Stabilitas Keamanan Negara Australia Terhadap Arus Refugee Dan Asylum Seeker
Stabilitas Keamanan Negara Australia Terhadap Arus Refugee Dan Asylum Seeker
Essai ini bertujuan untuk mendiskusikan tentang isu imigran yang terjadi
dinegara Australia sebelumnya imigrasi merupakan sebuah permasalahan
kontemporer yang terjadi di berbagai wilayah dan di berbagai negara secara
internasional. Secara singkat definisinya ialah proses perpindahan penduduk
dari suatu negara ke negara lain ini. Nyatanya dalam proses ini seringkali
menimbulkan banyak permasalahan seperti proses bermukimnya penduduk
yang dilakukan secara gelap atau ilegal ataupun jumlah penduduk yang datang
melebihi kuota di catatan atau over capacity. Meskipun dikategorikan sama
namun Imigran dan Pengungsi atau Pencari Suaka memiliki definisi dan jenis
yang jauh berbeda, perhatian dunia mengenai arus imigrasi diketahui sejak
penghujung World war II yang kemudian di sadurkan PBB dalam
pembentukkan UNCHR atau United Nations High Commissioner of Refugee di
tahun 1950. sementara pengungsi atau refugee juga mulai dipusatkan pada
kisaran tahun 1999-2000 oleh majelis PBB dimana agenda periode itu adalah
“The International Decade for Natural Disaster Reduction” yang kemudian
menjadikan masalah pengungsi sebagai perhatian kedua oleh UNCHR. Menjadi
negara tujuan imigran dan pencari suaka merupakan dilemma bagi beberapa
negara, salah satunya dinegara Australia, terdapat berbagai permasalahan dan
kebijakkan-kebijakkan terbaru guna mengontrol masuknya penduduk-penduduk
baru serta pencari suaka ke Australia. Berdasarkan uraian diatas kemudian
saya memahami bahwa persoalan mengenai isu imigran khususnya di negara
Australia menjadi agenda terpenting dalam urusan domestik Australia sendiri
tentunya saya memahami berbagai konflik dan permasalahan terkait isu
tersebut, untuk itu dalam penulisan essai ini saya memusatkan fokus saya pada
3 argumen utama terkait isu imigran di Australia yaitu argumen pertama
mengenai bagaimana awal perkembangan arus imigrasi, pengungsi serta
pencari suaka di Australia, argumen kedua membahas mengenai bagaimana
dan apa saja konflik, kasus-kasus terkait isu imigran dan pengugsi, pencari
suaka yang tercatat dalam sejarah negara Australia serta kasus, permaslaahan
imigran yang masih ditindak lanjuti hingga saat ini khsusunya konflik imigran di
perbatasan perairan negara Australia, argumen ketiga menafsirkan serta
menjabarkan bagaimana langkah-langkah pemerintah negara Australia terkait
untuk menjaga kestabilan dan keamanan negara dalam menghadapi
permasalahan seputar imigrasi ini baik dalam bentuk kebijakkan-kebijakkan apa
saja yang diterapkan atau dibuat.