Anda di halaman 1dari 3

Skenario Modul 4-Ada Masalah Apa dengan Siklus Haidku?

Terminologi
1. Pembalut. Pembalut adalah sebuah alat berbentuk persegi panjang, berupa bantalan kapas
empuk yang berguna menyerap darah atau cairan yang keluar selama masa menstruasi
wanita berlangsung. Pembalut berbeda dengan popok (untuk menyerap urin), meskipun
bahan-bahan pembuatannya hampir sama. Pembalut juga digunakan bagi wanita yang
mengalami masa nifas setelah melahirkan atau setelah melakukan operasi bedah pada
vagina. (https://hellosehat.com/wanita/menstruasi/kebiasaan-cara-pakai-pembalut/#gref)
2. Perdarahan. Perdarahan uterus abnormal (abnormal uterine bleeding) adalah kondisi yang
menyebabkan perdarahan vagina saat Anda sedang tidak menstruasi atau haid. Apa
penyebabnya dan bisakah kondisi ini diobati? Menstruasi atau haid adalah siklus rutin
yang dialami oleh kaum hawa setiap bulan. (https://www.sehatq.com/artikel/perdarahan-
uterus-abnormal-perdarahan-vagina-yang-tak-boleh-diabaikan)
3. Bercak. Flek adalah pada perdarahan vagina yang terjadi secara acak di luar waktu
menstruasi Anda. Hampir setiap wanita pernah mengalami masalah ini dalam hidupnya.
Namun, flek dapat mengkhawatirkan jika Anda tidak sedang menunggu datang bulan,
mungkin karena warnanya yang begitu mirip dengan darah.
(https://hellosehat.com/wanita/menstruasi/beda-bercak-flek-dan-darah-menstruasi/#gref)
4. Kontrasepsi. Alat kontrasepsi adalah metode atau perangkat yang digunakan untuk
mencegah kehamilan saat berhubungan seks. Patut diingat, fungsi alat kontrasepsi
bukanlah untuk mendorong orang-orang melakukan free sex. Namun bagi orang-orang
yang aktif secara seksual, alat kontrasepsi dapat bermanfaat untuk menghindari risiko
yang mungkin terjadi, seperti kehamilan tidak terencana, atau penularan penyakit seksual
seperti HIV dan herpes. (https://www.durex.co.id/love-hacks/semua-artikel/tahu-bukan-
berarti-tabu-mengenal-kegunaan-alat-kontrasepsi/)
5. AKDR. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim. AKDR tepat digunakan pada wanita yang sudah
pernah melahirkan dan merupakan pilihan kedua pada wanita muda yang belum
melahirkan dan pemilihan dilakukan dengan hati-hati karena meningkatkan resiko
penyakit inflamasi pelvis. AKDR yang lebih kecil mengurangi efek samping terdiri dari
plastic carrier wound dengan kawat tembaga atau dengan pita tembaga, beberapa
memiliki inti pusat perak untuk mencegah fragmentasi tembaga. Dengan bertambahnya
usia kesuburan berkurang dan AKDR tembaga yang cocok dipakai wanita pada usia 40,
dapat tetap di uterus sampai mencapai menopause. AKDR tembaga mengandung
pengikat, 6 copper sleeves; dimasukkan ke uterus dengan memasukkan simpul ke fundus
uteri. Tenaga kesehatan yang memasukkan (atau melepaskan) AKDR sebaiknya diberi
terlebih dahulu pelatihan teknik pemasangan/pelepasan.
(http://pionas.pom.go.id/ioni/bab-7-obstetrik-ginekologik-dan-saluran-kemih/73-
kontrasepsi/734-alat-kontrasepsi-dalam-rahim)
6. Cu T 380 A. MeriTe CuTM 380 A adalah alat kontrasepsi dalam rahim dengan lengan
samping yang fleksibel, terbuat dari kombinasi polietilen densitas tinggi, kopolimer etilen
vinil asetat, dan barium sulfat. Sebuah kawat tembaga murni 99% dililitkan di sekitar
batang, menghasilkan total luas permukaan tembaga sebesar 380 mm2. Benang nilon
monofilamen dipasang pada batang. (https://www.merillife.com/medical-
