Data Umum

1.      Nama kepala keluarga    : Ibu.Khismiati

2.      Alamat                            : Rumah Keluarga Ibu.K Rt. 06 Rw.10 Kelurahan Meruyung

3.      Komposisi keluarga     :

Hubungan dgn
No Nama Jenis kelamin Umur Pendidikan
keluarga

1 Bp.Triono Laki-laki Suami /KK 50th SD

2 Ibu.Khismiati Perempuan Istri 52th SD

3 An.Endang Laki-laki Anak 40th SMA

4 An.Romi Laki – laki Anak 38th SMA

5 An.Budi Laki laki Anak 36th SMA

6 An.Ali Laki laki Anak 27th SMA

7. An.Desi Perempuan Anak 23th SMA

8. An.Raka Laki laki cucu 4 tahun

4. Genogram

Bp.Z Ibu.E Bp.G

Ibu.C

Bp.W Bp.T
Ibu.H Ibu.E Ibu.K

An.E An.R An.B An.A

AN.D
5 . Tipe keluarga              :

Keluarga Ibu.K adalah keluarga dengan tipe Single family dimana didalam keluarga hanya terdiri dari
ibu dan anak anaknya

6.Suku                             :

Keluarga Ibu.K adalah suku jawa dan asli dari limo depok, kebiasaan dalam keluarga apabila ada yang
sakit berobat ke puskesmas atau pusbindu terdekat.

7. Agama                       :

Keluarga menganut agama islam dan menjalankan kewajiban sholat lima waktu,semua aktivitas yang
dilakukan tidak boleh bertentangan dengan ajaran agama islam.

8. Status sosial ekonomi keluarga :

Pendapatan keluarga Ibu.K,karena Anaknya sudah berkerja terkadang anak anaknya mengirim uang
sebesar 500.000-300.000 rb perbulan dan dikelola oleh Ibu.K untuk keseharian keluarganya.

9. Aktifitas rekreasi keluarga :

Keluarga jarang berekreasi bersama karena sibuk dengan pekerjaan dan kesibukan masing masing
anggota keluarga baru nya.

    II.            Riwayat dan tahapan perkembangan keluarga

Tahapan perkembangan keluarga saat ini.

Tahap perkembangan keluarga saat ini dewasa karena anak pertama sampai anak ketiga sudah
meninggalkan rumah dan mempunyai keluarga sendiri.tugas pada tahap ini adalah

1. Memperluas siklus keluarga dengan memasukkan anggota keluarga baru yang didapatkan
melalui perkawinan anak anak.
2. Melanjutkan untuk memperbaharui dan menyesuaikan kembali hubungan perkawinan.
3. Membantu orangtua lanjut usia dan sakit sakitan dari suami maupun istri
4. Membantu anak untuk mandiri dimasyarakat.
5. penataan kembali peran orang tua dan kegiatan rumah tangga

Dalam tahap ini An.E,An.R,An.B,An.D sudah berkeluarga dan sudah mempunyai suami atau istri
masing masing dan mempunyai keluarga sendirinya dan pada tahap ini anak anak Ibu.K dapat
menyesuaikan hubungan antara keluarga dan orangtua pada Ibu.K harus dapat memandirikan
anak anaknya diluar sana agar tidak ketergantungan kepada orangtua.

Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi.

Keluarga ingin lebih menjaga kesehatan keluarganya dari penyakit yang bersiko pada mereka dan
dapat mengatahui lebih lanjut mengenai gejala penyakit yang beresiko pada keluarganya

Riwayat keluarga inti.

 Riwayat kelurga sebelumnya.

 III.            Lingkungan  

Karakteristik rumah

Rumah yang ditempati keluarga Ibu.K adalah milik pribadi dengan luas rumah 10 x 3 m2.  rumah
yang terdiri dari ruang tamu ,3 kamar tidur rumah dengan keadaan rapi,dengan peralatan rumah
tangga yang sedikit rapih,pencahayaan dan ventilasi baik,dapur dan kamar mandi,jamban dengan
keadaan bersih sumber air berasal dari PAM untuk air minum dan pompa listrik untuk kebutuhan air
selain mandi,cahaya matahari dapat masuk terutama pada arah depan. Ventilasi udara masuk
melewati ventilasi jendela ,penerangan terang dengan lampu yang terang,air yang dipakai dapat
mencukupi kebutuhan keluarga.

