Anda di halaman 1dari 12

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA Tn.

A
DENGAN GIZI KURANG PADA An.B
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Ujian Laboratorium Keperawatan
Keluarga
Dosen :
Ibu Eki Pratidina, S.Kp.,MM.

Disusun Oleh :
KARINA PUTRI JUANINGSIH
AKX18013

PRODI DIII KEPERAWATAN UMUM

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA

2021
I. PENGKAJIAN KELUARGA
1. Data Umum Keluarga
Nama kepala keluarga : Tn. A
Umur : 27 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku / Bangsa : Sunda
Alamat : Jl. Simpang, Pamulihan Kab. Sumedang

2. komposisi keluarga
Nama Hub. P / Usia Aga Pendidi Pekerja Keada KB Immuni Ket
Anggota dgn L ma kan an an sasi
Keluarga KK Sehat
Tn A. Suami L 27thn Islam SMA Wirasw Sehat - - -
asta
Ny D. Istri P 24thn Islam SMA IRT Sehat Sunt - -
ik
An. B Anak L 4 thn Islam - - Sehat - Campak Anak
Gizi
Kuran
g

3. Genogram

Ket :
: Meninggal
: Sakit
: Perempuan
: Laki-Laki

4. Data khusus keluarga


a. Type keluarga
Keluarga Tn.A termasuk ke keluarga inti karena terdiri dari
ayah,ibu dan anak.
b. Suku (kebiasaan kesehatan terkait suku bangsa)
Keluarga Tn.A. berasal dari suku Sunda. Klien mengatakan tidak
ada kesehatan yang bertentangan dengan budaya.
c. Agama (kebiasaan kesehatan terkait agama)
Keluarga Tn.A menganut agama Islam, tidak ada keyakinan yang
lain dan tidak ada yang bertentangan dengan agama.
d. Status Sosial Ekonomi Keluarga
 Hubungan Dengan Orang lain
Hubungan dengan keluarga yang lain baik, klien mampu
berinteraksi dan berkomunikasi dengan tetangga sekitar.
 Kegiatan Organisasi Sosial
Istrinya sesekali mengikuti kegiatan bersama ibu ibu
didaerah sekitarnya dan suaminya bekerja. Suami nya
pernah mengikuti organisasi karang taruna dan berjabat
menjadi ketua.
 Keadaan Ekonomi
Keluarga klien mengatakan penghasilan ekonomi nya
cukup untuk memenuhi kesehariannya.
 Aktivitas rekreasi keluarga
Anggota keluarga sebulan sekali ke tasikmalaya untuk
berlibur ke rumah neneknya.

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


A. Tahap perkembangan keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn.A mempunyai 1 orang anak berusia 4 tahun, maka
keluarga tn.A berada pada tahap perkembangan keluarga dengan
anak usia pra sekolah.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ada tahap perkembangan yang belum terpenuhi di keluarga.
c. Riwayat keluarga inti
1. Tn. A : Tidak ada riwayat keturunan.
2. Ny.D : Tidak ada riwayat keturunan.
3. An.B : Gizi Kurang, berat badan anak kurang
dalam batas normal, susah makan sayur-sayuran dan jarang
makan buah-buahan.Suka jajan diluar seperti baso.
Pelayanan kesehatan yang sering digunakan dikeluarga yaitu
puskesmas.
a) Kebersihan Keluarga
Kebiasaan keluarga klien mandi sehari 2x dengan sabun dan menggosok
gigi 2x sehari, menganti pakaian 2x sehari, keramas 2hari sekali, klien
tampak bersih. Kebersihan rumah bersih, hanya saja kurang rapih.
a) Masalah Kesehatan Keluarga (Keturunan)
Di keluarga tidak ada yang menderita penyakit keturunan.
b) Pola Makan
 Jenis makanan : Nasi, sayur-sayuran, lauk pauk, buah-buahan
jarang .
 Frekuensi makan : 2 kali sehari
 An B susah makan nasi, dan jarang makan buah-buahan.
c) Pola Istirahat
(1) Tidur siang.
Tn.A jarang tidur Karena bekerja, Ny A tidur 1 jam dan An.B tidur 2
jam.
(2) Tidur malam
Keluarga Tn.A tidak tentu tidurnya dalam sehari tidur 5jam.
III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
A. Lingkungan Rumah
a. Karakteristik rumah (tipe, ukuran, jumlah ruangan)
Tipe rumah : Rumah sendiri, semi permanen dan semua
berdinding tembok, berlantai keramik, keadan kamar sedikit rapih.
Ukuran      : 10 x 10 m2
Jumlah ruangan : 2 ruangan/ 3 kamar.
b. Ventilasi dan penerangan
Ventilasi : Terdapat 4 lubang ventilasi.
Penerangan : Cahaya matahari masuk ruangan dan kamar.
c. Persediaan air bersih
Persediaan air bersih cukup untuk memenuhi kebutuhan seperti,
mandi, mencuci, memasak dan lainnya, biasanya klien
mengonsumsi air minum dari kemasan.
d. Pembuangan sampah
Keluarga biasanya membuang sampah dengan mengumpulkan di
tempat sampah dan membuangnya di tempat pembuangan sampah.
e. Pembuangan air limbah
Pembuangan limbah dibuang keselokan yang letaknya <5 meter
dari rumah dan saluran limbah lancar.
f. Jamban / WC (tipe, jarak dari sumber air)
Klien mempunyai kamar mandi di rumahnya, kamar mandi tampak
bersih.
g. Kebersihan dan Kerapihan
Kamar Tn.A bersih hanya saja sedikit tidak rapih.
h. Sumber Pencemaran
Pencemaran dari air hujan jika banjir yang menguap disekitar
rumah.

