Anda di halaman 1dari 7

ESPRESSO BLEND

A. Deskripsi Umum
1. Pengertian
“Emily Play” merupakan interpretasi sekaligus personifikasi dari asal muasal
espresso blend terbaru yang digunakan Lars Coffee Brewers dibuat atau di roasting
non-komersil oleh partner kami yaitu Rahayu Roastery. Ini sebuah kolaborasi dari
perminttan dan penawaran untuk memberikan sebuah pengalaman dalam secangkir
espresso di kedai kopi kecil dalam sebuah gang kepada pelanggan.
2. Nama
Emily Play sendiri diambil dari sebuah nama lagu dari band legendaris inggris yaitu
“Pink Floyd” yang berjudul “See Emily Play” yang dirilis pada bulan juni tahun 1967
dan merupakan single kedua mereka di tahun tersebut. Ditulis dan diciptakan oleh
frontmant Vokalis pertama mereka yang sudah meninggal yaitu Syd Barret.
Lagu ini mencoba berbicara tentang seorang gadis yang menjalani hidupnya dengan
meniru orang lain.
Emily" adalah nama yang diberikan untuk kepolosan generasi hippie, namun
Emily "salah paham". Kami tidak menyadari apa yang mungkin dilihat Syd sebagai
misi sebenarnya dari para hippie. Lagu ini cukup jelas tentang kebosanan. Sangat
mungkin kebosanan dalam kehidupan ibu rumah tangga biasa, atau seorang
bangsawan seperti yang dipikirkan sebagian orang. Orang-orang dalam situasi ini
didorong untuk melakukan hal-hal yang tidak berarti di permukaan, tetapi
merupakan upaya putus asa untuk membantu waktu yang berlalu.
ETIMOLOGI & SEJARAH
Emily adalah versi bahasa Inggris dari nama Latin "Aemilia" yang merupakan bentuk
feminin dari nama keluarga Romawi Kuno, "Aemilius" (dari bahasa Latin "aemulus"
yang berarti "meniru, menyaingi, berusaha keras untuk unggul").

Kepribadian dari EMILY


Kepribadian nomor satu adalah seorang pemimpin - kuat dan kompetitif. Mereka
bersedia melakukan tindakan dan mengambil risiko. Satu kepribadian bekerja keras
dalam upaya mereka dan memiliki kemampuan untuk menerapkan keterampilan
berpikir kreatif dan inovatif mereka dengan tekad yang kuat. Mereka percaya pada
kemampuan mereka untuk berhasil dan terlalu keras kepala untuk terhalang oleh
rintangan. Seseorang menghadapi rintangan secara langsung dengan kekuatan
mental dan energi sehingga Anda lebih baik minggir. Mereka benci menerima
pesanan, jadi jangan coba memberi tahu mereka apa yang harus dilakukan. Ini
adalah kepribadian yang sangat aktif, tetapi mereka juga dikenal sebagai pemula
daripada finishers. Mereka memiliki kecenderungan untuk bosan dan akan bergerak
cepat ke proyek berikutnya jika tidak ditantang dengan baik. Mereka adalah orang-
orang yang berpikir dan menerapkan ide-ide baru dan brilian, tetapi mereka bukan
orang-orang yang bertahan dan mengelolanya. Kepribadian ini memiliki semangat
yang antusias dan perintis. Mereka jelas asli

Karakteristik dari EMILY


 Independent
 Individualistic
 Ambitious
 Strong-willed
 Inventive
 Successful
Kesimpulan:
Jika diinterprestasikan kedalam blend ini, Emily adalah sebuah jawaban indah atas
kebosanan dan kesedihan dalam pencarian espresso yang melulu begitu saja akhir
akhir ini ditawarkan di pasaran. Ini merupakan sebuah short-cut untuk keresahan
pelanggan dikemudian hari. Selama ini Lars hanya mengikuti sebuah alur yang
manstream untuk kualitas espresso, dan itu salah Lars ingin menghype kan sebuah
espresso kembali yang merupakan intinya inti dari sebuah kedai kopi yang menjual
menu espresso dengang aroma psychdelia dari emily. Indah, Cantik dan kompleks,
namun tricki. Harapanya siapa yang menikmatinya dan orang orang yang berada
dalam situasi ini akan lebih menerima espresso itu sendiri.

B. Terdapat 2 alasan mendasar dibalik terciptanya “Emliy Play Espresso blend” ini:
Pertama dari segi kualitas espresso itu sendiri. Jika dilihat dari segi kualitas, harapanya
ingin memunculkan satu set rasa berlapis dan menyenangkan karena adanya perpaduan
biji kopi kerinci kota sungai penuh (natural) dan gayo ketiara (wash).
Sejalan dengan konsep menu yang ditawarkan Lars Coffee Brewers yaitu Australian
Coffee Culture yang menerapkan pendewasaan dan peringkasan menu tanpa bertele-
tele menurut kami, Australia secara bertahap menciptakan budaya kafe yang berakar
pada kualitas, bukan kenyamanan.
Menurut Marco Arrigo, Kepala Kualitas untuk merek kopi terkenal dunia Illy kepada
kami bahwa, “espresso membutuhkan keterampilan yang luar biasa dan bertahun-tahun
untuk sempurna dan hal tersebur yang dinamakan konsistensi. "Di Australia,
bagaimanapun, mereka mengambil dasar espresso yang solid dan mereka
membangunnya
Dan mungkin, kualitas menang atas kuantitas. Di Australia, kopi pada dasarnya adalah
cara hidup. Orang-orang bernafas, merasakan dan memimpikannya. Tidak apa-apa
untuk menyukainya dari lubuk hati Anda, mungkin juga membayar sedikit lebih untuk
memastikan itu luar biasa dan bahkan berjalan sedikit lebih jauh untuk sampai ke kafe
favorit Anda.
In Australia, coffee isn’t fuel for work—it’s a way of life. Dari segi specialty espresso
sendiri, Lars mengadopsi konsep yang sudah ternanam di budaya kopi Australia.
Menjadikan espresso sebuah pondasi bagi kedai kopi/ coffee shop independent itulah
alas an kami. Dengan konsistensi yang kuat ini, kedapanya dapat menjadi keunggulan
kompetitif dibandingkan dengan starbuck ataupun waralaba kopi local yang sudah
sangat menjamur tanpa memperhatikan kualitas espresso mereka secara detail untuk
memenuhi kebutuhan beberapa segmen pelanggan saja.
Yang kedua idealis Lars sendiri. Sejujurnya sendiri kami masih menganggap espresso
sebelumnya yang disajikan masih belum maksimal dari biji kopi yang digunakan, proses
penyajian hingga kemampuan barista dalam hal penyampaian informasi terkait kopi itu
sendiri.

