tp
s:
//b
at
an
gh
arik
ab
.b
ps
.g
o.
id
ht
tp
s:
//ba
ta
ng
ha
rik
ab
.bp
s.
go.
id
ht
tp
s:
//b
at
an
gh
ar
ik
ab
.bp
s.
go
.id
KATA SAMBUTAN
id
kabupaten/kota. Penyusunan publikasi Statistik Daerah ini merupakan
o.
.g
inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta penyebarluasan
ps
informasi sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai
.b
“pelopor data statistik terpercaya untuk semua“.
ab
ik
Dalam Angka (DDA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi daerah. Buku ini menyajikan
an
indikator-indikator terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian
at
//b
deskriptif sederhana.
s:
Saya berharap, publikasi Statistik Daerah ini mampu memberikan informasi secara cepat dan
tp
ht
tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan,
monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan di berbagai sektor serta membantu
para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya.
Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua
pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa
senantiasa meridhoi usaha kita.
Jakarta, Desember 2020
Kepala Badan Pusat Statistik,
Dr. Suhariyanto
id
data dan informasi terpilih seputar Kabupaten Batang Hari yang
o.
.g
dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data
ps
memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di
Kabupaten Batang Hari.
.b
ab
rik
rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih
an
Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kabupaten Batang Hari 2020 memuat berbagai
s:
tp
informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Batang Hari
ht
dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan
pembangunan.
Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan
mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh
instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.
Hal
at
id
o.
Suhu udara rata-rata di Kabupaten Batang
.g
Hari tahun 2019 berkisar antara 20,8°C sampai
ps
dengan 35,4°C dengan kelembaban udara rata-rata
antara 34 persen sampai dengan 100 persen. .b
ab
ik
ar
Tahukah Anda ?
gh
an
sepanjang bulan April hingga Mei, yaitu sebesar Statistik Geografi dan Iklim
34,80C.
s:
id
Jumlah PNS 8 kecamatan, 110 desa, 14 kelurahan, 378 dusun
o.
Daerah dan 1.452 Rukun Tetangga (RT).
.g
SLTA ke bawah 1.297 1.107 1.047
ps
Diploma ke atas 3.779 3.705 3.887 Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di
Kabupaten Batang Hari pada tahun 2019 sebanyak
.b
Total 5.076 4.812 4.934
ab
4.934 orang di lingkungan Pemerintah Daerah
Sumber : Batang Hari Dalam Angka, berbagai edisi Kabupaten Batang Hari dan 525 PNS di lingkungan
rik
Kabupaten Batang Hari merupakan kabupaten bawah, dimana pegawai berpendidikan Diploma ke
s:
persen.
Persentase PNS Daerah
Kabupaten Batang Hari Menurut Golongan Dengan semakin berkembangnya ilmu
Tahun 2019 pengetahun dan teknologi, tuntutan akan pegawai
Golongan I
0,57%
Golongan II 17,86% yang berkualitas akan semakin besar sehingga
Golongan IV 18,71%
tingginya tingkat pendidikan merupakan syarat yang
harus dipenuhi oleh calon Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Fenomena ini tidak terlepas dari semakin
meningkatnya kebutuhan pegawai, baik dari segi
kuantitas maupun kualitasnya.
Golongan III 62,87%
Tahukah Anda ?
id
NASDEM
o.
PAN
.g
Total Anggota DPRD Kabupaten Batang
DEM
OKRAT
ps
Hari Tahun 2019 adalah berjumlah 35
PKS
orang, dan terdiri dari 10 Fraksi yang berbeda. .b
ab
PKB
PDI‐P
pemerintah Kabupaten Batang Hari pada tahun
ar
milyar rupiah. Sementara itu, realisasi pendapatan 0 0,5 1 1,5 2 2,5 3 3,5 4 4,5 5
an
id
45‐49
40‐44
dengan jumlah yang optimal dan berkualitas.
o.