                                          

IV.            Struktur keluarga

Pola komunikasi keluarga

Keluarga jarang berkomunikasi satu sama lainnya An.D dan An.A jarang berkomunikasi karena
sehabis pulang kerja mereka main handphone dikamarnya masing masing dan ibu.K mengharapkan
komunikasi antara keluarganya

Struktur kekuatan keluarga

Kurangnya komunikasi didalam keluarga Ibu.K sehingga anak-anaknya dari keluarga tersebut kurang
harmonis,dan didalam keluarga tersebut terkadang sering meributkan hal kecil dan jarang
dikomunikasikan pemecahan masalahnya

Struktur peran

Ibu.K sekarang merupakan kepala rumah tangga dan ibu rumah tangga dan Anak anaknya sudah
bekerja untuk mencari nafkah untuk keluarganya masing masing dan kebutuhan masing masing

Nilai dan norma budaya

Keluarga Ibu.K menerapkan  aturan-aturan sesuai dengan ajaran agama islam dan mengharapkan
anak anaknya menjadi anak yang berguna dan sukses

   V.            Fungsi keluarga

Fungsi afektif
Kurangnya komunikasi antar keluarga membuat keluarga Ibu.K jarang untuk mengutarakan isi
hatinya sebab jarang menanyakan kabar,kegiatan anak-anaknya sehingga si anak menjadi tidak
nyaman dengan orang tuanya.

Fungsi sosialisasi

Keluarga Ibu.K kurang berkomunikasi yang mengakibatkan rasa kasih sayang antar keluarga menjadi
berkurang

Fungsi perawatan kesehatan keluarga

Ibu K mengatakan ada masalah pada anak A yang merokok dirumah dan seharusnya keluarga Ibu.K
dapat memahami arti pengertian,tanda gejala dan pecegahan merokok dirumah dan An.A dapat
memutuskan untuk mengatasi perilaku merokok nya dan dapat mengalihkan perilaku merokok
kearah positif seperti mengganti rokok menjadi permen atau mengurangi frekuensi merokok
dirumah dan keluarga An.A dapat memanfaatkan fasilitas kesehatan untuk mengkonsultasikan
masalah perilaku kesehatan nya .dan masalah pada ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada
masalah maag An. D dapat memahami pengertian,pencegahan dan mengatasi maag pada An.A dan
masalah Kurangnya komunikasi efektif pada Keluarga Ibu.K dapat memahami pengertian,mengatasi
dan penyebab masalah terjadi.

Fungsi reproduksi

Ibu.K mengatakan tidak ingin mempunyai anak lagi karena ingin mengurus cucu nya

 Fungsi ekonomi

Ibu.K mengatakan sudah alhamdulillah bisa hidup sederhana seperti ini

VI.            Stres dan koping keluarga

1.      Stressor jangka panjang dan jangka pendek

ibu.K mengatakan cemas akan kesehatan An.A dalam perilaku merokoknya yang kadang
mengakibatkan An.A mengalami batuk terus menerus dan nyeri pada dada

2.      Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah

Keluarga kurang memahami terhadap masalah, padahal dengan anak yang pendiam tidak pernah
berkomunikasi kepada orangtuanya itu merupakan masalah untuk keluarga tersebut.semakin tidak
menayakan kabar anak-anaknya semakin numpuk pula masalah-masalah yang baru.

3.      Strategi koping

jarang adanya komunikasi terhadap orang tua dengan anak-anaknya masalah tidak terpecahkan.

4.      Strategi adaptasi disfungsional

Dari hasi pengkajian masalah masalah yang terdapat dikeluarga Ibu.K tidak dipecahkan.

VII.            Harapan keluarga

Keluarga mengatakan sangat antusias dengan penyelesaian masalah pada keluarganya yang dialami
dan selalu ingin menjaga kesehatan pada keluarganya

VIII.            Data tambahan

1.      Nutrisi

Keluarga mengkonsumsi makanan 3x sehari dengan menu makanan berbagai macam tergantung
pada bahan pangan yang tersedia seperti nasi,sayur,tempe,ikan,ayam dan buah buahan. Untuk  cucu
ditambah susu sesuai umur.

2.      Eliminasi

Didalam keluarga tidak ada keluhan dalam buang air kecil dan air besar.

3.      Istirahat tidur

Didalam keluarga tidak ada keluhan dalam masalah tidur.

