAN MANUSIA
IPM Kabupaten Tangerang terus meningkat
Meski peningkatan kurang signifikant, IPM Kabupaten Tangerang dalam lima tahun
terakhir terus meningkat. Untuk tahun 2018 IPM Tangerang mencapai 71,59

Pembangunan manusia merupakan


Indeks Pembangunan Manusia - Tangerang
sebuah proses perubahan kualitas diri manusia
menuju kehidupan yang lebih baik. Adapun
72 kemajuan pembangunan manusianya secara
umum dapat ditunjukkan dengan melihat
71,5 71,59
perkembangan indeks pembangunan manusia

.id
(IPM). IPM sendiri adalah ukuran yang

o
71 70,97

.g
mencerminkan capaian kemajuan pem-

ps
70,5 bangunan manusia, yang dibentuk menurut tiga
70,44
.b
ab dimensi dasar kebutuhan manusia, yaitu umur
70 70,05 panjang dan sehat, pengetahuan dan standar
gk

2015 2016 2017 2018


hidup layak
an
er

Capaian pembangunan manusia


ng

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang


Kabupaten Tangerang sejak tahun 2015 hingga
ta

2018, yang diukur dengan IPM terus mengalami


//
s:

peningkatan. Selain itu, kecepatan pening-


tp

katannya terlihat cenderung meningkat, yang


ht

Indikator Gabungan IPM Tangerang


ditandai oleh angka pertumbuhan yang terus
meningkat. Akibatnya sasaran menuju IPM
ideal (IPM Ideal=100) akan menjadi semakin
Uraian 2015 2016 2017 2018
cepat untuk didekati.
Angka Harapan Hidup
69.28 69.37 69.47 69.61
(AHH) / tahun
IPM Kabupaten Tangerang sendiri pada
tahun 2018 ini baru mencapai 71,59. Berarti,
Harapan Lama Sekolah
11.89 12.11 12.51 12.80
(HLS) / persen jaraknya dari yang ideal masih kurang 28,41
persen. Adapun status pembangunan
Rata-rata Lama
8.22 8.23 8.24 8.27
Sekolah (RLS) / tahun manusianya masih tetap berkategori
“tinggi” (70≤IPM<80). Dengan angka IPM
Pengeluaran Perkapita
11 727 11 863 11 914 12 179 sebesar itu, capaian pembangunan manusia
Setahun (Ribuan)
Kabupaten Tangerang berada pada peringkat
Sumber : BPS Kabupaten Tangerang lima di Provinsi Banten

10 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


9
PERTANIAN
Produksi tanaman padi meningkat
Produksi padi di KabupatenTangerang tahun 2018 menurun dibandingkan tahun
sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh luas panen yang berkurang.

Sebagai salah satu produsen beras di Statistik Tanaman Pangan Tangerang


Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten Tangerang
melalui Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahan- Jenis Tanaman 2017 2018
an Pangan terus berkomitmen menjadikan sektor PADI SAWAH
pertanian sebagai salah satu potensi wilayah yang - Luas Panen (hektar) 74.910 66.421
- Produksi ( ton) 448.201 316.152
terus dikembangkan. Diharapkan sektor pertanian di

.id
PADI GOGO
Kabupaten Tangerang dapat terus berkembang - Luas Panen (hektar) 4 4

o
dalam rangka turut mensukseskan program

.g
- Produksi ( ton) 19 19
JAGUNG

ps
pemerintah dalam mempertahankan swasembada
- Luas Panen (hektar) 73 51

.b
beras berkelanjutan. ab - Produksi ( ton) 242 178
UBI KAYU
gk

- Luas Panen (hektar) 137 148


Pada tahun 2018 menurut Dinas Pertanian,
1.727 1.914
an

- Produksi (ton)
Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten
UBI JALAR
er