35‐39 Komposisi penduduk Kabupaten Batang
.g
30‐34 Hari tahun 2019 didominasi oleh penduduk
ps
25‐29 muda/dewasa. Rasio ketergantungan penduduk
20‐24 .b
usia nonproduktif di Kabupaten Batang Hari
ab
15‐19
10‐14
sebesar 45,14 persen, yang menunjukkan bahwa
100 orang penduduk usia produktif menanggung
rik
5‐9
0‐4 sekitar 45 orang yang belum/sudah tidak
ha
15.000 10.000 5.000 0 5.000 10.000 15.000 produktif lagi. Rasio ketergantungan
g
Perempuan Laki‐laki
Sumber : BPS Kabupaten Batang Hari, 2019 orang yang tidak produktif (umur < 15 tahun &
at
id
Bajubang sebanyak 42.225 jiwa. Apabila dilihat
o.
kepadatan penduduknya, Kecamatan Muara
.g
Bulian merupakan kecamatan paling padat dengan
ps
151 jiwa/km2, kemudian diikuti oleh Kecamatan
Maro Sebo Ilir yang mempunyai luas wilayah .b
ab
paling kecil di tempat kedua dengan kepadatan
ik
107 jiwa/km2.
ar
gh
an
Tahukah Anda ?
at
//b
terdapat 7 wanita yang mempunyai anak lebih dari Batang Hari 2019
ht
id
TPT % 4,01 4,70
o.
TKK % 95,99 95,30 Pada tahun 2019, proporsi wanita yang merupakan
.g
ps
UM P 000 Rp. 2.243 2.424 angkatan kerja hanya 38,07 persen dari seluruh
penduduk perempuan, sedangkan proporsi laki-
.b
Pen d ud u k 15+ Bekerja M en urut Sekto r
ab
laki yang merupakan angkatan kerja mencapai
% 48,72 45,44
rik
2. Indus tri
g
4. Ja s a Kema s ya ra katan % 17,08 16,70 merupakan perbandingan antara jumlah pencari
at
5. La innya % 10,04 16,76 pencari kerja yaitu mereka yang tidak bekerja tetapi
sedang mencari pekerjaan, telah diterima bekerja
s:
Tingkat Pengangguran Terbuka, 2019 mendapatkan pekerjaan. Pada tahun 2019, secara
umum tingkat pengangguran terbuka menunjukkan
angka 4,70 persen. Berdasarkan jenis kelamin, TPT
laki-laki (4,00 persen) lebih rendah dibandingkan
TPT perempuan (6,27 persen). Apabila dilihat dari
82,16 jumlah penduduk yang bekerja menurut sektor,
mayoritas penduduk 15 tahun keatas (45,44 persen)
bekerja di sektor primer yaitu Pertanian, Kehutanan,
Perburuan dan Perikanan.
38,07
Tahukah Anda ?
6,27
4,00
Pada tahun 2019, sebanyak 47.539
Laki‐laki Perempuan penduduk Batang Hari berumur 15 tahun keatas
adalah mereka yang mengurus rumah tangga (Data
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)
Sakernas 2019).
Sumber : Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), 2019
id
Angka Melek Huruf 97,66 97,32
Angka partisipasi sekolah (kasar)
o.
Rata-rata Lama Sekolah 7,82 7,85
merupakan persentase penduduk yang masih
.g
bersekolah pada jenjang pendidikan tertentu Angka Partisipasi Sekolah (Kasar)
ps
dibandingkan dengan seluruh penduduk pada 7-12 111,26 110,49
kelompok umur pada jenjang tersebut. Pada tahun
.b
ab
13-15 87,89 87,88
2019 angka partisipasi sekolah pada kelompok
ik
umur 7-12 tahun sebesar 110,49 persen, lebih tinggi 16-18 80,93 83,55
ar
partisipasi sekolah yang belum mencapai angka Sumber : Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), 2018-2019
100 persen ini mengindikasikan masih adanya anak
an
jumlah guru yang mengajar di SD Swasta, yang Sumber : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Batang Hari
id
o.
