Anda di halaman 1dari 9

SEJARAH BOLA BASKET DI INDONESIA DAN

INTERNASIONAL SERTA TEKNIK DASAR BOLA


BASKET

Disusun Oleh :
Mochammad Khoirul Afifatul ( 3220190288 )

PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SUNAN GIRI


BOJONEGORO

TAHUN 2020

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Permainan bola basket atau yang sering disebut juga dengan olahraga
berkelompok merupakan salah satu cabang olahraga bola yang dalam
permainannya diperankan oleh dua tim. Setiap tim terdiri dari 5 pemain. Jadi,
butuh 10 orang pemain untuk memainkan permainan bola ini.

Cara bermain bola basket sangat menarik, yaitu kedua tim akan saling
memperebutkan bola yang kemudian harus memasukkan bola tersebut ke ring
atau keranjang lawan agar mendapatkan poin. Tim Anda harus bisa mencegah
tim lawan memasukkan bola ke basket, karena jika itu terjadi (tim lawan
berhasil memasukkan bola ke basket tim Anda) maka tim lawan akan
mendapatkan poin. Menariknya lagi, permainan bola basket dapat dilakukan di
mana saja, baik di dalam ruangan (indoor) maupun di luar ruangan (outdoor).

Menurut Ahmadi, dalam bukunya yang terbit pada tahun 2007 di halaman 2,
menguraikan tentang pengertian permainan bola basket, yaitu sebuah permainan
bola yang sederhana, mudah dipelajari dan dikuasai dengan sempurna.
Permainan olahraga ini menuntut latihan fisik dan juga disiplin dalam rangka
membentuk kerja sama tim yang solid dan handal.Permainan bola basket berasal
dari Amerika.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah Bola Basket Internasional ?
2. Bagaimana Sejarag Bola Basket Di Indonesia ?
3. Apa Saja Teknik-teknik Dasar Bola basket ?
C. Tujuan
1. Mengetahui sejarah bola basket Internasional dan Di Indonesia
2. Mengetahui teknik-teknik dasar pada Permainan bola basket

BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Bola Basket Internasional

Olahraga bola basket diciptakan pada tahun 1891 oleh Dr. James A. Naismith,
seorang guru olahraga dari Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi
Springfield, Massachusetts, Amerika Serikat. Pada saat itu, Dr. Luther menyarankan
Dr. Naismith untuk membuat permainan baru yang dapat dimainkan di dalam gedung
(ruang tertutup), mudah dimainkan, mudah dipelajari dan menarik. Permainan
tersebut nantinya dipakai / dimainkan untuk mengisi waktu para siswa pada waktu
liburan musim dingin. Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan waktu
kecil di Kanada, lalu tercipta lah permainan yang sekarang dikenal dengan nama bola
basket pada 15 Desember 1891, saat olahraga ini pertama kali diciptakan, Dr.
Naismith menggunakan keranjang sebagai sasarannya. Nama basket didapatkan
ketika seorang siswa YMCA mengatakan kata basket tidak sengaja. Kemudian Dr
James Naismith yang merupakan pencipta permainan ini pun tertarik menggunakan
nama tersebut. Serjarah singkat bola basket berawal dari tahun 1891 di YMCA yaitu
sekolah pemuda kriten di daerah Kanada.

Awal perkembangan olahraga bola basket, banyak sekali orang yang


bertentangan dengan olahraga ini, karena banyak yang menganggap bahwa
permainan olahraga basket ini terlalu keras, dan tidak cocok apabila dilakukan di
dalam ruangan yang tertutup. Karena itu, Dr. James A. Naismith memutuskan
membuat peraturan dan ketentuan dasar untuk bermain bola basket dan mulailah
dimainkan oleh murid-muridnya.
Pada awalnya, setiap tim beranggotakan 9 orang dan tidak ada dribble, sehingga
bola hanya dapat berpindah melalui lemparan. Sejarah peraturan permainan basket
diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh Dr. James A. Naismith.Pada
tanggal 20 Januari 1892, diselenggarakan pertandingan resmi bola basket yang
pertama di tempat kerja Dr.James Naismith. Olahraga ini pun segera terkenal di
seluruh penjuru Amerika Serikat. Banyak pertandingan pun diadakan di berbagai
kota-kota di Amerika Serikat.
Pada tahun 1924 permainan bola basket didemontrasikan pada Olimpiade di
Perancis. Pada tanggal 21 Juni 1932 atas prakarsa Dr. Elmer Beny, direktur sekolah
olahraga di Jeneva diadakan konferensi bola basket. Dalam konferensi ini
terbentuklah Federasi Bola Basket Internasional yang diberi nama Federation
Internationale de Basketball Amateur (FIBA). Pada tahun 1936 untuk pertama kali
permainan bola basket dipertandingkan pada Olimpiade di Jerman, yang diikuti oleh
21 negara.
Setelah bola basket mulai dikenal luas, pada 6 Juni 1946, lahir lah kompetisi
bola basket ternama asal Amerika, yaitu NBA (National Basketball
Association). Dari sinilah lahir para bintang basket terkenal seperti Stephen Curry,
LeBron James, Kobe Bryant, Michael Jordan dan Lary Bird.

