KTSP
DOKUMEN 1
Setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah, pendidik dan tenaga kependidikan
dengan ini Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan Tahun Pelajaran 2019/2020 ditetapkan dan
disahkan untuk diberlakukan.
Nunukan, 25 Juli 2019
Menyetujui Kepala Sekolah,
Komite Sekolah, SDN 003 Nunukan Selatan
Mengesahkan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Nunukan
JAYA MARTOM, SE
NIP. 19660902 199503 1 003
BERITA ACARA PENYUSUNAN
KURIKULUM SDN NUNUKAN SELATAN
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Pada hari ini Senin tanggal 25 Juli 2019 telah disusun Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan
Tahun Pelajaran 2019/2020 oleh tim yang terdiri dari:
5 Anggota, 6 Anggota,
. .
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah swt atas limpahan rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga SDN 003 Nunukan Selatan dapat mengembangkan Standar Isi menjadi Kurikulum
SDN 003 Nunukan Selatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan yang
diarahkan untuk mengembangkan potensi peserta didik sesuai amanah Undang-Undang Sisdiknas
Nomor 20 Tahun 2007 dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
Penyusunan Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan Dokumen 1 ini melalui proses diskusi,
workshop, dan pembentukan tim penyusun dan pengembang kurikulum sesuai dengan bidang
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22, 23, 24, Tahun 2016 dan Peraturan Meneteri
Akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik yang terlibat
langsung atau tidak langsung dalam penyusunan Kurikulum Sekolah SDN 003 Nunukan Selatan
ini.
Semoga Allah SWT tetap memberikan petunjuk terhadap upaya yang telah, dan akan kita
lakukan untuk peningkatan mutu pendidikan khususnya di SDN 003 Nunukan Selatan
kabupaten Nunukan.
Nunukan,
Tim Pengembang
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
BERITA ACARA
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Struktur kurikulum
B. Jadwal pelajaran
BAB V PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN
F. Latar Belakang
Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah
dengan mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun
2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 65 tentang Standar Proses, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66
Nomor 67 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SD/MI, serta berpedoman pada
Selain itu penyusunan Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan mengakomodasi pada
Sistem Pelayanan Minimal (SPM) dan melaksanakan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
yang meliputi tiga pilar yaitu : Manajemen Sekolah, Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,
Efektif, Menyenangkan, dan Peran Serta Masyarakat, sebagaimana hal ini sesuai dengan
mengenai pengelolaan sekolah dengan sistem MBS yang sudah mulai dilaksanakan sejak
1. Landasan Filosofis
Sekolah sebagai pusat pengembangan budaya tidak terlepas dari nilai-nilai budaya
yang dianut oleh suatu bangsa. Bangsa Indonesia memliki nilai-nilai budaya yang
bersumber dari Pancasila, sebagai falsafah hidup berbangsa dan bernegara, yang religius,
Sekolah sebagai bagian dari masyarakat tidak terlepas dari tempat, kewaktuan,
kondisi sosial, dan budaya. Kekuatan dan kelemahan dari hal-hal ini akan menjadi
2. Landasan Yuridis
b. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pndidikan Nasional Bab II
seutuhnya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
pada semua jenjang dan jenis pendidikan dengan prinsip diversifikasi sesuai
dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik”. Pasal 38 ayat 2,
pendidikan menengah.”
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2018 Tentang
Nasional Pendidikan.
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54, 64, 65, 66, dan 67
Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, dan
Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan disusun dengan tujuan sebagai berikut.
5. Meningkatkan kualitas karakter dan budi pekerti peserta didik menjadi lebih baik.
Selain itu kurikulum dikembangkan antara lain agar dapat memberi dan memfasilitasi
1. Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
5. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif,
oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nunukan Pengembangan Kurikulum SDN 003
Nunukan Selatan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses,
dan berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dan BSNP, serta memperhatikan pertimbangan komite sekolah.
Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan dikembangkan berdasarkan prinsip berikut ini.
dan lingkungannya.