B. Denah rumah
Lantai bawah
kamar Ruang
Keluarga
kamar Ruang tamu

kamar Dap wc
ur

a. Karakteristik tetangga dan komunitas


Rumah Tn.A berdekatan dengan tetangganya , Tn.A sering keluar rumah
karena mengikuti organisasi karang taruna dan suka berinteraksi dengan
tetangga, keluarga sering mengikuti kegiatan dilingkungannya.
b. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga tinggal di rumah tersebut sudah lama semenjak menikah.
c. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga mempunyai hubungan yang cukup baik dengan tetangganya,
keluarga sering berkumpul dengan tetangganya.
d. Sistem pendukung keluarga
Jumlah anggota keluarga yang sehat sebanyak 2 orang. Fasilitas kesehatan
terdekat yang dapat digunakan oleh keluarga adalah puskesmas . Keluarga
saling mendukung dan selalu membantu dalam melakukan pengontrolan
kesehatan, berobat dan lain-lain.
e. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga berkomunikasi dengan bahasa Indonesia dan sunda, keluarga
saling terbuka satu sama lain, pengambilan keputusan dengan cara
musyawarah.
f. Struktur Kekuatan Keluarga
Orang yang mempunyai kekuatan yaitu Tn.A. bila ada masalah Tn.A yang
memberikan keputusan .
g. Struktur Peran (formal dan informal)
Menurut keluarga, setiap anggota memiliki perannya masing-masing.
 Tn.A Berperan sebagai kepala keluarga dan bekerja mencari
nafkah untuk keluarganya.
 Ny.D adalah Ibu rumah tangga, mengurus suami dan anak-
anaknya.
h. Nilai dan Norma Keluarga
Nilai dan norma yang dipegang keluarga adalah sesuai dengan agama dan
kepercayaannya.

IV. FUNGSI KELUARGA


a. Fungsi afektif
Dalam keluarga, terlihat sesama anggota saling peduli dan memiliki
perasaan yang kuat terhadap anggota yang lainnya.
b. Fungsi sosialisasi
Hubungan antara keluarga dan keluarga yang lainnya baik, tidak ada
kesalahpahaman. Keluarga sering bersosialisasi dengan yang lainnya dan
selalu mengurus anaknya juga, dan suaminya bekerja memiliki usaha
sederhana.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Keluarga mengenali adanya masalah kesehatan dalam keluarganya,
keluarga sering memeriksakan ke puskemas yang terdekat apabila 3 hari
belum sembuh juga.
Penapisan masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan:
 Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan
Gizi kurang : Ibu klien mengatakan tahu jika anaknya giji kurang,
dan tau tidak ada peningkatan BB nya, namun Ibu klien tidak dapat
menyebut pengertian, penyebab, tanda dan gejala dari gizi kurang
dan perawatan gizi kurang.
 Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan
kesehatan yang tepat : yang selalu mengambil keputusan tindakan
kesehatan yaitu Ny.D, jika keluarganya merasa sakit dan tidak
sembuh dalam 3 hari, Ny.D selalu membawanya ke puskesmas
terdekat.
 Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Ny.D selalu berusaha untuk memenuhi gizi An.B walaupun belum
ada peningkatan gizi An.B.
4). Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan
Keluarga belum mampu memodifikasi lingkungan, kondisi rumah
bersih hanya saja belum rapih berantakan.
5). Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan
Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada bila
keluarganya sakit selalu membawa kepuskemas, atau klinik terdekat.
a. Fungsi reproduksi
Ny.D telah melahirkan 1 anak, Ny. D masih pada usia subur.
b. Fungsi ekonomi
Tn.A mengatakan bahwa pengahasilan keluarga nya cukup untuk
memenuhi kebutuhannya, Tn.A selalu berusaha untuk bisa
memenuhi keuangan keluarganya.