B. Sejarah Bola Basket Diindonesia

Sejarah masuknya dan perkembangan olahraga bola basket di


Indonesia tidak bisa dilepaskan dari penyebaran olahraga ini dari
Amerika Serikat, asal olahraga bola basket, ke negara-negara Asia Timur
sesuai dengan kondisi geopolitik saat itu. Tiongkok menjadi salah satu
sasaran pengembangan olahraga basket oleh YMCA. Diutuslah Bob Baily
ke Tientsien (1894) guna memperkenalkan olahraga baru ini. Sejak itu,
Tiongkok mulai memainkan olahraga ini. Selain Tiongkok, negara Asia
lain yang dijamah permainan basket untuk kesempatan pertama adalah
Jepang (1900) dan Filipina (1900).

Pada tahun 1920-an, gelombang perantau-perantau dari Tiongkok


masuk ke Indonesia. Mereka pun membawa permainan basket yang sudah
dua dasawarsa dikembangkan di sana. Para perantau itu membentuk
komunitas sendiri termasuk mendirikan sekolah Tionghoa. Akibatnya,
basket cepat berkembang di sekolah-sekolah Tionghoa. Di sekolah-
sekolah Tionghoa itu, bola basket menjadi salah satu olahraga wajib yang
harus dimainkan oleh setiap siswa. Tidak heran jika di setiap sekolah
selalu ada lapangan basket. Tidak heran juga jika pebasket-pebasket yang
menonjol penampilannya berasal dari kalangan ini.

Pada era 1930-an perkumpulan-perkumpulan basket mulai terbentuk.


Kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang,
Yogyakarta, dan Medan; menjadi sentral berdirinya perkumpulan basket
ini. Di Semarang misalnya. Pada tahun 1930 sudah ada perkumpulan
seperti Chinese English School, Tionghwa Hwee, Fe Leon Ti Yu Hui,
dan Pheng Yu Hui (Sahabat). Sahabat adalah klub asal Sony Hendrawan
(Liem Tjien Sion), salah satu legenda basket Indonesia. Usai Proklamasi
Kemerdekaan, 17 Agustus 1945, olahraga basket mulai dikenal luas di
kota-kota yang menjadi basis perjuangan seperti Yogyakarta dan Solo.
Pada PON (Pekan Olahraga Nasional) I (1948) di Solo, bola basket
dimainkan untuk pertama kali di level nasional.Peserta PON I masih
terbatas pada putra terkuat dari masing-masing ‘Karesidenan’, dan juga
perkumpulan-perkumpulan dengan pemain pribumi seperti PORI Solo,
PORI Yogyakarta, dan Akademi Olahraga Sarangan. Namun harus diakui
bahwa untuk teknik permainan, kemampuan regu-regu Karesidenan yang
terdiri dari para pemain Tionghoa jauh lebih tinggi daripada pemain
pribumi.

Pada tahun 1951 saat pergelaran PON II, basket sudah dimainkan
untuk putra dan putri. Regu yang dikirim tidak lagi mewakili
Karesidenan melainkan sudah mewakili Provinsi. Regu-regu dari Jatim,
DKI Jakarta, Jabar, dan Sumatra Utara adalah kekuatan-kekuatan
terkemuka di pentas PON.

Pada tahun 1951, Maladi -salah satu tokoh olahraga nasional-


meminta Tony Wen dan Wim Latumeten untuk membentuk organisasi
basket di Indonesia. Jabatan Maladi waktu itu adalah sekretaris Komite
Olimpiade Indonesia (KOI). Atas prakarsa kedua tokoh itu maka pada 23
Oktober 1951 dibentuklah organisasi dengan nama “Persatuan Basketball
Seluruh Indonesia”. Pada tahun 1955, diadakan penyempurnaan nama
sesuai kaidah Bahasa Indonesia. Nama itu adalah “Persatuan Bola Basket
seluruh Indonesia” disingkat dengan Perbasi. Pengurus Perbasi yang
pertama adalah Tony Wen sebagai ketua dan Wim Latumeten sebagai
sekretaris. Tidak Mau Bergabung Dengan terbentuknya Perbasi, apakah
perkembangan basket Indonesia bertambah pesat? Ternyata tidak.
Tantangan pertama datang dari perkumpulan Tionghoa yang tidak
bersedia bergabung karena telah memiliki perkumpulan tersendiri. Untuk
memecahkan masalah tersebut, pada tahun 1955 Perbasi
menyelenggarakan Konferensi Bola Basket di Bandung. Konferensi ini
dihadiri utusan-utusan dari Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Bandung.

