M DENGAN ASMA
BRONCHIAL DI RUANG FIRDAUS RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA
KEPERAWATAN ANAK
Di susun oleh :
2011040079
2020/2021
FORMAT PENGKAJIAN ANAK
Keterangan :
: Perempuan
: laki- laki
: Hubungan anak
: Hubungan pernikahan
: Pasien
Prioritas masalah
RENCANA KEPERAWATAN
No Dx Keperawatan Perencanaan
1. Tujuan Intervensi
Hipertermi b.d proses Setelah dilakukan tindakan keperawatan Observasi :
penyakit
selama 2x/ 24 jam kunjungan diharapkan - Identifikasi peny
masalah dapat teratasi dengan kriteria hipertermia
hasil : - Monitor suhu tubuh
Indikator Awal Target - Monitor keluaran urine
Suhu tubuh* 2 4 - Monitor TTV
Kulit merah 2 4
Menggigil 3 5 - Monitor hasil laborato
Pucat 2 4 Terapeutik :
- Longgarkan atau lepa
Keterangan :
pakaian jika suhu tu
1 : Memburuk
diatas batas normal
2 : Cukup memburuk
- Berikan cairan i
3 : Sedang
asering 20 tpm
4 : Cukup membaik
- Berikan kompres hang
5 : Membaik
Edukasi :
- Edukasi cara penang
demam menggun
kompres air hangat
- Anjurkan tirah baring
Kolaborasi :
- Kolaborasi dengan te
medis lainnya, seperti
gizi, doker, laboran,
farmasi.
15-2-2021 Ketidakseimbangan nutrisi - Monitor kalori dan asupan S : Ibu pasien men
11:00 kurang dari kebutuhan makanan makan dan makan
tubuh berhungan dengan - Identifikasi factor yang porsi sebanyak dua
intake yang kurang mempengaruhi kehilangan nafsu
makan O:
- Tentukan status gizi pasien dan - Pasien terliha
kemampuan untuk memenuhi - Pasien terliha
kebutuhan oleh keluarga
- Dorong untuk melakukan A : masalah ketidak
bagimana cara menyiapkan sebagian
makanan yang aman Indikator
Asupan gizi
Asupan makanan
Asuha cairan
Keterangan untk in
1 : Memburuk
2 : Cukup memburu
3 : Sedang
4 : Cukup membaik
5 : Membaik
P : lanjutkan interv
- Monitor kalo
- Dorong untu
menyiapkan
- Anjurkan ke
makan sediki
- Kolaborasi
ahli gizi, da
15-2-2021 Cemas berhubungan - Kaji tingkat kecemasan (ringan, S :
11:00 dengan hipertermi efek sedang, berat) - Ibu pasien m
proses penyakit - Kaji tanda verbal dan non verbal rewel dan g
kecemasan panas
- Temani pasien untuk mengurangi O:
kecemasan - Pasien serin
- Gunakan pendekatan yang tenang - Pasien sulit
Perilaku gelisa
Pucat
Keterangan untk in
1 : Memburuk
2 : Cukup memburu
3 : Sedang
4 : Cukup membaik
5 : Membaik
P : lanjutkan interv
- Temani pas
kecemasan
- Gunakan pen
menyakinkan
- Anjurkan kelu
pasien
- Latih teknik re
- Dorong verbal
ketakutan
- Kolaborasi
mendampingi
tepat
Implementasi Hari Ke-2
16-2-2021 Hipertermi b.d proses - Monitor suhu tubuh S : ibu pasien meng
penyakit - Monitor keluaran urine turun
09:00
- Longgarkan atau lepaskan
O:
pakaian jika suhu tubuh diatas
batas normal - Suhu : 38,1
- Edukasi cara penanganan - Suhu pasien
demam menggunakan kompres - N : 80x/ m
air hangat - Pasien tamp
- Anjurkan tirah baring - Pasien dipasa
- Kolaborasi dengan tenaga medis
A : masalah hiperte
lainnya, seperti ahli gizi, doker,
laboran, dan farmasi pemberian Indikator Awa
obat parasetamol, bactesyn Suhu 2
tubuh*
Kulit 2
merah
Menggigil 3
Pucat 2
Keterangan untk in
1 : Memburuk
2 : Cukup memburu
3 : Sedang
4 : Cukup membaik
5 : Membaik
P: lanjutkan interve
16-2-2020 Ketidakseimbangan nutrisi - Monitor kalori dan asupan S : Ibu pasien meng
09:00 kurang dari kebutuhan makanan makan sedikittapi s
tubuh berhungan dengan - Identifikasi factor yang
intake yang kurang mempengaruhi kehilangan O :
nafsu makan - Pasien terliha
- Tentukan status gizi pasien dan oleh keluarga
kemampuan untuk memenuhi A : masalah ketidak
kebutuhan sebagian
- Dorong untuk melakukan Indikator
bagimana cara menyiapkan Asupan gizi
Asupan makanan
makanan yang aman Asuha cairan
- Anjurkan kepada keluarga agar
pasien makan sedikit tapi Keterangan untk in
sering 1 : Memburuk
Keterangan untk in
1 : Memburuk
2 : Cukup memburu
3 : Sedang
4 : Cukup membaik
5 : Membaik
P : lanjutkan interv
- Anjurkan kelu
pasien