devices/endosurgery/woman-health-care/intrauterine-contraceptive-devices/merite-cu-
380-a)
7. Siklus haid. Siklus haid adalah rentang hari sejak hari pertama haid hingga hari pertama
haid berikutnya. Siklus haid yang normal adalah setiap 21-35 hari. Hari ke-1 (satu) pada
siklus haid adalah hari pertama haid terjadi. (https://www.alodokter.com/menghitung-
masa-subur-wanita-setelah-haid)
8. Benjolan. Benjolan adalah massa yang dapat muncul pada berbagai area tubuh akibat
pertumbuhan jaringan tertentu. Dapat berupa jaringan lemak, karingan lunak bahkan
jaringan keras tubuh. Berdasarkan jaringan atau sel pembentuknya, benjolan umumnya
diklasifikasikan menjadi dua yakni, benjolan jinak maupun ganas.
(https://www.sehatq.com/forum/benjolan-q11849)
9. Riwayat persalinan. Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan
plasenta) yang telahcukup bulan atau dapat hidup diluar kandungan melalui jalan
lahir atau melalui jalanlain, dengan bantuan atau tanpa bantuan (kekuatan sendiri).
Proses ini dimulai denganadanya kontraksi persalinan sejati, yang ditandai dengan
perubahan serviks secaraprogresif dan diakhiri dengan kelahiran plasenta (Ari dkk,
2010:4) (http://repository.unimus.ac.id/1555/3/10.%20BAB%20II.pdf)
10. Persalinan Spontan. Persalinan spontan (eustosia) adalah suatu proses pengeluaran hasil
konsepsi (janin dan plasenta) yang sudah cukup bulan, melalui jalan lahir (pervaginam),
dengan kekuatan ibu sendiri atau tanpa bantuan (Manuaba, 1998).
(http://eprints.ums.ac.id/16777/2/BAB_I.pdf)
11. Supel. $emeri#saan palpasi di bagian abd%men teraba #enyal& 'e#sibel.abd%men teraba
#enyal& 'e#sibel. (http://docshare04.docshare.tips/files/26449/264497478.pdf)
12. Inspekulo. (melihat saluran kelamin luar dengan menggunakan alat spekulum).
(https://lifestyle.kompas.com/read/2010/02/22/20114943/agar.tak.nyeri.saat.periksa.dala
m)
13. Portio. Ujung leher rahim (portio uteri) merupakan jaringan yang mudah mengalami
perlukaan pada waktu persalinan. Karena perlukaan itu porsio vaginalis uteri pada
multipara terbagi dalam bibir depan dan belakang. Jumlah paritas menyebabkan epitel
portio menipis dan mudah mengalami erosi porsio,(Prawirohardjo, 2010).
(http://repository.unimus.ac.id/2201/1/ARTIKEL%20SITI%20ISTIANA%202017.pdf)
14. OUE. Ostium ureteri externum.
15. Fluksus. Kumpulan darah di jalan lahir tepatnya di vagina. Darahnyavagina.
Darahnyaberasal dari uterus.berasal dari uterus.
(http://docshare04.docshare.tips/files/26449/264497478.pdf)
16. VT. Vaginal Toucher bahasa medisnya, di dunia kesehatan sering disebut pemeriksaan
dalam. Pemeriksaan dalam ini dilakukan sejak proses persalinan dimulai, yakni dari ibu
mengalami tanda dan gejala persalinan sampai nantinya akan melahirkan bayi.
(https://kebidanan.umsida.ac.id/ini-keutamaan-jari-telunjuk-dan-jari-tengah-bagi-bidan/)
17. Uterus. terus (juga disebut rahim) adalah organ otot berbentuk buah pir terbalik dari
sistem reproduksi wanita yang terletak di antara kandung kemih dan rektum.
(https://www.halodoc.com/artikel/penjelasan-tentang-fungsi-uterus-pada-wanita)
18. Adneksa. Adnexa adalah bagian dari rahim yang meliputi ovarium, saluran tuba, dan
ligamen yang mengelilinginya. Terkadang, dapat terjadi pertumbuhan massa atau tumor
adnexa yang perlu diwaspadai. (https://www.sehatq.com/artikel/tumor-adnexa-adalah-
kondisi-yang-perlu-diwaspadai-kenali-gejalanya)

Anda mungkin juga menyukai