5
3. Unsur-Unsur Pengambilan Keputusan
a. Tujuan dari pengambilan keputusan.
b. Identifikasi alternatif-alternatif keputusan untuk memecahkan
masalah.
c. Perhitungan mengenai faktor-faktor yang tidak dapat diketahui
sebelumnya/di luar jangkauan manusia.
d. Sarana atau alat untuk mengevaluasi atau mengukur hasil dari suatu
pengambilan keputusan.
4. Dasar-Dasar Pengambilan Keputusan
1. Intuisi. Pengambilan keputusan yang berdasarkan atas intuisi atau
perasaan memiliki sifat subjektif, sehingga mudah terkena pengaruh.
2. Pengalaman. Pengambilan keputusan berdasarkan pengalaman memiliki
manfaat bagi pengetahuan praktis.
3. Fakta. Pengambilan keputusan berdasarkan fakta dapat memberikan
keputusan yang sehat, solid, dan baik.
4. Wewenang. Pengambilan keputusan berdasarkan wewenang biasanya
dilakukan oleh pimpinan terhadap bawahannya atau orang yang lebih
tinggi kedudukannya kepada orang yang lebih rendah kedudukannya.
5. Rasional. Pengambilan keputusan yang berdasarkan rasional, keputusan
yang dihasilkan bersifat objektif, logis, lebih transparan, konsisten untuk
memaksimumkan hasil atau nilai dalam batas kendala tertentu, sehingga
dapat dikatakan mendekati kebenaran atau sesuai dengan apa yang
diinginkan.
5. Faktor yang mempengaruhi Pengambilan Keputusan
1. Letak dan Tingkatan Posisi/kedudukan seseorang: apakah dia sebagai
pembuat keputusan; penentu keputusan atau kah staf; atau sebagai
strategi, kebijakan (policy); peraturan; organisasional; operasional;
teknis.
2. Masalah, adalah apa yang menjadi penghalang untuk tercapainya tujuan,
yang merupakan penyimpangan daripada apa yang diharapkan,
direncanakan atau dikehendaki dan harus di selesaikan.
3. Situasi, adalah keseluruhan faktor-faktor dalam keadaan, yang berkaitan
satu sama lain, dan yang secara bersama-sama memancarkan pengaruh
terhadap kita beserta apa yang hendak kita perbuat.
4. Kondisi, adalah keseluruhan dari faktor-faktor yang secara bersama-sama
menentukan daya gerak, daya berbuat, atau kemampuan kita.
5. Tujuan yang hendak dicapai, baik tujuan perorangan, tujuan unit
(kesatuan), tujuan organisasi, maupun tujuan usaha, yang pada
umumnya telah tertentu atau telah ditentukan.
6. Jenis-Jenis Pengambilan Keputusan
Berdasarkan Programnya, pengambilan keputusan dibagi atas DUA,
yaitu:
1. Pengambilan Keputusan Terprogram, adalah pengambilan
keputusan yang sifatnya rutinitas, berulang-ulang, dan cara
menanganinya telah ditentukan.
STRUKTURKEPUTUSANDENGAN PERINTAHIF
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int beli, diskon, total;
printf("Contoh Struktur Keputusan\n");
printf("dengan Statemen if Tunggal Sederhana\n");
printf(" \ n");
printf("\n");
printf("Masukkan nilai pembelian: ");scanf("%d",&beli);
if (beli>100000)
diskon=10*beli/100;
total=beli-diskon;
printf("\n");
system("pause");
}
/* -----------------------------
Nama Program: ADP_Soal15b.cpp
Statemen if Tunggal Sederhana
----------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int jumlah_anak;
float gaji_kotor, gaji_bersih, tunjangan, potongan,
persen_tunjangan=0.2, persen_potongan=0.05;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen if Tunggal Majemuk\n");
printf(" \ n");
printf("\n");
printf("Gaji kotor yang diperoleh = Rp. ");scanf("%f",&gaji_kotor);
printf("Jumlah anak = ");scanf("%d",&jumlah_anak);
if(jumlah_anak>2)
{
persen_tunjangan = 0.3;
persen_potongan = 0.07;
}
tunjangan = persen_tunjangan * gaji_kotor;
potongan = persen_potongan * gaji_kotor;
gaji_bersih = gaji_kotor + tunjangan - potongan;
printf("Besarnya Tunjangan = Rp. %.2f\n",tunjangan);
printf("Besarnya Potongan = Rp. %.2f\n",potongan);
printf("Jadi, Gaji Bersihnya = Rp. %.2f\n",gaji_bersih);
system("pause");
}
/* --------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_20
Contoh Struktur Keputusan dengan Statemen if Majemuk
--------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int beli, diskon, pajak, total_harga;
printf("Contoh Struktur Keputusan\n");
printf("dengan Statemen if Majemuk
printf(" \ n");
printf("\n");
printf("Masukkan nilai pembelian: ");scanf("%d",&beli);
if (beli>100000)
{
diskon=10*beli/100;
pajak=0.01*beli;
}
total_harga=beli-diskon;
printf("\n");
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int nilai;
printf("Contoh Struktur Keputusan Dengan if..else\n");
printf(" \ n");
printf("\n");
printf("Masukkan sebuah nilai: ");scanf("%d",&nilai);
if (nilai>70)
printf("Lulus\n");
else
printf("Tidak Lulus\n");
printf("\n");
system("pause");
}
STRUKTURKEPUTUSANDENGAN PERINTAH if ..else
if...else
Bentuk umum dari if .. else
if (kondisi1)
pernyataan1
else if (kondisi2)
pernyataan2
Bentuk ini disebut if..else if tangga, karena
mempunyai bentuk seperti sebuah tangga
FLOWCHARTSTRUKTURKEPUTUSANDENGAN
if..else if..else
STRUKTURKEPUTUSANDENGAN PERINTAHif..
