Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL MANAJEMEN KEPEMIMPINAN

PROPOSAL KEGIATAN POSYANDU

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 2 :
1. FATMA AGUSTINA (P05120318015)
2. HERZA JUMARTA (016)
3. NABILA MEILIARANI ()
4. OKTA ANDRYANI
5. TRY ARMA AYU

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU


JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2019/2020

i
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih dan maha penyayang. Kami
panjatkan puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayah-
Nya kepada kami sehingga kami bisa menyelesaikan makalah Manajemen Kepemimpinan
ini.

Terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini..
terlepas dari hal tersebut, kami sadar sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami dengan lapang dada
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ini memberikan maanfaat maupun inspirasi untuk
pembaca.

Bengkulu, Februari 2021

Penyusun

DAFTAR ISI

ii
HALAMAN JUDUL . ............................................................................................... i
KATA PENGANTAR .............................................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG ............................................................................... 1
1.2 RUMUSAN MASALAH ........................................................................... 1
1.3 TUJUAN .................................................................................................... 2
1.4 MANFAAT ................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
2. 1 BENCANA .............................................................................................. 3
2.2 FASE-FASE BENCANA ......................................................................... 3
2.3 KELOMPOK RENTAN BENCANA ....................................................... 4
2.4 PARADIGMA PENANGGULANGAN BENCANA .............................. 5
2.5 PENGURANGAN RESIKO BENCANA ............................................... 5
2.6 PERAWAT SEBAGAI PROFESI ............................................................ 6
2.7 PERAN PERAWAT DALAM TANGGAP BENCANA ......................... 6
2.8 PERAN PERAWAT DALAM MANAJEMEN BENCANA .................... 7
BAB III PENUTUP
3.1 KESIMPULAN ......................................................................................... 9
3.2 SARAN ................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 10

iii
A. LATAR BELAKANG
Pos Pelayanan Terpadu atau Posyandu merupakan bagian dari pembangunan
kesehatan yang diprogramkan oleh pemerintah dimana sasarannya adalah
pembangunan kesehatan untuk mencapai keluarga kecil, bahagia dan sejahtera yang
dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat dengan dukungan tehnis dari
petugas kesehatan dalam rangka pencapaian Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera
(NKKBS).
Selama ini hampir semua posyandu masih menggunakan sistem administrasi yang
masih manual, dan karena masih manualnya sistem tersebut maka dalam tingkat
pelaporan masih terlalu lama dan dirasa masih kurang efektif dan efisien. Jika dalam
system administrasi dilakukan peningkatan dari manual menjadi terkomputerisasi maka
dapat mempercepat hal tersebut.
Menurut Mulyani dkk “Berdasarkan hasil observasi penulis pada Posyandu Desa
Ploso yaitu dengan mengajukan pertanyaan secara langsung kepada petugas Posyandu
tentang masalah yang dihadapi dalam pengolahan Data Bayi Posyandu tersebut dapat
disimpulkan bahwa petugas kesulitan dalam proses pencarian data perkembangan balita
yang ditulis secara terpisah-pisah, yang dapat mengakibatkan kerangkapan data yang
dapat menimbulkan inkonsistensi data sehingga menghasilkan laporan yang tidak dapat
dipercaya. Melihat situasi tersebut, untuk mengatasi masalah yang ada pada Posyandu
Ploso perlu mengubah metode pengolahan data secara manual menjadi sistem
terkomputerisasi. Sistem tersebut berupa “ Pembangunan Sistem Informasi Data Bayi
Pada Posyandu Desa Ploso Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan”.
Pada jaman sekarang ini perkembangan teknologi sangat mempengaruhi dalam
system informasi. Untuk menghasilkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan secara
efektif dan efisien bagi pengelola Posyandu. Diperlukan sebuah Sistem Informasi yang
digunakan untuk melakukan pembinaan Posyandu secara keseluruhan. Konkritnya,
pembinaan akan lebih terarah apabila didasarkan pada informasi yang lengkap, akurat
dan aktual. Dengan kata lain pembinaan merupakan jalan keluar dari permasalahan
yang dihadapi karena didasarkan pada informasi yang tepat, baik dalam lingkup
terbatas maupun lingkup yang lebih luas.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan masalah diatas maka dikemukakan masalah sebagai berikut :

1
1. Bagaimana tingkat kepuasan pengguna terhadap aplikasi posyandu ?
2. Adakah peningkatan motivasi pengguna bila di bandingkan system manual
dengan sitem komputerisasi ?

C. TUJUAN
Adapun tujuan dari penelitian ini sebagai berikut :
1. Peningkatan motivasi pengguna dengan menggunakan system komputerisasi.
2. Peningkatan kinerja pengguna, memperkecil kesalahan dalam penulisan form
-form yang digunakan dan pelaporan.