V. STRESS DAN KOPING KELUARGA


a. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
- Stress jangka pendek
Tahapan perkembangan anggota keluarga jika anak sakit menjadi
pemicu utama stressor yang dialami keluarga.
- Sterss jangka panjang
Dengan penghasilan yang cukup keluarga dapat menabung untuk
sekolah anaknya.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi atau stressor
Ketika ada stressor keluarga sering bermusyawarah untuk
menyeselesaikannya dan Ny.D mengatasi masalah dengan tidur supaya
tidak stressor.
c. Strategi koping yang digunakan
Bila ada masalah keluarga selalu bermusyawarah agar cepat selesai
masalahnya.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Dari hasil pengkajian, tidak didapatkan adanya cara-cara keluarga
mengatasi masalah secara maladaptif

VI. PEMERIKSAAN FISIK


No Aspek yang Di Tn. A Ny.D An. B
nilai
1 Penampilan Bersih bersih bersih
2 Kesadaran Compos Mentis Compos mentis Compos Mentis
3 Tanda-tanda Vital
 120/80 mmHg 120/80 mmHg 110/60 mmHg
 76x/m 80x/m 90x/menit
 20x/m 19 x/m 18x/m
 36, 50C 36,80C 35,90C
 60 Kg 58 kg 13kg
 170cm 160cm 111cm
4 Kepala
 Simetris Simetris Simetris
 Distribusi merata, Distribusi merata, Rambut hitam.
warna hitam. warna hitam.
 Tidak ada luka, Tidak ada luka, Tidak ada luka,
tampak bersih. tampak bersih. tampak bersih.
5 Mata
 Simetris Simetris Simetris
 Tidak anemis Tidak anemis, Tidak anemis
 Tidak ikteric tidak ikteric Tidak ikteric
 Penglihatan baik Penglihatan baik, Penglihatan baik,
penglihatan terbukti bisa terbukti bisa bisa melihat
membaca buku. membaca papan lingkungan
nama sejauh sekitar.
30cm.
6 Hidung
 Simetris Simetris Simetris

penciuman Fungsi Penciuman Fungsi penciuman Fungsi
baik baik Penciuman baik
7 Telinga
 Simetris Simetris Simetris
 Fungsi Fungsi Fungsi
pendengaran pendengaran baik. pendengaran baik pendengaran baik.
8 Mulut
 Simetris Simetris Simetris
 Mukosa lembab Mukosa lembab Mukosa lembab
 Gigi utuh Gigi utuh Gigi belum utuh.
9 Leher
 Simetris Simetris Simetris
 Tidak ada Tidak ada Tidak ada
peningkataan peningkatan peningkatan.
 Tidak membesar Tidak membesar Tidak membesar
 Bebas Bebas Bebas
10 Dada
 Simetris Simetris Simetris
 Vesikuler Vesikuler Vesikuler
 Bunyi jantung S1 Bunyi jantung S1 Bunyi jantung S1
S2 reguler. Tidak S2 reguler. Tidak S2 reguler. Tidak
ada bunyi jantung ada bunyi jantung ada bunyi jantung
tambahan. tambahan tambahan.
11 Abdomen
 Datar lembut Cembung Datar lembut
 Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri
tekan/kelaina tekan (-), tidak ada tekan (-), tidak tekan (-), tidak
n keluhan ada keluhan ada keluhan
12 Genetalia / Anus Tidak ada lesi, Tidak ada lesi, Tidak ada lesi,
hemoroid (-) hemoroid (-) hemoroid (-)

13 Ekstrimitas

 Pergerakan bebas Pergerakan bebas Pergerakan bebas

 Pergerakan bebas Pergerakan bebas Pergerakan bebas

Kekuatan otot 5 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5

VII. HARAPAN KELUARGA

Keluarga berharap dengan adanya fasilitas kesehatan, Gizi anak bisa normal
dan terpenuhi dengan semestinya dan nafsu makan anak meningkat.
IV. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1 DS : Kurang nafsu makan Ketidakseimbangan
- Ny D mengatakan nutrisi kurang dari
An.B. kurang nafsu kebutuhan
makan Namun Gangguan pemenuhan
sering makan daril nutrisi
uar seperti baso.

DO : Kebutuhan nutrisi kurang


BB : 13kg
An.B Tampak Kurus
Tidak nafsu makan Ketidakseimbangan nutrisi
Susah makan buah- kurang dari kebutuhan
buahan Dan sayur-
sayuran

V. DIAGNOSA
(Actual/Resiko/Potensial)
Tanggal Masalah Data Fungsi Perawatan Kesimpulan
4 Februari Masalah kesehatan: 1. K Ketidakmampuan
2021 Gizi kurang eluarga tidak keluarga dalam
mengetahui tentang
Masalah menangani gizi
gizi kurang dan tanda
Keperawatan: dan gejala kurang dirumah.
Gangguan kebutuhan 2. K
eluarga tidak tahu
nutrisi kurang dari
tentang makanan apa
kebutuhan b.d kurang saja untuk mencukupi
nafsu makan. gizi.
3. K
eluarga tidak tahu
akibat yang timbulkan
gizi kurang
4. K
eluarga tidak tahu
tentang cara
pemberian makanan
untuk mencukupi gizi.

Anda mungkin juga menyukai