HASIL PENELITIAN
variable independen (K1 murni, K1 akses dan pemanfaatan buku KIA) dan
variabel dependen (anemia pada ibu hamil trimester III). Jumlah sampel
responden sebesar 35 orang, data disajikan dalam bentuk tabel dan teks.
Tabel 6.1
Gambaran K1 Murni di Wilayah Kerja Puskesmas Kalibunder
Tahun 2020
ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Kalibunder Tahun 2020
Berdasarkan Tabel 6.2 Dapat diketahui bahwa K1 akses pada ibu hamil
besar dilakukan sebanyak 26 orang (74,3%), dan Sebagian kecil ibu hamil
Tabel 6.3
Gambaran Pemanfaatan Buku KIA di Wilayah Kerja Puskesmas
Kalibunder Tahun 2020
ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Kalibunder Tahun 2020
dimanfaatkan.
Tabel 6.4
Gambaran Anemia pada Ibu Hamil Trimester III di Wilayah Kerja
Puskesmas Kalibunder Tahun 2020
Total 35 100%
Berdasarkan Tabel 6.4 dapat diketahui bahwa gambaran anemia pada ibu
hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Kalibunder Tahun 2020 adalah
sebanyak 13 orang (37,1%) terjadi anemia dan 12 orang (57,1%) tidak anemia.
hubungan antara kedua variabel ini yakni menggunakan uji Chi-Square karena
Tabel 6.5
Hubungan K1 Murni dengan Anemia pada Ibu Hamil Trimester III
di Wilayah Kerja Puskesmas Kalibunder Tahun 2020
orang (87,0%), dan Sebagian kecil anemia yaitu sebanyak 3 orang (13,0%).
besar responden anemia yaitu sebanyak 10 orang (83,3%), dan Sebagian kecil
tidak anemia yaitu sebanyak 2 orang (16,7%). Hasil uji statistik didapatkan
nilai P-value yaitu 0,000 yang berarti p-value > ∝(0,05), sehingga dapat
disimpulkan ada hubungan K1 murni dengan anemia pada ibu hamil trimester
Tabel 6.6
Hubungan K1 Akses dengan Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah
Kerja Puskesmas Kalibunder Tahun 2020
Anemia Total
Tidak
K1 Akses Anemia P value
Anemia F %
f % F %
Dilakukan 4 15,4 22 84,6 26 100
Tidak Dilakukan 9 100,0 0 0,0 9 100 0,000
Jumlah 13 37,1 22 62,9 35 100
orang (84,6%), dan Sebagian kecil anemia yaitu sebanyak 4 orang (15,4%).
yaitu sebanyak 9 orang (100%) terjadi anemia. Hasil uji statistik didapatkan
nilai P-value 0,000 yang berarti p-value < ∝(0,05), sehingga dapat
disimpulkan ada hubungan K1 akses dengan anemia pada ibu hamil trimester
sebanyak 18 orang (90,0), dan Sebagian kecil anemia yaitu sebanyak 2 orang
Sebagian kecil tidak anemia yaitu sebanyak 4 orang (26,7%). Hasil uji
statistik didapatkan nilai P-value = 0,000 yang berarti p-value < ∝(0,05),
KIA dengan anemia pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas
PEMBAHASAN
mengambil data, resiko dan efek dilakukan pada saat bersamaan, dibutuhkan
jumlah subjek yang cukup banyak. Dan pengisian kuesioner yang diisi sendiri
oleh responden sehingga bisa saja terjadi (bias informasi) yaitu informasi yang
7.2.1 Hubungan K1 Murni dengan Anemia pada Ibu Hamil Trimester III di
orang (87,0%), dan Sebagian kecil anemia yaitu sebanyak 3 orang (13,0%).
besar responden anemia yaitu sebanyak 10 orang (83,3%), dan Sebagian kecil
tidak anemia yaitu sebanyak 2 orang (16,7%). Hasil uji statistik didapatkan
nilai P-value yaitu 0,000 yang berarti p-value > ∝(0,05), sehingga dapat
disimpulkan ada hubungan K1 murni dengan anemia pada ibu hamil trimester
murni adalah kontak pertama kali ibu hamil dengan petugas Kesehatan pada
trimester 1. K1 murni menjadi suatu hal penting karena pada saat ibu Hamill
kehamilan serta pemberian tablet Fe, sehingga kejaidn anemia pada ibu
kejadian anemia pada ibu hamil trimester III. Ibu hamil yang memlakukan
murni), sebagian besar tidak mengalami anemia. Hal ini sesuai dengan
Tangerang Selatan”. Dengan hasil penelitian diperoleh p-value 0.000 < 0,05.
Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara kunjungan ANC dengan
dengan terjadinya anemia pada ibu hamil trimester III, karena dengan
responden yaitu sebanyak 9 orang (100%) terjadi anemia. Hasil uji statistik
didapatkan nilai P-value 0,000 yang berarti p-value < ∝(0,05), sehingga
dapat disimpulkan ada hubungan K1 akses dengan anemia pada ibu hamil
penelitian diperoleh p-value 0.000 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa ada
hubungan antara kunjungan ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
2020
sebanyak 18 orang (90,0), dan Sebagian kecil anemia yaitu sebanyak 2 orang
Sebagian kecil tidak anemia yaitu sebanyak 4 orang (26,7%). Hasil uji
statistik didapatkan nilai P-value = 0,000 yang berarti p-value < ∝(0,05),
KIA dengan anemia pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas
kesehatan pada ibu hamil trimester III dengan nilai p-value 0,00 atau
<0,05.
pemahaman masyarakat tentang kesehatan ibu dan anak. Buku KIA selain
sebagai catatan kesehatan ibu dan anak, alat monitor kesehatan dan alat
terdapat didalamnya, dapat dimanfaatkan bagi seluruh ibu hamil dari latar
dan ibu hamil juga bisa membaca hasil pemeriksaan kondisi kehamilanya.
2014).
dalam buku KIA tentang pola menu gizi seimbang, pola istirahat,
bersalin, tanda bahaya ibu hamil, masalah lain pada ibu hamil dan tanda-
ibu dan janinya baik selama kehamilan, mencegah anemia, dan persiapan
mengenali dan memahami tanda bahaya kehamilan agar ibu bisa sedini
mungkin
8.1. Kesimpulan
pemanfaatan buku KIA dengan anemia pada ibu hamil trimester III di wilayah
berikut:
(34,3%).
(74,3%), dan Sebagian kecil ibu hamil tidak dilakukan yaitu sebanyak 9
orang (25,7%).
c. Pemanfaatan buku KIA pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja
d. Gambaran anemia pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas
e. Ada hubungan antara K1 murni dengan anemia pada ibu hamil trimester III
g. Ada hubungan pemanfaatan buku KIA dengan anemia pada ibu hamil
8.2. Saran
minimalisir.
meninimalisir resiko