Tangerang, untuk tanaman pangan, komoditas padi - Luas Panen (hektar) 28 41


ng

dan palawija dengan luas panen terbesar tetap - Produksi (ton) 278 403
ta

KACANG TANAH
pada komoditas padi sawah yaitu sebesar 66.421
//

- Luas Panen (hektar) 32 51


s:

ha dengan produksi 316.152 ton. Angka ini - Produksi (ton) 54 86


tp

menurun jika dibandingkan dengan tahun sebe-


ht

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020


lumnya yang mencapai 448.201 ton. Sedangkan
komoditas dengan luas panen terkecil adalah padi
gogo yaitu 4 Ha dengan produksi 19 ton, angka ini Produktivitas Padi Palawija Tangerang,
sama dengan tahun sebelumnya. 2018
Peningkatan/penurunan produksi tanaman
padi palawija pada umumnya disebabkan oleh
Kacang Tanah 16,95
penambahan/pengurangan luas panen dan
Ubi Jalar 99,43
produktivitas. Produktivitas tanaman ubi kayu mem-
Ubi Kayu 129,75
iliki produktivitas paling tinggi yaitu 129,75 kw/ha,
Jagung 35,17
sedangkan produktivitas terendah dipegang oleh
Padi Gogo 48,03
tanaman kacang tanah yaitu sebesar 16,95 kw/ha.
Padi Sawah 47,60
0,00 50,00 100,00 150,00

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 11


9
PERTANIAN
Produksi terbesar perikanan adalah penangkapan ikan di perairan
umum. Pada tahun 2018 produksi terbesar dalam sektor perikanan di Tangerang
adalah penangkapan ikan di laut yang mencapai lebih dari 20 ribu ton dengan nilai
lebih dari 507 juta rupiah.

Produksi Ikan Menurut Jenis Usaha Perikanan Kegiatan sektor perikanan di Kabupaten
(ton), 2018 Tangerang meliputi kegiatan perikanan laut,
perikanan perairan umum (rawa, situ, bekas galian
pasir, sungai), tambak, kolam, japung dan budidaya
20625,30 laut. Untuk tahun 2018, penangkapan ikan di laut
16147,34 menghasilkan produksi terbesar dalam sektor
11978,61

.id
7371,01 perikanan yang mencapai 20.625,30 ton dengan

o
69,71 536,40 nilai 507,90 juta rupiah. Produksi kedua terbesar

.g
ps
dihasilkan dari Penangkapan di perairan umum
yang mencapai 69,71 ton dengan nilai 2,04 juta
.b
ab
rupiah, sedangkan untuk budidaya, produksi
gk

terbesar terdapat pada budidaya laut sebesar


an

16.147,34 dengan total nilai sebesar 32,29 juta ru-


er

piah dan untuk yang terendah yaitu japung dengan


ng

jumlah produksi sebesar 536,40 ton dengan total


Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020
ta

nilai sebesar 9,20 juta rupiah.


//
s:

Selain padi palawija, Kabupaten Tangerang


tp

juga memiliki komoditas tanaman unggulan lain,


ht

Statistik Tanaman Sayuran Tangerang 2018


diantaranya adalah tanaman sayuran seperti
kacang panjang, bayam, terung, mentimun,
Tanaman Luas Panen (Ha) Produksi (Kw) kangkung, petsai/sawi, bawang merah, cabe be-
Kacang Panjang 152 10.271 sar, dan cabe rawit. Bayam adalah komoditas

Bayam 636 32.834 dengan jumlah produksi terbesar mencapai dari

Terung 60 3.229
32,8 ribu kuintal. Disusul kangkung dan petsai/sawi
dengan produksi masing-masing 32,2 ribu kuintal
Mentimun 151 9.337
dan 22,7 ribu kuintal. Sedangkan komoditas
Kangkung 715 32.298
dengan produksi terkecil ada pada tanaman cabe
Petsai/Sawi 393 22.705
rawit yang hanya mencapai 512 kuintal.
Bawang Merah 13 988

Cabe Besar 44 2.792

Cabe Rawit 15 512

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang 2020

12 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


10
INDUSTRI PENGOLAHAN
Tangerang menyumbang output industri peringkat ketiga se- Banten
Nilai Tambah Bruto dari tahun ke tahun cenderung naik akan tetapi untuk kontribusinya
terjadi penurunan.

Kabupaten Tangerang telah lama


Statistik Industri Pengolahan Tangerang
menyandang predikat sebagai daerah sentra
industri. Sebagai daerah sentra industri,
keterlibatan penduduk dalam sektor ekonomi di
Kabupaten Tangerang sebagian besar bekerja URAIAN 2016 2017 2018
pada sektor industri. Dalam kenyataannya

.id
sektor industri lebih banyak menyerap lapangan NTB (milyar rupiah) 40 987,91 43 874,56 46 770,78

o
pekerjaan dibanding sektor-sektor lainnya.

