Visi

Pada tahun 2028 menghasilkan perawat yang unggul dalam penerapan keterampilan
keperawatan lansia berbasis IPTEK Keperawatan

Resume Praktikkum Keperawatan Maternitas

Program Studi : D III Keperawatan

Mata Kuliah : Keperawatan Maternitas

Kelas : 2 Reguler C

Nama : Ignatia Amy Carina

NIM : (P3.73.20.1.19.097)

POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

JURUSAN KEPERAWATAN

TAHUN 2021
 Resume Proses Intranatal

Kala 1 ada dua fase yaitu fase laten & fase aktif. Di fase aktif itu dibagi menjadi 3( Fase
akselerasi,dilatasi maksimal, deselerasi).

Kala 2 ,randa dan gejala inpartu yaitu meningkatnya pengeluaran darah,ibu mengejan
bersamaan dgn kontrkasi,ibu merasakan adanya peningkatan tekanan pada
rectum/vagina,perineumnya menonjol dan vulva vagina dan sfingter ani membuka.

Di Kala 3, dimulai setelah lahirnya bayi dan berakhir lahirnya plasenta dan selaput ketuban.

Dan terakhir kala 4,dimulai dari plasenta lahir dan sampai 2jam setelahnya.

Alat bahan yang dibutuhkan :

1. Topi
2. Masker
3. Celemek
4. Google
5. Handscoon Dtt
6. Kassa steril
7. Tempat plasenta
8. Satu ambul oksitosin
9. Supit 3cc
10. Larutan klorin 0,5%
11. Stetoskop linex
12. Penjeput tali pusat
13. Hecting set
 Resume Pemeriksaan Fisik Intranatal

Berdasarkan video yang sudah saya tonton,saya dapat menangkap tentang kondisi Braxton
Hicks yang merupakan kontraksi palsu yang kontraksinya tidak teratur.Kadang muncul,
kadang tidak.Lain hal dengan Braxton Hits yang sudah dijalan lahir/puncak
kontraksinya.Kemudian full bladder,ketika kandung kemih ibu penuh ini akan menyebabkan
resiko pecahnya kandung kemih.Jadi sebelum pembukaan lengkap harus dimonitor katerisasi
agar kandung kemih tidak tertekan oleh kepala bayi.
 RESUME PERAWATAN LUKA

A. Persiapan alat

1. Perlak dan stiklaken

2. Plester
3. Kapas/kassa
4. 1 buah kom
5. Handscoon steril
6. Nacl
7. Betadine
8. Pinset anatomis dan cirurgis
9. Bengkok
10. Bak instrument steril berisi
a) 2 kom kecil steril
b) Pinset anatomis dan cirurgis steril
c) Kassa steril
d) Bengkok steril
11. Korentang

B. Langka- langkah

1. Persiapkan alat
2. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
3. Pasang perlak dan stiklaken
4. Gunakan handscoon bersih
5. Dekatkan alat ke pasien (letakkan bengkok di dekat pasien)
6. Buka perban yang terpasang pada luka pasien secara perlahan saat
melepas plester yang terpasang gunakan kassa yang sudah dibasahi atau
bisa pakai alcohol swab
7. Buang perban bekas pakai ke bengkok
8. Lalu ganti handsccon bersih menjadi handscoon steril
9. Ganti bengkok bersih menjadi bengkok steril dan letakkan disamping
pasien
10. Lalu bersihkan luka menggunakan kassa yang sudah direndam NaCl,
cara membersihkan lukanya bukan digeser tapi di tap tap atau kassa
basah ditempelkan diatas luka tersebut lalu sedikit ditekan lalu gulung
secara perlahan, namun apabila masih ada luka yang belum kering
gunakan larutan betadine+nacl yang diaplikasikan dengan kapas lidi
11. Penggunaan salep untuk luka hanya apabila dianjurkan oleh dokter
12. Setelah itu aplikasikan kassa steril untuk menutup luka agar tidak
terkontaminasi
13. Lalu rekatkan kassa menggunakan plester
14. Setelah semua tindakan dilakukan rapihkan alat
15. Lalu lepas handscoon
16. Kaji respon klien
17. Dokumentasi
 Resume Manajemen Persalinan

Mengelola rasa sakit selama persalinan tanpa obat

Cara alami untuk menghilangkan rasa sakit selama proses persalinan Mengubah posisi
dalam persalinan sangat penting untuk memberikan kenyamanan, relaksasi dan
menghilangkan rasa sakit, mengubah hubungan antara bayi dan panggul dan benar-benar
meningkatkan efektivitas kontraksi rahim Anda. posisi untuk setiap orang.

