Anda di halaman 1dari 5

Nama : Sumarni

Kelas : XII Farmasi

1. Sediaan farmasi bentuk tablet didefinisikan dalam FI sebagai...

a. Sediaan keras mengandung bahan kimia dan nonkimia tidak berbahaya

b. Sediaan serbuk yang dicetak dengan mesin kompres dalam pabrik

c. Sediaan padat mengandung bahan obat yang dapat menyehatkan tubuh

d. Sediaan padat mengandung bahan obat dengan atau tanpa bahan pengisi

2. Tablet besar yang digunakan untuk hewan disebut...

a. Seluloid

b. Plasebo

c. Bolus

d. Mukosa

3. Di bawah ini, yang bukan tujuan pewarnaan pada tablet adalah...

a. Tampak lebih menarik

b. Harga obat lebih murah

c. Mencegah pemalsuan

d. Membedakan obat yang satu dengan yang lain

4. Pada tablet cetak, bahan pengisi umumnya mengandung...

a. Laktosa

b. Fruktosa

c. Galaktosa

d. Sakarin

5. Yang tidak ada dalam bahan tambahan pembuatan tablet kempa yaitu...

a. Pewarna

b. Pelarut
c. Pengaroma

d. Pemanis

6. Jenis tablet yang jika dilarutkan di dalam air akan menghasilkan karbondioksida adalah...

a. Tablet bukal

b. Tablet triturat

c. Tablet efervesen

d. Tablet hipodermik

7. Penambahan bahan pengisi pada pembuatan tablet dilakukan saat...

a. Zat aktif terasa sangat pahit dan sulit ditelan

b. Zat aktif terlalu banyak dan perlu diencerkan

c. Zat aktif tidak lagi berefek farmakologis

d. Zat aktif terlalu sedikit dan sulit dicetak

8. Istilah capping pada bentuk kerusakan tablet berarti...

a. Sisi tablet lepas dan menjadi bubuk

b. Tablet melekat di dinding cetakan

c. Kerusakan tablet pada bagian atas

d. Terjadi keretakan dan kerapuhan

9. Adapun yang menjadi penyebab capping pada tablet antara lain, kecuali...

a. Daya pengikat dalam massa tablet kurang

b. Bahan tambahan yang diberikan kurang

c. Formulanya tidak sesuai

d. Die dan punch tidak rata

10. Menurut FI edisi IV, suppositoria adalah...

a. Sediaan padat dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rektum, vagina, atau uretra

b. Sediaan semipadat yang dapat meleleh pada suhu tubuh


c. Sediaan obat yang tidak dikonsumsi secara oral

d. Sediaan farmasetik yang hanya bisa diproduksi dalam skala pabrik

11. Yang bukan merupakan keuntungan pemakaian suppositoria adalah...

a. Menghindari terjadinya iritasi pada lambung

b. Menghindari kerusakan obat oleh enzim pencernaan

c. Baik bagi pasien yang mudah muntah dan pingsan

d. Obat tidak langsung masuk ke dalam saluran darah jadi lebih aman

12. Efek lokal teraupetik suppositoria ditujukan untuk jenis penyakit...

a. Haemoroid

b. Wasir

c. Ambeien

d. Semua benar

13. Aksi kerja suppositoria lebih cepat karena setelah diabsorbsi zat obat langsung masuk ke...

a. Lambung

b. Usus besar

c. Pembuluh darah

d. Hati

14. Ukuran pH pada rektum berada pada kisaran nilai...

a. 3,6

b. 5,4

c. 7,2

d. 9,0

15. Salah satu faktor fisika kimia yang mempengaruhi absorbsi suppositoria adalah...

a. Pewarnaan obat

b. Ukuran partikel
c. Temperatur obat

d. Kepadatan bahan

16. Pengaruh kadar obat dalam basis terhadap laju absorbsi suppositoria yaitu...

a. Kadar obat makin kecil, absorbsi makin cepat

b. Kadar obat makin besar, absorbsi makin cepat

c. Kadar obat makin besar, absorbsi makin lambat

d. Kadar obat makin banyak, absorbsi makin lambat

17. Berikut adalah bahan dasar sediaan suppositoria, kecuali...

a. Aluminium hidroksida

b. Oleum cacao

c. Gelatin tergliserinasi

d. Campuran PEG

18. Salah satu syarat pembuatan suppositoria menggunakan tangan adalah...

a. Bahan oleum cacao skala kecil

b. Bahan obat tahan pemanasan

c. Bahan aktif sukar meleleh

d. Bahan tambahan tidak banyak

19. Pada pembuatan suppositoria metode mencetak hasil leburan, cetakan harus dibahasahi lebih
dahulu dengan...

a. Oleum cacao

b. Parafin cair

c. Aquadest

d. Etanol

20. Sedangkan metode kompresi memakai mesin otomatis mampu menghasilkan ... suppositoria / jam.

a. 3.000 – 6.000

b. 3.500 – 6.000
c. 2.500 – 5.000

d. Lebih dari 6.000

Kunci jawaban

1. D

2. C

3. B

4. A

5. B

6. C

7. D

8. C

9. B

10. A

11. D

12. D

13. C

14. C

15. B

16. B

17. A

18. A

19. B

20. B

Anda mungkin juga menyukai