.g
ps
Kontribusi ( % ) 37,47 36,85 35,93

.b
Kontribusi kategori Industri Pengolahan ab
terhadap perekonomian Kabupaten Tangerang Pertumbuhan ( % ) 2,92 3,51 2,98
gk

mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Hal


an

ini disebabkan pertumbuhan kategori industri Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020
er

pengolahan relatif lebih rendah dibanding


ng

kategori lainnya delam perekonomian Distribusi Persentase PDRB


Kategori Industri Besar Sedang
ta

Kabupaten Tangerang. Pada tahun 2016 ber- Kabupaten Tangerang 2018


//
s:

kontribusi 37,47 persen kemudian turun menjadi


tp

36,85 persen, dan pada tahun 2018 turun kem- Industri Industri Barang dari
ht

bali menjadi 35,93 persen Lainnya; Logam, Komputer, Barang


14,50 Elektronik, Optik dan
Peralatan Listrik; 7,13
Kategori industri pengolahan merupa-
kan primadona perekonomian Kabupaten
Industri Kimia,
Tangerang. Selain memberikan nilai tambah Farmasi dan Obat
yang sangat tinggi, juga menyerap tenaga kerja Tradisional; 5,67
yang banyak. Berdasarkan kode sektoral
industri di Kabupaten Tangerang sebesar 7,13 Industri Makanan
dan Minuman ;
persen sektor Industri barang dari logam, com- Industri Tekstil dan
4,19
puter, barang elektronik, optic dan peralatan Pakaian Jadi; 4,44
listrik. diikuti industri kimia, farmasi dan obat
tradisional sebesar 5,67 persen, disusul industri
makanan dan minuman sebesar 4,19 persen
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020
dan industri lainnya sebesar 14,50 persen.

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 13


11 PARIWISATA
Tangerang terkenal dengan wisata pantai dan tebing
Pada Tahun 2017 jumlah wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata di
Kabupaten Tangerang mencapai 5 juta lebih

Pembangunan pada sektor pariwisata


Persentase Wisatawan yang Berkunjung ke diarahkan pada pengembangan obyek wisata
Kabupaten Tangerang Tahun 2017 bahari, wisata pantai, wisata hutan, wisata air dan
wisata budaya. Pariwisata Kabupaten Tangerang
berpusat di pesisir utara Jawa. Di sana banyak
sekali tempat wisata asyik untuk liburan bareng
keluarga. Pantai - pantai utara Tangerang
menawarkan spot berlibur yang menyenangkan

.id
apalagi dari sana traveler juga bisa menyewa
5.105.545 perahu untuk sekedar keliling pantai atau

o
.g
menyeberang ke Kepulauan Seribu dengan tarif

ps
45.122 yang relatif lebih murah ketimbang berangkat dari
pelabuhan di Jakarta.
Wisatawan Mancanegara Wisatawan Nusantara
.b
ab
Sepanjang tahun 2017 berdasarkan data
gk

yang dihimpun dari Dinas Pariwisata Provinsi


Banten terdapat 5.150.667 wisatawan yang
an

mengunjungi lokasi wisata di Kabupaten


er

Sumber : Banten Dalam Angka, 2018


Tangerang, dimana 5.105.545 merupakan
ng

wisatawan nusantara, sedangkan 45.122


merupakan wisatawan asing.
ta

Database Pariwisata Kabupaten Tangerang


//

Tahun 2017
s:

Kegiatan wisata di Kabupaten Tangerang


tp

didukung berbagai fasilitas baik disediakan oleh


URAIAN Jumlah
ht

masyarakat, pengusaha maupun pemerintah.