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
didik serta tuntutan lingkungan. Hal tersebut memiliki posisi sentral yang berarti
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak
diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial
ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum,
muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan
teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi
keharusan pengembangannya.
kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
a. Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
4. Suasana hubungan siswa dan guru yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka,
dan hangat.
5. Menggunakan pendekatan multi strategi dan multi media, sumber belajar dan teknologi
TUJUAN PENDIDIKAN
pada Bab II Pasal 3 bahwa Pendidikan Nasional bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
Berkaitan dengan hal di atas, SDN 003 Nunukan Selatan termasuk dalam jenjang
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan untuk hidup mandiri dan
1. Mewujudkan warga sekolah yang beriman dan taqwa sesuai ajaran agama dan
kepercayaan masing-masing.
akademik.
pendidikan.
6. Mewujudkan warga sekolah yang sadar akan kebersihan, asri, dan peduli
lingkungan.
1. Landasan Filosofis
yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum, proses pembelajaran,
posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik dengan masyarakat
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan dasar bagi
1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa masa
untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi
2. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Proses pendidikan adalah
4. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang lebih baik
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik (experimentalism and social
reconstructivism).
individu peserta didik dalam beragama, seni, kreativitas, berkomunikasi, nilai dan
berbagai dimensi inteligensi yang sesuai dengan diri seorang peserta didik dan
3. Landasan Sosiologis
Kurikulum 2013 dikembangkan atas dasar adanya kebutuhan akan perubahan rancangan
4. Landasan Psikopedagogis
ini menuntut bahwa kurikulum harus didudukkan sebagai wahana pendewasaan peserta
sesuai dengan konteks lingkungan dan jamannya. Kebutuhan ini terutama menjadi
5. Landasan Teoritis
sebagai kualitas minimal warganegara yang dirinci menjadi standar isi, standar proses,
standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana
Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaan yang dilakukan guru (taught curriculum)
kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar langsung peserta didik (learned-
curriculum) sesuai dengan latar belakang, karakteristik, dan kemampuan awal peserta
didik. Pengalaman belajar langsung individual peserta didik menjadi hasil belajar bagi
dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.
F. STRUKTUR KURIKULUM
1. Kompetensi Inti
kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang harus dimiliki
seorang peserta didik SD/MI pada setiap tingkat kelas. Kompetensi Inti dirancang untuk
Kompetensi Dasar antarmata pelajaran pada kelas yang sama dapat dijaga. Selain itu
sinkronisasi vertikal berbagai Kompetensi Dasar pada mata pelajaran yang sama pada
Uraian tentang Kompetensi Inti untuk jenjang SD/MI dapat dilihat pada Tabel
berikut.
2. Mata Pelajaran
Struktur Kurikulum SD/MI terdiri atas mata pelajaran umum kelompok A dan mata
keterampilan peserta didik terkait lingkungan dalam bidang sosial, budaya, dan seni.
Khusus untuk MI, dapat ditambah dengan mata pelajaran keagamaan yang diatur oleh
Kementerian Agama.
Keterangan:
a. Mata pelajaran Kelompok A merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan dan
b. Mata pelajaran Kelompok B merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan dan
lokal.
c. Mata pelajaran Kelompok B dapat berupa mata pelajaran muatan lokal yang berdiri
sendiri.
e. Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri, maksimal 40% dari
f. Satuan pendidikan dapat menambah beban belajar per minggu sesuai dengan
kebutuhan belajar peserta didik dan/atau kebutuhan akademik, sosial, budaya, dan
g. Untuk Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya, satuan pendidikan wajib
mengikuti salah satu aspek yang disediakan untuk setiap semester, aspek yang
3. Beban Belajar
Beban belajar pada siswa siswi SDN 003 Nunukan Selatan diatur dalam beberapa butir
a. Beban belajar di SD/MI dinyatakan dalam jumlah jam pelajaran per minggu.
1) Beban belajar satu minggu Kelas I adalah 30 jam pelajaran.