•else if...else
Contoh:
• Akar-akar dari suatu persamaan kuadrat
• aX2 + bX2 + c = 0 tergantung dari nilai determinannya. Nilai determinan (D) dapat dihitung dengan rumus:
• D = b2 –4ac
• Jika D bernilai positif, maka akan mempunyai dua akar riel yang berbeda yaitu:
• X1 = dan X2 =
• Jika D bernilai 0, maka akan mempunyai dua buah akar riel kembar, yaitu X1= X2 =
d
FLOWCHARTSTRUKTURKEPUTUSANBERSARANG
/* --------------------------------------
Nama Program: ADP_21
Contoh Struktur Keputusan ifBersarang
-------------------------------------- */ /* Menyeleksi Nilai Determinan */
if(D>=0)
#include <stdio.h> if(D==0){
#include <math.h> X1= -B / (2*A);
#include <stdlib.h> printf("Dua akar riel kembar: \n");
printf("X1 = X2 = %f\n",X1);
main() }
{ else{
float A, B, C, D, X1, X2; X1 = (-B + sqrt(D)) / (2*A);
printf("Contoh Struktur Keputusan\n"); X2 = (-B - sqrt(D)) / (2*A);
printf("dengan Statemen if Bersarang\n"); printf("Dua akar riel berlainan: \n");
printf(" \n"); printf("X1 = %f\n",X1);
printf("\n"); printf("X2 = %f\n",X2);
printf("Menghitung Akar-akar PersamaanKuadrat\n"); }
printf("\n"); else{
X1= -B / (2*A);
/* Masukkan Data Koefisien Persamaan Kuadrat */ X2 = sqrt(-D) / (2*A);
printf("Masukkan nilai a: ");scanf("%f",&A); printf("Dua akar imajiner berlainan: \n"
printf("Masukkan nilai b: ");scanf("%f",&B); printf("X1 = %f + %f i\n",X1,X2);
printf("Masukkan nilai c: ");scanf("%f",&C); printf("X2 = %f - %f i\n",X1,X2);
printf("\n"); }
system("pause");
/* Menghitung Nilai Determinan */ }
D = B*B - 4*A*C;
/* --S-T-R--U--K-T-U--R--K--E-P--U--T-U--S-A--N-BERSARANG
Nama Program: ADP_Soal21.cpp
Contoh Struktur Keputusan
dengan if..else majemuk
---------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int nilai;
char huruf;
system("Pause");
STRUKTURKEPUTUSANDENGANSWITCH/CASE
Perintah SWITCH merupakan
pernyataan yang dirancang untuk
menangani pengambilan keputusan
yang melibatkan sejumlah pilihan
alternatif yang diantaranya untuk
menggantikan pernyataan IF
bertingkat.
STRUKTURKEPUTUSANDENGANSWITCH/CASE
Bentuk umum
switch (ekspresi)
{
case konstanta1;
pernyataan1;
break;
case konstanta2;
pernyataan2;
break;
default:
pernyataanx;
}
FLOWCHARTSTRUKTURKEPUTUSANSWITCH/CASE
main()
{
int kdhari;
switch (kdhari)
{
case 1:
printf("Senin");
break;
case 2:
printf("Selasa");
break;
case 3:
printf("Rabu");
break;
case 4:
printf("Kamis");
break;
case 5:
printf("Jum'at");
break;
case 6:
printf("Sabtu");
break;
case 7:
printf("Minggu");
break;
default:
printf("Kode tidak ada, hari tidak ditemukan");
}
printf("\n");
printf("\n");
system("pause");
}
Buatlah flowchart dan program untuk menghitung
besarnya tunjangan yang akan diterima oleh seorang
pegawai. Besar tunjangan tergantung dari jumlah
anaknya. Jika pegawai tsb mempunyai anak kurang
dari 3, maka tunjangannya adalah sebesar 20% dari
gaji kotornya. Jika jumlahnya lebih besar atau sama
dengan 3, maka tunjangannya adalah 30% dari gaji
kotornya. Gaji juga akan dipotong untuk keperluan
asuransi, 5% untuk yang mempunyai anak kurang dari
3 dan 7% untuk yang lebih besar atau sama dengan 3.
Jika nilai 85-100 maka A
Selain itu jika 70-84 maka B
Selain itu jika 60-69 maka C
Selain itu <60 maka D
Buatlah flowchart dan program dalam bentuk menu,
untuk menghitung:
a. Volume dari tabung
b. Luas dan keliling persegi panjang
c. Luas dan keliling bujur sangkar
Buatlah flowchart di sebuah kertas dan programnya
dalam bentuk file
Pelajari Flowchart Pengambil keputusan
If
else
41
ThankYou
Avid Wijaya
081216470xxx
avidwijaya@gmail.com
www. avidwijaya.com