4.      Aktifitas sehari-hari

Ibu.K sehari hari dirumah dan An.A dan An.D bekerja tergantung shift selama 8 jam dan Ibu.K
terkadang mengajak cucunya berjalan jalan ke rumah tetangga

5.      Merokok

An.A mempunyai kebiasaan merokok sejak 3 tahun lalu dan mengganbiskan 1 bungkus per hari
tergantung mood An.A sendiri jika kumpul dengan teman nya dapat menghabiskan hampir 2
bungkus

 IX.            Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan An.A An.D An.R Ibu.K

fisik

Kepala Rambut hitam Rambut hitam Rambut hitam Rambut ikal

pendek,tidak tipis,tidak pendek,tidak panjang, tidak
berketombea,tidak berketombe,tidak berketombe berketombe
ada benjolan adanya benjolan
dikepala di kepala

Ttv N:76 x/m N:75 x/m N:80 x/m N:78 x/m

 RR:20 x/m RR:18 x/m RR:20 x/m RR:19 x/m

S:360 C S:360C S:36,50C S:360C

TD: 120/80 TD: TD:120/80mmHg
TD:130/80mmHg
Nyeri:0 Nyeri: 0 Nyeri: 0
Nyeri :0

Bb,Tb/Pb BB:50 kg BB:57 kg BB : 21 kg BB:60 kg

TB:165 cm TB: 160 cm
TB:160 cm

Wajah  Wajah tampak Wajah tampak Wajah tampak Wajah tampak

simetris simetris simetris simetris

Mata Konjungtiva tidak Konjungtiva tidak Konjungtiva Konjungtiva tidak

anemis,mata anemis,mata tidak anemis,mata
bersih,sklera tidak bersih,sklera anemis,mata bersih,sklera
ikterik,refleks pupil tidak bersih,sklera tidak
normal ikterik,refleks tidak ikterik,refleks
pupil normal ikterik,refleks pupil normal
pupil normal

Hidung Bentuk hidung Bentuk hidung Bentuk hidung Bentuk hidung

normal(tidak normal(tidak normal(tidak normal(agak
begitu begitu begitu pesek,tidak
mancung),tidak mancung),tidak mancung),tidak adanya polip
adanya polip adanya polip adanya polip

Mulut Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir

lembab,tidak lembab,tidak lembab,tidak lembab,tidak
stomatitis,gigi tidak stomatitis,gigi stomatitis,gigi stomatitis,gigi
ada yang ompong tidak ada yang tidak ada yang ada yang bolong
tetapi agak ompong ompong
kekuningan

Leher Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba

adanya adanya adanya adanya
benjolan,tidak benjolan,tidak benjolan,tidak benjolan,tidak
adanya distensi adanya distensi adanya distensi adanya distensi
vena jugularis vena jugularis vena jugularis vena jugularis

Dada Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada Bentuk dada

simetris,bunyi simetris,bunyi simetris,bunyi simetris,bunyi
jantung dan paru jantung dan paru jantung dan jantung dan paru
normal normal paru normal normal
 Abdomen Tidak kembung dan Tidak kembung Tidak kembung Tidak kembung
tidak adanya dan tidak adanya dan tidak adanya dan tidak adanya
hepatomegali serta hepatomegali hepatomegali hepatomegali
splenomegaly serta serta serta
splenomegaly splenomegali splenomegaly

Tangan Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit

baik(elastis dan baik(elastis dan baik(elastis dan baik(elastis dan
tidak kering) tidak kering) tidak kering) tidak kering)

Kaki Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

pembengkakan,ada pembengkakan pembengkakan pembengkakan
bekas luka terkena
knalpot motor

Keadaan umum  - - - -

Data fokus

Data subjektif Data objektif

1.Ibu.K mengatakan jarang berkomunikasi 1. Warna bibir An.A tampak merah gelap
dengan anak anaknya didalam mengisi waktu
luang 2. Warna gigi An.A tampak kekuning-kuningan

3. Anak A dan D tampak berbicara lebih banyak

2.Ibu.K mengatakan An.A sering merokok
dirumah dengan kata-kata pendek

4. Anak A dan D kalau berbicara jarang kontak

3.Ibu.K mengatakan An.D kalau maag kambuh
langsung diobati mata

5. Orang tua tampak bingung didalam

4.An.A mengatakan merokok 1 bungkus perhari
mengatasi persoalan yang ada dikeluarga
5.An.A mengatakan sering batuk mereka yaitu masalah perilaku merokok