Dari grafik di samping, terlihat bahwa
.g
persentase pendidikan tertinggi yang ditamatkan
ps
cenderung menurun pada jenjang pendidikan yang
.b
lebih tinggi. Bahkan penduduk yang mempunyai
ab
SD / Se d e ra ja t ijazah diploma ke atas persentasenya hanya sekitar
SM P/ Se d e ra ja t
4,9 persen.
rik
26,1%
18,8%
ha
Jumlah Fasilitas Pendidikan Tahun berada dalam usia sekolah terjun ke pasar kerja
2018-2019
s:
id
Dokter 0,26 0,26 Kabupaten Batang Hari tahun 2019 relatif tidak
o.
Puskesmas 0,36 0,36 mengalami peningkatan yang berarti jika
.g
Perawat 1,28 1,28 dibandingkan tahun sebelumnya.
ps
Bidan 0,87 0,87
.b Secara rata-rata, rumah sakit di
ab
Penolong Kelahiran Pertama(%) Kabupaten Batang Hari melayani lebih dari 10.000
ik
Dokter 22,37 33,30 penduduk, hal ini ditunjukkan dengan nilai rasionya
ar
*
Termasuk puskesmas pembantu (pustu) dan Pusling
ditolong oleh dukun tradisional diharapkan terus
ht
Sumber : BPS dan Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Hari menurun. Pada tahun 2019, bidan masih menjadi
penolong kelahiran utama (59,7 persen), disusul
Persentase Penolong Kelahiran Pertama oleh dokter (33,3 persen) dan dukun (5,7 persen).
Tahun 2019 Angka ini menunjukkan bahwa para ibu hamil lebih
cenderung memilih bidan sebagai penolong dalam
proses persalinannya. Secara medis, bidan lebih
Perawat; 1,3% Dukun; 5,7%
terlatih dibandingkan dukun, sementara jumlah
dokter masih sangat terbatas di wilayah desa/
Dokter; 33,3%
kelurahan, apalagi untuk desa-desa/kelurahan
yang letaknya terpencil.
id
Demam tanpa sebab sebanyak 5.909 kasus
o.
1. Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) 46.613 50,83 (6,44 persen).
.g
2. Gastritis 6.088 6,64
ps
Pada tahun 2018 penyakit ISPA
3. Hipertensi essential 10.158 11,08
mengalami peningktan jumlah kasus penyakit
.b
di puskesmas-puskesmas Kabupaten Batang
ab
4. Diare dan Gastroenteritis 2.003 2,18 Hari. Hal ini disebabkan meningkatnya kejadian
rik
7
id
Luas lantai rumah sangat berpengaruh > = 32 89,04
o.
terhadap kenyamanan penghuninya. Batas minimal Jenis D inding Terluas
.g
luas lantai sebagaimana ditetapkan oleh Departemen Tembok 59,50
ps
Kesehatan dapat dikatakan sehat bila luas lantai Plesteran Anyaman Bambu 0,20
perkapitanya minimal 8 m2/orang. Pada tahun 2019, .b
Kayu 39,90
ab
rata-rata anggota rumah tangga Kabupaten Batang
Anyam an Bam bu 0,40
ik
rumah berdinding kayu (39,9 persen). Rumah Fasilitas Tem pat Buang Air Besar
berdinding kayu tersebut umumnya adalah rumah Tersedia 85,70
panggung. Terdapat rumah tangga di Kabupaten Tidak Ada 14,30
Batang Hari yang tinggal dalam rumah berdinding
plesteran anyaman bambu dan anyaman bambu Sumber: Susenas Tahun 2019 (diolah)
masing-masing sebesar 0,2 persen dn 0,4 persen.
Ditinjau dari kondisi lantai, terdapat 2,5 persen rumah
tangga tinggal dalam rumah berlantai tanah.
id
Rata-rata Lama Sekolah (Thn) 7,77 7,82 7,85
pengeluaran per kapita.
o.
.g
Pengeluaran per kapita (Juta/Thn) 9.573 9.833 10.038
Tahukah Anda ?
ps
IPM Batang Hari 68,92 69,33 69,67
Statistik Kemiskinan Kabupaten Batang Hari Harapan Lama Sekolah (Expectation of Years
an
Gari s Kemis ki nan (Rp) 394.438 420.227 memenuhi kebutuhan dasar (basic need approach).
