Anda di halaman 1dari 2

A.

Perencanaan
1. Pemisahan tulang dan daging menggunakan alat potong
2. Pendataan Konsumen :
B. Pengorganisasian
1. Manager pengolahan limbah/tulang : Bertanggung jawab atas pemenuhan
dan pengolahan tulang sapi serta bekerja sama langsung dengan manager
pemasaran
2. Manager Pemasaran : Bertanggung jawab atas pemasaran tepung tulang
C. Penyusunan Staf
1. Pemotong tulang / pemisahan tulang dengan daging : warga lokal
2. Penggiling daging : warga lokal
3. Pengolah tepung tulang : warga lokal
D. Pengarahan
Manager pengolahan tulang bertugas memberikan pengarahan kepada pemotong
tulang Dan penggiling daging mengenai berapa banyak tulang yang harus digiling
setiap harinya
E. Pengawasan
Manager pengolahan Dan manager pemasaran bekerja sama dalam mengawasi
pengolahan tulang sapi hingga menjadi tepung tulang

MEMBUAT TEPUNG TULANG  DENGAN MESIN PENGHANCUR TULANG 

Bahan - bahan yang diperlukan : 

1. Tulang apa saja bisa berupa tulang ikan, tulang ayam , tulang sapi , tulang kerbau ,
dll 
2. Larutan kapur 10 %

Peralatan yang diperlukan  :


1. Keranjang 
2. Baskon untuk perendaman
3. Mesin penghancur tulang
4. Kuali sebagai wadah perebusan
5. Tempat / Wadah ekstrak gelatin ( Biasanya terbuat dari bahan aluminium atau stanless
steel ) wadah ini nanti digunakan untuk merendam tulang dengan suhu panas dan
mencampurnya  dengan menambahkan larutan kapur 10 %.
Cara membuat tepung tulang 

1. Pertama tulang di potong kecil - kecil dengan ukuran 5-10 cm. atau bisa juga dengan
menggunakan mesin penghancur tulang dengan lubang saringan 5-10 cm
2. Lalu tulang yang sudah di potong - potong kemudian direbus selama 2-4 jam hingga
benar- benar mendidih . 
3. Setelah itu angkat lalu masukkan ke dalam mesin penghancur tulang , hingga tulang
tadi menjadi serpihan kecil - kecil dengan ukuran 1-3 cm. ( saringan mesin penghancur tulang
harus diganti dengan ukuran 1-3 cm ) 
4. Serpihan tulang yang sudah digiling tadi direndam dalam lauran air kapur 10 % yang
sudah disediakan, dan biarkan selama selama 4-5 minggu, lalu cuci dengan menggunakan air
tawar.
5. Langkah selanjutnya adalah lakukan pemisahan dengan 3 tahap pemanasan yakni :
Dengan suhu 60 Deg C  selama 4 jam,  Lalu dengan suhu 70  Deg C selama 4 jam dan  terakhir
dengan suhu 100  Deg C selama 5 jam.
6. Proses selanjutnya adalah proses pengeringan tulang hingga kadar air tersisa hanya 5 %
, pengeringan tulang bisa dilakukan dengan menggunakan oven atau bisa juga dengan
menggunakan sinar matahari. 
7. Proses selanjutnya adalah penggilingan tulang , hingga menjadi serbuk, kemudian
jemur lagi hingga benar - benar kering lalu dikemas jika mau dijual lagi atau 

Anda mungkin juga menyukai