TBC
P : ini dok saya batuk disertai darah , berat badan saya juga turun drastis dok
P : biasa saja dok, sudah biasa batuk sperti ini. Sudah lama dok batuknya , jadi sudah terbiasa
D : hal apa dari penyakit bapak yang paling membuat bapak merasa baik saja ?
P : ya paling kepikiran dok bisa sembuh atau tidak. Tapi saya tetap dibawa santai saja dok
D : jadi bapak merasakan biasa saja terhadap keluhan batuk berdarah pak karena sudah
terbiasa, bapak juga tidak merasa takut atau khawatir akan hal itu
D : Jadi begini bapak . sebenarnya keadaan ini tidak boleh disepelekan . batuk berdarah
yangbapak rasakan ini perlu penanganan yang serius
P : banyak ngerokok mungkin dok, bisa juga mungkin karena saya ngga pakai masker saat
bekerja. Padahal teman-teman saya sebelumnya banyak yang seperti itu dok
D : Berarti disekitar bapak / teman-teman baak banyak yang sakit sepeti itu tapi tidak
menggunakan masker ?
P : Tidak dok
D : Jadi sebenernya penyakit tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi
bakteri mycobakterium tuberculosis pak. Penyakit ini termasuk ke dalam penyakit menular ,
dimana penularannya melalui udara yaknikebiasaan meludah sembarangan dan jarang
menggunakan masker untuk mengurangu resiko penularan
D : Apakah bapak mengetahui tanda dan gejala dari penyakit tersebut ? Apa yang bapak
rasakan ?
P : ya tahu saya cuma batuk ini , sama berat badan yang turun drastis
P : iya dok
D : Benar pak . itu salah satu . tetap masuk ada tanda dan gejala lainnya seperto sesak nafas ,
nyeri dada , demam , keringat malam
D : apakah bapak juga mengetahui dampak dari penyakitini jikatidak segera diobati
D : penyakit ini kalo tidak segera di tangani akan berdampak jangka panjang atau bila lebih
parah bapak bisa mengalami pneumothorax yaitu adanya udara didalam rongga paru paru
kemudian bisa juga gagal nafas dan gagal jantung.
D ; Apak rutin pak ? Apakah ada perubahan setelah mengkonsumsi obat tersebut ?
P : Ada perubahan sedikit dok, tapi ya tetap seperti ini. Dan saya berhenti sudah tidak
mengkonsumsi obat tersebut selama 2 minggu.
D : Apakah bapak sudah paham atau jelas tentang yang saya jabarkan ?
D : Jadi disini, saya sarankan bapak untuk selalu menggunakan masker terutama saat bapak
kontak dengan teman-teman bapak ketika bekerja. Tujuannya disini untuk mengurangi atau
meminimalisir penularan dari bakteri tersebut.
D : Saat ini bagaimana perasaan bapak setelah mendengar penjelasan dari saya ?
P : Saya menjadi paham dan tahu penyebab dari penyakit TB dok, yakni bakteri
Micobacterium tuberculosis yang penularannya melalui udara, maka dari itu saya harus
sering menggunakan masker untuk mengurangi terpaparnya bakteri tersebut.
D : Baik bapak, selanjutnya saya akan jadwalkan ulang untuk pertemuan dengan bapak untuk
berkonsultasi jika bapak ada yang dibingungkan.
Seorang laki-laki berusia 27 tahun pergi ke klinik gizi karena mengalami obesitas. Ia
senang sekali makan junk food dan gorengan. Aktivitasnya setelah pulang bekerja bermain
video games selama berjam-jam. Ia mulai khawatir dengan kesehatannya, karena akhir-akhir
ini sering merasakan sakit kepala. Ia mengaku sudah pernah mencoba diet, tetapi gagal terus.
Hasil laboratorium menunjukan kadar kolesterol total 300mg/dl. Dokter yang pernah
dikunjungi sebelumnya pernah mengatakan bahwa ia mengalami dyslipidemia, lalu
meyarankan untuk merubah gaya hidup dahulu, jika masih gagal, maka dokter akan
memberikan obat golongan HMG-CoA reduktase inhibitor.