Jumlah Penduduk Mis kin (000 ji wa 27,55 26,53 Menurut pendekatan ini, penduduk miskin adalah
Penduduk Mi ski n (%) 10,23 9,75 penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per
kapita per bulan di bawah garis kemiskinan. Garis
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi
kemiskinan adalah nilai pengeluaran kebutuhan
minimum makanan yang disetarakan dengan 2.100
kilokalori perkapita per hari ditambah kebutuhan
minimum non makanan yang mencakup perumahan,
Tahukah Anda ? sandang, pendidikan dan kesehatan. Jumlah
penduduk miskin di Kabupaten Batang Hari pada
Persentase penduduk miskin Kabupaten Batang tahun 2019 sebesar 26,53 ribu jiwa (9,75 persen).
Hari tahun 2019 (9,75 persen), lebih tinggi Dibandingkan dengan penduduk miskin tahun 2018
dibandingkan persentase penduduk miskin yang berjumlah 27,55 ribu jiwa (10,23 persen), jumlah
Provinsi Jambi yang sebesar 7,60 persen.
penduduk miskin berkurang sebanyak 1,02 ribu jiwa.
id
Luas panen (ha) 460 560 187
Produksi padi Kabupaten Batang Hari
o.
Produksi (ton) 1.911 2.384 814
.g
tahun 2019 sebesar 27.438 ton atau mengalami Kedelai
ps
penurunan 35,68 persen dibandingkan tahun Luas panen (ha) 280 16 0
sebelumnya. Produksi
.b (ton) 316 7 0
ab
Kacang tanah
ik
Produksi (ton) 63 83 74
meningkat dibandingkan tahun 2018 yang bernilai Luas panen (ha) 283 160 99
at
//b
Hal tersebut menempatkan ubi kayu Sumber : Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Batang Hari
sebagai komoditi palawija dengan produktivitas
Produktivitas Tanaman Pangan, 2019 (Kw/Ha)
tertinggi. Komoditas kacang tanah mencatat
peningkatan produktivitas, yaitu dari 15,05 Kw/Ha 171,21
180
pada tahun 2018 menjadi 15,74 Kw/Ha pada tahun 160
2019. 140 123,33
120
Tahukah Anda ?
100
80
60 43,01 43,53
40
Lahan sawah di Kabupaten Batang Hari sebagian 15,74
10,00
20
besar tidak menggunakan irigasi teknis. 0
Ubi Kayu Ubi Jalar Padi Jagung Kacang Tanah Kacang Hijau
id
113.549 hektar, turun 0,01 persen dibandingkan tahun
o.
Kelapa Sawit
.g
sebelumnya. Lahan karet lebih luas dibandingkan
Luas Tanam (ha) 91,023.60 96,153.30 96,153.30
ps
perkebunan kelapa sawit yang hanya 96.153,30
Produksi (ton) 251,351 251,663 251,663 .b
hektar. Luas lahan kelapa sawit tahun 2018 sama
ab
Produktivitas (kw/ha) 27.61 26.17 26.17 prersis jika dibandingkan dengan tahun 2017. Kondisi
rik
Kab. Batang Hari, 2016-2018 (kg) dibandingkan karet. Ditinjau dari produksinya, kedua
an
Jenis Ternak 2016 2017 2018 halnya jika ditinjau dari produktivitasnya, baik karet
//b
Kerbau 318,007.20 68,920.00 63,338.00 Jenis ternak besar di Kabupaten Batang Hari
hanya terdiri dari sapi dan kerbau. Jumlah sapi pada
Jumlah 700,717.80 148,225.00 90,083.00
tahun 2018 sebanyak 7.536 ekor, sementara jumlah
Sumber : Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Batang Hari
kerbau sebanyak 9.832 ekor, masing-masing naik
16,98 persen dan 25,94 persen dari tahun
Produksi Daging Ternak Kecil & Unggas sebelumnya. Produksi daging ternak besar mengalami
Kab. Batang Hari, 2018 (kg) penurunan dari tahun 2017 ke 2018. Produksi daging
652,211
menglamai kenaikan produksi daging pada kelompok
1,000,000
ternak kecil, sementara pada unggas, produksi ayam
118,264
100,000
kampung mengalami kenaikan tertinggi sebesar 220
persen.