4) Beban belajar satu minggu Kelas IV, V, dan VI adalah 36 jam pelajaran.
b. Beban belajar di Kelas I, II, III, IV, dan V dalam satu semester paling sedikit 18
c. Beban belajar di kelas VI pada semester ganjil paling sedikit 18 minggu minggu
efektif.
d. Beban belajar di kelas VI pada semester genap paling sedikit 14 minggu minggu
efektif.
Adapun lebih jelasnya kami sajikan tabel beban belajar yang berlaku di SDN 003
4. Ketuntasan Belajar
tingkat kemampuan rata-rata siswa, dan kemampuan daya dukung masing-masing mata
pelajaran. Peserta didik yang belum mencapai kriteria KKM yang kurang dari 90% harus
5. Muatan Pembelajaran
pendekatan tematik-terpadu dari Kelas I sampai Kelas VI. Mata pelajaran Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti dikecualikan untuk tidak menggunakan pembelajaran tematik-
terpadu.
transdisipliner.
pengetahuan, dan keterampilan menjadi satu kesatuan yang utuh di setiap mata
pelajaran.
Kompetensi Dasar beberapa mata pelajaran agar terkait satu dengan yang lainnya,
sehingga dapat saling memperkuat, menghindari terjadinya tumpang tindih, dan menjaga
keselarasan pembelajaran.
tiap mata pelajaran sehingga tiap mata pelajaran masih memiliki Kompetensi Dasarnya
sendiri.
sehingga peserta didik tidak belajar konsep dasar secara parsial. Dengan demikian,
pembelajarannya memberikan makna yang utuh kepada peserta didik seperti tercermin
pada berbagai tema yang tersedia. Tematikterpadu disusun berdasarkan gabungan proses
integrasi seperti dijelaskan di atas sehingga berbeda dengan pengertian tematik seperti
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas I, II, dan III sebagai penghela mata pelajaran
lain. Melalui perumusan Kompetensi Inti sebagai pengikat berbagai mata pelajaran
dalam satu kelas dan tema sebagai pokok bahasannya, sehingga penempatan Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia sebagai penghela mata pelajaran lain menjadi sangat
memungkinkan.
melalui penggabungan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan
Ilmu Pengetahuan Sosial ke dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Kedua ilmu
Pendekatan sains seperti itu terutama di Kelas I, II, dan III menyebabkan semua
mata pelajaran yang diajarkan akan diwarnai oleh Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan
Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan Kompetensi Dasar Mata
Pelajaran Matematika.
Pelajaran Matematika.
Sedangkan untuk kelas IV, V, dan VI, Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial masingmasing berdiri sendiri, sehingga
Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial seperti diuraikan di atas dapat juga diterapkan dalam
keterampilan, dan bahasa daerah diintegrasikan ke dalam Mata Pelajaran Seni Budaya
dan Prakarya. Kompetensi Dasar muatan lokal yang berkenaan dengan olahraga serta
permainan daerah diintegrasikan ke dalam Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga
dan Kesehatan.
6. Kompetensi Dasar
didik, dan kekhasan masingmasing mata pelajaran. Kompetensi Dasar meliputi empat
menjabarkan KI1;
KI2;
menjabarkan KI4.
Mata
No Pelajaran/ Bertujuan untuk
Bidang
1. Pramuka Agar Peserta didik memiliki kemampuan
1. Berpikir secara kritis, rasional dan kreatif dalam
kehidupan berwarganegaraan.
2. Bertanggungjawab , dan bertindak secara cerdas
dalam kegiatan bermasyarkat, berbangsa,
bernegara dan anti korupsi.
3. Bertindak positif dan demokratis untuk
membentuk diri berdasarkan karakter masyarakat.
2. OLIMPIADE Agar peserta didik memiliki kemampuan.
(OSN/O2SN) 1. Mengembangkan potensi, bakat, dan
kemampuan secara optimal.
2. Meningkatkan aspek afektif yang
berupa nilai moral, social, dan psikomotor untuk
menyeimbangkan aspek kognitif
3. Menanamkan semangat baru untuk
lebih giat belajar.