D. MANFAAT
Manfaat dari penulisan makalah ini dalam keperawatan adalah sebagai berikut :
1. Tujuan Umum
Mengetahui hubungan pengetahuan, keterampilan, dan kesiapan perawat dalam
penanggulangan bencana.
2. Tujuan Khusus
a. Mengidentifikasi pengetahuan Mahasiswa dalam penanggulangan bencana
b. Mengidentifikasi keterampilan Mahasiwa dalam penanggulangan bencana
c. Mengidentifikasi kesiapan Mahasiwa dalam penanggulangan bencana

E. IURAN YANG DIHARAPKAN


Luaran dari kegiatan ini adalah yang sudah teruji adalah e-Posyandu berbasis web
yang siap untuk dipergunakan dan dapat dikembangkan lebih lanjut.

F. KEGUNAAN PROGRAM
Kegunaan program ini adalah :
1. Dapat memotivasi dan meminimalisir kesalahan pengguna aplikasi ini.
2. Mempercepat dalam hal pelaporan.

G. TINJAUAN PUSTAKA
Sistem
Definisi sistem menurut Sutarbi (2005:2) “sistem adalah suatu kumpulan atau
himpunan dari unsur - unsur, komponen atau variable yang terorganisir, saling

2
berintegrasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu”. Dan
menurut Jogiyanto (2005:2) “sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang
berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan-tujuan tertentu”. Dari pengertian diatas maka
kami mengambil kesimpulan bahwa sistem adalah suatu kumpulan dari unsur,
komponen atau variable yang teroganisir, saling berintegrasi dan saling berinteraksi
untuk saling mencapai suatu tujuan tertentu.
Informasi
Menurut Sutabri (2005:23) “Informasi adalah data yang telah diklasifikasi atau
diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan”.
Sedangkan menurut Jogiyanto (2005:8) “Informasi adalah data yang telah diolah
menjadi bentuk yang lebih berarti dan berguna bagi penerimanya untuk mengambil
keputusan masa kini maupun masa yang akan datang”.
Sistem Informasi
Menurut Al Bahra Bin Lajmudin (2005: 13) “sistem informasi adalah sekumpulan
prosedur organisasi yang dilaksanakan yang memberikan informasi bagi pengambil
keputusan dan untuk mengendalikan informasi”.
Posyandu
Menurut Departemen Kesehatan RI (2006) “Posyandu adalah wadah
pemeliharaan kesehatan yang dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat yang
dibimbing petugas terkait”. Dan menurut Pusat Promosi Kesehatan (2012:1) “Posyandu
(Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dilaksanakan oleh, dari dan bersama
masyarakat, untuk memberdayakan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat
guna memperoleh pelayanan kesehatan bagi ibu, bayi dan anak balita”.
Sistem Informasi Posyandu
Serangkai bentuk kegiatan yang ada dalam posyandu untuk mendapatkan
informasi yang efektif untuk dapat menarik kesimpulan tentang kesehatan ibu, bayi dan
anak balita pada waktu sekarang.
Personal Home Pages (PHP)
Menurut Anhar (2010:3) , “PHP singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yaitu
bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan script
yang terintegrasi dengan HTML (HyperText Markup Language) dan berada pada
server-server side HTML embedded scripting”.

3
Hyper Text Markup Language (HTML)
Menurut Kustiyahningsih (2011:13), “HTML kependekan Hyper Text Markup
Language. Dokumen HTML adalah text file murni yang dapat dibuat dengan editor
teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. File-file HTML ini berisi
instruksi-instruksi yang kemudian diterjemahkan oleh browser yang ada di komputer
client (user) sehingga isi informasinya dapat di tampilkan secara visual di komputer
pengguna”.
Menurut Sutarman (2012:163), “HTML (Hypertext Markup Language) adalah
bahasa standar yang digunakan untuk pembuatan halaman web atau word wide web,
dengan hypertext dan informasi lain yang akan ditampilkan pada halaman web.
Dokumen hypertext bisa berisi teks, gambar, dan tipe informasi lain seperti data file,
audio, video, dan program executeable”.
MySQL
Menurut Raharjo (2011:21), “MySQL merupakan RDBMS (atau server database)
yang mengelola database dengan cepat menampung dalam jumlah sangat besar dan
dapat diakses oleh banyak user”.
Dreamweaver CS5
Menurut Puspitosari (2011:9), “Dreamweaver CS5 adalah salah satu HTML
Editor profesional yang berfungsi untuk mendesain web secara visual dan mengelola
situs atau halaman web”.