Keputusan terpenting Konferensi ini adalah Perbasi merupakan satu-


satunya organisasi induk olahraga basket di Indonesia. Istilah-istilah
untuk perkumpulan-perkumpulan basket Tionghoa tidak diakui lagi.
Konferensi ini juga mempersiapkan penyelenggaraan Kongres I Perbasi.

Perbasi diterima menjadi anggota FIBA pada tahun 1953. Setahun


kemudian, 1954, Indonesia untuk pertama kalinya mengirimkan regu
basket di Asian Games Manila.

C. Teknik Dasar Bola Basket

1. Teknik Menggiring (Dribbling)


Teknik dasar dribbling pada basket tujuannya sama dengan
teknik dribbling pada sepak bola, yaitu untuk membawa bola menghindari lawan
dan menyerang lawan. Perbedaannya adalah dribbling pada bola basket
dilakukan dengan memantul-mantulkan bola dengan satu telapak tangan terbuka,
bukan menggunakan kaki seperti halnya pada permainan sepak bola. Aturannya
jangan pernah menggunakan dua tangan untuk menggiring bola basket dan
jangan menggunakan tangan yang mengepal. Ada dua jenis
teknik dribbling dalam basket, yaitu :

a. Dribble Tinggi
Dilakukan untuk menggiring bola secara cepat memasuki pertahanan lawan
dengan cara jalan cepat / lari, teknik ini digunakan ketika pemain lawan
cukup jauh dari pemegang bola.
b. Dribble Rendah
Teknik ini dilakukan untuk mempertahankan bola dari rebutan lawan main.
Teknik ini digunakan ketika sedang berhadapan langsung dengan lawan dan
ingin membuat sebuah terobosan yang memanfaatkan celah yang dibuat oleh
lawan ketika lengah.
Ingat, dalam melakukan kedua teknik dribbling tersebut kamu harus
memantulkan bola setelah melakukan 3 langkah pergerakan, karena apabila
lebih dari itu maka dianggap pelanggaran dan menguntungkan pihak lawan.
2. Teknik Mengoper (Passing)
Teknik Passing merupakan teknik dasar permainan bola basket yang harus
kamu kuasai betul agar bisa bermain secara kolektif. Teknik passing /
mengumpan merupakan gerakan melempar bola kepada teman yang masih
dalam satu tim. Passing bisa dilakukan dengan menggunakan dua tangan atau
satu tangan saja, tujuan dari melakukan passing adalah untuk menjaga bola dari
rebutan lawan dan menyusun serangan dengan terobosan matang atau gerak
tipuan. Setidaknya ada 6 jenis passing yang bisa dilakukan yaitu:
a. Overhead Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan posisi bola dari atas kepala. Umpan
jenis ini dilakukan untuk melakukan counter attack dengan melemparkan
bola jauh ke daerah pertahanan lawan. Teknik ini juga bisa dilakukan bila
kamu mendapatkan pengawalan yan ketat oleh lawan. Teknik ini merupakan
solusi yang tepat agar bola tidak direbut oleh lawan karena anda tidak bisa
memaksakan untuk terus membawa bola basket dalam keadaan yang sulit
untuk melewati kepungan lawan.
b. Chest Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan posisi bola didepan dada, teknik ini
biasanya menggunakan lemparan dua tangan dengan tujuan operan lurus
terhadap teman yang satu tim. Teknik ini adalah teknik paling sederhana
dengan tingkat akurasi paling tinggi ketika melakukan operan lurus kepada
teman satu tim. Tips untuk menghindari gerakan yang terbaca oleh lawan
adalah menggunakan gerakan tipuan.  Cobalah untuk tidak melihat teman
kamu secara langsung, karena hal ini akan membuat lawan lebih mudah untuk
membaca pergerakan.
c. Baseball Pass
Teknik ini dinamakan baseball pass karena gayanya mirip melalukan
lemparan baseball. Lemparan dilakukan menggunakan tenaga yang cukup
kuat dan hanya dengan satu tangan saja. Teknik ini sering digunakan untuk
mengelabuhi lawan dengan lemparan yang mengejutkan dan tak terduga.
Banyak pemain basket yang menggunakan cara ini melakukan gerakan tipu
berupa lompatan saat ingin memasukkan bola ke ring namun akhirnya bola
hanya diumpankan ke teman yang memiliki posisi yang lebih bagus.
d. Bounce Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan memantulkan bola kebawah kemudian
diterima oleh teman satu tim, teknik ini sebenarnya untuk menghindari
hadangan lawan. Alasan menggunakan teknik ini sebenarnya sama
dengan chest pass namun berbeda cara melakukannya. Hadangan lawan yang
melakukan teknik block terhadap laju kamu, kelebihan teknik ini adalah kamu
bisa mengecoh lawan dengan operan pantulan bola namun memiliki
kelemahan jika dibandingkan dengan chest pass, yaitu tidak bisa melakukan
operan jauh karena laju bola tidak secepat chest pass dan sangat sulit untuk
membuat pantulan hingga jarak jauh.
e. Hook Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan satu tangan yang membentuk
seperti hook (pancing, kait). Lekukan lengan kamu ke atas dan melewati bahu
kamu. Kamu harus melepaskan bola di depan wajah kamu untuk operan datar,
atau lebih jauh menuju bahu kamu untuk operan yang lebih tinggi. Teknik ini
biasanya digunakan apabila anda mendapati lawan anda memberikan
pertahanan yang defensif, misalnya saja ada dua defender yang menghadang
kamu. Teknik ini juga bisa digunakan apabila lawan memotong sudut dimana
anda seharusnya melakukan operan langsung / direct passing kepada teman
kamu.
f. Under Pass
Teknik passing yang dilakukan dari bawah atau lebih tepatnya se-pinggang
dengan bola diarahkan secara lurus ke teman yang masih satu tim, teknik ini
bisa diterapkan ketika ingin melakukan operan jarak pendek. Teknik ini
terbilang aman namun kamu harus hati-hati karena lawan kamu bisa
memotongnya sewaktu-waktu.