3 Olahraga Agar peserta didik memiliki kemampuan.
1. Memashami konsep dan
pentingnya permainan bulu tangkis.
2. Menampilkan sikap
apresiasi terhadap permainan bulu tangkis.
3. Menampilkan kreativitas
melalui permainan bulu tangkis.
4. Mengembangkan sikap
sportif, jujur, disiplin, kerjasama, percaya diri
dalam permainan bulu tangkis.
4 Seni Budaya Agar peserta didik memiliki kemampuan.
Daerah 1. Memahami konsep dan pentingnya budaya daerah
2. Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni
budaya daerah
3. Menampilkan kreativitas melalui seni budaya
berdasarkan daerah
5 Baca Tulis Agar Peserta didik memiliki kemampuan
Alquran 1. Membaca huruf Hijaiyah dengan benar sesuai
tajuit dan mi’raj yang berlaku.
2. Menulis huruf Hijaiyah dengan benar sesuai
aturan yang berlaku.
3. Membaca Al-Qur’an dengan benar sesuai tajuit
dan mi’raj yang berlaku.
6 Pemadam Agar Peserta didik memiliki kemampuan
Cilik 1. Untuk memberikan edukasi mengenal
profesi pemadam kebakaran.
2. Untuk memberikan pengetahuan dan
keahlian tentang teknik-teknik pencegahan dan
penanggulangan kebakaran sejak usia dini..
kelas yang diikuti/ jenjang kelas, kecuali peserta didik pindahan dari sekolah
kerajinan
6. Kenaikan kelas dipertimbangkan dari nilai rapor semester gasal & genap.
7. Tingkat kehadiran di sekolah tanpa alasan 10% dari jumlah hari efektif
8. Peserta didik mampu mencapai batas ketuntasan sedikitnya 73% untuk semua
b. Nilai Sekolah (NS) diperoleh dari 30% nilai ujian sekolah dan 70% nilai
c. Nilai minimal batas lulus untuk semua mata pelajaran Memiliki nilai
KALENDER PENDIDIKAN
Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan
dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah
pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang
mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan
hari libur.
Pengaturan waktu belajar pada SDN 003 Nunukan Selatan untuk kegiatan pembelajaran
Waktu Belajar
Hari
Pagi Siang
Senin 07.00-12.10 12.45-17.00
Selasa 07.00-12.10 12.45-17.00
Rabu 07.00-12.10 12.45-17.00
Kamis 07.00-12.10 12.45-17.00
Jumat 07.00-11.00 13.00-17.00
Sabtu 07.00-11.00 13.00-17.00
a. SEMESTER GASAL
N Hari
Bulan Jumlah Ket
o Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
1 Juli 2019 3 3 3 2 2 13
2 Agustus 2019 4 4 4 5 5 22
3 September 2019 5 5 4 4 4 22
4 Oktober 2019 4 5 5 5 4 23
5 November 2019 4 4 4 4 5 21
6 Desember 2019 3 3 3 3 3 15
Jumlah 23 24 23 23 23 116
Hari KBM 18 19 18 18 18 91
b. SEMESTER GENAP
B. JADWAL PELAJARAN
Untuk mengatur proses pembelajaran maka perlu disusun jadwal pelajaran untuk masing-
masing kelas sesuai kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan Adapun jadwal pelajaran SDN
PENUTUP
Demikian Kurikulum SDN 003 Nunukan Selatan kami susun sebagai pedoman
nasional yang sesuai dengan tuntutan global seperti yang diamanat Undang Undang
Republik Indonesia, sehingga dapat menghasilkan peserta didik yang siap untuk
perkembangan dirinya.
daerah serta mampu menjawab tantangan dan masalah yang muncul sehubungan
dengan era globalisasi saat ini. Sehingga peserta didik dapat berkembang sesuai dengan
ini, sekolah kami dapat berkembang dan dapat mewujudkan visi sekolah sesuai dengan
indikator - indikatornya melalui misi yang telah kami tetapkan . Sehingga Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah ditetepkan oleh Badan Standar Nasional