Sedangkan menurut pengalaman pribadi kami, saat ini sudah mulai jarang sebuah coffee
shop di sekitar memeperhatikan kualitas, rasa hingga pengyajian espresso yang ia
tawarkan dan kebanyakan dari mereka tidak memaksimalkan pondasi untuk minuman
black/ white coffee ini. Stigma tersebut sudah mulai beberapa coffee shop baru maupun
lama dan khususnya Lars sendiri karena adanya kopi susu dari tahun 2018 lalu. Maka
langkah dari Lars yang akan dilakukan di tahun ini back to basic dulu baru inovasi. Jadi
Lars ingin membenahi dari segi produk khususnya mulai dari si espresso ini terlebih
dahulu.

Fakta Australia coffee culture. Starbucks kalah dengan coffee shop local. Karena
singkatnya, orang Australia tidak membeli kopi jelek - atau bahkan rata-rata. Dan ketika
seluruh dunia mendekam di purgatory filter-kopi, Australia secara bertahap
menciptakan budaya kafe yang berakar pada kualitas, bukan kenyamanan. Seperti yang
dikatakan Marco Arrigo, Kepala Kualitas untuk merek kopi terkenal dunia Illy kepada
kami bahwa, “espresso membutuhkan keterampilan yang luar biasa dan bertahun-tahun
untuk sempurna… Illy telah membuat satu campuran selama 90 tahun. Ini disebut
konsistensi. "Di Australia, bagaimanapun, mereka mengambil dasar espresso yang solid
dan mereka membangunnya. Mereka menciptakan Flat White, dan Long Black. Mereka
akan melayani Anda dengan es gaya Vietnam, Turki yang kuat, atau yang manis ala
Meksiko. Mereka akan bereksperimen dengan kacang, campuran, dan suhu. Dan
mereka akan melakukan semuanya dengan barista yang diperlakukan lebih seperti koki
daripada pelayan.

https://thenudge.com/features/why-australian-coffee-is-the-best-on-the-planet/

There was a time when cappuccino was easy to identify. It was a shot of espresso with
steamed milk and a meringue-like milk foam on top. But now the onetime king of
specialty coffee drinks is having a bit of an identity crisis.
https://www.nytimes.com/2015/10/02/fashion/mens-style/is-that-cappuccino-youre-
drinking-really-a-cappuccino.html

Budaya kopi Australia adalah salah satu yang paling maju di dunia dan kami harus
banyak belajar darinya. Warga Australia peduli dengan kualitas dan rasa kopi. Kami juga
dapat mendorong pemilik kafe untuk menjadi pribadi dan unik seperti Australia. Dan
yang terpenting, nikmati kopi dan semua yang ada di sekitarnya! Ini adalah cara hidup,
bukan hanya bahan bakar untuk membuat Anda menjalani hari
Dan mungkin, kualitas menang atas kuantitas. Di Australia, kopi pada dasarnya adalah
cara hidup. Orang-orang bernafas, merasakan dan memimpikannya. Tidak apa-apa
untuk menyukainya dari lubuk hati Anda, mungkin juga membayar sedikit lebih untuk
memastikan itu luar biasa dan bahkan berjalan sedikit lebih jauh untuk sampai ke kafe
favorit Anda.
https://www.baristainstitute.com/blog/karin-stenback/february-2017/5-things-you-
should-know-about-australian-coffee-culture

The Australian coffee culture is honestly one of the most refined in the world. It goes
beyond being hip, trendy or ‘hipster’
https://www.tripzilla.com/coffee-culture-australia/50885
In Australia, coffee isn’t fuel for work—it’s a way of life. Di Australia, kopi bukan bahan
bakar untuk bekerja — itu adalah cara hidup
https://www.eater.com/drinks/2016/2/19/11059310/australian-coffee-culture-america
Origin& process:

 Kerinci Kota Sungai Penuh (Natural )


 Gayo Queen Ketiara (Wash)

Roast level:

Roaster: Fadil m fadhil

Taste Balance:

 Sweet : low / med / high : medium “orange”


 Acid : low / med / high : medium to high “lime, lemon”
 Bitter : low / med / high : long& linger

Flavour:

 Chocolate
 Lemon peel
 Sal-caramel

Tactile:

 Weigh: heavy
 Texture: round
 Finish: layered

WHITE: CAPPUCCINO

Taste balance: less sweetness, nutty, milk chocolate. Stay develop

Anda mungkin juga menyukai