Hotel 23 Tercatat pada tahun 2017 terdapat 23 hotel baik
Jumlah Kamar 2 372 berbintang maupun non bintang, dimana dari
hotel tersebut menyediakan kamar sebanyak
Jumlah Tempat Tidur 2 962
2.372 kamar dan 2.962 tempat tidur. Di samping
Jumlah Objek Wisata itu juga terdapat 22 usaha perjalanan wisata yang
Situ / Danau 8 dapat membantu membantu para wisatawan
Kolam Renang 9 ketika ingin melakukan perjalanan wisata

Wisata Marina Pantai 7 Satu lagi tempat yang tak kalah


Wisata Sejarah 14 menariknya adalah Tebing Koja yang cukup
Objek Wisata lainnya 34 terkenal sebagai salah satu tujuan wisata di
Situs Purbakala 6 Kabupaten Tangerang. Lokasi tempat ini berada
di Desa Cireundeu Kecamatan Solear. Tebing
Bangunan Bersejarah 6
Koja yang sering disebut Kandang Godzila ini
Makam Sejarah 43 seperti di pedesaan yang begitu asri. Tebing-
Usaha Perjalanan Wisata 22 tebing yang memukau berpadu dengan kolam di
bawahnya seolah mengajak kita ke tempat antah
Seni Tradisional 8 berantah, di situ ada juga persawahan, kombinasi
Seni Modern 72 inilah yang membuat Tebing Koja jadi destinasi
wisata dengan panorama yang mengagumkan.
Sumber : Banten Dalamn Angka 2018

14 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


PENGELUARAN PENDUDUK
Pengeluaran konsumsi makanan lebih tinggi dibanding non makanan
Pada tahun 2018, pengeluaran makanan lebih tinggi dibandingkan
non makanan yaitu mencapai 50,82 persen atau sekitar Rp. 639.653, -
12
Pengeluaran rumahtangga dibedakan Pengeluaran Rata-Rata Perkapita Per bulan
menjadi dua yaitu pengeluaran untuk makanan dan Penduduk Tangerang 2018
bukan makanan (Non Makanan). Biasanya
pengeluaran makanan dapat mencapai titik jenuh, Pengeluaran
sementara pengeluaran untuk non makanan hampir Jenis Pengeluaran (%)
(Rp)
tidak terbatas. Tarik-menarik antara dua
(1) (2) (3)
pengeluaran tersebut, dapat mencerminkan tingkat
kesejahteraan masyarakat. Semakin besar Pengeluaran makanan 639 653 50.82

.id
pengeluaran untuk non makanan, berarti tingkat a. Padi-padian 62 972 5.00
kesejahteraan semakin baik.

o
b. Umbi-Umbian 5 679 0.45

.g
ps
Mengamati data hasil Susenas 2018 di c. Ikan 47 565 3.78
Kabupaten Tangerang terlihat hamper sama dari
.b
tahun sebelumnya, proporsi pengeluaran perkapita d. Daging 27 265 2.17
ab
perbulan untuk konsumsi makanan lebih tinggi e. Telur & Susu 38 841 3.09
gk

dibandingkan konsumsi non makanannya yaitu


sebesar 50,82 persen berbanding 49.18 persen f. Sayur-Sayuran 42 549 3.38
an

atau dalam bentuk besaran rupiah rata-rata


g. Kacang-Kacangan 11 800 0.94
er

pengeluaran untuk konsumsi makanan sebesar Rp.


639.653,- dan untuk konsumsi non makanan
ng

h. Buah-Buahan 29 861 2.37


sebesar Rp. 619.048,- dengan total pengeluaran
ta

perkapita sebulan sebesar Rp 1.258.701,- i. Minyak & Lemak 12 756 1.01


//
s:

Bila dilihat komposisi jenis pengeluaran j. Bahan Minuman 18 200 1.45


tp

makanan maka pengeluaran terbesar ada di


k. Bumbu-Bumbuan 13 736 1.09
ht

pengeluaran kelompok makanan dan minuman jadi


yakni sebesar 18,20 persen, disusul kelompok l. Konsumsi Lainnya 13 686 1.09
tembakau dan sirih sebesar 6,81 persen, padi-
padian sebesar 5,00 persen, sayur-sayuran sebesar m. Mak & Min Jadi 229 077 18.20
3,38 persen dan pengeluaran terkecil ada pada
kelompok umbi-umbian sebesar 0,45 persen. n. Tembakau & Sirih 85 665 6.81
Sedangkan bila dilihat dari komposisi pengeluaran
bukan makanan maka pengeluaran terbesar ada Pengeluaran non makanan 619 048 49.18
pada pengeluaran perumahan dan fasilitas ruta a. Perum & Fasilitas ruta 307 649 24.44
sebesar 24,44 persen, disusul pengeluaran aneka
barang dan jasa sebesar 12,88 persen, barang b. Aneka Barang & Jasa 162 135 12.88
tahan lama sebesar 4,04 persen, pakaian, alas kaki c. Pakaian,Alas Kaki, Ttp kpl 50 829 3.39
dan tutup kepala sebesar 3,39 persen, pajak,
pungutan dan asuransi sebesar 2,87 persen dan d. Barang Tahan Lama 50 829 4.04
yang terkecil adalah keperluan pesta dan upacara e. Pajak, Pungutan, & Asrn 36 156 2.87
sebesar 1,56 persen.
f. Keperluan Pesta & Upcra 19 645 1.56

Total Pengeluaran 1 258 701 100

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 15


13
PENDAPATAN REGIONAL
LPE Kabupaten Tangerang ada di urutan ketiga se-Propinsi Banten
Laju Pertumbuhan Ekonomi Tangerang pada tahun 2019 dengan tahun dasar baru 2010
tumbuh 5,88 persen, tumbuh lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar
5,93 persen dan berada di urutan keenam se-Propinsi Banten.

PDRB ADHB Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)


dan Pertumbuhan Ekonomi Tangerang merupakan gambaran kemampuan suatu daerah
dalam mengelola sumber daya alam (SDA) dan
sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki. Ini dapat
dilihat dari nilai tambah yang mampu diciptakan oleh
Uraian 2017 2018 2019
berbagai aktivitas ekonomi di daerah tersebut.
Publikasi PDRB Kabupaten Tangerang 2019 sudah

.id
PDRB ADHB
118,99 130,03 141,08
menggunakan tahun dasar baru 2010 yang
(triliun rupiah) penghitungannya mulai dari tahun 2010. Perubahan

o
tahun dasar (rebasing) pada prinsipnya merupakan

.g
PDRB ADHK
86,96 92,12 97,54 suatu proses mengubah indikator harga dan struktur

ps
(triliun rupiah)
kuantitas produk barang dan jasa pada tahun dasar

.b
Pertumbuhan Ekonomi 5.82 5.93 5.88 lama menjadi tahun dasar baru.
ab
gk

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020


Total nilai tambah yang tercipta dari
produksi barang dan jasa yang dilakukan para
an

pelaku ekonomi di Kabupaten Tangerang di


er

cerminkan oleh besaran angka PDRB-nya. Pada


ng

Distribusi Persentase PDRB ADHB tahun 2019, nilai PDRB Tangerang mencapai sekitar
Menurut Lapangan Usaha 2019 141,08 triliun rupiah. Nilai tersebut mengalami
ta

peningkatan sebesar 11,05 persen dibandingkan


//
s:

tahun sebelumnya. Berdasarkan harga konstan


2010, nilai PDRB Tangerang 2019 mencapai 97,54
tp

triliun rupiah atau meningkat 5,42 persen dari tahun


ht

Industri Pengolahan
sebelumnya.
Kontruksi
24,13
35,22 Menurut distribusinya, struktur ekonomi
Perdagangan Besar dan Eceran,
Reparasi Mobil dan Sepeda
Kabupaten Tangerang dari tahun ke tahun selalu
6,49 Motor didominasi oleh kategori industri pengolahan yang
Real Estate
7,86
pada tahun 2019 mencapai 35,22 persen, lebih dari
Pertanian, Kehutanan dan
sepertiga nilai PDRB Kabupaten Tangerang.
11,55 14,7
Perikanan Peringkat kedua berada pada kategori konstruksi
Lainnya yang mencapai 14,70 persen diikuti kategori
perdagangan besar dan eceran yang menduduki
peringkat ketiga sebesar 11,55 persen. Sedangkan
yang mempunyai peranan terkecil berada di kategori
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020 pertambangan dan penggalian yang hanya me-
nyumbang sebesar 0,04 persen.

16 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


14
PERBANDINGAN REGIONAL
PDRB perkapita Tangerang berada di peringkat keenam se-Banten
PDRB perkapita Kabupaten Tangerang 2018 masih tertinggal dibanding
lima kabupaten/kota yang lain yakni sebesar 35,25 juta rupiah .