6.An.A mengatakan merokok karena mood jika 6. Anak A tampak tidak tahu kandungan isi dan
stress bahaya dari merokok

7.keluarga Ibu.K mengatakan tidak paham lebih 7.Anak anak tampak acuh,sehingga jarang
jauh tentang tanda gejala,penyebab, merokok pembicaraan didalam keluarga mereka

8. An .A mengatakan tidak ada gejala yang

merugikan akibat merokok

9.Ibu.K mengatakan tidak tahu cara melakukan

perawatan dirumah terhadap masalah prilaku
merokok dalam keluarganya
 10. Ibu.K mengatakan An.A dan D tidak dekat
dengan orang tuanya,jarang untuk
berkomunikasi dan bercanda

Analisa data

No Data focus Diagnosa keperawatan

1 DS: Perilaku kesehatan cendrung

beresiko pada keluarga Ibu.K
1.   keluarga Ibu.K mengatakan tidak paham lebih jauh khususnya An.A (27thn) pada
tentangpenyebab,tanda dan gejala perilaku merokok masalah merokok
2.   An .A mengatakan tidak ada gejala yang merugikan
akibat merokok

3.   Ibu.K mengatakan tidak tahu cara melakukan

perawatan dirumah terhadap masalah prilaku merokok
dalam keluarganya

4. An.A mengatakan merokok 1 bungkus perhari

5. An.A mengatakan sering batuk

DO:

1.      Warna bibir Bp.S tampak merah gelap

2.      Warna gigi Bp.S tampak kekuning-kuningan

3.   Orang tua tampak bingung didalam mengatasi

persoalan yang ada dikeluarga mereka yaitu masalah
perilaku merokok

4.      Anak A tampak tidak tahu kandungan isi dan bahaya

dari merokok

2 DS: Hambatan Komunikasi verbal

pada Keluarga Ibu.K
1.     Ibu K mengatakan jarang mengobrol kepada anak-
anaknya didalam mengisi waktu luang

2.      Ibu K mengatakan An.A dan D tidak dekat dengan

orang tuanya,jarang untuk berkomunikasi dan bercanda

DO:

1. Anak A dan D tampak berbicara lebih banyak

 dengan kata-kata pendek dengan anggota
keluarga
2. Anak anak tampak acuh,sehingga jarang
pembicaraan didalam keluarga mereka

3 DS: Ketidakefektifan pemeliharaan

kesehatan pada keluarga Ibu.K
1. Ibu.K mengatakan An.D kalau maag kambuh khususnya An. D
langsung diobati
2. An.D mengatakan tidak mengetahui pantangan
dalam masalah maag An.D
3. An.D mengatakan sibuk bekerja sehingga tidak
memperhatikan kesehatan

DO:

1. An.D tampak bingung mengenai faktor resiko

masalah maag nya

Diagnosa Keperawatan Keluarga dan Scoring

1.     Perilaku kesehatan cendrung beresiko pada keluarga Ibu.K khususnya An.A (27thn) pada
masalah merokok

No Kriteria Bobot Scoring Pembenaran

1 Sifat masalah: 1 3/3x1=1 Sifat masalah aktual kurangnya

pengetahuan karna keluarga ibu .K
a.       Aktual  :3 belum memahai apa
b.      Resiko tinggi :2 penyebab,tanda dan gejala dari
masalah merokok,jika tidak segera
c.       Potensial: 1 ditangani anak A akan terkena efek
dari merokok yaitu gangguan
pernafasan dan ketagihan

Kemungkinan masalah 2 2/2x2=2

untuk diubah:
Masalah untuk dirubah sedang,
 a.       Tinggi  :2 An.A sudah tahu dampak dari
merokok yaitu ketagihan,tetapi
b.      Sedang  :1 bapak A tidak bisa menghentikan
c.       Rendah :0 kebiasaan merokoknya

Potensial untuk dicegah: 1 2/3x1=2/3 Potensial masalah untuk dirubah

cukup,An.A sudah pernah keinginan
a.       Mudah :3 berhenti kebiasaan merokoknya
tetapi kerena pemecahan masalah
b.      Cukup : 2
stress ke arah merokok lagi maka
c.       Tidak dapat :1 menjadikan An.A menjadi perokok.