Dokter : Apa yang bapak pikirkan saat bapak merasa pusing akhir-akhir ini?
Pasien: Saya berpikir kalau ada yang tidak beres dengan tubuh saya dok
Pasien: Saya sangat takut dan gelisah dok, saya takut kalau saya menderita penyakit
yang bisa membuat saya meninggal
Dokter: Hal apa yang membuat bapak sangat takut dan gelisah?
Pasien: Saya takut dok karena kepala saya sering pusing dan terkadang saya merasa
sesak, kolesterol saya juga tinggi, kemarin teman sekantor saya juga ada yg tiba-tiba
meninggal karna penyakit jantung koroner dan kolesterol dia juga sering tinggi dok.
Dokter : Jadi bapak merasa takut karena menurut bapak dyslipidemia dapat
menyebabkan bapak meninggal tiba-tiba.
Pasien: Setahu saya itu gara-gara terlalu banyak makanan berlemak jadi membuat
kolesterol dalam darah tinggi dok
Dokter: Iya benar pak dalam istilah awamnya seperti itu, dyslipidemia adalah kelainan
metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan maupun penurunan fraksi lipid
dalam plasma yang ditandai dengan meningkatnya LDL dan trigliserida dan
menurunnya HDL.
Pasien: Oh begitu dok
Dokter: Iya pak benar itu salah satu sebabnya, bisa juga disebabkan karena pola hidup
yang tidak sehat, karena kelainan genetik ataupun komplikasi dari suatu penyakit
tertentu.
Dokter: Apa bapak sudah tahu gejala dari dyslipidemia apa saja?
Dokter: Disini untuk tanda gejala dari dyslipidemia masih belum diketahui secara
pasti pak dan hanya dapat diketahui dari pemeriksaan darah pak
Dokter: Bila dyslipidemia dibiarkan saja maka akan terjadi arteriosclerosis dimana
penyempitan dan penebalan arteri karena penumpukan plak pada dinding arteri.
Penumpukan plak tersebut terjadi saat lapisan sel pada dinding dalam arteri
(endothelium) yang bertugas menjaga kelancaran aliran darah mengalami kerusakan.
Plak yang menyebabkan aterosklerosis terdiri dari kolesterol, zat lemak, kalsium, dan
fibrin (zat dalam darah). Plak dapat terbawa aliran darah hingga menyebabkan
penyumbatan, atau membentuk bekuan darah pada permukaan plak dan akan
menyumbat dipembuluh darah terkecil bila penyumbatan terjadi di otak maka akan
menyebabkan stroke dan bila menyumbat di aorta ataupun ventrikel maka akan
menyebabkan gagal jantung.
Dokter: Selama ini bapak sudah mengkonsumsi obat apa untuk mengatasi ini?
Pasien: Hanya simvastatin dok diminum setelah saya makan makanan berlemak
Dokter: Baik pak disini saya akan mencoba pengobatan non farmakologis dulu selama
6 minggu dengan mengubah life style bapak menjadi lebih sehat, setelah itu saya baru
akan menentukan obat statin kepada bapak jikalau kolesterol bapak masih tidak stabil
dan masih tinggi.
Dokter: Bagaimana pak apakah sudah paham sekarang dengan penyakit bapak?
Pasien: Sudah dok, saya harus mengubah pola hidup saya menjadi lebih sehat
sebelum terlambat dan terjadi arterosklerosis
Dokter: Benar sekali pak, jadi bagaimana sekarang perasaan bapak tentang penyakit
bapak?
Pasien: saya sudah lega dok dan ketakutan serta kegelisahan saya sudah berkurang
Dokter: Baik pak nanti akan saya rujuk ke spesialis gizi ya pak untuk program
penurunan berat badan bapak, nanti jika masih ada yang ingin ditanyakan serta
dibingungkan bapak bisa datang kemari lagi dan untuk kontrol rutin indeks lipid
bapak
B. Catharis
D : Apa yang ibu pikirkan saat mengetahui hal tersebut ?
P : Ya saya takut dok, saya cemas.