Untuk perbandingan beberapa indikator Perbandingan Beberapa Indikator Terpilih, 2018


terpilih lain seperti laju pertumbuhan ekonomi,
angka harapan hidup dan indeks pembangunan
manusia, memperlihatkan untuk tahun 2018 Kota LPE IPM
180
Tangerang Selatan masih menduduki peringkat 5,33 5,92 5,83 6,48 7,37
160 6,04 5,91 5,95 6,05
pertama untuk semua indikator dari indikator
140 71,68 71,95
angka harapan hidup yaitu sebesar 72,26 72,65
120 64,34 63,37 71,59 65,93 77,92 81,17
indikator IPM sebesar 81,17 dan indikator laju

.id
100
pertumbuhan ekonomi sebesar 7,32 persen.

o
80

.g
60 66,79 69,64
Indikator Kabupaten Tangerang Tahun 64,24 69,61 64,22 71,45 67,58

ps
40 66,43 72,26
2018 menduduki peringkat ketiga untuk indikator 20

.b
Angka Harapan Hidup (AHH) sebesar 69,61 dan ab 0
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berada di
peringkat kelima sebesar 71,59. Sedangkan laju
gk

pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tangerang


an

untuk tahun dasar baru 2010 menduduki


er

peringkat kelima yaitu sebesar 5,95 persen, lebih


cepat bila dibandingkan tahun sebelumnya yang
ng

mencapai 5,84 persen.


ta
//

Sementara itu perbandingan antar Sumber : BPS Kabupaten Tangerang


s:

kabupaten / kota di Banten untuk beberapa


tp

indikator terpilih di tahun 2018 memperlihatkan


ht

adanya ketimpangan akibat variasi nilai yang Perbandingan PDRB Perkapita se-Banten 2018
cukup besar. PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
per kapita tertinggi di Kota Cilegon (223,95 juta PDRB adhb PDRB Perkapita
rupiah) dan yang terendah di Kabupaten Lebak Uraian
(Milyar rp) (Juta rp)
(20,66 juta rupiah), mencapai lebih dari sepuluh
kali lipatnya. Meskipun PDRB adhb Kabupaten 1. Pandeglang 26 466,79 21,89
Tangerang berada di posisi kedua setelah Kota 2. Lebak 26 768,31 20,66
Tangerang, namun PDRB per kapitanya jika
dibandingkan dengan daerah lain di Provinsi 3. Tangerang 130 170,48 35,25
Banten menempati peringkat keenam. Dan bila
4. Serang 71 634,14 47,71
dibandingkan dengan Propinsi Banten sendiri,
dalam dua tahun terakhir PDRB perkapita 5. Kota Tangerang 163 950,18 75,02
Kabupaten Tangerang semakin jauh di bawah
PDRB perkapita penduduk Propinsi Banten yang 6. Kota Cilegon 96 592,71 223,95
pada tahun 2018 mencapai hampir 49 juta rupiah
7. Kota Serang 29 114,69 42,95
setahunnya.
8. Kota Tangsel 75 234,55 44,35

Propinsi Banten 619 931,85 48,85

Sumber : Banten Dalam Angka, 2018

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 17


ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
Tabel 1. Kondisi Iklim di BMKG Stasiun Geofisika Klas I Tangerang
Tahun 2019

Kecepatan
Temperatur Kelembaban
Curah Hujan Hari Hujan Angin
Rata-rata Humidity
Bulan Rata-rata

(0 Celsius) (mm) (hari) (%) (m/det)

[1] [2] [3] [4] [5] [6]


Januari 26,7 289,6 23 85 8

.id
Pebruari 26,8 280,5 21 86 6

o
.g
Maret 26,4 142,3 21 85 7

ps
.b
April 27,4 241,4 19 84 5
ab
gk

Mei 27,4 226,3 14 82 5


an

Juni 27,1 86 7 81 4
er
ng

Juli 26,5 20,2 4 78 5


ta

Agustus 26,3 60,4 5 77 6


//
s:
tp

September 27,1 0 0 75 6
ht

Oktober 27,8 10,1 4 74 7

November 27,7 104,5 11 77 6

Desember 27,2 218 23 84 5

Rata-rata 27,03 139,94 12,66 80,66 5,83

Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

Keterangan *) : Curah Hujan Tidak Terukur ( Terjadi Hujan dalam Jumlah Sangat Kecil )