3. Teknik Pivot
Seperti namanya pivot berarti tumpuan, teknik pivot biasanya digunakan untuk
melakukan gerak tipu yaitu dengan cara mengerakkan badan dengan tumpuan
salah satu kaki dengan kedua tangan yang menjaga bola dari lawan. Aturan
melakukan pivot yaitu tidak boleh menggeser kaki yang menjadi tumpuan saat
memutar badan. Usahakan kamu memilih kaki yang terkuat untuk menjadi
tumpuan saat kamu memutar badan untuk melakukan gerakan tipuan, kamu
boleh menggerakan kaki yang lain asalkan kaki tumpuan tidak bergeser.

4. Teknik Shooting
Dalam basket tentu saja kamu memerlukan shooting / tembakan langsung ke
ring untuk mencetak poin. Shooting merupakan teknik dasar permainan bola
basket yang wajib kamu kuasai untuk mendapatkan poin demi poin. Ada banyak
cara untuk melakukan teknik shooting, diantaranya :
a) Menembak dengan teknik set shoot (posisi berdiri diam ditempat) dengan
satu tangan
b) Menembak dengan teknik set shoot dua tangan
c) Menembak dengan teknik jump shot (disertai dengan lompatan)
d) Menembak dengan teknik lay up ( gerakan lari, langkah dan meloncat)
5. Teknik Rebound
Teknik rebound merupakan teknik dasar permainan bola basket yang bisa
membuat tambahan poin dari lemparan temanmu yang gagal. Banyak pelatih
yang mengatakan bahwa rebound merupakan hal penting yang bisa saja
memberikan tim kamu kemenangan atau setidaknya posession ball yang
bagus. Rebound merupakan teknik mengambil bola basket yang gagal masuk
ring, ada 2 tipe rebound yaitu rebound ofensif dan rebound defensif. Rebound
ofensif artinya lemparan yang gagal dalam satu tim diambil oleh teman yang
masih satu tim kemudian mencoba shot lagi kedalam ring, bila bola masuk ring
maka tim kamu dapat 2 point. Sedangkan defensif rebound adalah teknik
merebut bola basket yang gagal dimasukkan oleh lawan agar tidak ada usaha
memasukkan bola lagi kedalam ring. Menguasai teknik rebound defensif akan
menyelamatkan tim kamu dari kekalahan dan berpeluang melakukan counter
attack.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.anggaputra.com/5-teknik-dasar-permainan-bola-basket-beserta-gambarnya/
https://www.ahlipengertian.com/bola-basket/
www.artisanalbistro.com/sejarah-bola-basket
https://perpustakaan.id/sejarah-bola-basket/
https://perbasi.or.id/sejarah-bola-basket-indonesia/

Anda mungkin juga menyukai