D : Kenapa ibu berfikiran seperti itu ?
P : Iya dok, saya takut karena minggu lalu teman saya yang punya riwayat
hipertensi meninggal dok.
D : Hal apa yang paling membuat bapak begitu ?
P : Ya saya kan sudah tua dok, katanya diusia seperti saya ini pasti terkena
hipertensi dan mengalami komplikasi lainnnya. Saya kan masih ingin menikmasti
masa tua dok, saya blm siap meninggal.
D : Baik bu, berarti disini ibu taunya bahwa pada saat usia sudah tua/seperti usia
ibu saat ini pasti mengalami hipertensi ya ?kemudian ibu takut dari hipertensi
tersebut membuat ibu meninggal. Ibu juga merasa ketakutan dan mencemaskan
akan hal itu, betul seperti itu bu ?
P : Iya dok, benar.
C. Education
D : Sebelumnya, apakah ibu mengetahui apa itu hipertensi ?
P : Ya saya taunya itu tekanan darahnya tinggi dok.
D : Iya benar bu, jadi bu definisi hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah
peningkatan tekanan darah sistolik yang > 140mmhg an tekanan darah diastolik
>90 mmhg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu 5 menit dalam keadaan
cukup/ istirahat. Kemudian apakah ibu sudah mengetahui apa penyebab hipertensi
?
P : Karena usianya sudah tua setahu saya dok.
D : Jadi ibu, hipertensi itu berdasarkan penyebabnya dibagi menjadi dua.
Yang pertama, adalah hipertensi essensial(idiopatik) yaitu hipertensi tanpa
kelainan dasar patologis yang jelas. Penyebabnya bisa karena faktor genetik
(keturunan) seperti resistensi(kebal) terhadap insulin, reaktivitas pembuluh darah
dan faktor lingkungan antara lain karena diet, kebiasaan merokok, obesitas, stress
emosional.
Yang kedua, adalah hipertensi sekunder pada kebanyakan kasus, penyakit ginjal
kronis yang menyebabkan disfungsi renal dan penyempitan arteri yang membawa
darah keginjal (renovaskuler). Dan mengkonsumsi obat-obatan tertentu.
P : Ohh begitu ya dok.
D : Iya bu, untuk tanda dan gejalannya sendiri seperti sakit kepala yang parah,
penglihatan buram, nyeri didaerah dada, sulit bernafas, denyut jantung tidak
teratur, dan berkeringat.
D : Apakah hipertensi bisa sembuh dok ?
P : Hipertensi tidak bisa disembuhkan bu, namun bisa dikontrol dengan cara
minum obat teratur, mengubah pola hidup, olahraga, mengurasi asupan garam
untuk mencegah komplikasi dan tekanan darah tetap normal.
D. Action
D : Karena ibu sangat khawatir dengan hipertensi, nanti saya akan mengecek
tekanan darah ibu. Untuk memastikan.
P : Iya dok silahkan
D : Apakah ibu tadi sudah mengerti tentang hipertensi yang saya jelaskan, bisa ibu
mengulanginya ?
P : Iya dok, ternyata hipertensi bukan karena faktor usia tetapi karena genetik,
faktor lingkungan, pola hidup.
D : Iya betul bu. Lalu bagaimana perasaan ibu sekarang? Apakah ibu masih
merasa takut dan cemas ?
P : Tidak dok, saya sudah lega mendengar penjelasan dokter.
D : Baik bu, silahakan nanti jika ada yang ingin ditanyakan atau kurang jelas
tentang hipertensi ibu bisa datang kontrol ke saya sekitar 7 hari lagi. Jangan lupa
untuk selalu menajaga pola makan dan berolahraga ya bu. Apakah ada yang ingin
ditanyakan lagi bu ?
P : Tidak dok, saya sudah jelas
D : Baik bu alhamdullilah, mohon maaf jika saya terdapat kesalahan selama
menjelaskan. Wassalammualaikum wr wb.
Check List Konseling Individu Metode CEA
DIABETES MILITUS
Check List Konseling Individu Metode CEA
CA MAMAE