Menonjolnya masalah:

a.       Masalah dirasakan 1 1/2x1=1/2

& perlu penanganan
segera      :2

b.      Masalah dirasakan
& tidak perlu ditangani :
1
Menonjolnya masalah dirasakan &
c.       Masalah tidak tidak segera ditangi,masalah sudah
dirasakan : 0 ada dikeluarga hanya dibiarkan saja
tidak diberikan arahan dan cohtoh
yang baik untuk anaknya

Total =4 1/6

2.     Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Ibu.K khususnya An. D

No Kriteria Bobot Scoring Pembebaran

1 Sifat masalah: 1 3/3x1=1 Sifat masalah aktual,pemeliharaan

kesehatan masih kurang,sebab An.D
a.       Aktual  :3 tidak mencegah faktor resiko yang
b.      Resiko tinggi :2 dapat mengakibatkan masalah
penyakit maag kambuh,
c.       Potensial: 1
 Kemungkinan masalah untuk
dirubah tinggi,sebab setelah
diberikan penyuluhan Ibu.K dan
Kemungkinan masalah An.D dapat memahami faktor resiko
untuk diubah: yang dapat memnungkinkan terjadi
2 2/2x2=2 masalah maag lagi
a.       Tinggi  :2

b.      Sedang:1
Potensial masalah untuk dicegah
c.       Rendah :0 mudah,An.D tidak peduli dengan
masalah kesehatannya dan tidak
mengetahui pantangan masalah
kesehatan jika An.D mau mengikuti
pantangan dalam masalah
kesehatannya dan lebih peduli
dengan masalah kesehatannya
masalah akan teratasi dengan
Potensial untuk dicegah: mudah

a.       Mudah :3
1 3/3x1=1
b.      Cukup : 2

c.       Tidak dapat :1

Menonjolnya masalah:

a.       Masalah dirasakan
& perlu penanganan
segera      :2

b.      Masalah dirasakan 1 1/2x1=1/2

& tidak perlu ditangani :
1

c.       Masalah tidak
dirasakan : 0
Masalah sudah ada & tidak
ditangani,semestinya orang tua bisa
mengarahkan dengan baik untuk
An.D,bukan mendiamkan anak
tersebut.dan An.D dapat
memutuskan untuk menangani
 masalah maag nya.

Total =4 ½

3.     Hambatan Komunikasi verbal pada Keluarga Ibu.K

No Kriteria Bobot Scoring Pembebaran

1 Sifat masalah: 1 3/3x1=1 Sifat masalah aktual,orang tua

jarang menanyakan kabar dan tidak
a.       Aktual  :3 dengan menanyakan ada masalah?
b.      Resiko tinggi :2 dan kabar pada hari ini,jika tidak
segera ditangani anak akan menjadi
c.       Potensial: 1 karakter yang keras

Kemungkinan masalah 2 1/2x2=1 Kemungkinan masalah untuk

untuk diubah: dirubah sedang, ibu.K menagatakan
ingin dapat bersenda gurau dengan
a.       Tinggi  :2
anak anaknya , jika orang tua
b.      Sedang  :1 menanyakan kabar,bisa duduk
bareng untuk bersenang gurau,anak
c.       Rendah :0 tidak akan ragu untuk
mengungkapkan rasanya.

Potensial untuk dicegah:

a.       Mudah :3
 b.      Cukup : 2 Potensial masalah untuk dicegah
mudah ,dengan eratnya tali
c.       Tidak dapat :1 1 3/3x1=1 kekeluargaan masalah akan mudah
ditangani.

Menonjolnya masalah:

a.       Masalah dirasakan
& perlu penanganan
segera      :2

b.      Masalah dirasakan
& tidak perlu ditangani :
1
Menonjolnya masalah dirasakan &
c.       Masalah tidak tidak segera ditangani jarangnya
dirasakan : 0 komunikasi keluarga yang
menjadikan anak-anaknya pendiam
1 1/2x1=1/2
dengan sikap orang tua yang acuh.

Total =3 ½

Diagnosa peroiritas:

1. Perilaku kesehatan cendrung beresiko pada keluarga Ibu.K khususnya An.A (27thn) pada
masalah merokok
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Ibu.K khususnya An. D
3. Hambatan Komunikasi verbal pada Keluarga Ibu.K