Anda di halaman 1dari 3

1.

Program-program pemerintah RI yag terkait dengan small business


a. Meningkatkan akses broadban
Program ini dikembangkan oleh pemerintah RI guna untuk mengembangkan sector UKM
dan pertumbuhan digital ekonomi yang lebih luas. Hal ini dikarenakan Indonesia sendiri
kecepatan koneksi internetnya berada pada urutan keempat koneksi paling lambat diantara
negara asean. Hanya ada 15,8% saja penduduk Indonesia yang dapat mengakses internet.
b. Membantu UKM untuk beralih ke ranah online
Salah satu program yang bernama OSS (one-stop shops) membantu mengurangi kebutuhan
UKM untuk mendapatkan izin dari beberapa pemerintah daerah dan dapat digunakan
sebagai langkah penting dalam menyelesaikan administrasi. Dengan adanya kemudahan
akses jual beli atau bisnis dalam masyarakat, maka akan semakin banyak pebisnis muda
ataupun lanjut yang nantinya akan menyumbangkan hasil bisnisnya ke negara melalui pajak
wajib yang harus dikeluarkan seorang pengusaha atau pebisnis
c. Memperluas system pembyaran elektronik
Dengan memperluas system pembayaran elektronik maka rakyat Indonesia akan semakin
mudah untuk membeli maupun menjual sesuatu dengan mudah tanpa harus membawa
uang dalam jumlh yang besar. Dewasa ini, sudah banyak cara mentransfer uang tanpa harus
bertemu langsung. Misalnya melalui bank, indomart, alfamart, SMS Banking, kantor pos, dll
tanpa harus ribet keluar rumah. Cukup memakai aplikasi sudah selesai dan tinggal
menunggu barangnya dating.
d. Memperluas layanan e-government
Dengan memperluas layanan e-government diharapkan dapat memperluas layanan
pemerintah dan memainkan peran dalam membangun kepercayaan konsumen dan bisnis
dalam hal kegiatan dan layanan online kedepannya. Contohnya formulir online dan aplikasi
telepon dan layanan UKM tertentu seperti pendaftaran online. Transformasi UKM offline ke
online dapat memberikan peningkatan kinerja bisnis yang diperlukan Indonesia secara
maksimal. Selain itu, dapat digunakan untuk memaksimalkan potensi ekonomi dan
mencapai status negara berpendapatan menengah pada tahun 2025.
2. Berbagai keunggulan dan kelemahan dari beberapa alternative pembentukan/pendirian small
business :
a. Pendirian dari awal (start-up)
Keunggulan : 1. Memulai bisnis dari nol sehingga tau bagaimana cara yang baik dan
benar dalam membangun usaha atau bisnis
2 . merintis usaha dari nol dapat mengembangkan pola pikir
entrepreneur dalam menangani bisnis kecil yang bermodal dari nol
3 . dapat belajar apa saja yang dibutuhkan dalam membangun bisnis
4 . dapat membangun jiwa entrepreneur yang Tangguh untuk
menghadapi cobaan bisnis yang nantinya akan menerpa
5 . membangkitkan semangat juang dalam berbisnis dari nol
Kelemahan : 1. Mudah terterpa kebangkrutan karena modal kecil dan baru memulai
usaha
2 . modal besar dan belum tentu akan balik modal diwaktu dekat
3 . pangsa pasar yang sedikit lebih sulit karena merupakan pendatang
dalam dunia bisnis yang dimana konsumen akan berpikir dua kali untuk membeli produknya
4 . akan menyurutkan daya juang dalam berbisnis apabila ada sedikit
kecerobohan dalam manajemen bisnisnya yang berakibat rugi
5 . ketidaksiapan seorang entrepreneur dalam hal daya saing yang kalah
jauh dengan entrepreneur yang sudah memiliki nama di mata pelanggan
b. Meneruskan family business/ take over perusahaan milik orang lain
Keunggulan : 1. Meneruskan relasi dengan mudah karena sudah memiliki nama dalam
lingkungan pasar
2 . lebih mudah dalam mendapatkan saham dari perusahaan mitra karena
sudah terpercaya dalam dunia bisnis dan dipercaya tidak menimbulkan kerugian bagi pihak
penanam saham
3 . lebih meminimalisir dalam hal pengeluaran biaya untuk membangun bisnis
baru atau kepemimpinan baru
4 . lebih terfokuskan dalam bidang bisnis yang sedang dilanjutkan tanpa harus
memikirkan beban perusahaan lebih lanjut
5 . tidak menata semuanya dari awal sehingga memanage uang,waktu,dan
tenaga
Kelemahan : 1. Jika small businessnya memiliki nama yang buruk pada dunia pasar, maka
harus memperbaiki bisnis dari nol lagi untuk menarik para pelanggan atau investor
2 . cenderung monoton atau bahkan bangkrut apabila dibawahi pemimpin baru
yang belum siap dalam halmanajerial perusahaan
3 . rawan mengalami kebangkrutan karena kurangnya pengalaman dalam hal
bisnis
c. Franchise/waralaba
Keunggulan : 1. Menggunakan relasi atau jaringan yang ada untuk ekspansi dan perluasan
usaha dengan lebih cepat, mudah, dan murah dibandingkan pertumbuhan secara organic
2 . salah satu cara untuk mempersingkat penguasaan pasar dengan waktu
sesingkat-singkatnya.
3 . mempermudah dalam proses pengaturan, manajemen, dan pengawasan
karena masing-masing cabang memiliki manajerial sendiri yang diawasi oleh terwaralaba
4 . meningkatkan daya tawar pemilik waralaba terhadap sumber pendanaan
atau modal
5 . megurangi resiko usaha sekaligus membagi keuntungan dengan orang yang
membeli waralaba
Kelemahan : 1. Adanya pembagian keuntungan yang mengakibatkan keuntungan bersih
tidak sebesar usaha milik sendiri karena harus dibagi
2 . supplier sudah ditentukan oleh franchise sehingga kita tidak dapat
mengganti bahan baku supplier dengan bahan baku yang kita kehendaki
3 . reputasi bisnis mudah terpengaruh karena jika satu kesalahan yang
dilakukan oleh salah satu franchise, maka franchise yang lainnya akan ikut serta menjadi
rusak Namanya
4 . prosesnya sangat birokratis bahkan mungkin menjadi kaku yang akan
berdampak langsung kepada proses bisnisnya itu sendiri
5. potensi konflik meningkat karena banyak tuntutan dibandingkan dengan
cabang outlet sendiri yang lebih pasif dan menurut instruksi dari kantor pusat
Referensi : https://dailysocial.id/post/kebijakan-pemerintah-keterlibatan-ukm/

https://jogjaprov.go.id/berita/detail/tujuh-belas-provinsi-di-indonesia-ikuti-small-business-
expo-2011-di-yogyakarta

https://id.techinasia.com/alasan-yang-benar-untuk-memulai-mendirikan-starup-teknologi

https://www.dewaweb.com/blog/bisnis-kecil-dan-starup-kenapa-dinggap-penting/amp/

https://www.finansialku.com/8-keunggulan-dan-manfaat-waralaba-untuk-franchisor-dan-
francisee/amp/

https://cpssoft.com/blog/bisnis/8-kelebihan-dan-kelemahan-bisnis-francise-yang-wajib-diketahui/

buku bisnis edisi kedelapan jilid 1 Ricky W.Griffin and Ronald J. Ebert

Anda mungkin juga menyukai