6,758
10,000
2,565
Tahukah Anda ?
1,000
Kam bing Dom ba Ayam Ayam Populasi ternak kerbau terbanyak
Kam pung Pedaging
terdapat di Kecamatan Maro Sebo Ulu
Sumber : Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Batang Hari
jumlah industri kecil di Kabupaten Batang Hari (1) (2) (3) (4)
mengalami peningkatan dibandingkan tahun Indus tri Kec il
sebelumnya. Sebaliknya untuk industri menengah
id
Jumlah Indus tri
1,364 1,386 1,408
dan besar, jumlahnya menurun dibandingkan tahun (unit)
o.
sebelumnya. Tenaga Kerja
.g
8,352 7,056 7,088
(orang)
ps
Nilai Produks i
Industri kecil merupakan sektor yang penting .b
(mily ar rupiah)
51.52 57.05 104.55
Muara Bulian dan Pemayung, dengan jumlah industri Sumber : Dinas Perindagkop Kab. Batang Hari
//b
adalah wilayah yang memiliki jumlah industri kecil Persebaran Industri Kecil di Kabupaten
ht
paling sedikit yaitu 111 unit. Hal ini mengindikasikan Batang Hari Tahun 2018
bahwa industri kecil lebih cepat berkembang pada
daerah pusat-pusat kegiatan ekonomi yang K e c a m a ta n In d u s tr i K e c i l
berpenduduk relatif lebih banyak. Pada daerah-daerah
(1 ) (2 )
yang padat penduduk, umumnya akan tersedia
1 . M e rs a m 115
konsumen yang banyak Selain itu, ketersediaan
2 . M a r o S e b o U lu 111
bahan baku maupun sarana dan prasarana produksi
3 . B a ti n X X IV 125
juga lebih memadai sehingga kemungkinan industri
kecil dapat bertahan lebih besar. 4 . M u a ra T e m b e s i 163
5 . M u a r a B u li a n 403
6 . B a ju b a n g 159
Tahukah Anda ? 7 . M a r o S e b o Ili r 113
lebih dari 4,9 milyar rupiah. Sumber : Dinas Perindagkop Kab. Batang Hari
id
155
150
o.
145
Tidak dapat dipungkiri bahwa listrik dan air
.g
140
ps
2016 2017 2018
bersih sudah menjadi komponen utama dalam
Sumber : PT PLN Ranting Muara Bulian
.b
kehidupan masyarakat di suatu daerah. Semakin
ab
Perkembangan Air yang Disalurkan banyak penduduk dan semakin maju suatu daerah,
rik
PDAM Tirta Batang Hari 2015-2019 (Ribu m3) maka semakin besar kebutuhan akan konsumsi listrik
ha
dan air bersih. Menurut data PT. PLN, dari tahun 2016-
g
300,000
2018 daya listrik yang terjual di Kabupaten Batang
an
261,31000 250,000
Hari mengalami peningkatan.
at
200,000
//b
179,23000
123,89700 145,72000
82,33100 Sementara itu, distribusi air bersih oleh
s:
150,000
tp
2015 50,000 waktu empat tahun terakhir. Jumlah air bersih yang
2016
2017 ‐ didistribusikan kepada masyarakat paling tinggi pada
2018
2019 tahun 2019. Hal ini turut dipengaruhi oleh kemarau
panjang yang terjadi pada pertengahan tahun 2019
Sumber : PDAM Tirta Batang Hari
yang mengakibatkan debit air Sungai Batang Hari
Perkembangan Produksi Batubara jauh berkurang, yang mana hal ini mempengaruhi
Kab. Batang Hari 2017-2019 (Metric Ton) produksi air bersih PDAM Tirta Batang Hari.
22.789.461.763
Tahukah Anda ?
