KESEHATAN KERJA

(KESJA)
MONA LESTARI, S.K.M., M.K.K.K.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FLASHBACK

Fisik Kimia Biologi

Psikososia
Ergonomi
l
DASAR HUKUM

• Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan kerja

• Permenaker No 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja
• Permenaker No 2 Tahun 1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja dalam
Penyelenggaraan Keselamatan Kerja
• Permenaker No 3 Tahun 1983 tentang Pelayanan Kesehatan Kerja
• Peraturan Presiden RI No 7 Tahun 2019 tentang Penyakit Akibat Kerja (PAK)
• Peraturan Pemerintah RI No 88 Tahun 2019 tentang Kesehatan Kerja
DEFINISI KESEHATAN KERJA
MENURUT JOINT ILO/WHO COMMITTEE TAHUN 1995

• Suatu upaya pemeliharaan derajat kesehatan fisik, mental dan sosial setinggi-tingginya
bagi tenaga kerja di semua pekerjaan, pencegahan gangguan kesehatan tenaga kerja yang
disebabkan lingkungan kerja, perlindungan tenaga kerja terhadap risiko kesehatan dari
potensi bahaya yang ada, penempatan dan pemeliharaan tenaga kerja di lingkungan kerja
sesuai kemampuan fisik dan psikologisnya (kesesuaian antara pekerjaan,
manusiaperalatan kerja, dan lingkungan kerja)
HIGHLIGHT!!!

Melindungi dan meningkatkan derajat kesehatan pekerja

dan kapasitas kerjanya

Melakukan pemantauan lingkungan kerja

Mengembangkan organisasi dan budaya kerja yang

mendukung kesehatan
RUANG LINGKUP KESEHATAN KERJA

• Pelayanan kesehatan kerja

• Pemeriksaan kesehatan kerja
• Promosi kesehatan pekerja
• Gizi kerja
• Higiene Industri
• Ergonomi
• Toksikologi Industri
• Psikologi kerja
PELAYANAN KESEHATAN KERJA

• Promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif

• Fasilitas kesehatan
• Dokter perusahaan
PELAYANAN PROMOTIF

• Edukasi dan penyuluhan terkait kesja

• Kantin sehat (menu seimbang, makanan sehat, kantin bersih)
• Olahraga (kebugaran, gym, sepeda, jalan santai, dsb)
• Konseling
PELAYANAN PREVENTIF

• Pemeriksaan kesehatan (awal, berkala, khusus)

• Imunisasi
• Pemantauan lingkungan kerja (pengukuran, analisis, dan perbaikan)
• Surveilance kesja
PELAYANAN KURATIF

• Pelayanan diberikan pada pekerja yang mengalami gangguan kesehatan (PAK/PAHK)

• Pengobatan thd penyakit umum, PAK, maupun PAHK
PELAYANAN REHABILITATIF

• Latihan dan pendidikan pekerja untuk dapat menggunakan kemampuan yang masih ada
semaksimal mungkin
• Return to work
HIPERKES

• Higiene perusahaan dan kesehatan kerja

• Penggabungan dari hygiene industry, hygiene okupasi, dan hygiene kerja
• Lapangan kesehatan yang meliputi pemeliharaan dan peningkatan derajat kesehatan pekerja
melalui pengobatan, peralatan,serta menciptakan higiene perusahaan yang memenuhi syarat.
• Ruang lingkupnya; mengenali, mengukur, dan melakukan penilaian (evaluasi) terhadap faktor
penyebab gangguan kesehatan atau penyakit dalam lingkungan kerja dan perusahaan. Kemudian,
hasil evaluasi tersebut dipergunakan sebagai dasar tindakan korektif dan dimanfaatkan sebagai
pengembangan pengendalian yang lebih bersifat preventif terhadap lingkungan kerja/perusahaan
TERIMA KASIH