Oleh:
Zulfa Alya El Rahma M 26030119140055
Perikanan Tangkap A
3.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari Makalah Standarisasi yang berjudul
Alat Tangkap Yang Dapat Meningkatkan Produktifitas Dan Cenderung
Melakukan Pelanggaran adalah sebagai berikut :
1. Klasifikasi alat tangkap perikanan diantaranya Gill Net (Gilled Gear),
Trammel Net (Entangled Gear), Arad (Dragged Gear), Rawai (Longline).
2. Metode pengoperasian alat tangkap alat tangkap Gill Net, Trammel Net, dan
Rawai dilakukan dengan tiga tahapan yaitu setting, immersing dan hauling
sedangkan pada Arad terdiri dari setting, dragging dan hauling.
3. Hasil tangkapan dari alat tangkap berbeda antara satu sama lain. Hasil
tangkapan yang diperoleh alat tangkap jaring insang (gill net) umumnya
merupakan jenis ikan pelagis, ikan demersal dan jenis crustae. Hasil
tangkapan yang diperoleh alat tangkap trammel net umumnya merupakan jenis
ikan demersal dan kebanyakan jenis udang-udangan. Hasil tangkapan utama
dari jaring arad yaitu jenis udang-udangan dan ikan demersal. Hasil tangkapan
dari alat tangkap rawai kebanyakan jenis ikan-ikan pelagis besar. Hasil
tangkapan dari alat tangkap longline kebanyakan merupakan jenis ikan-ikan
pelagis besar.
4. Alat tangkap yang tergolong dalam alat tangkap ramah lingkungan adalah Gill
Net, Trammel Net, Rawai, dan Tuna Longline. Alat tangkap tersebut termasuk
alat tangkap ramah lingkungan karena sebagian besar krieria alat tangkap
ramah lingkungan sudah terpenuhi. Sedangkan alat tangkap yang tergolong
tidak ramah lingkungan adalah Arad. Alat tangkap ini dapat merusak habitat
dan tempat tinggal organisme laut, memiliki tingkat selektivitas yang rendah
karena dapat menangkap berbagai jenis dan ukuran ikan, hasil tangkapan
sampingan yang diperoleh banyak, alat tangkap biasanya menangkap
organisme yang dilindungi, selain itu pengoperasian alat tangkap juga
berakibat terhadap Kesehatan nelayan secara sementara akibat menarik tali.
DAFTAR PUSTAKA
Angraini, L dan Syamsir. 2019. Peran Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Sumatera Barat dalam Mengatasi Bagan Tangkap Ikan di Perairan Danau
Singkarak. Journal of Education on Social Science. 3(1) : 24-33.
Franjaya, W. L., Zamdial dan A. Muqsit. 2018. Analisis Produktivitas dan Teknis
Penangkapan Rawai Dasar di Desa Kota Bani Kecamatan Putri Hijau
Kabupaten Bengkulu Utara. Jurnal Enggano. 3(2) : 261-274.
Hartono, A., G. Puspito dan W. Mawardi. 2019.Uji Coba Lampu LED pada
Jaring Insang sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Tangkapan. Jurnal
Teknologi Perikanan dan Kelautan. 10 (1) : 15-26.
Sofiati, T., dan Djainudin. A. 2019. Produktivitas dan Pola Musim Penangkapan
Ikan Tuna (Thunnus albacares) di Perairan Kabupaten Pulau Morotai.
Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan., 2 (2) ; 84-91.
Septiana, E., S. W. Saputra dan A. Ghofar. 2019. Analisis Hasil Tangkapan Jaring
Arad di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tambak Lorok, Semarang.
Saintek Perikanan. 14(2) : 100-105.
Tomasoa, Y., S., F. 2020. Hasil Tangkapan Jaring Insang Hanyut (Drift Gill Net)
pada Saat Malam dan Siang Hari. Jurnal Agrohut. 10(1) : 11-1.