25.000.000.000
20.000.000.000
15.000.000.000
Selain mengandalkan pasokan air bersih
10.000.000.000
dari PDAM Tirta Batang Hari, sebagian masyarakat
5.000.000.000 271.733.374 2.694.029
Kab. Batang Hari membangun sumur/sumur bor
‐
2017 2018 2019
untuk memenuhi kebutuhan air bersih mereka.
Sumber : Sekretaris Daerah Kabupaten Batang Hari
id
wisata alam yang berjumlah 10 lokasi wisata.
o.
Obyek wisata alam ini kebanyakan berlokasi di Wisata Alam 10 10
.g
kawasan hutan (hutan lindung maupun hutan
ps
produksi) dan perkebunan, terutama perkebunan Sumber : Dinas Pemuda, Olahraga & Pariwisata Kabupaten Batang Hari
jumlah sampel yang dicacah pada survei (1) (2) (3) (4)
//b
8,73. Secara umum, perkembangan usaha Tingkat Penghunian Tempat Tidur 9,90 8,28
perhotelan di Kabupaten Batang Hari tidak terlalu
dinamis. Hal ini disebabkan oleh posisi Kabupaten Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi
Batang Hari sendiri yang merupakan wilayah
penyangga Kota Jambi, sehingga fungsinya pun Tahukah Anda ?
hanya sebagai daerah transit saja.
Tiga dari empat hotel yang berada di Kabupaten
Batang Hari berlokasi di Kecamatan Muara Bulian.
Satu hotel berada di Kecamatan Muara Tembesi.
Panjang Jalan Kabupaten dan Banyaknya Keberadaan jalan menjadi faktor dominan
Kendaraan Tahun 2018-2019 dalam menunjang perekonomian. Pada tahun 2019
panjang jalan di Kabupaten Batang Hari mencapai
Uraian 2018 2019 852.954 km. Dari keseluruhan panjang jalan tersebut,
sepanjang 525.059 km (61,56 persen) telah diaspal,
(1) (2) (3) 82.698 km (9,70 persen) masih berupa jalan kerikil
Jenis Permukaan (km) dan sisanya (28,74 persen) merupakan jalan tanah.
Aspal 510.583 510.583
Tingkat kerusakan jalan aspal di Kabupaten
id
Kerikil 113.570 113.570
o.
Tanah 370.599 370.599 Batang Hari pada tahun 2019 tercatat sebesar 69,53
.g
Panjang Jalan Aspal Menurut Kondisi (%) persen, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya
ps
Baik 18,09 18,09 sebesar 65,56 persen. Hal ini tentunya merupakan
Sedang 12,38 12,38
.b
hal yang negatf,, namun demikian tetap menjadi
ab
Rusak/Rusak Berat 69,53 69,53 pekerjaan rumah tersendiri bagi Pemerintah Daerah
rik
Sumber : Batang Hari Dalam Angka, 2017-2018 Peningkatan ini merupakan dampak dari
tp
Bank sebagai salah satu lembaga yang Posisi Dana pada Akhir Tahun 2016-2018
Beberapa Bank di Kab. Batang Hari (Juta Rp)
memberikan sumber pembiayaan bagi perusahaan
atau masyarakat yang membutuhkan dana, memiliki
Uraian 2016 2017 2018
kedudukan yang sangat strategis dan potensial
dalam mendorong perekonomian. Pada tahun 2017, (1) (2) (3) (4)
di Kabupaten Batang Hari terdapat 4 buah bank yang
Posisi Dana pada Akhir Tahun
beroperasi (Bank Rakyat Indonesia, BNI 46, Bank
id
Mandiri dan Bank 9 Jambi). BRI 783,758 458,791 *
o.
