Oleh :
Kelompok 6
/ 1907531200)
Disampaikan kepada :
PT INTAN
Ekuitas Pemegang Saham Neraca (sebagian)
Saham Biasa Rp. 3.000.000.000
Laba Ditahan 1.500.000.000
URAIAN JUMLAH
ASET
ASET LANCAR
........
.........
ASET TETAP
ASET LAINNYA
Dalam hubungannya dengan penilaian surat-surat berharga, PSAK No. 13 menyebutkan
yaitu :
Investasi yang dklasifikasikan sebagai aktiva lancer harus dicatat dalam neraca p
ad a nilai terendah antara biaya dan nilai pasar. Biaya ( Cost) dapat ditentukan
berdasarkan FIFO, rata-rata tertimbang, atau LIFO. Nilai pasar dapat ditentukan
berdasarkan portofoio agregat, dalam total atau menurut kategori investasi ataupada
dasarnya investasi individua l yang ditetapkan secara konsisten. Nilai pasar adalah
jumlah yang dapat diperoleh dari penjualan suatu investasi dalam pasar yang aktif.
Dengan demikian jelas bahwa berdasarkan SAK, investasi jangka pendek dalam surat
berharga harus dinilai sebesar yang lebih rendah antara harga perolehan atau harga
pasar, yang dapat dilakukan secara keseluruhan (agregat) atau menurut tiap-tiap
elemen surat berharga (individual). Apabila harga pasar surat berharga yang dimiliki
ternyata lebih rendah dari harga perolehannya dengan selisih yang cukup berarti, dan
nyata bahwa penurunan tersebut tidak bersifat sementara, maka surat berharga yang
diantumkan dalam kelompok aktiva lancar tidak boleh melebihi harga pasarnya.
Dalam keadaan ini akan diakui adanya kerugian yang belum direalisasi.
Jumlah kerugian yang diakui adalah sebesar selisih antara harga perolehan dengan harga
pasar pada tanggal neraca. Pencatatan kerugian yang diakui dilakukan denga mendebit
rekening rugi penurunan nilai surat berharga dan kreditnya cadangan penurunan nilai surat
berharga.
DAFTAR PUSTAKA
Al. Haryono Jusuf. 2011. Dasar-dasar Akuntansi Jilid 2. Edisi 7. Yogyakarta.
BPSTIE: YKPN.
Baridwan, Zaki. 2004. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE.
Kartikahadi, dkk. 2016. Akuntansi Keuangan Berdasarkan SAK Berbasis IFRS. Jakarta:
IAI. Kieso, Donald E., dkk. 2007. Akuntansi Intermediate. Jakarta: Erlangga.