H. METODE PELAKSANAAN
Analisis dan pengembangan dalam membangun Sistem Informasi yang kompleks
membutuhkan metoda–metoda atau paradigma pengembangan yang mampu membantu
menganalisis dan mendesain secara lebih detail sehingga informasi yang dihasilkan
lebih akurat.
Secara garis besar kerangka pemecahan masalah dari suatu penelitian yang
dilakukan tersebut dapat dilihat pada bagan alir tahapan penelitian. Dalam hal ini
paradigma yang dipakai adalah paradigma Prototipe yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu
Observasi dan mengidentifikasi kebutuhan, membangun dan/atau memperbaiki aplikasi
dan menguji atau verifikasi aplikasi.

4
Bagan metode pelaksanaan pembuatan e-posyandu

1. Observasi dan mengidentifikasi kebutuhan


Tahap ini dilakukan untuk mengumpulkan kebutuhan, yaitu menanyakan perihal
yang diinginkan oleh pihak posyandu guna menyempurnakan sistem yang sedang
berjalan. Kegiatan ini sangat diperlukan untuk mengidentifikasi segala kebutuhan-
kebutuhan yang diperlukan untuk melakukan perancangan.
2. Membangun dan/atau memperbaiki aplikasi
Tahap ini adalah tahap dimana perancangan difokuskan pada penyajian aspek-
aspek perangkat lunak yang dibangun agar pihak posyandu dapat menerima sistem
yang dirancang. Penulis melakukan perancangan adalah harus sesuai dengan
kebutuhan dari pihak posyandu yang sudah didefinisikan sebelumnya.
3. Menguji atau memverifikasi aplikasi
Sistem yang sudah jadi akan di ujicoba pada posyandu. Ini berguna untuk
mengevaluasi dengan cara menyesuaikan antara kebutuhan posyandu dengan sistem
yang sudah dibuat. Jika ada kesalahan atau kekurangan, maka penulis akan
melakukan tahap pertama kembali.
I. JADWAL KEGIATAN
Jadwal pelaksanaan kegiatan untuk pembuatan sistem informasi pada posyandu
adalah seperti berikut :

5
Waktu
No Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengadaan alat dan
1
bahan
Pengumpulan data untuk
2 aplikasi yang akan
dibuat
3 Pembuatan aplikasi

4. Menguji aplikasi
Pemasangan perangkat
5.
pada posyandu

6. Pemasangan aplikasi

Training pemakaian
7.
aplikasi

J. ANGGARAN BIAYA
Rancangan biaya pada kegiatan yang akan dilaksanakan dapat dilihat dalam
rekapitulasi biaya berjumlah Rp. 5.872.200,- dengan perincian sebagai berikut :
I. Kebutuhan Dalam Rangka Pengumpulan Data
1. Konsumsi 3 orang @ Rp. 20.000,-
(untuk 30 kali) Rp. 1.800.000,-
2. Transportasi 3 orang @ 250.000,- Rp. 750.000,-
TOTAL I Rp. 2.550.000,-
II. Biaya-biaya lain
1. Training program aplikasi Rp. 1.500.000,-
2. Peralatan penghubung jaringan program aplikasi:
 Obeng Rp. 50.000,-
 Modem Router 300Mbps(TP-LINK Wireless N ADSL2)
Rp. 353.000,-
 Kabel STP Belden USA Cat 5e (300 ft) Rp. 560.700,-
 Crimping (TRENDNET Crimping Tool [TC-CT68])

6
Rp. 258.500,-
 RJ45 (LS CABLE Modular Plug RJ45 Cat.5)
@4 Pcs x Rp. 150.000,- Rp. 600.000,-
TOTAL II Rp. 3.322.200,-

DAFTAR PUSTAKA

7
Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Mediakita.
Bahra, Al. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Departemen kesehatan RI. 2006. Buku Kader Posyandu Dalam Usaha Perbaikan Gizi
Keluarga. Jakarta. Departemen Kesehatan RI.
Haryono, Jogiyanto. 2005. Analisa Dan Design Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur dan
Praktek Aplikasi Bisnis Edisi Ketiga. Yogyakarta: Andi Offset.
Heni A. Puspitosari, 2011. Membangun Website Interaktif Dengan Adobe Creative Suite 5.
Penerbit Yogyakarta: Skipta Media Creative.
Kementrian Kesehatan RI Pusat Promosi Kesehatan. 2012. Buku Saku Posyandu. Jakarta.
Kementrian Kesehatan RI
Kustiyahningsih,Yeni. 2011. Pemrograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP &
MySQL. Jakarta: Graha Ilmu.
Raharjo,Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Bandung:
Informatika.
Sutabri, Tata. 2005. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Penerbit Andi
Sutarman. 2012. Pengantar Teknologi Informasi.Jakarta: Bumi Aksara

Journal
Mulyani, Widiana, dkk. Pembangunan Sistem Informasi Data Balita Pada Posyandu Desa
Ploso Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan. ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online)
- 2088-0162 (CDROM)

Anda mungkin juga menyukai