Bank Jambi 377,055 302,520 450,628
.g
Bank Negara Indonesia (BNI) 46 baru mulai
ps
BNI Cabang Muara
beroperasi pada tahun 2013 di Kota Muara Bulian 65,173 54,816 53,172
Bulian
dan belum memiliki cabang di kecamatan. Sementara .b
Bank Mandiri Cab.
ab
104,734 1,078,936 *
itu, Bank Mandiri, BRI dan Bank 9 Jambi, selain di Muara Bulian
ik
* = data tidak tersedia
unit yang tersebar di beberapa kecamatan lainnya.
gh
yang tersimpan di Bank BRI Cabang Muara Bulian, Posisi Dana pada BRI Cabang Muara Bulian
at
milyar rupiah.
tp
ht
id
Minyak Sayur (Curah) Rp/kg 12.708 12.542 12.000 atau sembako. Perkembangan rata-rata harga
o.
sembako Kabupaten Batang Hari tahun 2017-2019
.g
Gula Pasir (Curah) Rp/kg 13.688 13.021 12.750
menunjukkan fluktuasi untuk semua jenis barang.
ps
Garam (Hancur Refina) Rp/kg 3.750 4.125 4.500
Bila dibandingkan dengan tahun 2018, persentase
.b
ab
Minyak Tanah Rp/liter 8.386 9.000 9.000 kenaikan rata-rata harga tertinggi terjadi pada
rik
Sabun Cuci (Sunlight) Rp/batang 2.250 11.000 11.000 komoditi garam, yaitu dari Rp 4.125,- menjadi Rp
4.500,- pada tahun 2018 atau meningkat 9,10
ha
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Batang Hari Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK)
s:
9 .7 0 0
2015-2019, tingkat kesejahteraan penduduk
9 .6 0 0 Batang Hari mengalami peningkatan seperti yang
ditunjukkan oleh semakin meningkatnya tingkat
9 .5 0 0
9 .4 0 0
9 .3 0 0
pengeluaran perkapita sebagai proxy pendapatan.
id
9 .2 0 0
Diukur berdasarkan ukuran riil, pengeluaran per
o.
9 .1 0 0
.g
9 .0 0 0
2015 2016 2017 2018 2019
P e n g e lu a r a n R i il p e r
ps
9 .4 0 7 9 .5 1 2 9 .5 7 3 9 .8 3 3 1 0 .0 3 8
K a p it a
per tahun pada tahun 2015 hingga menjadi Rp
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi
.b
10,038 juta rupiah per tahun pada tahun 2019.
ab
Pada tahun 2019, rata-rata pengeluaran per kapita terjadi penurunan pada proporsi pengeluaran
at
per bulan penduduk Batang Hari adalah Rp makanan dari 55,27 persen di tahun 2018 menjadi
//b
1.050.593,- (Data Susenas 2019). 54,05 persen pada tahun 2019. Hal ini berarti
s:
50,00
55,27
40,00 54,05
44,73 45,95
30,00
Tahukah anda ?
20,00
Perkembangan Volume Ekspor per Komoditas (Ton) Sektor perdagangan merupakan sektor
Tahun 2017-2018 yang menjembatani aktivitas sektor produksi
dengan sektor permintaan/konsumsi. Karet
Komoditas 2017 2018
merupakan komoditas ekspor andalan bagi
(1) (2) (3) Kabupaten Batang Hari. Volume ekspor komoditas
Karet 95,908,680.00 1,931,447,438,490.54 ini pada tahun 2018 mengalami peningkatan
dibandingkan tahun 2017, sebagaimana terlihat
Kayu Lapis - -
pada tabel di samping. Penurunan ini tentu
id
Hasil Hutan Ikutan - - berdampak pada penurunan nilai tambah bagi
o.
Kabupaten Batang Hari.
.g
CPO - -
ps
Batu Bara - - .b Jumlah penerbitan Surat Izin Usaha
Perdagangan (SIUP) oleh pemerintah Kabupaten
ab
Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Kop. Kab. Batang Hari
Batang Hari dapat digunakan sebagai indikator
rik
Perkembangan Penerbitan SIUP (unit) 2016-2018 perkembangan sektor perdagangan. Dari data
ha
(1) (4) (3) (4) 2018, jumlah perusahaan dagang yang mengurus
s:
Kecil 115 119 100 menengah maupun besar. Jenis tempat usaha
ht
A . P e r ta n ia n
B . P e rt a m b a n g a n
A . P e r t a n i a n
C . I n d s t r. P e n g o l a h a n
4 0 .1 4 %
D . L i s t ri k & G a s
E . A ir , S a m p a h & D a u r U l a n g
id
o.