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 21


Tabel 2. Jumlah Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Menurut Fraksi
dan Jenis Kelamin Tahun 2020

No Fraksi Laki-laki Perempuan Jumlah

[1] [2] [3] [4] [5]


1 Partai Golkar 7 7

2 PDI Perjuangan 6 1 7

.id
3 Partai Demokrat 4 2 6

o
.g
4 PPP 6 6

ps
.b
5 Partai Gerindra 5
ab 5

6 Partai Kebangkitan Bangsa 4 4


gk

7 Partai Amanat Nasional 3 1 4


an
er

8 Partai Nasdem 3 1 4
ng

9 Partai Hanura 2 1 3
ta
//

10 PKS 2 2
s:
tp

11 Partai Bulan Bintang 1 1


ht

12 PKPI 1 1

Jumlah 43 7 50

Sumber : Website KPU

22 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


Tabel 3. Jumlah Fraksi di DPRD Kabupaten Tangerang
Menurut Pendidikan Tahun 2020

Pendidikan / Education
No Fraksi Jumlah
SMU DI - DIII S1 S2/S3 Total

[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7]

1. Partai Golkar 1 6 7

.id
2. PDI Perjuangan 3 3 6

o
.g
3. Partai Demokrat 2 1 2 1 6

ps
.b
4. PPP ab 4 2 6
gk

5. Partai Gerindra 1 4 5
an

6. Partai Kebangkitan Bangsa 2 1 1 4


er
ng

7. Partai Amanat Nasional 1 3 4


ta
//

8. Partai Nasdem 1 3 4
s:
tp

9. Partai Hanura 3 3
ht

10. PKS 1 1 2

11. Partai Bulan Bintang 1 1

12. PKPI 1 1

Jumlah / Total 11 3 31 4 50

Sumber : Website KPU

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 23


Tabel 4. Jumlah Penduduk Kabupaten Tangerang Menurut Kecamatan dan
Jenis Kelamin Hasil Proyeksi Penduduk 2018*

No Kecamatan Laki -laki Perempuan Jumlah


[1] [2] [3] [4] [5]
1 Cisoka 51 134 47 754 98 888
2 Solear 49 208 47 331 96 539
3 Tigaraksa 85 529 81 958 167 487
4 Jambe 23 675 22 478 46 153
5 Cikupa 153 989 144 432 298 421
6 Panongan 77 555 74 951 152 506
7 Curug 114 500 107 726 222 226

.id
8 Kelapa Dua 121 608 123 502 245 110

o
.g
9 Legok 67 008 62 356 129 364

ps
10 Pagedangan 63 699 60 925 124 624
11 Cisauk
.b
45 584 43 937 89 521
ab
12 Pasarkemis 184 087 178 171 362 258
gk

13 Sindang Jaya 50 696 48 764 99 460


an
er

14 Balaraja 70 986 66 792 137 778


ng

15 Jayanti 38 253 37 071 75 324


ta

16 Sukamulya 34 424 33 247 67 671


//
s:

17 Kresek 33 817 32 868 66 685


tp

18 Gunung Kaler 26 914 26 610 53 524


ht

19 Kronjo 32 233 30 855 63 088


20 Mekar Baru 19 841 18 806 38 647
21 Mauk 42 592 41 138 83 730
22 Kemiri 23 227 21 399 44 626
23 Sukadiri 29 318 27 323 56 641
24 Rajeg 94 399 90 615 185 014
25 Sepatan 65 958 61 667 127 625
26 Sepatan Timur 50 708 48 158 98 866
27 Pakuhaji 60 146 57 207 117 353
28 Teluknaga 87 447 83 443 170 890
29 Kosambi 89 380 83 294 172 674

Kabupaten Tangerang 1 887 915 1 804 778 3 692 693


Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

2018* : Angka Sementara

24 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


Tabel 5. Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Klasifikasi
Ketenagakerjaan di Kabupaten Tangerang Tahun 2018

No Klasifikasi Jumlah

[1] [2] [3]