Berjalan selama tahap awal persalinan sangat membantu karena memungkinkan

gravitasi bekerja, membuat ibu tetap tegak, dan memungkinkan kepala janin turun ke posisi
panggul. Bagi ibu yang membutuhkan pemantauan jantung janin secara terus menerus, kita
dapat menggunakan sistem nirkabel sehingga kami dapat meletakkan kabel ke dalam kotak
nirkabel dan perawat dapat melihat detak jantung janin di stasiun mereka. Orang pendukung
atau perawat yang berjalan bersama ibu juga dapat mendengarkan detak jantung janin saat
kami bergerak, sehingga kami dapat melanjutkan ambulasi dan berjalan.

Posisi selanjutnya yang akan kita bicarakan adalah berbaring miring di ranjang
persalinan. Posisi ini berguna baik pada tahap awal dan tahap persalinan yang lebih aktif,
terutama ketika ibu perlu melanjutkan posisi istirahat. menggunakan banyak bantal dan tidak
masalah di sisi mana Anda berada. Kami juga dapat menggunakan bantal di sela-sela lutut
untuk membantu membuka panggul dan memberikan kenyamanan, Ingatlah bahwa teknik
relaksasi juga sangat penting.

Alat lain yang bisa kita gunakan dalam posisi berbaring miring adalah yang kita sebut
bantal kacang. Ini digunakan pada tahap persalinan yang sedikit lebih baru untuk membantu
panggul ibu bersiap-siap untuk kelahiran bayi itu dan keturunannya melalui panggul. Dalam
posisi berbaring miring ini juga merupakan alat yang bagus untuk meminta orang pendukung
atau perawat menggunakan pijatan lembut di punggung dan pinggul, ini dapat dilakukan
dengan menggunakan telapak tangan untuk memberikan pijatan itu. di punggung bawah dan
memberikan tekanan balik selama kontraksi. Ini membantu meredakan nyeri punggung saat
positi bayi kembali di posterior. Metode lain untuk memberikan tekanan balik dari belakang
kepala bayi. Saat Anda melanjutkan persalinan ke tahap selanjutnya Anda mungkin
membutuhkan lebih banyak istirahat dan dukungan, kita masih dapat melakukannya dengan
mendudukkan tempat tidur, menjaga lutut dalam posisi yang nyaman dan menopang kepala
dan leher.

Posisi lain yang sangat berguna adalah dengan menggunakan posisi tangan dan lutut.
Di sinilah Anda akan naik ke tempat tidur persalinan, kami menurunkan kaki tempat tidur
dan Anda bersandar pada bola melahirkan yang lebih kecil. Yang memungkinkan Anda
mengayunkan panggul, punggung dan maju sekali lagi, membantu memutar kepala bayi.

Bagaimana berdiri membantu manajemen nyeri?

Berdiri di samping tempat tidur adalah metode yang bagus untuk menjaga ibu tetap
tegak dan menggunakan gravty sebagai teman Anda. Ibu dapat meletakkan tangannya di bahu
orang yang mendukungnya dan kami melakukan apa yang kami sebut tarian lambat. Bolak-
balik, tetap santai. Orang pendukung juga dapat menggunakan pijat punggung untuk
memberikan tekanan balik dan juga tekanan pinggul dan pijat. Anda dapat menggunakan
minyak pijat atau lotion pijat.

Bola persalinan adalah alat lain yang sangat berguna selama proses persalinan.Hal
terpenting adalah untuk menjaga Anda tetap aman saat berada di bola persalinan Pastikan
Anda memiliki orang pendukung yang berdiri di dekat Anda setiap saat dan juga bahwa bola
persalinan berukuran tepat Untuk tinggi badan Anda Kami suka menggunakan bola
persalinan untuk membantu mengokang panggul Anda dan ini membantu kepala bayi
berputar ke posisinya.Kami dapat melakukannya dengan berjalan dari sisi ke sisi atau depan
ke belakang. Anda melihat apa yang terasa terbaik untuk Anda. posisi yang sangat bagus
untuk mendapatkan kenyamanan dan rileks. Anda dapat menggunakan bantal di samping
tempat tidur. Orang pendukung atau perawat Anda juga dapat menggunakan minyak pijat dan
lotion untuk memijat punggung bawah, juga memberi tekanan balik pada punggung bawah
dan memijat pinggul.

Apa sajakah pilihan lain untuk manajemen nyeri?

Waktu yang tepat untuk menggunakan sumber relaksasi dan kenyamanan lainnya.
Anda dapat menggunakan musik favorit Anda. Membawa musik yang membantu Anda
menjadi tenang dan rileks. Anda dapat menggunakan bantalan panas, baik di punggung,
leher, di mana pun yang terasa nyaman bagi Anda. Anda juga dapat menggunakan terapi
aroma dan kami dapat melakukannya dengan memiliki bola aroma, bola kapas yang dibasahi
dengan minyak esensial favorit Anda, satu-satunya yang kami minta adalah Anda tidak
membakar lilin, Anda juga dapat menggunakan citra terpandu, di mana Anda memikirkan
Anda. acara atau pengalaman menyenangkan yang paling favorit. Semua hal membantu Anda
tetap rileks dan membantu kemajuan proses persalinan Anda.