F . K o n s t ru k s i
.g
G . P e r d a g a n g a n
ps
H . T r a n s p o r ta s i & G u d a n g
G . P e r d a g a n g a n .b I . A k o m o d a s i / M a k a n & M in u m
ab
9 ,9 3 % J. In f o k o m
ik
K . J a s a K e u & A s u r a n s i
ar
L . R e a l E s t a te
gh
M ,N . Ja s a P e r u s a h a a n
C . I n d u s t r i
an
P e n g o la h a n O . A d m P e m e r i n t a h a n
B .
at
1 0 .9 6 % P e rta m b a n ga n P . J a s a P e n d i d i k a n
//b
1 0 .1 4 % Q . J a s a K e s e h a t a n
s:
R ,S ,T ,U . Ja s a L a in n y a
tp
ht
id
Merangin 4,82 3,80
yaitu dari 4,01% menjadi 4,70%. Dibandingkan
o.
Sarolangun 5,08 4,24
.g
Batang Hari 4,99 4,70 dengan kabupaten/kota yang lain, tingkat
ps
Muaro Jambi 5,06 5,29 pengangguran terbuka di Kabupaten Batang Hari
Tanjab Timur 4,25 1,71
.b
pada tahun 2019 tergolong masih relatif tinggi.
ab
Bungo
Batang Hari menduduki peringkat keenam. Nilai IPM
Sarolangun Kabupaten Batang Hari lebih rendah dibandingkan
Batang Hari
Kota Jambi, Kota Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci,
Merangin
Tebo
Kabupaten Bungo dan Sarolangun
Muara Jambi
Tanjab Barat
Tahukah Anda ?
Tanjab Timur
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten
0
50 Batang Hari lebih tinggi dibandingan TPT Provinsi
100 Jambi yang hanya sebesar 4,19 persen
Sumber : BPS Provinsi Jambi
id
Pajak Restoran 2.257.195.566
o.
Pajak Hiburan 5.149.850
.g
Pajak Reklame 795.111.878
ps
Pajak Penerangan Jalan 12.577.580.315,00
.b
Pajak Parkir 8.643.720
ab
id
2 2
% Jumlah % (orang/km )
o.
km
.g
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
o.
(1) (2)
.g
ps
I. Angkatan Kerja 120.650
.b
ab
Bekerja 114.983
ik
ar
gh
78.357
tangga, dan lainnya)
//b
s:
tp
Jumlah 199.007
ht
id
o.
(1) (2) (3)
.g
ps
2015 161.022.101 82.331
.b
2016 169.198.787 123.897
ab
rik
2019 NA 261.306
at
//b
Produksi Batubara
Tahun
(Metrik Ton)
(1) (2)
2017 22.789.461.763
2018 266.008.387
2019 2.754.030
Sumber : Bagian SDA Setda Kabupaten Batang Hari
id
A Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 4.920,1 5.561,1 6.104,4 6.226,5 6.609,0
o.
B Pertambangan dan Penggalian 1.231,1 1.196,8 1.429,3 1.743,4 1.669,7
.g
C Industri Pengolahan 1.503,5 1.606,0 1.707,1 1.763,4 1.805,4
ps
D Pengadaan Listrik dan Gas 5,1 6,4 7,9 8,6 9,5
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang
.b
9,4 10,1 11,5 12,9 13,1
ab
F Konstruksi 792,6 864,8 924,4 1.010,5 1.084,3
ik
ar
id
B Pertambangan dan Penggalian 1.365,1 1.408,5 1.538,3 1.733,9 1.858,4
o.
.g
C Industri Pengolahan 1.225,4 1.252,7 1.288,5 1.321,3 1.340,2
ps
D Pengadaan Listrik dan Gas 4,6 5,0 5,3 5,7 6,0
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang .b
7,9 8,2 9,0 9,8 9,7
ab
F Konstruksi 653,6 689,1 720,2 755,3 793,2
rik
ISSN: 2407-0076