Definisi Diagnosis

Miringitis bulosa merupakan suatu miringitis akut yang - Anamnesis: nyeri disertai demam, gangguan
ditandai oleh adanya pembentukan bulla pada pendengaran, riwayat korek2 telinga.
membran timpani. - Otoskopi :
o MT hiperemis (MT meradang)
Epidemiologi o Bula(+)
o Bula pecah → perdarahan MT
- Di amerika serikat, sekitar 8% terjadi pada anak
o Sekret (jarang)
berusia 6 bulan sampai 12 tahun dengan otitis
o Nyeri tarik pinna
media akut telah mengalami miringitis bulosa
akut.
- < 10 % kasus OMA

Etiologi

- Primer atau sekunder sebagai efek inflamasi pada

telinga luar atau tengah.
- Trauma
- Infeksi bakteri (Mycoplasma pneumoniae)
- Infeksi virus atau jamur
- Sekunder : Miringitis dengan OMA/OE Tatalaksana

Pathogenesis o Pembersihan MAE

o Irigasi telinga
- Pada OM infeksi ascending melalui tuba o Timpanosintesis
eustachius terutama pada anak
o Miringotomi atau insisi bula
- Inflamasi → terbentuk bula antara lap. luar epitel
dan lap. Fibrosa bag tengah MT Terapi/medikamentosa
- Bula → akibat reaksi non spesifik agen infeksius
penyebab myringitis - Prinsip:
- Middle ear fluid terbentuk akibat pecahnya bula o untuk meredakan nyeri
atau bula terbentuk sekunder setelah radang o mencegah infeksi sekunder
telinga tengah. - Pemberian analgetik utk nyeri
- Antibiotik utk infeksi sekunder
Manifestasi klinis

- Self limiting disease (bisa sembuh sendiri).

- Nyeri cukup berat (Otalgia) berdenyut→ lokasi
pada epitel terluar membran timpani (daerah yg
banyak persarafan)
- Nyeri dapat menyebar ke mastoid
- Demam
- Nyeri tidak sepenuhnya hilang setelah bula pecah
- Pendengaran menurun
- Meatus Acusticus normal → 2-3 week
- Sekret purulen (bila bula pecah)
- Otoskopi :
o Bula inflamasi kecil berwarna merah pada
MT
o Ruptur spontan→ sekret dan perdarahan