1 Penduduk Usia Kerja 2 672 261

2 Angkatan Kerja 1 696 648

.id
a. Bekerja 1 532 151

o
.g
b. Pengangguran 164 497

ps
.b
3 Bukan Angkatan Kerja ab 975 613

a. Sekolah dan Mengurus Rumahtangga 886 136


gk
an

b. Lainnya 89 477
er
ng

4 Tingkat Pengangguran Terbuka ( % ) 9,70


ta

5 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja ( % )


//

63,49
s:
tp

6 Tingkat Kesempatan Kerja ( % ) 90,30


ht

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 25


Tabel 6. Jumlah Murid dan Guru Berdasarkan Jenjang Pendidikan
Tahun 2017/2018

No Jenjang Pendidikan Jumlah Murid Jumlah Guru

[1] [2] [3] [4]

1 Sekolah Dasar 316 765 12 462

2 Madrasah Ibtidaiyah 53 060 2 742

o.id
3 Sekolah Menengah Pertama 119 847 4 740

.g
ps
4 Madrasah Tsanawiyah 45 344 2 265

.b
ab
5 Sekolah Menengah Atas 50 357 2 245
gk
an

6 Madrasah Aliyah 14 277 670


er
ng

7 Sekolah Menengah Kejuruan 65 628 2 278


ta
//
s:
tp
ht

Sumber : BPS Propinsi Banten

26 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


Tabel 7. Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Sawah
menurut Kecamatan Tahun 2018

Luas Panen Produktivitas Produksi


No. Kecamatan
(Ha) (Kut/Ha) (Ton GKP)
[1] [2] [3] [4] [5]
1. Cisoka 2.449 47,08 11.530
2. Solear 2.307 46,64 10.760
3. Tigaraksa 2.342 46,86 10.975

.id
4. Jambe 1.417 46,48 6.586
5.

o
Cikupa 485 46,62 2.261

.g
6. Panongan 1.700 46,58 7.919

ps
7. Curug 525 47,00 2.468
8. Kelapa Dua
.b
17 47,02 80
ab
9. Legok 1.582 47,02 7.439
gk

10. Pagedangan 779 47,08 3.668


an

11. Cisauk 565 46,86 2.648


er

12. Pasar kemis 956 47,48 4.539


ng

13. Sindang Jaya 2.274 47,42 10.783


ta

14. Balaraja 1.750 47,32 8.281


//

15.
s:

Jayanti 2.169 47,38 10.277


tp

16. Sukamulya 2.972 47,50 14.117


ht

17. Kresek 3.542 47,09 16.679


18. Gunung Kaler 4.834 47,54 22.981
19. Kronjo 3.678 47,64 17.522
20. Mekar Baru 3.897 47,20 18.394
21. Mauk 5.366 47,88 25.692
22. Kemiri 2.028 48,42 9.820
23. Sukadiri 4.016 48,58 19.510
24. Rajeg 5.150 48,44 24.947
25. Sepatan 1.309 48,49 6.347
26. Sepatan Timur 2.237 48,36 10.818
27. Pakuhaji 4.371 48,10 21.025
28. Teluknaga 1.281 47,46 6.080
29. Kosambi 423 47,50 2.009
Jumlah 66.421 47,60 316.152
Sumber : Tangerang Dalam Angka 2020

Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020 27


Tabel 8. Indikator Terpilih Kabupaten / Kota Se-Banten 2019

Kode Propinsi AHH IPM LPE

[1] [2] [3] [4] [5]

3601 Pandeglang 64,49 64,91 5,04

3602 Lebak 67,04 63,88 5,77

3603 Tangerang 69,79 71,93 5,88

.id
o
.g
3604 Serang 64,47 66,38 5,08

ps
.b
3671 Kota Tangerang 71,57 78,43 4,31
ab
gk

3672 Kota Cilegon 66,60 73,01 5,65


an
er

3673 Kota Serang 67,83 72,10 6,44


ng
ta

3674 Kota Tangerang Selatan 72,41 81,48 7,35


//
s:

Sumber : BPS Kabupaten Tangerang


tp
ht

Ket :
AHH : Angka Harapan Hidup
IPM : Indeks Pembangunan Manusia
LPE : Laju Pertumbuhan Ekonomi

28 Statistik Daerah Kab. Tangerang 2020


ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id
ht
tp
s:
//ta
ng
er
an
gk
ab
.b
ps
.g
o .id

Anda mungkin juga menyukai